RSUD STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Pasaman Barat TERAPI SYOK ANAFILAKTIK

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Tanggal terbit Direktur RSUD Pasaman Barat

PROSEDUR
TETAP
Dr. Laila Khairani, MARS
NIP 119670815 200212 2 001

Suatu respon/ keadaan akut akibat dari pemberian obat-obatan atau bahan
Pengertian
kontras yang terjadi pada penderita, ditandai dengan adanya hypotensi,
berkurangnya perfusi jaringan, keringat dingin, rasa mual, nadi cepat dan
halus, penurunan kesadaran, sesak nafas dan kolaps cardiovaskuler.
Tujuan Memberikan pengobatan adekuat secara cepat dan tepat.

Kebijakan Standar Pelayanan Medis RSUD Kab. Pasaman Barat

Prosedur 1. Telentangkan pasien tanpa bantal, kaki ditinggikan atau semi

trendelenburg.
2. Nilai Circulation, Airway, Breathing, Status Mental, Skin, Body
Weight.
3. Bebaskan jalan nafas, bila sesak berikan O2 2 – 5 L/menit
4. Pasang Infus NaCl 0,9 %.
Dewasa : Jika tekanan darah < 100mmHg loading sampai
Tekanan Darah > 100 mmHg
Anak : 20 cc/KgBB tetesan cepat sampai syok teratasi
5. Pada anafilaktik dengan gejala ringan
- Adrenalin / Epinefrin Sub Cutan 0,01 mg/KgBB;
maximal pada anak 0,3 mg, maximal pada dewasa 0,5 mg
6. Pada anafilaktik dengan gejala berat
- Adrenalin / Epinefrin 0,3 mg– 0,5 mg Sub Cutan
7. Observasi. Bila belum ada perbaikan ulangi Adrenalin / Epinefrin
5 - 15 menit sampai 3 kali.
8. Jika belum ada perbaikan dilanjutkan dengan pemberian 1 mg
adrenalin dalam 250 cc Dextrose 5 % atau NaCl 0,9 %.
9. Kortikosteroid untuk semua kasus berat, berulang dan pasien
dengan asma.
- Methylprednisolone 125 – 250 mg IV
- Difenhidramint 50 mg IV
- Hidrokortison 100 – 500 mg IV
 10. Nilai dan catat TANDA VITAL, STATUS MENTAL dan
OKSIGENISASI setiap 5 – 15 menit sesuai kondisi pasien.

11. Observasi 6 jam untuk kasus ringan. Dan untuk kasus berat,
observasi 1- 3 x 24 jam.
12. Disetiap saat, apabila perlu, lakukan RJP

Bila dengan pemberian cairan tekanan darah tidak naik berikan

vasopresor : Dopamin 200 mg dalam 0,5 % 500 cc
dengantetesanawal 8 gtt/menit.
Unit Terkait Petugas IGD, Poliklinik dan RRI