PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TOILI III
Jalan I. Gusti Ngurah Rai, Desa Sindang Sari 94763; Email : puskesmas.toili3@yahoo.com

UPAYA
RESIKO YANG PENCEGAHAN PENANGANAN
NO PELAYANAN ANALISIS RESIKO EVALUASI
MUNGKIN TERJADI RESIKO JIKA TERJADI
RESIKO
1 Posyandu  Terjangkit penyakit Kelalaian petugas Memakai hanscoon Melakukan Petugas sudah
Imunisasi yang menular dalam melakukan pemeriksaan dan memakai hanscoon
pelayanan pengobatan

 Tertusuk limbah Tidak ada penghancur Membuang limbah Melakukan Petugas sudah
jarum jarum jarum kesafty box pembersihan luka dan membuang limbah
minum obat jarum kesafty box

2  Pembuatan Penularan kuman BTA Penularan kuman ini  Menggunakan  Lakukan Petugas sudah
sediaan dahak dari sampel ke petugas sangat berbahaya APD sesuai pemeriksaan menggunakan APD
sehingga harus standar dahak atau sesuai standar
dilakukan pencegahan  Melakukan foto rontgen
resiko tindakan thorax, jika
Mengingat seringnya sesuai SOP positif segera
terjadi kontak antara untuk di
petugas dan pasien berikan OAT
 Melayani Penularan kuman TB dari maka harus dilakukan  Petugas  SDA Petugas sudah
konsultasi dan pasien ke petugas pencegahan resiko menggunakan bekerja sesuai
pengobatan masker dengan SOP
pasien TB  Atur jarak
Paru yang aman,
dan tata letak
meja dan kursi
sesuai arah
angin
3 Pengambilan Penularan virus HIV dari Tidak berperilaku Menggunakan APD Melakukan
sampel HIV, pasien ke petugas beresiko sesuai standar pemeriksaan
pengawasan sampel, jika I
pengobatan VT positif II
ODHA positif
diberikan
pengobatan
ARV
4 Pemeriksaan Penularan ISPA dari Menular secara Menggunakan Pengobatan Dengan
penderita ISPA pasien ke petugas langsung melalui masker segera menggunakan
di poli MTBS saluran pernapasan masker penularan
penyakit ISPA dapat
dicegah

5 Pengambilan Tertularnya penyakit  Tertusuk jarum Menggunakan APD  Sebelum

sampel DMAS yang diderita pasien ke suntik saat yang standar melakukan
petugas pengambilan sampel tindakan harus
selalu berpatokan
pada SOP
 Jika terjadinya
kemungkinan
adanya infeksi
silang harus di
tangani secara
tepat dan cepat
6 Pemasangan Tertusuk jarum suntik Tertular penyakit yang Menggunakan Memberikan Petugas sudah
implant pada saat melakukan mungkin diderita APD yang standar antibiotik dan menggunakan APD
anastesi pasien perawatan luka sesuai protap
bekas tusukan
7 Penanganan Tertular virus rabies Jika petugas yang Melakukan Melakukan Belum terjadi
kasus gigitan menangani kasus penanganan kasus vaksinasi anti tertularnya virus
HPR tidak menggunakan sesuai SOP rabies rabies
APD dan tidak sesuai
SOP

8 Pengambilan Penularan virus HIV dari Jika petugas yang Menggunakan Melakukan Petugas sudah
sampel HIV, pasien kepetugas menangani kasus APD yang standar pemeriksaan menggunakan APD
pengawasan tidak menggunakan sampel jika positif agar terhindar dari
pengobatan APD dan tidak sesuai I maka diberikan HIV/AIDS
untuk ODHA SOP pengobatan

9 Kegiatan Bagi lingkuan: Petugas tidak Kerjasama petugas Melakukan Sudah dibuatkan
pengolahan Pencemaran lingkuan mengikuti standar puskesmas dalam pemeriksaan jika safty tang untuk
sampah medis prosedur ketidak hati- pemilahan dan terkena benda pembuangan limbah
1. Limbah cair Bagi masyarakat : hatian dalam pengolahan infeksius, cair
Terjadi penyakit penanganan limbah sampah medis dan kedisiplinan dalam
nosokomial
medis. non medis. memilah sampah
medis

2. Sampah Bagi petugas : Tidak mengunakan Menggunakan Adanya

padat Terkena benda infeksius APD APD penampungan buat
limbah padat serta
dilakukan
penimbunan
10 Kesehatan Jiwa
1. Pendampingan Seorang yang melakukan Pasien mengamuk dan Pendekatan secara Di rujuk keRSUD Belum ada yang
ODGJ pemukulan tidak mau di fisiologis kepada terjadi
wawancara penderita serta
pemberian obat
penenang
11 Pengambilan Terjadinya infeksi silang Petugas bisa terkena Menggunakan Mencuci dengan Selama tindakan
sampel dahak antara petugas dan tusukan jarum septy yang standar sabun dan air belum pernah terjadi
suspek penderita melalui tusukan penderita pada saat serta SOP dalam mengalir. kecelakaan
jarum pengambilan sampel tindakan Melakukan desin
penderita fektan didaerah
yang terkena
tusukan

12 Penyelidikan Tertular virus campak Kontak dengan Menggunakan Berobat Saat melakukan
epidemiologi penderita saat APD penyelidikan
campak penyelidikan epidemiologi harus
epidemiologi menggunakan APD
serta kerja sama
dengan pasien agar
menggunakan APD
untuk mencegah
penularan.