Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PEMBAHASAN
A. Indentitas jurnal
Judul jurnal : Relationship Among Catether Insertions, Vaskuler Acces
infections and Anemia Management in Hemodialysis Patients.
Penulis : Tricia L, Roberts, Gregorio T . Obrador, Wendy L. ST. Peter,
Brian J.G. Pereira, dan Allan J. Collins.
Th. Publikasi : 2004
B. ANALISIS JURNAL
1. Metode penelitian
Penelitian ini menggunakan metode model multiple regresi linier
dengan meneliti hubungan antara pemasangan kateter dan infeksi akses
vaskuler dan manegemen anemia pada pasien HD rutin yang menggunakan
rHuEPO. Dengan cara follow up hemoglobin dan dosis EPO perminggunya.
2. Populasi penelitian
Populasi dalam penelitian ini dibagi menjadi dua periode. Pada periode
prevalensi dimulai 1 januari s/d 31 desember 2000 dengan jumlah populasi
186.348 pasien. Dan periode insiden tahun 1997 s/d 1999 dengan jumlah
populasi 67.410.pasien dikelompokan menurut angka (0,1 dan 2+ dimana 2+
menunjukan pasien dengan pemasangan kateter dan pasien rawat inap dengan
infeksi akses vaskuler).dan selanjutnya di hitung untuk setiap kel;ompok :rata-
rata hemoglobin,rata-rata rHuEPO perminggu dan rata-rata besi untuk tiap
bulanya.dengan menggunakan wilcoxon rank sum tes membandingkan nilai
mean antara kelompok ( 0 vs 1dan 0 vs 2+ pada pasien pemasangan kateter
dan pasien dengan infeksi akses vaskuler)
3. Hasil
Pada kohort prevalen pasien dengan pemasangan kateter dan pasien dengan
infeksi akses vaskuler di hubungkan dengan nilai hemoglobin yang lebih
rendah pemakaian dosis rHuEPO dan besi yang lebih tinggi.pada kohort
insiden masing-masing dibandingkan dengan pasien yang tidak mengalami
infeksi akses vaskuler dan pasien yang tidak menggunakan kateter.pasien
dengan infeksi akses vaskuler mempunyai hb 0,16 g/dl lebih rendah p=0,0028
dan pemakaian rHuEPO 25,7% lebih tinggi p< 0,0001.pasien dengan
pemasangan kateter mempunyai nilai hemoglobin 0,06 g/dl lebih rendah p<
0,0001 dan pemakain rHuEPO 12,2 % lebih tinggi.
4. Pembahasan
A. Kesimpulan
B. Saran
1. Menggunakan hasil penelitian sebagai sumber informasi pengaruh
infeksi akses vaskuler terhadap pemberian eritopoetin
2. Pemilihan penggunaan AV fistula pada pasien hemodialisa rutin untuk
mengurangi resiko infeksi yang dapat mengakibatkan resistensi pada
pemberian eritopoetin.