Panduan Belajar Ilmu Kedokteran Jiwa - 2009

CARA MENGGUNAKAN
BUKU PANDUAN BELAJAR

Buku panduan ini disusun untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa

Fakultas Kedokteran UGM yang sedang menempuh pendidikan klinik/
rotasi klinik di Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa.
Kompetensi yang dimaksud dalam buku ini adalah kompetensi
minimal yang harus dikuasai oleh mereka yang telah menyelesaikan
pendidikan klinik di Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa setingkat dokter umum.
Kompetensi yang mereka capai diharapkan akan bisa memenuhi
persyaratan kompetensi untuk memberikan pelayanan kesehatan jiwa
di negara berkembang seperti Indonesia yang kondisi daerahnya sangat
beragam, mulai dari daerah tidak ada pelayanan kesehatan jiwa sama
sekali (seperti di daerah terpencil di luar Jawa), sampai daerah yang
mempunyai fasilitas pelayanan kesehatan jiwa yang modern.
Di dalam buku panduan belajar ini termuat tiga modul:
1). Modul Kedokteran Jiwa Klinik yang tidak bisa dipisahkan dari
2). Modul Kesehatan Jiwa Keluarga; dan
3). Modul Kesehatan Jiwa Masyarakat yang meliputi permasalahan:
a. Kesehatan Jiwa di Institusi,
b. Kesehatan Jiwa di Masyarakat, dan
c. Sistem Pelayanan Kesehatan Jiwa

5
Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada

Kedokteran Jiwa Klinik

Modul Kedokteran Jiwa Klinik mencakup pembelajaran kasus
kedokteran jiwa klinik yang sering dijumpai di fasilitas pelayanan
kesehatan primer. Kasus kedokteran jiwa klinik dapat diperoleh di
instalasi rawat jalan (poliklinik) jiwa, rawat darurat jiwa, rawat inap jiwa,
atau dari Bagian lain (non-jiwa) yang meminta konsultasi ke Bagian JIwa.

Kesehatan Jiwa Keluarga

Modul Kesehatan Jiwa Keluarga mencakup pembelajaran gangguan
jiwa dan permasalahan kesehatan jiwa yang sering terdapat di dalam
keluarga, faktor psiko-sosial-spiritual yang berhubungan, dan peranan
keluarga dalam upaya promosi, prevensi, kurasi dan rehabilitasi. Kasus
yang berkaitan dengan kesehatan jiwa keluarga terutama meliputi kasus
depresi, kecemasan, demensia, dan penyalahgunaan zat dengan tidak
melupakan kasus lainnya. Kasus untuk pembelajaran permasalahan
kesehatan jiwa keluarga perlu dipelajari dengan jalan melakukan
kunjungan rumah. Rumah yang dikunjungi bisa rumah pasien yang
mendapatkan perawatan di RS tempat Dokter Muda menjalani
pendidikan klinik.

Kesehatan Jiwa Masyarakat

Modul Kesehatan Jiwa Masyarakat mencakup pembelajaran
permasalahan kesehatan jiwa dan gangguan jiwa yang sering terdapat
di masyarakat, faktor psiko-sosial-spiritual yang berhubungan, dan
peranan masyarakat di dalam upaya promosi, prevensi, kurasi dan

6 Edisi 2010
 Panduan Belajar Ilmu Kedokteran Jiwa - 2009

rehabilitasi. Modul Kesehatan Jiwa Masyarakat ini meliputi permasalahan

kesehatan jiwa di institusi dan masyarakat luas serta sistem pelayanan
kesehatan yang ada.
Yang dimaksud dengan permasalahan kesehatan jiwa di institusi
dalam hal ini adalah permasalahan kesehatan jiwa di panti asuhan, panti
wredha, sekolah termasuk Sekolah Luar Biasa (SLB) atau sekolah untuk
anak dengan kelainan khusus, panti penampungan gelandangan psikotik,
dan panti pemulihan survivor bencana. Yang dimaksud dengan
permasalahan kesehatan jiwa di masyarakat luas contohnya adalah
stigma, anak jalanan, kekerasan, pengungsi, gelandangan psikotik,
bunuh diri, kesehatan jiwa masyarakat desa atau kota dan permasalahan
kesehatan jiwa dan psikososial akibat bencana. Sedangkan yang
dimaksud dengan sistem pelayanan kesehatan jiwa mencakup sistem
pelayanan kesehatan yang ada baik yang dilakukan pemerintah maupun
swasta yang memungkinkan pelayanan kesehatan jiwa bisa dilakukan.
Kasus untuk pembelajaran permasalahan kesehatan jiwa institusi
perlu didapatkan dengan jalan melakukan praktek di institusi terkait
disesuaikan dengan topik yang akan dipelajari.
Kasus untuk pembelajaran permasalahan kesehatan masyarakat
bisa didapatkan dari permasalahan kesehatan jiwa masyarakat yang
bisa didapat dengan melakukan kunjungan ke masyarakat.
Kasus untuk pembelajaran permasalahan sistem pelayanan
kesehatan bisa didapatkan dari buku-buku yang memuat sistem
pelayanan kesehatan di Indonesia.
Adapun cara penggunaan buku panduan ini adalah:

7
Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada

1. Pelajarilah daftar kompetensi yang harus dikuasai.

2. Bacalah lebih terlebih dahulu tujuan pembelajaran tiap-tiap bab.
3. Cobalah menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada dengan
menggunakan pengetahuan anda.
4. Jika menemui kesulitan, gunakanlah referensi yang dianjurkan buku
ini.
5. Setelah anda mampu menjawab semua pertanyaan mulailah
membaca algoritme yang tersedia. Gunakanlah referensi untuk
mengklarifikasi algoritme tersebut.
6. Bacalah juga beberapa keterangan yang ada setelah algoritme
kasus.

Jika anda mendapatkan kesulitan pada waktu belajar dengan buku

panduan belajar ini jangan ragu-ragu untuk bertanya pada pembimbing.

Selamat belajar.

Penyusun

8 Edisi 2010