Вы находитесь на странице: 1из 2

Ternyata, Faktor Ini Yang Membuat Dolar AS Sangat Perkasa

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih
enggan melemah. Akhir pekan kedua November 2018, rupiah digambarkan sebagai valuta
paling perkasa di Asia karena mengalami penguatan sampai 70 poin atau menguat zero,48%
terhadap dolar AS. Sementara itu, Bloomberg Dollar Index mencatat, Rupiah pada
perdagangan spot alternate menguat 39 poin atau 0,27% ke level Rp14.262 per USD.
Rupiah terdepresiasi 0,28% terhadap dolar Amerika pada Juli 2017 dengan nilai tukar Rp

thirteen.315 per dolar Amerika,” ujarnya.


Saat pembukaan pasar, rupiah 'hanya' melemah zero,03%. Bahkan, Darmin optimistis,
dampak pertemuan ini akan membuat rupiah semakin berotot dengan menembus degree
Rp13.000-an per USD. Dari pasar uang, kurs greenback AS masih terlalu perkasa untuk
rupiah yang bergerak lemah sepanjang perdagangan. Seiring penguatan Rupiah, Peso
Filipina turut menguat zero,18 persen, Won Korea Selatan zero,thirteen persen, Ringgit
Malaysia 0,09 persen, Yen Jepang zero,07 persen, dan Baht Thailand 0,05 persen.

Kurs rupiah terhadap dolar AS, terus melemah dalam beberapa waktu terakhir. Walau pada
dasarnya pelaku ekspor mendapatkan keuntungan jika rupiah melemah, namun tidak begitu
dengan para pengusaha disektor impor. Selanjutnya terhadap rupiah berhasil menguat one
zero five poin (0,6%) terhadap Euro ke degree Rp sixteen.584. Perkasanya Rupiah tersebut
juga diamati sekaligus dikomentari oleh Mantan Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan
dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) Rustam Ibrahim.
PT RIFAN FINANCINDO ADALAH
Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu pagi melemah sebesar 25 poin
menjadi Rp 14.920 dibandingkan posisi sebelumnya Rp 14.895 per dolar AS. Baik Sri
Mulyani maupun Darmin yakin kalau nilai rupiah akan dapat kembali stabil, setelah reaksi
pasar saham dunia mereda. Rupiah berhasil menguat di tengah mata uang Asia yang
terdepresiasi di hadapan greenback.
Rupiah bahkan mampu menguat hingga lebih dari 1% terhadap mata uang utama, seperti
dolar Singapura, yuan China hingga poundsterling. Indonesia (BI) menilai bahwa nilai tukar
rupiah saat ini masih di bawah nilai fundamentalnya. Dikutip dari information Bank Indonesia,
Senin, 7 Oktober 2013, rupiah hari ini bergerak menguat dibandingkan posisi penutupan
akhir pekan lalu di stage 11.556 per dolar AS.
Gubernur Financial institution Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, rupiah masih
memiliki potensi untuk menguat meskipun dolar AS terlalu perkasa (overvalue). Pergerakan
nilai tukar rupiah atas dolar AS masih mengalami fluktuasi. Dua mata uang ini memanfaatkan
beberapa momentum untuk kembali perkasa. Dengan nilai tukar rupiah Rp 14.577 ini
menguat 88 point. Saat berwisata ke luar negeri, rupiah tentu tidak akan digunakan sebagai
alat tukar.
Sejumlah ekonom menyebut, jatuhnya nilai tukar rupiah kali ini merupakan imbas dari
menguatnya mata uang dolar AS yang mendominasi sejumlah mata uang dunia. Di kawasan
Asia, penguatan rupiah menempati posisi kedua, setelah rupee India yang menguat hingga
0,sixty two persen. Dijelaskannya, pemicu pelemahan Rupiah masih ditenggarai oleh
buruknya kondisi eksternal. Tidak hanya di kurs acuan, rupiah pun menguat cukup tajam di
pasar spot.
Sementara itu, information Bloomberg, posisi rupiah di kisaran 14.505 per dolar AS atau
menguat 0,fifty eight persen. Namun ada juga yang justru malah membeli dolar atau mata
uang asing lainnya untuk dikumpulkan, dan dijual begitu harganya sudah mencapai titik
kulminasi. Rupiah mengalami pelemahan signifikan belakangan ini mendekati Rp13.800 per
dolar AS, sekalipun kondisi ekonomi makro dalam keadaan baik, inflasi rendah, neraca
perdagangan dan pembayaran surplus, pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen.
Meski begitu Destri menilai secara jangka panjang hal itu akan membantu meningkatkan nilai
tambah produk ekspor mineral Indonesia mengingat kini Indonesia masih menjadi salah satu
negara produsen mineral terbesar di dunia. Salah satu kebijakannya menaikkan BBM karena
itu kebijakan sistemik bikin rupiah melemah. Lebih lanjut, sentimen ini langsung menguatkan
nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Namun, pergerakan rupiah pada pekan ini ditentukan
oleh pengumuman hasil pertemuan The Fed yang akan digelar pada dini hari nanti.
Setelah bertahan di atas level14.000 selama hampir satu setengah bulan terakhir, rupiah
berada di posisi thirteen.727 per dolar AS kemarin. Tak hanya rupiah, kata dia, nilai tukar
mata uang negara lain seperi Jepang, Malaysia dan India mengalami depresiasi cukup parah
akibat pengumuman tapering off. Rupiah sehari sebelumnya berada di degree 11.313 per
dolar AS.

Вам также может понравиться