0 оценок0% нашли этот документ полезным (0 голосов)
46 просмотров2 страницы
Kelompok mahasiswa menggunakan metode kompleksometri untuk menentukan kadar seng sulfat dalam campuran dengan vitamin C. Vitamin C digunakan karena sering ditemukan dalam sediaan farmasi bersama seng. Titrasi melibatkan reaksi antara ion seng dengan amonia membentuk kompleks seng amonia. Walaupun vitamin C bersifat asam, penggunaannya tidak berpengaruh terhadap akurasi data asalkan pH masih dalam kisaran yang diijink
Kelompok mahasiswa menggunakan metode kompleksometri untuk menentukan kadar seng sulfat dalam campuran dengan vitamin C. Vitamin C digunakan karena sering ditemukan dalam sediaan farmasi bersama seng. Titrasi melibatkan reaksi antara ion seng dengan amonia membentuk kompleks seng amonia. Walaupun vitamin C bersifat asam, penggunaannya tidak berpengaruh terhadap akurasi data asalkan pH masih dalam kisaran yang diijink
Kelompok mahasiswa menggunakan metode kompleksometri untuk menentukan kadar seng sulfat dalam campuran dengan vitamin C. Vitamin C digunakan karena sering ditemukan dalam sediaan farmasi bersama seng. Titrasi melibatkan reaksi antara ion seng dengan amonia membentuk kompleks seng amonia. Walaupun vitamin C bersifat asam, penggunaannya tidak berpengaruh terhadap akurasi data asalkan pH masih dalam kisaran yang diijink
PENGGUNAAN METODE KOMPLEKSOMETRI PADA PENETAPAN KADAR SENG
SULFAT DALAM CAMPURAN SENG SULFAT DENGAN VITAMIN C
Mata Kuliah : Analisis Farmasi
Nama Dosen : Lia Puspitasari, S.Farm., M.Si, Apt
Nama Kelompok : Ayu Shandra (16334088)
Adisty Deanissa (16334092)
Kharina Nurkhasanah (16334099)
Pertanyaan 1 :
Yang bertanya : Yulinar Fajriati (16334096)
Apa yang dimaksud dengan larutan buffer? Apa fungsi larutan buffer? Apakah di semua titrasi memakai larutan buffer apa hanya di titrasi kompleksometri saja? Jawaban : 1. Larutan buffer (larutan penyangga) adalah larutan yang dapat menjaga (mempertahankan) pHnya dari penambahan asam, basa, maupun pengenceran oleh air. pH larutanbuffer tidak berubah (konstan) setelah penambahan sejumlah asam, basa maupun air. 2. Fungsi larutan buffer ialah mampu menetralkan penambahan asam maupun basa dari luar. 3. Hanya di titrasi kompleksometri saja yang menggunakan larutan buffer
Pertanyaan 2 :
Yang bertanya : Laelatul Fitriani (17334717)
Mengapa kalian menggunakan vitamin C dalam titrasi ini dan apa fungsi vitamin C tersebut? Bagaimana contoh reaksi dalam titrasi kompleksometri ini? Vitamin C kan bersifat asam, kalau di dalam reaksi kompleksometri kan harus dalam keadaan basa, apakah pH nya berpengaruh selama di tambahkan vitamin C? Jawaban : 1. Kami menggunakan Vitamin C karena seringkali dalam sediaan farmasi ditemukan adanya kombinasi seng dengan vitamin C yang merupakan vitamin dan mineral pelindung yang sifatnya alamiah sebagai antioksidan. Antioksidan tersebut bisa mencegah terjadinya kerusakan sel akibat radikal bebas, mengurangi resiko kemungkinan seseorang terkena kanker, jantung coroner juga mengurangi penuaan terhadap kulit. Fungsi vitamin C di dalam tubuh bersangkutan dengan sifat alamiahnya sebagai antioksidan serta berperan dalam proses metabolismeyang berlangsung di jaringan tubuh. Peranan vitamin C yang lain adalah membentuk kolagen yang penting dalam penyembuhan luka dan sangat penting untuk memberikan kekebalan tubuh melawan infeksi dan ketegangan. 2. Zn++ + NH3 Zn(NH3)++ 3. pH nya berpengaruh karena adanya vitamin C diperkirakan akan menurunkan pH campuran (lebih asam dibanding pH ZnSO4 7H2O yang tanpa ditambahan vitamin C). Oleh karena itu kita mencoba train datanya dan ternyata penggunaan metode kompleksometri dengan memakai vitamin C berpengaruh terhadap pH yang semakin turun, tapi masih termasuk ke dalam syarat dan data yang akurat.