Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
id
SUMMARY
Subject : Proyek--Manajemen
Description :
Every project of construction is expected to completed on
schedule according to standard quality and the budgeted expense.
So that, the method to measure cost and time performance is
needed to control the implementation. One of the method is
earned Value method. This method can show time and cost
performance. It uses budgeted cost of work scheduled (PV) ,
Budgeted of work performed (EV) and Actual cost of wark
performed (AC).
This Earned Value Analysis was conducted on project of
development of Administration building. Existing progress of
project 8 % out of 17 % that planned.
Monitoring using EV took 3 months from Maret – Juni
2007. The result is CPI and SPI. CPI at the project was 1, that
means there was no cost underrun happened. While SPI was less
than 1, that means the project was behind schedule estimate cost
to complete was still less than budgeted. EAC was Rp.
4.492.217,48. total expected duration was 64 weeks. It means
longer than original schedule. From interview with site engineer,
it can be known that project delayed was caused by bad weather,
unavailable material on site, and lack of expert.
Description Alt:
Setiap proyek konstruksi diharapkan dapat diselesaikan
tepat waktu sesuai dengan standar mutu dan biaya yang
dianggarkan. Untuk itu, perlu adanya upaya pengendalian biaya
dan waktu. Salah satunya dengan metode earned Value untuk
mengetahui seberapa besar kemajuan ataupun keterlambatan
pelaksanaan proyek. Metode ini mengkombinasikan rasio 3
besaran yaitu anggaran rencana yang dialokasikan untuk suatu
pekerjaan (PV), progress pelaksanaan pekerjaan (EV) dan biaya
yang dikeluarkan untuk progress pekerjaan yang telah
dilaksanakan (AC) untuk menghitung seberapa besar kemajuan
proyek dan proyeksi pelaksanaan proyek, biaya yang dikeluarkan
untuk progress pekerjaan yang telah dilaksanakan.
Page 1
Analisa earned Value ini diterapkan pada proyek
pembangunan Gedung Administrasi. Kondisi fisik proyek saat
peninjauan awal masih 8 % dari 17 % yang direncanakan.
Dari hasil analisa earned value yang telah dilakukan selama
3 bulan, Nilai CPI selalu diatas 1 artinya biaya yang dikeluarkan
dibawah anggaran rencana. Namun terjadi keterlambatan dari
yang dijadwalkan, terlihat dari nilai SPInya yang dibawah 1.
Total anggaran pada akhir proyek di perkirakan akan dibawah
biaya yang dianggarkan. Nilai EAC sebesar Rp.4.492.217,480
dengan perkiraan waktu penyelesaian 64 minggu. Padahal
anggaran rencana sebesar Rp. 4.910.862.348,3 dan waktu
iii
penyelesaian proyek adalah 40 minggu sesuai dengan yang
dijadwalkan. Keterlambatan ini disebabkan oleh berbagai hal di
lapangan seperti cuaca yang kurang mendukung, material yang
belum ada di site, tenaga kerja yang kurang ahli di bidangnya
sehingga menghambat pelaksanaan pekerjaan proyek.
Type : Text
Format : pdf.
Language : Indonesian
Identifier : ITS-Undergraduate-3100007030509
Collection : 3100007030509
Right : Copyright @2007 by ITS Library. This publication is protected by copyright and permission
should be obtained from the ITS Library prior to any prohibited reproduction, storage in a
retrievel system, or transmission in any form or by any means, electronic, mechanical,
photocopying, recording, or likewise. For information regarding permission(s), write to ITS
Library
Contact Person :
Mr. Achmad (achmad@its.ac.id)
Mr. Taufik R (taujack@its.ac.id)
Mr. Agus Setiawan (setiawan04@its.ac.id)
Page 2