KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA,
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL.
PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
NOMOR 3& TAHUN 2018
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGELOLAAN PENGETAHUAN DAN
INOVASI DESA TAHUN ANGGARAN 2018,
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA.
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan amanat Keputusan Menteri
Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Nomor 48 Tahun 2018 tentang Pedoman Umum Program
Inovasi Desa, perlu dikembangkan Pengelolaan dan
Pengetahuan Inovasi Desa (PPID) melalui mekanisme
Bantuan Pemerintah untuk kegiatan Bursa Inovasi Desa
dan Dana Operasional Kegiatan (DOK);
b. bahwa untuk melaksanakan Bantuan Pemerintah
yang efektif dan efisien, disusun Petunjuk Teknis
Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan dan Inovasi
Desa sebagai panduan bagi para pihak dalam
merencanakan, melaksanakan dan pengendalian kegiatan;
c. bahwa berdasarkan —_pertimbangan _sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan
Keputusan Direktur Jenderal Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa tentang Petunjuk Teknis
Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan dan Inovasi
Desa Tahun Anggran 2018;
Mengingat 1, Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000 tentang
Perjanjian Internasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 185, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4012);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 1 ‘Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355);Menetapkan :
-2-
4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4614);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2011 tentang Tata
Cara Pengadaan Pinjaman Luar Negeri dan Penerimaan
Hibah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5202);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5717};
9. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi Nomor 27 Tahun 2016 tentang Pedoman
Umum Dalam Rangka Penyaluran Bantuan Pemerintah Di
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 141);
10. Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 48 Tahun 2018
tentang Pedoman Umum Program Inovasi Desa;
MEMUTUSKAN:
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBANGUNAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA_ __TENTANG
PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGELOLAAN
PENGETAHUAN DAN INOVASI DESA TAHUN ANGGARAN
2018.
a ftKESATU
KEDUA
KETIGA
-3-
Menetapkan Petunjuk Teknis Bantuan Pemerintah
Pengelolaan Pengetahuan dan Inovasi Desa Tahun 2018
dengan sumber pembiayaan dari Intemational Bank For
Reconstruction And Development Loan Number 8217-ID,
termasuk Pengelolaan Bantuan Pemerintah dan perhitungan
alokasi Dana Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan
dan Inovasi Desa (PPID), sebagaimana tercantum dalam
Lampiran 1 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Keputusan ini.
Petunjuk Teknis Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan
dan Inovasi Desa sebagaimana dimaksud pada Diktum
KESATU, meliputi
1. Bantuan Pemerintah dimaksudkan untuk mendukung desa
agar lebih efektif dalam menyusun rencana pengggunaan
dana desa sebagai investasi yang mendoréng peningkatan
produktivitas dan kesejahteraan masyarakat;
2. Pelaksanaan Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan
dan Inovasi Desa (PPID) melalui Kegiatan Bursa Inovasi
Desa dan Kegiatan Pengelolaan Pengetahuan dan Inovasi di
Desa dan Kecamatan;
3. Pengelolaan Bantuan Pemerintah diantaranya pengelolaan
kegiatan, pencairan dan penyaluran, pertanggungjawaban
penggunaan, sanksi dan ketentuan perpajakan termasuk
sumber pendanaan bantuan.
Petunjuk Teknis Bantuan Pemerintah Pengelolaan Pengetahuan
dan Inovasi Desa sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KESATU merupakan acuan kebijakan bagi seluruh pengelola
Bantuan Pemerintah PPID mencakup pelaku sebagai berikut:
1. Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa, Direktorat
Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat
Desa sebagai Unit Pelaksana Program Inovasi Desa;
2. Ditjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
(PPMD) bertanggungjawab untuk merumuskan kebijakan,
menyusun RKA-K/L DIPA Bantuan Pemerintah pada Satker
Dekonsentrasi dan mengalokasikan Bantuan Pemerintah
dilokasi yang telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi;
3. Satuan Kerja Program Pembangunan dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa (Satker P3MD) Provinsi selaku pengelola
Dekonsentrasi_menampung dan menyalurkan Bantuan
Pemerintah ke Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID;
4. ‘Tim Inovasi Kabupaten (TIK) dibentuk dan ditetapkan oleh
Bupati/Walikota yang berkedudukan di Kabupaten/Kota
untuk memfasilitasi dan memverifikasi kegiatan inovasi di
Kabupaten/Kota;
5. Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) berkedudukan di
Kecamatan terdiri dari perwakilan warga desa yang
memiliki minat besar dalam ~—pengembangan
kegiatan/fasilitasi/sumberdaya manusia dan _ praktik
cerdas yang ada diwilayahnya, mendokumentasikan,
a F