Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1. Peraturan Pemerintah No.10 Tahun 1996 tentang Wajib Simpan Rahasia Kedokteran.
Medical Records.
3. Keputusan Direktur Jendral Pelayanan Medik No.78/Yan Med/RS Um Dik/YMU/I/91 tentang Petunjuk
Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia catatan medis (rekam medis) adalah :
”Keterangan baik yang tertulis maupun yang terekam tentang identitas, anamnesa, penentuan fisik,
laboratorium, diagnosa segala pelayanan dan tindakan medis yang diberikan kepada pasien dan pengobatan
baik yang dirawat inap, rawat jalan maupun yang mendapatkan pelayanan gawat darurat” (Dirjen Yandmed,
1996)
Tujuan dilaksanakannya rekam medis adalah untuk menunjang tercapainya tertib administrasi rumah sakit
akan berhasil sebagaimana yang diharapkan. Sedangkan tertib administrasi merupakan salah satu faktor
yang menetukan dalam upaya pelayanan kesehatan yang bermutu di rumah sakit.
Tanpa didiukung suatu sistem pengelolaan rekam medis yang baik dan benar, mustahil tertib administrasi
rumah sakit akan berhasil sebagaimana yang diharapkan. Sedangkan tertib administrasi merupakan salah
satu faktor yang menentukan dalam upaya pelayanan kesehatan yang bermutu di rumah sakit.
Kegunaan rekam medis dapat dilihat berbagai aspek. Secara umum kegunaan rekam medis menurut Depkes
1. Sebagai alat komunikasi antar dokter dengan tenaga ahi lainnya yang ikut ambil bagian dalam
memberikan pelayanan pengobatan, serta perawatan terhadap pasien.
2. Sebagai dasar untuk merencanakan pengobatan atau perawatan yang harus diberikan kepada seorang
pasien.
3. Sebagai bukti tertulis atas segala tindakan pelayanan, perkembangan penyakit dan pengobatan selama
4. Sebagai bahan yang berguna untuk analisa, penelitian dan evaluasi terhadap kualitas pelayanan yang
Rumah Sakit memiliki fungsi utama untuk memberikan perawatan dan pengobatan yang sempurna kepada
pasien baik pasien rawat inap, rawat jalan maupun pasien gawat darurat. Pimpinan rumah sakit bertanggung
jawab atas mutu pelayanan medik di rumah sakit yang diberikan kepada pasien. Rekam Medis sangat
penting dalam mengemban mutu pelayanan medik yang diberikan oleh rumah sakit beserta staf mediknya.
Rekam Medis merupakan milik rumah sakit yang harus dipelihara karena berfaedah bagi pasien, dokter
Rumah Sakit bertanggung jawab untuk melindungi informasi yang ada di dalam rekam medis terhadap
kemungkinan hilangnya keterangan ataupun memalsukan data yang ada di dalam rekam medis atau
dipergunakan oleh orang yang semestinya tidak di beri izin. Rekam Medis harus diberi data yang cukup
terperinci, sehingga dokter lain dapat mengetahui bagaimana pengobatan dan perawatan kepada pasien dan
konsulen dapat memberikan pendapat yang tepat setelah dia memeriksanya ataupun dokter yang
bersangkutan dapat memperkirakan kembali keadaan pasien yang akan datang dari prosedur yang telah
dilaksanakan.