Вы находитесь на странице: 1из 10

Kanker payudara

Nama : kasmawati
Nim : 209201514

Akademi keperaWATAN LAPATAU BONE


2016/2017

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah.SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya serta memberikan perlindungan dan kesehatan sehingga penulis dapat
menyusun makalah dengan judul “KANKER PAYUDARA”.Dimana makalah ini sebagai
salah satu syarat untuk memenuhi tugas mata kuliah PROMOSI KESEHATAN.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa selama penyusunan makalah ini penulis
banyak menemui kesulitan dikarenakan keterbatasan referensi dan keterbatasan penulis
sendiri. Dengan adanya kendala dan keterbatasan yang dimiliki penulis maka penulis
berusaha semaksimal mungkin untuk menyusun makalah dengan sebaik-baiknya.
Dalam kesempatan ini tidak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, diantaranya :
Sebagai manusia penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
semua pihak demi perbaikan yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Akhirnya semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca
pada umumnya, Amin.

Watampone,30 oktober 2016

Penulis

Kasmawati
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan dan ManfaatPenulisan
D. Metode Penulisan
BAB IIPEMBAHASAN
A. Pengertian Kanker
B. Pengertian Kanker Payudara
C. Faktor Risiko Kanker Payudara
D. Tanda-Tanda Kanker Payudara
E. Pencegahan Kanker Payudara
F. Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter
G. Cara Pengobatan Kanker Payudara
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada wanita khususnya, payudara adalah salah satu organ paling pribadi.Penting artinya
memeriksa kondisi payudara secara berkala.Benjolan, penebalan, dan perubahan warna kulit
menjadi kemerahan patut diwaspadai sebagai indikasi kanker.Rasa gatal, kulit mengelupas,
atau ruam di payudara selama berminggu-minggu juga perlu diwaspadai. Perubahan lain pada
kulit payudara, seperti bengkak, kulit tertarik ke dalam, atau mengerut, juga harus dicurigai
sebagai gejala.
Bagi pria, kewaspadaan juga harus diterapkan karena kanker payudara bisa
menyerang meski hal ini jarang terjadi.Setiap benjolan di payudara sebaiknya perlu
diwaspadai, terutama jika keluar cairan dari bagian puting.
Saat ini kanker masih menjadi penyakit yang menjadi keprihatinan di dunia karena
menduduki peringkat lima besar penyakit penyebab kematian. Kanker diakibatkan oleh
berbagai macam faktor, antara lain faktor genetik, lingkungan, makanan, obat-obatan,
hormon dan beberapa pemicu lainnya. Bagi wanita, kanker yang paling menakutkan adalah
kanker payudara karena menyerang anggota tubuh yang termasuk vital dan menjadi salah
satu daya tarik seksual yang berperan penting di dalam kehidupan wanita itu sendiri.
Kanker payudara harus dapat dideteksi secara dini sebelum masuk ke fase akhir yang
sulit untuk diobati selain melalui pengangkatan payudara.Terkait dengan mitos dan fakta,
banyak orang mengira kanker payudara hanya terjadi pada kaum hawa saja.Namun ternyata
berdasarkan penelitian, 1 dari 1000 pria mengidap kanker payudara. Akan tetapi memang dari
hampir 50 % penderita kanker payudara pada pria tidak mau memeriksakan diri atau malu
jika diketahui terkena kanker payudara sehingga pada umumnya ditemukan pada kondisi
yang sudah mengalami metastase atau penyebaran ke jaringan tubuh lainnya.

B. Perumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kanker?
2. Apa yang dimaksud dengan kanker payudara?
3. Apa saja faktor risiko kanker payudara?
4. Apa saja tanda-tanda kanker payudar?
5. Bagaimana mencegah kanker payudara?
6. Bagaimana Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter?
7. Bagaimana Cara Pengobatan Kanker Payudara?

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan


Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Ilmu Penyakit
Umum dan bertujuan untuk berbagi pengetahuan yang didapat dari pembuatan makalah ini
tentang kanker payudara terhadap pembaca.
Tentunya karya tulis ini memiliki manfaat baik bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca pada umumnya. Adapun manfaatnya adalah sebagai berikut :
1. Penulis bisa lebih memahami apa yang dimaksud dengan kanker payudara beserta hal
lainnya mengenai kanker payudara.
2. Makalah ini dapat menjadi bahan referensi bagi pembaca agar bertambah wawasan dan
pengetahuaannya. Pembaca juga bisa mengetahui lebih dekat mengenai kanker payudara.
D. Metode Penulisan
Metode yang di pakai dalam karya tulis ini adalah Metode Study Referensi yaitu
metode yang dilakukan dengan mempelajari dan mengumpulkan data dari informasi di
internet.Dalam metode yang penulis lakukan, penulis mengumpulkan berbagai referensi yang
tepat dengan permasalahan yang terkait, sumbernya didapat dari internet.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kanker

Kanker adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel jaringan
tubuh yang tidak normal. Sel-sel kanker akan berkembang dengan cepat, tidak terkendali, dan
terus membelah diri, selanjutnya menyusup ke jaringan di sekitarnya (invasive) dan terus
menyebar melalui jaringan ikat, darah, dan menyerang organ-organ penting serta saraf tulang
belakang. Dalam keadaan normal, sel hanya akan membelah diri jika ada penggantian sel-sel
yang telah mati dan rusak. Sebaliknya, sel kanker akan membelah terus meskipun tubuh tidak
memerlukannya, sehingga akan terjadi penumpukan sel baru. Penumpukan sel tersebut
mendesak dan merusak jaringan normal, sehingga mengganggu organ yang ditempatinya
(Mangan, 2009).
Kanker adalah suatu jenis penyakit berupa pertumbuhan jaringan yang tidak
terkendali kerena hilangnya mekanisme kontrol sel sehingga pertumbuhan menjadi tidak
normal.Penyakit ini dapat menyerang semua bagian organ tubuh.Baik pada orang dewasa
maupun anak-anak.Akan tetapi, lebih sering menyerang orang yang berusia 40 tahun (Uripi,
2002).

B. Pengertian Kanker Payudara

Kanker payudara adalah jenis lain dari kanker yang terjadi pada jaringan sel payudara.
Ketika sel abnormal membagi dan tidak terkontrol, mereka dapat menjadi besar dengan
membentuk jaringan ekstra, atau tumor, yang dapat menjadi jinak atau ganas. Sel tumor jinak
tidak menyebar ke jaringan tubuh yang lain, biasanya dapat diangkat dan tidak akan timbul
kembali.
Sel tumor ganas (kanker) dapat menyebar ke jaringan tubuh yang terdekat dan
melepaskan diri dari bentuk tumor primer menjadi bentuk tumor sekunder dimanapun di
bagian tubuh.
Kanker payudara (karsinoma payudara) adalah tumor ganas yang tumbuh di jaringan
payudara.Jenis kanker ini sering terjadi pada wanita dan tidak menutup kemungkinan jika
terjadi pada kaum pria, hanya saja kasusnya sangat jarang.
Frekuensi kasus penyakit ini relatif tinggi di negara maju dan merupakan yang
terbanyak diderita dari jenis kanker lainnya. Sedangkan di Indonesia, kanker payudara
menempati peringkat kedua setelah kanker serviks.

C. Faktor Risiko Kanker Payudara


Faktor risiko kanker payudara adalah segala sesuatu yang dapat mempengaruhi
kemungkinan seseorang menderita kanker payudara. Beberapa faktor risiko tidak dapat
diubah seperti usia atau riwayat keluarga, tetapi ada juga faktor risiko yang berhubungan
dengan gaya hidup seperti merokok dan minum alcohol.
Berikut adalah faktor risiko yang penting untuk kanker payudara :
1. Usia
Risiko menderita kanker payudara akan meningkat seiring dengan semakin tuanya seseorang.
Di RS Kanker Dharmais, usia rata-rata wanita yang pertama kali didiagnosis kanker payudara
adalah 48 tahun.
2. Haid pertama di usia kurang dari 10 tahun atau menopause (berhenti haid) di usia lebih dari
55 tahun dapat sedikit meningkatkan risiko kanker payudara.
3. Wanita yang tidak menikah, tidak memiliki anak, atau memiliki anak pertama setelah usia 30
tahun juga dapat meningkatkan risiko.
4. Riwayat menggunakan preparat hormonal seperti KB hormonal (pil, suntik, susuk) atau
terapi hormonal (misalnya terapi sulih hormon estrogen pada wanita yang menopause)
meningkatkan risiko kanker payudara.
5. Diet tinggi lemak dan alkohol meningkatkan kemungkinan hingga 1,5 kali untuk menderita
kanker payudara dibandingkan wanita yang tidak banyak makan lemak dan tidak minum
alkohol.
6. Memiliki kerabat wanita dekat (seperti ibu kandung, kakak/adik, anak) dengan kanker
payudara dapat meningkatkan risiko kanker payudara sampai 2 kali dibandingkan wanita
yang tidak memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara. Diperkirakan 20-30% wanita
dengan kanker payudara memiliki anggota keluarga yang juga memiliki riwayat kanker
payudara.
7. Kanker payudara karena keturunan
Dokter memperkirakan bahwa 5 sampai 10 persen kanker payudara berhubungan pada
mutasi genetik pada generasi di dalam keluarga. Sejumlah gen rusak yang diwariskan dapat
meningkatkan kemungkinan kanker payudara telah diidentifikasi. Yang umum adalah gen
kanker payudara 1 (BRCA1) dan gen kanker payudara 2 (BRCA2), keduanya meningkatkan
risiko kanker payudara dan kanker ovarium.
Jika anda memiliki catatan keluarga yang kuat dengan kanker payudara atau kanker
lain, tes darah dapat membantu mengidentifikasi BRCA yang rusak atau gen lain yang
terdapat di dalam keluarga.
D. Tanda-tanda Kanker Payudara
Tanda-tanda paling umum kanker payudara adalah benjolan yang dapat Anda rasakan
ketika anda telah melakukan beberapa pemeriksaan pada payudara Anda.Selain hanya
payudara itu sendiri, puting juga harus diperiksa. Gejala lain juga dapat mencakup penyakit
Paget. Karena kanker payudara adalah jenis kanker,anda juga dapat mempertimbangkan
gejala kanker lain seperti penurunan berat badan dijelaskan, pembengkakan kelenjar getah
bening dan bahkan nyeri sendi sebagai sesuatu yang terhubung dengan penyakit ini.
Secara keseluruhan, tanda-tanda kanker payudara harus diketahui semua orang
sehingga mereka akan mampu menghentikan penyakit ini. Kanker payudara dapat menjadi
penyakit yang sangat berbahaya, sebagai hasil terburuk mungkin menyebabkan kematian.
Karena kanker payudara adalah salah satu jenis yang paling umum dari kanker yang diderita
oleh orang-orang di dunia, memang lebih baik untuk memahami lebih dalam tentang kanker
tersebut dan tanda-tanda kanker payudara itu.

Tanda-tanda kanker payudara :


1) Ukuran atau bentuk payudara berubah.
2) Ada sebuah benjolan atau penebalan pada payudara. (Daerah yang mungkin termasuk
daerah sekitar payudara atau ketiak.)
3) Payudara terasa luar biasa hangat saat disentuh.
4) Retraksi puting. (Puting berbalik ke dalam atau cekung ke dalam payudara.)
5) Bentuk puting menjadi tidak teratur.
6) Ruam pada puting atau areola.
7) Keluar cairan dari puting.
8) Kulit payudara mengerut.
9) Payudara tampak kemerahan, bersisik atau bengkak.
10) Nyeri pada payudara.

E. Pencegahan Kanker Payudara


Banyak faktor resiko yang tidak dapat dikendalikan. Tetapi, beberapa ahli diet dan
ahli kanker percaya bahwa perubahan diet dan gaya hidup, secara umum bisa mengurangi
angka terjadinya kanker.
Saat ini, faktor yang terbukti memegang peranan penting dalam proses terjadinya
tumor adalah hormon estrogen. Estrogen merupakan hormon kelamin sekunder yang
berfungsi untuk membentuk dan mematangkan organ kelamin wanita, termasuk payudara,
selama pubertas.
Estrogen memicu pertumbuhan dan pematangan sel di organ kelamin wanita yang
disebut sel duct. Sel duct ini kemudian akan membelah secara normal. Saat-saat pematangan
sel duct ini merupakan saat yang paling rentan bagi sel tersebut terkena mutasi.
Jika ada satu sel yang mengalami mutasi akibat faktor keturunan, radiasi, radikal
bebas, dan lain-lain, maka sel tersebut dapat membelah secara berlebihan yang seterusnya
akan berkembang menjadi kanker.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa estrogen merupakan salah satu faktor yang
bertanggung jawab terhadap risiko terjadinya kanker payudara.Apa yang dapat dilakukan
masing-masing wanita untuk mencegah timbulnya kanker payudara?
1) Lakukan deteksi dini (pemeriksaan sendiri) setiap bulan setelah masa haid dan pemeriksaan
klinis (mammografi dan biopsi).
Terdapat beberapa cara deteksi dini kanker payudara dengan tingkat akurasi yang
berbeda. Akurasi deteksi dini kanker payudara akan jauh bertambah bila ketiga tes ini
dikombinasi.
Cara deteksi dini kanker payudara adalah :
1. Pemeriksaan Payudara Sendiri (Teknik Sadari)
2. Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter
3. Pemeriksaan Radiologi (Mammografi dan/atau USG)
4. Biopsi tanpa pembedahan (Fine Needle Aspiration Biopsy atau Core Biopsy).
Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter dapat mendeteksi sampai 85% kasus kanker
payudara.Pemeriksaan Mammografi dapat mendeteksi sampai 90% kasus kanker
payudara.Biopsi dapat mendeteksi sampai 91% kanker payudara.Tetapi bila ketiga
pemeriksaan dini dilakukan semuanya, maka kanker payudara dapat dideteksi secara dini
hingga 99,5%.
2) Pemeriksaan Payudara Sendiri (Teknik SADARI)

Pemeriksaan SADARI sebaiknya dilakukan mulai usia remaja. Dilakukan sebulan sekali,
pada hari ke-7 sampai hari ke-10 dihitung dari hari pertama haid.Bila wanita telah
menopause, SADARI dilakukan pada tanggal yang sama setiap bulan, misalnya tanggal 10.
SADARI terdiri atas beberapa langkah:
1. Berdiri di depan cermin dengan berbagai posisi: mulai dari berdiri dengan lengan di kedua
sisi tubuh, lalu angkat lengan ke atas kepala. Lanjutkan dengan menekan kedua tangan di
pinggang, lalu gerakkan kedua lengan dan situ ke depan sambil mengangkat bahu. Perhatikan
tanda berikut :
a. Perubahan ukuran atau bentuk payudara
b. Adanya cekungan di kulit
c. Perubahan bentuk putting
d. Adanya nyeri yang terus menerus
2. Berbaring dan letakkan sebuah bantal kecil di bawah bahu kanan. Letakkan tangan kanan di
bawah kepala. Gunakan ketiga jari tangan kiri untuk memeriksa seluruh payudara kanan
termasuk daerah puting. Periksa mulai dari daerah ketiak, lalu daerah luar payudara dan
melingkar hingga ke daerah puting. Perhatikan tanda berikut:
a. Adanya benjolan di payudara atau di ketiak
b. Daerah yang terasa menebal di payudara
3. Tekan puting dengan lembut untuk melihat adanya cairan atau darah yang keluar.
4. Ulang langkah 2 dan 3 untuk payudara kiri.

F. Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter


Wanita pada usia 20-39 tahun sebaiknya menjalani pemeriksaan klinis payudaraoleh
dokter sebagai baigan dari Medical Check Up setidaknya 3 tahun sekali.Setelah usia 40
tahun, pemeriksaan klinis payudara harus dilakukan setidaknya sekali dalam 1
tahun.Pemeriksaan klinis payudara baik dilakukan sebelum mammografi.Pemeriksaan klinis
ini adalah kesempatan bagi wanita dan dokter untuk berdiskusi tentang perubahan yang
terjadi pada payudara, jenis pemeriksaan untuk deteksi dini, dan tentang faktor risiko yang
meningkatkan kemungkinan wanita menderita kanker payudara.

G. Cara Pengobatan Kanker Payudara


1. kapsul daun sirsak (ZIIRZAX)

Kasiat sirsak dalam membasmi kanker:


 Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang
berbeda, diantaranya kanker : Usus Besar, Payu Dara, Prostat, Paru2, dan Pankreas.
 Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker
dibandingkan dengan Adriamicin dan Terapi Kemo yang biasa di gunakan.
 Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan
membunuh sel2 jahat dan TIDAK membahayakan/ membunuh sel2 sehat.
2. Ekstrak kulit manggis

Kasiat ekstra kulit manggis dalam membasmi kanker:


 Khasiat Xanthone Dalam Kulit Manggis bukan sekedar antioksidan, tetapi juga antikanker
seperti hasil riset Moongkarndi.
 Peneliti Fakultas Farmasi Universitas Mahidol itu menguji Xanthone dalam riset praklinis
dengan SKBR3 alias kultur sel kanker payudara manusia. Hasilnya? Ekstrak kulit manggis
bersifat antiproliferasi yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. Selain itu
ekstrak itu juga bersifat apoptosis atau mendukung penghancuran sel kanker. Penelitian
serupa dilakukan di portugal , Membuktikan bahwa xanthones mampu menghambat
perkembangbiakan kanker payudara, ginjal, dan kanker kulit Sehingga Sangat Efektif Untuk
Cara Mengobati Kanker Payudara Secara Alami Yang Sedang Anda Derita.

3. Keladitikus
Khasiat Keladitikus Mujarab Basmi Kanker
 Daya hambat ekstrak etanol dan air panas berkonsentrasi 700 ppm melebihi daya hambat
genistein-senyawa antikanker. Sedangkan ekstrak keladitikus dengan air demineralisasi
menghambat 76,10% enzim tirosin; daya hambat genistein cuma 12,89%. ‘Adanya daya
hambat itu menunjukkan keladitikus berpotensi sebagai antikanker
 ekstrak natriumklorida daun keladitikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs).
Peni menginkubasikan DNA plasmid (pUC18) dengan sejumlah protein dari ekstrak daun
Typhonium flagelliforme
 Ekstrak daun keladitikus terbukti memotong rantai DNA sel kanker sehingga berbentuk
menjadi nick circular alias lingkaran semu sebagaimana tampak di bawah sinar ultraviolet.
RIPs merupakan protein dengan aktivitas mampu memotong rantai DNA atau RNA sel.
Dampaknya pembentukan protein sel pun terhambat sehingga sel kanker gagal berkembang.
 Pada pengobatan, RIPs menonaktifkan perkembangan sel kanker dengan cara merontokkan
sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Selain itu RIPs juga memblokir
pertumbuhan sel kanker. Ekstrak keladitikus yang mengandung RIPs mampu memotong
rantai DNA sel kanker.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kanker payudara merupakan salah satu penyakit degenerative yang endemicpada wanita hampir
diseluruh dunia yang disebabkan oleh berbagai macam factor,diantaranya faktor lifestyle dan
gizi. Setiap orang di dunia ini memiliki resiko untuk terkena kanker payudara, walaupun
wanita lebih berresiko daripada laki-laki. Olehkarena itu, sangat diperlukan pencegahan dini
dimulai dari diri sendiri denganSADARI, memperbaiki pola makan/gizi dan gaya
hidup/lifestyle. Karena menurutpenelitian World Cancer Research Fund (WCRF),
memperbaiki gizi dan lifestyledapat mencegah kanker payudara hingga 42%.
B. Saran
Kita harus selau waspada dan secara rutin memeriksa payudara agar apabila terdapat
kelainan, bisa langsung diobati sebelum mengalami tahap yang paling tinggi dan sebelum
kanker payudara itu bermetastasis lebih jauh.

DAFTAR PUSTAKA
http://muhaffif.blogspot.co.id/2013/05makalah-kanker-payudara.html
http://aya-febriana.blogspot.co.id/2014/06/makalah-kanker-payudara.html
http://azizahnurmaylis96.blogspot.co.id/2014/03/makalah-kanker-payudara-ca-mammae-
tugas.html

Вам также может понравиться

  • ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    Документ11 страниц
    ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Документ2 страницы
    Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Eka Kurnia Putra Djaelani
    100% (10)
  • ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    Документ11 страниц
    ASUHAN KEPERAWATAN Ina
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Tugas Kimia
    Tugas Kimia
    Документ14 страниц
    Tugas Kimia
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Документ2 страницы
    Rencana Harian Perawat Pelaksana
    Eka Kurnia Putra Djaelani
    100% (10)
  • Rencana Kegiatan Mingguan
    Rencana Kegiatan Mingguan
    Документ3 страницы
    Rencana Kegiatan Mingguan
    atik mayasari
    Оценок пока нет
  • BAB I Sistem Imun
    BAB I Sistem Imun
    Документ9 страниц
    BAB I Sistem Imun
    erwin_joey
    Оценок пока нет
  • Rencana Harian Perawat
    Rencana Harian Perawat
    Документ2 страницы
    Rencana Harian Perawat
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Cara Memasak
    Cara Memasak
    Документ12 страниц
    Cara Memasak
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Vyuvubbni
    Vyuvubbni
    Документ11 страниц
    Vyuvubbni
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Makalah Manajemen
    Makalah Manajemen
    Документ47 страниц
    Makalah Manajemen
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Elli
    Elli
    Документ4 страницы
    Elli
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Cara Memasak
    Cara Memasak
    Документ12 страниц
    Cara Memasak
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Asuhan Keperawatan Gerontik Dengan Gangguan Sistem Panca Indera
    Asuhan Keperawatan Gerontik Dengan Gangguan Sistem Panca Indera
    Документ20 страниц
    Asuhan Keperawatan Gerontik Dengan Gangguan Sistem Panca Indera
    Winda Safwika
    100% (1)
  • Vtcesenuhbfe 4 S
    Vtcesenuhbfe 4 S
    Документ2 страницы
    Vtcesenuhbfe 4 S
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Kesimpulan
    Kesimpulan
    Документ1 страница
    Kesimpulan
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Askep Imunodefisiensi
    Askep Imunodefisiensi
    Документ17 страниц
    Askep Imunodefisiensi
    Nano Viand
    100% (1)
  • Huguygyigiho
    Huguygyigiho
    Документ49 страниц
    Huguygyigiho
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Makalah MERI BU SAVITRI BIOTEKNOLOGI
    Makalah MERI BU SAVITRI BIOTEKNOLOGI
    Документ4 страницы
    Makalah MERI BU SAVITRI BIOTEKNOLOGI
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Makalah Sukma
    Makalah Sukma
    Документ20 страниц
    Makalah Sukma
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Keperawatan Keluarga PDF
    Keperawatan Keluarga PDF
    Документ119 страниц
    Keperawatan Keluarga PDF
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • PK Hamdan
    PK Hamdan
    Документ4 страницы
    PK Hamdan
    Winda Safwika
    Оценок пока нет
  • Bakteri Pada Pembuatan Keju
    Bakteri Pada Pembuatan Keju
    Документ4 страницы
    Bakteri Pada Pembuatan Keju
    Winda Safwika
    100% (2)