Вы находитесь на странице: 1из 9

BIOGRAFI

Kolonel Harland Sanders

Nama : Harland David Sanders


Lahir : Indiana, Amerika, 9 September 1890
Wafat : Kentucky, Amerika, 16 Desember 1980
Orang Tua : Wilbur David Sanders (ayah), Margaret Ann Sanders (ibu)
Istri : Josephine King, Claudia Price
Anak : Mildred Sanders Ruggles, Harland Sanders, Jr., Margaret Sanders
Dikenal : Pendiri KFC (Kentucky Fried Chicken)

Harland Sanders lahir pada tanggal 9 September 1890. Nama Lengkapnya adalah Harland David
Sanders. Ayahnya bernama Wilbur David Sanders dan ibunya bernama Margaret Ann Sanders. Di usia
6 tahun, Sanders kehilangan ayahnya yang meninggal Ibunya pun terpaksa memikul tanggung jawab
lebih awal. Kondisi yang ada mengharuskan Harland Sanders menjaga kedua adik kandungnya dan
belajar memasak lebih awal.

Belum menginjak tujuh tahun, Harland Sanders telah menjadi koki handal. Dia bekerja di sawah saat

baru berusia sepuluh tahun dengan upah dua dolar setiap bulan
Dari Kuli hingga Tukang Parkir

Pada saat bekerja sebagai kuli dengan hanya mendapat upah tidak lebih dari enam belas sen, Ia juga

pernah bekerja sebagai tukang parkir. Di tahun 1906, ia kemudian masuk tentara dan dikirim ke Kuba.

Setelah itu ia kemudian pensiun dari angkatan darat. Hidup dengan mengandalkan uang pensiun

tidaklah cukup, ia kemudian bergabung menjadi tim pemadam kebakaran kereta api. Pada masa – masa

itu juga, Harland Sanders belajar hukum melalui koresponden. Harland Sanders terus menggali

kemampuannya hingga akhirnya dia memperoleh ijazah di bidang hukum. Meskipun dia sudah sering

menangani kasus di beberapa pengadilan di Little Arkansas, namun dia merasa penghasilannya sangat

jauh dari standar. Oleh karena itu, bagi Harland Sanders ijazah yang telah diperolehnya tidak ada

gunanya. Harland Sanders meninggalkan profesi pengacara dan membuka sebuah stand untuk servis

mobil pada tahun 1929 di Corbin, Kentucky.

Membuka Rumah Makan

Suatu hari, seorang penjual asongan berkata bahwa di kota ini tidak ada rumah makan yang bagus,

sehingga siapa pun bisa makan di dalamnya dengan nyaman. Harland Sanders mengiyakan pendapat

itu. Dalam benaknya bergejolak keinginan untuk mendirikan sebuah rumah makan. Tidak satu pun

orang yang tahu kalau komentar pedagang asongan tersebut akan menjadi satu titik dalam kehidupan

Harland Sanders yang kemudian akan mengubah nasibnya. Rumah makan tersebut melahirkan sebuah

gebrakan dalam menyajikan menu makanan tercepat. Harland Sanders memulai dari sebuah ruangan

kecil, yaitu sebuah gudang di belakang stand pelayanan mobilnya. Harland Sanders telah

mengubahnya menjadi sebuah rumah makan kecil yang menjual ayam goreng dan sayur segar.

Rumah makan Harland Sanders begitu terkenal. Untuk membuka rumah makan, Harland Sanders tidak

merasa kesulitan hanya dengan menutup pom bensinnya dan mengubahnya menjadi sebuah rumah

makan yang ia beri nama “Café Sanders”. Pada tahun 1930, usaha Harland Sanders semakin

berkembang. Rumah makannya kini dipenuhi seratus empat puluh dua orang. Mengingat cintanya

terhadap pengembangan dan pendidikan yang terus menerus dalam hal apa pun, akhirnya Harland
Sanders mengikuti sebuah pelatihan tentang manajemen rumah makan dan hotel selama delapan

minggu di Universitas Cornell.

Menyukai Ayam Goreng

Harland Sanders sangat suka ayam goreng, hanya saja tidak memakai cara klasik, yaitu dengan

memakai minyak yang tidak bisa menghasilkan rasa seperti yang diinginkannya. Pada tahun 1939,

Harland Sanders menemukan cara jitu untuk menggoreng ayam. Salah satu hal yang membantu

penemuan barunya tersebut adalah penemuan pressure cooker atau panci bertekanan yang dapat

menghasilkan ayam lezat dan segar dalam waktu sepuluh detik dengan cara dikukus di atas uap.

Resep ‘Sebelas bumbu rahasia KFC’

Cara tersebut sangat baik sebab tanpa menghilangkan rasa dan bau serta tidak menggunakan minyak.

Setiap tahun, Harland Sanders selalu melakukan percobaan untuk ayam gorengnya hingga akhirnya ia

menemukan resep spesial ayam goreng yang terdiri dari rempah – rempah dan bumbu – bumbu yang

dikenal dengan ‘Sebelas bumbu rahasia KFC.’ Pada tahun 1949, Harland Sanders menerima pangkat

kolonel berkat keberhasilannya di wilayah Kentucky. Akan tetapi, Harland Sanders lebih suka

dipanggil bisnisman. Pada tahun 1953, Harland Sanders mendapat tawaran untuk menjual rumah

makannya dengan harga seratus enam puluh empat ribu dolar. Meski jumlah ini sangat menggiurkan,

akan tetapi Harland Sanders menolaknya.

Jatuh Bangkrut

Selang beberapa tahun, tata letak kota Kentucky mengalami perubahan, sehingga rumah makannya

tidak lagi strategis dan menarik pengunjung. Inilah yang menjadi sebab kenapa dia terpaksa

menjualnya melalui pelelangan terbuka dengan harga tujuh puluh lima ribu dolar. Jumlah ini belum

cukup untuk membayar hutang – hutangnya.

1000 Lebih Penolakan


Sang Kolonel memutuskan untuk pensiun. Dia mendapatkan uang sejumlah seratus lima dolar dari

jaminan sosial milik Harland Sanders sendiri dan juga milik istrinya. Meski dengan kondisi jiwa yang

remuk dan serba kekurangan, akan tetapi Harland Sanders tidak menyerah. Harland Sanders mencoba

menjual resep ayam goreng ala KFC ke rumah makan di wilayah Outta, AS. Ia mencoba menawarkan

resepnya. Harland Sanders turun ke pasar – pasar untuk mempromosikan ide penjualan ayam KFC-

nya, meski sudah tua dan terserang penyakit rematik. Harland Sanders terkadang tidur di dalam mobil

demi mencukupi pembayaran hotelnya. Selama dua tahun berkeliling, Harland Sanders hanya dapat

memuaskan lima rumah makan saja. Resep ayam yang ia tawarkan lebih banyak di tolak dan

ditertawakan. Selama dua tahun berkeliling menawarkan resepnya ada lebih dari 1000 penolakan yang

ia terima. Tanpa kenal menyerah dan yakin akan berhasil, ia terus berusaha.

Usaha Yang Tak Mengenal Lelah

Akhirnya resep ayam gorengnya banyak di sukai oleh masyarakat Amerika ketika itu. Perjuangannya

yang tak mengenal lelah terbayar dengan lakunya resep ayam gorengnya. Hingga ketika usia kolonel

Harland Sanders menginjak usia tujuh puluh tahun, jumlah rumah makan yang menjadi bagian dari

franchise KFC-nya mencapai dua ratus tempat, di USA dan Kanada. Setelah mencapai jumlah ini,

Harland Sanders berhenti berkeliling karena banyak orang yang datang ke tempat tinggalnya untuk

berkonsultasi. Akhirnya, dia sepenuhnya membantu sang istri untuk meracik resep makanan yang

terdiri dari beberapa jenis tanaman rempah – rempah dan bumbu – bumbu.
Ia lalu menjualnya memalui pos. Hingga sekarang, resep tersebut tidak diketahui kecuali segelintir

orang yang tidak melebihi jumlah jari satu tangan.

Sukses di Usia 70 Tahun

Pada tahun 1963, jumlah rumah makan yang berada di bawah franchise KFC-nya mencapai enam ratus

tempat. Jumlah tersebut terlalu banyak dan tidak mungkin dia memikulnya sendiri. Oleh karena itu,

Harland Sanders memutuskan untuk menjual bisnis waralaba KFC-nya kepada Jhon Brown Junior dan

seorang milyuner Jack Mass seharga satu juta dolar. Selain itu, darinya Sanders juga mendapat gaji

setiap bulan seumur hidup sebesar empat puluh ribu dolar (kemudian mengalami kenaikan menjadi

tujuh puluh lima ribu dolar) sebagai ganti dari peranannya sebagai konsultan, iklan yang telah dia

publikasikan, dan jabatannya sebagai direktur utama perusahaan.

Harland Sanders Wafat

Kolonel Harland Sanders meninggal pada tahun 1980 dan dimakamkan di Louisville. Pada tahun 1982,

bisnis waralaba KFC menjadi bagian dari anak perusahaan Reynolds dan pada tahun 1986, KFC dibeli

oleh perusahaan Pepsi Cola dengan harga delapan ratus empat puluh juta dolar. Pada tahun 1995,

jumlah rumah makan tersebut mencapai sembilan ribu. Pegawainya mencapai tujuh ratus lima puluh

ribu orang di sembilan puluh dua negara sedunia pada tahun 2005
Jack Ma
Profil Singkat Jack Ma

Nama :Jack Ma/ Ma Yun


Lahir : 10 September 1964, Hangzhou, Zhejiang, China
Tempat tinggal : Zhejiang, China
Kebangsaan : China
Pekerjaan : Former Chairman and CEO Alibaba Group

Kehidupan Jack Ma

Jack Ma atau Ma Yun lahir pada tanggal 15 Oktober 1964 di Hangzhou, Tiongkok. Ia memiliki
seorang kakak laki-laki dan adik perempuan. Ia dan saudaranya hidup dalam keluarga yang kurang
mampu. Pada saat itu, Orangtua mereka hanya bekerja sebagai pemusik dan pendongeng tradisional di
Tiongkok.

Jack Ma mengalami berbagai masalah dan rintangan dalam hidupnya. Jack Ma sering di tolak di setiap
sekolah, dimana Ia ingin belajar. Bahkan pada saat sekolah dasar, Ia sudah menerima penolakan karena
nilai ujian matematikanya tidak begitu baik tai ia tidak menyerah.

Pada tahun 1972, Presiden AS Richard Nixon mengunjungi kampung halaman Ma yaitu Hangzhou,
setelah kunjungan tersebut banyak turis yang berdatangan. Ma yang pada saat itu masih berumur 12
tahun, bersepeda mengunjungi hotel utama yang ada di kotanya untuk menawarkan jasa penerjemah
bahasa dan pemandu wisata pada para turis. Kegiatan itu Ia lakukan selama 8 tahun, dengan seringnya
bersosialisasi dengan para turis membuat ia mengubah cara pandangnya tentang hidup, ia mulai
berpikir lebih global dibanding dengan kebanyakan penduduk Tiongkok saat itu.

Jack Ma pernah 2 kali gagal ujian masuk universitas, namun ia tidak menyerah. Kemudian ia
mengikuti ujian ke tiga dan ia akhirnya masuk dan resmi menjadi mahasiswa Hangzhou Teacher’s
Institute yaitu perguruan tinggi khusus pendidikan. Pada tahun 1988, Ma lulus dari kuliah.

Setelah lulus ia mencoba melamar pekerjaan di beberapa perusahaan namun ditolak, hingga akhirnya
ia memutuskan untuk menjadi guru bahasa inggris dengan gaji hanya sekitar $12 hingga $15 per
bulannya.

Karena kemampuan berbahasa inggris yang dimiliki, para pengusaha Tiongkok sering mengajaknya
sebagai penerjemah. Pada tahun 1995, Ia pergi ke Amerika Serikat untuk menjadi penerjemah, disana
ia bertemu temannya di Seattle.

Pada tahun 1995, Ma dikenalkan dengan internet oleh temannya, temannya mengatakan bahwa semua
bisa ditemukan di internet, namun saat ia mengetikan kata kunci “beer” dan “china” pada mesin
pencari, tidak ada data tentang kedua kata kunci tersebut.

Berkat kata kunci tersebut, dengan bantuan temannya Ia berhasil menciptakan sebuah website untuk
jasa terjemahan bahasa China. Hanya dalam beberapa jam, Ma menerima banyak email yang cukup
membantunya untuk membangun situs website tersebut. Kemudian ia mendirikan website tentang
indeks bisnis di Tiongkok bernama China Pages, website tersebut menjadi perusahaan online pertama
di Tiongkok.

Pada tahun 1997, Ma meninggalkan China Pages dan bergabung dengan pemerintah. Pada tahun 1998
hingga 1999, Ma menjadi pemimpin perusahaan teknologi informasi yang dibangun oleh China
International Electronic Commerce Center yaitu sebuah departemen dari Kementerian Perdagangan
Luar Negeri dan Kerjasama Ekonomi Tiongkok.
Mendirikan dan Perjalanan Alibaba.com

Pada tahun 1999 dengan dibantu 17 temannya di Hangzhou, Jack Ma mendirikan Alibaba.com yaitu
situs e-commerce yang mempertemukan antara supplier dan customer berskala global.

Nama Alibaba sendiri, Ia dapatkan saat Ia sedang berada di sebuah kedai kopi di San Fransisco untuk
berpikir tentang nama perusahaan yang tepat bagi perusahaannya, namun nama itu mudah dikenal
orang. Kemudian Ia terpikir nama Alibaba. Lalu Jack Ma mulai menanyakan nama tersebut pada
pelayan di kedai kopi tersebut, Ia bertanya “Apa yang kamu ketahui tentang Alibaba?”, pelayan itu
menjawab “Alibaba dan 40 pencuri”. Ia terus bertanya pada beberapa orang mengenai Alibaba
tersebut, dan semua orang menjawab tahu tentang Alibaba. Nama Alibaba tersebut kemudian Ia
gunakan sebagai nama perusahaannya karena mudah dieja, mudah diingat dan telah diketahui secara
global.

Pada Mei 2003, Alibaba mendirikan Taobao yaitu sebuah situs belanja yang memiliki fungsi hampir
mirip dengan eBay yaitu penguasa online shopping di Tiongkok saat itu. Ada yang mengatakan bahwa
tujuan didirikannya Taobao ini untuk menyaingi eBay tersebut. Untuk menyaingi eBay, Ma
menggratiskan transaksi penjualan di Taobao, baik dari penjual maupun pembeli. Hal tersebut berhasil
Ia lakukan, terbukti saat konferensi pers pada Oktober 2005, Ma mengatakan bahwa Taobao berhasil
menguasai 70% pangsa pasar online shopping di Tiongkok dan pada tahun 2006 eBay meninggalkan
pasar online Tiongkok.

Pada Mei 2009, Ma mendapat penghargaan oleh Time Magazine, Ia masuk dalam 100 orang paling
berpengaruh dunia. Ia juga masuk dalam daftar 10 pengusaha yang paling disegani di Tiongkok pada
Majalah Forbes. Pada bulan Juni 2011, Ma memutuskan bahwa Taobao akan di bagi menjadi 3
perusahaan yang berbeda yakni Taobao Mall, Taobao Marketplace, dan eTao.

Pada tahun 2013, Jack Ma mengundurkan diri dari CEO Alibaba dan digantikan Jonathan Lu. Setelah
mengundurkan dirinya, kini Ia menjabat sebagai Chairman Eksekutif Alibaba.

Pada Agustus 2014, Alibaba melakukan IPO atau Initial Public Offering di bursa saham Amerika
Serikat. Initial Public Offering yang dilakukan oleh Alibaba di bursa saham New York mencetak rekor
dunia. Nilai perusahaan Alibaba mencapai US$162,7 miliar dengan perkiraan harga sekitar US$66 per
lembar saham. Hal tersebut menempatkan Alibaba sebagai perusahaan internet terbesar ketiga yang
tercatat di pasar saham setelah Google dan Facebook.
Top 3 Tekno: Penampilan Jack Ma di Penutupan Asian Games 2018 Jadi Sorotan

Liputan6.com, Jakarta - Reaksi warganet soal penampilan mengejutkan pendiri sekaligus CEO
Alibaba Group, Jack Ma, di penutupan Asian Games 2018 jadi sorotan.

Surprise performance sang taipan asal Tiongkok ini menjadi artikel terpopuler kanal Tekno
Liputan6.com edisi akhir pekan, Minggu (2/9/2018).

Ada juga dua artikel lain yang tak kalah menariknya dan paling banyak dicari pembaca, di antaranya
pujian Jack Ma terhadap pemerintah Indonesia atas kesuksesan penyelenggaraan Asian Games 2018,
dan cara menonton penutupan Asian Games 2018 di BBM.

https://www.liputan6.com/tekno/read/3634938/top-3-tekno-penampilan-jack-ma-di-penutupan-asian-
games-2018-jadi-sorotan

Вам также может понравиться