Вы находитесь на странице: 1из 18

50

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP I)

Satuan Pendidikan : SMK Swasta Nurul Huda Padang Tualang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : X/1
Materi Pokok : Barisan dan Deret
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar:
3.8 Menganalisis barisan berdasarkan pola iteratif dan rekursif terutama yang
meliputi barisan aritmetika dan geometri

C. Indikator
1. Menemukan pengertian barisan bilangan dan deret bilangan
2. Dapat membedakan barisan bilangan dengan deret bilangan
3. Dapat menentukan pola barisan bilangan dan deret bilangan

D. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat menemukan pengertian barisan bilangan dan deret bilangan

50
51

2. Siswa dapat membedakan barisan bilangan dengan deret bilangan


3. Siswa dapat menentukan pola barisan bilangan dan deret bilangan

E. Materi Pembelajaran
1. Barisan bilangan
Barisan bilangan adalah suatu urutan bilangan dengan aturan tertentu.Masing –

masing bilangan dalam urutan tersebut disebut suku – suku barisan dan setiap suku

dipisahkan dengan tanda (,) koma.

Pada barisan 1, 5, 9, 13, 17, 21, 25, angka 9 merupakan suku ketiga, 17

merupakan suku kelima dan 25 merupakan suku ketujuh, secara umum barisan ditulis: 𝑈1 ,

𝑈2 , 𝑈3 , 𝑈4 , …, 𝑈𝑛 dengan 𝑈1 disebut suku pertama, 2 disebut suku kedua, 𝑈3 disebut suku

ketiga dan seterusnya

2. Deret Bilangan

Deret adalah penjumlahan dari suku – suku suatu barisan, secara umum ditulis

sebagai berikut: 𝑈1 +𝑈2 + 𝑈3 + 𝑈4 + … + 𝑈𝑛

F. Model dan Metode Pembelajaran:


Pendekatan Pembelajaran :Pendekatan Saintifik (Scientific)
Model Pembelajaran :melalui metode pembelajaran Kooperatif
Tipe Two Stay – Two Stray (TS – TS)

G. Media / alat Pembelajaran:


1. Laptop
2. Infocus
3. LCD proyektor
4. LKS
52

H. Sumber Belajar:
1. Buku matematika pegangan siswa kls XI, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia 2013.

I. Langkah-Langkah Pembelajaran:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang 10
menyenangkan:
 Memasuki ruangan dengan mengucap
salam dan menyapa peserta didik dengan
hangat.
 Mengawali pembelajaran dengan berdoa
 Mengecek kondisi kelas dan atribut peserta
didik.
 Mengecek kehadiran peserta didik
2. Guru bersama peserta didik mendiskusikan
kompetensi yang sudah dipelajari dan
dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan
kompetensi yang akan dipelajari dan
dikembangkan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan
dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.

Inti 1. Fase 1: persentasi kelas 20


(a) Guru mempersentasikan barisan dan deret
secara langsung kepada siswa den
menggunakan infocus sebagai alat bantu
guru dalam persentasi
(b) Guru bersama siswa menyelesaikan contoh
– contoh yang sudah disiapkan oleh guru

2. Fase 2: membentuk kelompok


5
(a) Guru meminta siswa membentuk kelompok
heterogen (dari sisi kemampuan, gender,
budaya, maupun agama) yang
beranggotakan 4 orang.
53

3. Fase 3: kerjasama kelompok. 30


(a) Guru membagikan LKS kepada setiap
kelompok dan memberi batasan waktu
untuk mengerjakan LKS tersebut.
(b) Siswa bekerjasama dalam mengerjakan
LKS yang diberikan oleh guru.
(c) Guru mengamati siswa dalam mengerjakan
LKS, dan membimbing siswa dalam
mengerjakannya.

4. Fase 4: dua tinggal dua tamu 10


(a) Dua orang siswa tetap tinggal di
kelompoknya dan menjelaskan hasil
pembelajaran kelompoknya kepada siswa
yang datang dari kelompok lain.
(b) Dua orang siswa lainnya ke kelompok lain
untuk mencari berbagai informasi dan
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain yang disinggahi. Setelah
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain, dua orang yang bertamu tersebut,
kembali kepada kelompoknya untuk
berbagai informasi yang di peroleh kepada
dua anggota lainnya.

5. Fase 5: Laporan Kelompok 5

(a) Guru meminta semua kelompok


bermusyawarah untuk menentukan satu
kelompok yang mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas.
(b) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok penyaji mempersentasikan
hasil diskusi kelompoknya
(c) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok lain untuk memberikan
tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok
penyaji.
(d) Guru mengumpulkan semua hasil diskusi
tiap kelompok.
(e) Dengan tanya jawab, guru mengarahkan
54

semua siswa pada kesimpulan mengenai


permasalahan tersebut.

Penutup 1. Guru memberikan tes formatif kepada seluruh 10


siswa untuk mengetahui hasil belajar dari pola
barisan dan deret aritmetika.
2. Guru bersama siswa menyimpulkan bagaimana
cara mencari rumus barisan dan deret
aritmetika.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

J. Penilaian Hasil Pembelajaran:


1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur Penilaian:
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikap Pengamatan Selama


pembelajaran dan
a. Terlibat aktif dalam saat diskusi
pembelajaran pola
barisan dan deret
b. Bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap proses
pemecahan masalah
yang berbeda dan
kreatif.

2. Pengetahuan

a. Memprediksi pola Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas


barisan dan deret individu dan
b. Menyejikan hasil kelompok
menemukan pola barisan
dan deret
c.
55

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

3. Keterampilan

a. Terampil menerapkan Pengamatan Penyelesaian tugas


konsep/prinsip dan (baik individu
strategi pemecahan maupun kelompok)
masalah yang relevan dan saat diskusi
dengan barisan dan deret

Mengetahui, Padang Tualang, Juli 2018


Kepala Sekolah SMK S Nurul Huda
Guru Mata pelajaran

( ) ( )
56

Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP II)

Satuan Pendidikan : SMK Swasta Nurul Huda Padang Tualang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : X/1
Materi Pokok : Barisan dan Deret
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar:
4.8 Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan
menyelesaikan masalah kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga
majemuk, dan anuitas)

C. Indikator
1. Dapat mengetahui pengertian barisan aritmetika
2. Dapat membedakan suku pertama dan beda pada barisan aritmetika
3. Dapat menuliskan rumus barisan aritmetika

D. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat menemukan pengertian barisan barisan aritmetika

56
57

2. Siswa dapat membedakan suku pertama dan beda pada barisan aritmetika
3. Siswa dapat menuliskan rumus barisan aritmetika

E. Materi Pembelajaran:
a. Barisan Aritmetika

Barisan aritmetika adalah suatu barisan bilangan yang memiliki beda atau selisih

antara dua suku berurutan yang selalu tetap. Secara umum barisan aritmetika ditulis

sebagai berikut:

𝑈1 , 𝑈2 , 𝑈3 , 𝑈4 …, 𝑈𝑛 atau a, (𝑎 + 𝑏), (𝑎 + 2𝑏), …{a + (𝑛 – 1) 𝑏}

Jadi, suku ke-𝑛 dari barisan aritmetika ditentukan dengan rumus sebagai berikut:

𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏

F. Model dan Metode Pembelajaran:


Pendekatan Pembelajaran :Pendekatan Saintifik (Scientific)
Model Pembelajaran :melalui metode pembelajaran Kooperatif
Tipe Two Stay – Two Stray (TS – TS)

G. Media / alat Pembelajaran:


1. Laptop
2. Infocus
3. LCD proyektor
4. LKS

H. Sumber Belajar:
Buku matematika pegangan siswa kls XI, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia 2013.
58

I. Langkah-Langkah Pembelajaran:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang 10
menyenangkan:
 Memasuki ruangan dengan mengucap
salam dan menyapa peserta didik dengan
hangat.
 Mengawali pembelajaran dengan berdoa
 Mengecek kondisi kelas dan atribut peserta
didik.
 Mengecek kehadiran peserta didik
2. Guru bersama peserta didik mendiskusikan
kompetensi yang sudah dipelajari dan
dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan
kompetensi yang akan dipelajari dan
dikembangkan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan
dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.

Inti 1. Fase 1: persentasi kelas 20


(a) Guru mempersentasikan barisan dan deret
secara langsung kepada siswa den
menggunakan infocus sebagai alat bantu
guru dalam persentasi
(b) Guru bersama siswa menyelesaikan contoh
– contoh yang sudah disiapkan oleh guru

2. Fase 2: membentuk kelompok


5
(a) Guru meminta siswa membentuk kelompok
heterogen (dari sisi kemampuan, gender,
budaya, maupun agama) yang
beranggotakan 4 orang.

3. Fase 3: kerjasama kelompok.


30
(a) Guru membagikan LKS kepada setiap
kelompok dan memberi batasan waktu
untuk mengerjakan LKS tersebut.
59

(b) Siswa bekerjasama dalam mengerjakan


LKS yang diberikan oleh guru.
(c) Guru mengamati siswa dalam mengerjakan
LKS, dan membimbing siswa dalam
mengerjakannya.

4. Fase 4: dua tinggal dua tamu 10


(a) Dua orang siswa tetap tinggal di
kelompoknya dan menjelaskan hasil
pembelajaran kelompoknya kepada siswa
yang datang dari kelompok lain.
(b) Dua orang siswa lainnya ke kelompok lain
untuk mencari berbagai informasi dan
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain yang disinggahi. Setelah
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain, dua orang yang bertamu tersebut,
kembali kepada kelompoknya untuk
berbagai informasi yang di peroleh kepada
dua anggota lainnya.

5. Fase 5: Laporan Kelompok


(a) Guru meminta semua kelompok 5
bermusyawarah untuk menentukan satu
kelompok yang mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas.
(b) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok penyaji mempersentasikan
hasil diskusi kelompoknya
(c) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok lain untuk memberikan
tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok
penyaji.
(d) Guru mengumpulkan semua hasil diskusi
tiap kelompok.
(e) Dengan tanya jawab, guru mengarahkan
semua siswa pada kesimpulan mengenai
permasalahan tersebut.
60

Penutup 1. Guru memberikan tes formatif kepada seluruh 10


siswa untuk mengetahui hasil belajar dari pola
barisan dan deret aritmetika.
2. Guru bersama siswa menyimpulkan bagaimana
cara mencari rumus barisan dan deret
aritmetika.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

J. Penilaian Hasil Pembelajaran:


1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur Penilaian:
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikap Pengamatan Selama


pembelajaran dan
a. Terlibat aktif dalam saat diskusi
pembelajaran pola
barisan dan deret
b. Bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap proses
pemecahan masalah
yang berbeda dan
kreatif.

2. Pengetahuan

a. Memprediksi pola Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas


barisan dan deret individu dan
b. Menyejikan hasil kelompok
menemukan pola barisan
dan deret
61

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

3. Keterampilan

Terampil menerapkan Pengamatan Penyelesaian tugas


konsep/prinsip dan strategi (baik individu
pemecahan masalah yang maupun kelompok)
relevan dengan barisan dan dan saat diskusi
deret

Mengetahui, Padang Tualang, Juli 2018


Kepala Sekolah SMK S Nurul Huda
Guru Mata pelajaran

( ) ( )
62

Lampiran 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP III)

Satuan Pendidikan : SMK Swasta Nurul Huda Padang Tualang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : X/1
Materi Pokok : Barisan dan Deret
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar:
4.8 Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan
menyelesaikan masalah kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga
majemuk, dan anuitas)

C. Indikator
1. Dapat mengetahui pengertian deret aritmetika
2. Dapat membedakan suku pertama dan beda pada deret aritmetika
3. Dapat menuliskan rumus deret aritmetika

D. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat mengetahui pengertian deret aritmetika
2. Siswa dapat membedakan suku pertama dan beda pada deret aritmetika
62
63

3. Siswa dapat menuliskan rumus deret aritmetika

E. Materi Pembelajaran:
a. Deret Aritmetika

Deret aritmetika adalah penjumlahan dari suku – suku pada barisan

aritmetika, secara umum ditulis sebagai berikut:

𝑈1 +𝑈2 +𝑈3 +𝑈4 …, 𝑈𝑛 atau 𝑎, (𝑎 + 𝑏), (𝑎 + 2𝑏), …{a + (𝑛 – 1) 𝑏}

Jumlah 𝑛 suku pertama dari deret aritmetika ditentukan dengan rumus

sebagai berikut:
𝑛 𝑛
𝑆𝑛 = {2𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏} atau 𝑆𝑛 = (𝑎 + 𝑈𝑛 )
2 2

F. Model dan Metode Pembelajaran:


Pendekatan Pembelajaran :Pendekatan Saintifik (Scientific)
Model Pembelajaran :melalui metode pembelajaran Kooperatif
Tipe Two Stay – Two Stray (TS – TS)

G. Media / alat Pembelajaran:


1. Laptop
2. Infocus
3. LCD proyektor
4. LKS

H. Sumber Belajar:
Buku matematika pegangan siswa kls XI, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia 2013.
64

I. Langkah-Langkah Pembelajaran:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang 10
menyenangkan:
 Memasuki ruangan dengan mengucap
salam dan menyapa peserta didik dengan
hangat.
 Mengawali pembelajaran dengan berdoa
 Mengecek kondisi kelas dan atribut peserta
didik.
 Mengecek kehadiran peserta didik
2. Guru bersama peserta didik mendiskusikan
kompetensi yang sudah dipelajari dan
dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan
kompetensi yang akan dipelajari dan
dikembangkan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan
dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.

Inti 1. Fase 1: persentasi kelas 20


(a) Guru mempersentasikan barisan dan deret
secara langsung kepada siswa den
menggunakan infocus sebagai alat bantu
guru dalam persentasi
(b) Guru bersama siswa menyelesaikan contoh
– contoh yang sudah disiapkan oleh guru

2. Fase 2: membentuk kelompok


5
(a) Guru meminta siswa membentuk kelompok
heterogen (dari sisi kemampuan, gender,
budaya, maupun agama) yang
beranggotakan 4 orang.

3. Fase 3: kerjasama kelompok.


30
(a) Guru membagikan LKS kepada setiap
kelompok dan memberi batasan waktu
untuk mengerjakan LKS tersebut.
65

(b) Siswa bekerjasama dalam mengerjakan


LKS yang diberikan oleh guru.
(c) Guru mengamati siswa dalam mengerjakan
LKS, dan membimbing siswa dalam
mengerjakannya.

4. Fase 4: dua tinggal dua tamu 10


(a) Dua orang siswa tetap tinggal di
kelompoknya dan menjelaskan hasil
pembelajaran kelompoknya kepada siswa
yang datang dari kelompok lain.
(b) Dua orang siswa lainnya ke kelompok lain
untuk mencari berbagai informasi dan
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain yang disinggahi. Setelah
mendengarkan penjelasan dari kelompok
lain, dua orang yang bertamu tersebut,
kembali kepada kelompoknya untuk
berbagai informasi yang di peroleh kepada
dua anggota lainnya.

5. Fase 5: Laporan Kelompok


(a) Guru meminta semua kelompok 5
bermusyawarah untuk menentukan satu
kelompok yang mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas.
(b) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok penyaji mempersentasikan
hasil diskusi kelompoknya
(c) Guru memberi kesempatan kepada siswa
dari kelompok lain untuk memberikan
tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok
penyaji.
(d) Guru mengumpulkan semua hasil diskusi
tiap kelompok.
(e) Dengan tanya jawab, guru mengarahkan
semua siswa pada kesimpulan mengenai
permasalahan tersebut.
66

Penutup 1. Guru memberikan tes formatif kepada seluruh 10


siswa untuk mengetahui hasil belajar dari pola
barisan dan deret aritmetika.
2. Guru bersama siswa menyimpulkan bagaimana
cara mencari rumus barisan dan deret
aritmetika.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.

J. Penilaian Hasil Pembelajaran:


1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur Penilaian:
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikap Pengamatan Selama


pembelajaran dan
a. Terlibat aktif dalam saat diskusi
pembelajaran pola
barisan dan deret
b. Bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap proses
pemecahan masalah
yang berbeda dan
kreatif.

2. Pengetahuan

a. Memprediksi pola Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas


barisan dan deret individu dan
b. Menyejikan hasil kelompok
menemukan pola barisan
dan deret
67

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

3. Keterampilan

Terampil menerapkan Pengamatan Penyelesaian tugas


konsep/prinsip dan strategi (baik individu
pemecahan masalah yang maupun kelompok)
relevan dengan barisan dan dan saat diskusi
deret

Mengetahui, Padang Tualang, Juli 2018


Kepala Sekolah SMK S Nurul Huda
Guru Mata pelajaran

( ) ( )

Вам также может понравиться