Вы находитесь на странице: 1из 19

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS I

Disusun Oleh :

Nama : Murniningtyas Putri R

NIM : 10216023

S-1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI

2018
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

A. PENGKAJIAN
Pengkajian keperawatan komunitas dilakukan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02
Hasil pengkajian keperawatan komunitas tersebut yaitu:

Data Demografi:
1) Jumlah Kepala Keluarga : 5 KK
2) Jumlah Penduduk : 15 orang
3) Jenis Kelamin :
Distribusi jenis kelamin di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Perempuan : 7 orang
b) Laki-laki : 8 orang
4) Agama
Dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk menganut agama Islam.
5) Suku Bangsa
Dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk merupakan suku Jawa.

Data Subsistem
1) Lingkungan Fisik
Distribusi status pemilikan rumah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02,
yaitu:
a) Sewa : 0 KK
b) Numpang : 0 KK
c) Milik Sendiri : 5 KK
Distribusi tipe rumah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Permanen : 5 KK
b) Semi Permanen : 0 KK
c) Tidak Permanen : 0 KK
Distribusi lantai rumah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Tanah : 0 KK
b) Papan : 0 KK
c) Tegel : 2 KK
d) Semen : 3 KK
Distribusi ada tidaknya jendela di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ada : 5 KK
b) Tidak : 0 KK
Distribusi jendela buka setiap hari di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02,
yaitu:
a) Buka : 5 KK
b) Tidak Buka : 0 KK
Distribusi pencahayaan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Terang : 5 KK
b) Remang-remang : 0 KK
c) Gelap` : 0 KK
Distribusi sumber air minum di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Masak : 5 KK
b) Mineral : 0 KK
c) Msak dan mineral : 0 KK
Distribusi pembuangan limbah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Resapan : 5 KK
b) Got : 0 KK
c) Sembarangan : 0 KK
2) Politik dan Pemerintahan
Distribusi bentuk warga menyalurkan pendapat terhadap kebijakan setempat di
Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Demonstrasi : 0 KK
b) Musyawarah : 5 KK
c) Lain-lain : 0 KK
3) Komunikasi
Distribusi fasilitas komunikasi yang sering digunakan di Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02, yaitu:
a) Radio : 0 KK
b) TV : 5 KK
c) Majalah/Koran : 0 KK
4) Ekonomi
Distribusi pendapatan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) < 2.000.000 : 2 KK
b) 2.000.000 – 3.000.000 : 2 KK
c) > 3.000.000 : 1 KK
Distribusi pekerjaan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu
a) Swasta : 1 orang
b) Petani : 4 orang
c) Buruh tani : 4 orang
d) Lain-lain : 1 orang
e) Tidak bekerja : 5 orang
5) Keamanan dan Transportasi
Distribusi poskamling di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ada : 0 RT
b) Tidak ada : 0 RT
Distribusi penggunaan sarana transportasi di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Pribadi : 5 KK
b) Umum : 0 KK
Distribusi alat transportasi yang dimiliki di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Sepeda Motor : 5 KK
b) Sepeda : 0 KK
c) Mobil : 1 KK
d) Lain-lain : 0 KK
6) Rekreasi
Distribusi sarana rekreasi terdekat di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02,
yaitu:
a) Mall : 1KK
b) Kolam renang/Taman : 0 KK
c) Lain-lain : 4 KK
Distribusi akses menuju sarana rekreasi di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Jauh ( > 5 km) : 5 KK
b) Dekat (< 5 km) : 0 KK
Distribusi biaya untuk rekreasi di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Terjangkau : 5 KK
b) Tidak terjangkau : 0 KK
7) Pelayanan Kesehatan dan Sosial
Distribusi pemilihan sarana kesehatan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02,
yaitu:
a) RS : 0 KK
b) Klinik : 0 KK
c) Puskesmas : 5 KK
d) Lain-lain : 0 KK
8) Pendidikan
Distribusi pendidikan di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu
a) Tidak sekolah : 0 orang
b) Tamat SD : 4 orang
c) Tamat SMP : 3 orang
d) Tamat SMA : 2 orang
e) Perguruan Tinggi : 1 orang
Distribusi keberadaan sekolah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) TK : 2 buah
b) SD : 3 buah
c) SMP : 0 buah
d) SMA : 0 buah
e) PT : 0 buah

Data Kesehatan
1) Pasangan Usia Subur
Distribusi jumlah PUS di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 3 KK
b) Tidak : 2 KK
Distribusi jumlah akseptor KB di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 1KK
b) Tidak : 4KK
Alasan tidak menjadi akseptor KB di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02,
yaitu:
a) Dilarang suami : 0KK
b) Agama : 0 KK
c) Tidak tahu : 0 KK
d) Lain-lain : 4 KK
2) Ibu Hamil
Distribusi jumlah ibu hamil di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 0 KK
b) Tidak : 0 KK
3) Ibu Nifas dan Menyusui
Distribusi jumlah keluarga dengan ibu menyusui di Desa Kenongomulyo RT
05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 0 KK
b) Tidak : 0 KK
4) Bayi dan Balita
Distribusi jumlah keluarga dengan balita di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Ya : 1 KK (1 balita)
b) Tidak : 4 KK
Distribusi jumlah balita yang mengikuti posyandu di Desa Kenongomulyo RT
05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 1 balita
b) Tidak : 0 balita
Distribusi alasan balita tidak ke posyandu di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Jauh : 0 balita
b) Tidak ada waktu : 0 balita
c) Lain-lain : 0 balita
Distribusi jumlah balita yang melakukan imunisasi di Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 1 balita
b) Tidak : 0 balita
Distribusi hasil KMS balita di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Di daerah garis hijau : 1 balita
b) Di atas garis hijau sampai kuning : 0 balita
c) Dibawah garis titik titik : 0 balita
d) Dibawah garis merah : 0 balita
5) Anak Usia Sekolah
Distribusi jumlah keluarga dengan anak usia sekolah di Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 3 KK (4 anak)
b) Tidak : 2 KK
Distribusi kegiatan anak sekolah di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Keagamaan : 2 anak
b) Karang Taruna : 0 anak
c) Olahraga : 1 anak
d) Lain-lain : 0 anak
Distribusi anak sekolah yang menderita penyakit di Desa Kenongomulyo RT
05 RW 02, yaitu:
a) Ya : 0 anak
b) Tidak : 0 anak
6) Remaja
Distribusi jumlah keluarga dengan remaja di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Ya : 1 KK (2 remaja)
b) Tidak : 4 KK
Distribusi kegiatan remaja di Desa Kenongomulyo RT 05 RW 02, yaitu:
a) Keagamaan : 0 remaja
b) Karang Taruna : 0 remaja
c) Olahraga : 0 remaja
d) Lain-lain : 0 remaja
Distribusi remaja yang menderita penyakit di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Ya : 0 remaja
b) Tidak : 0 remaja
7) Dewasa
Distribusi jumlah keluarga dengan usia dewasa Desa Kenongomulyo RT 05
RW 02, yaitu:
a) Ya : 3 KK (6 orang)
b) Tidak : 0 KK
Distribusi ada tidaknya keluhan penyakit pada dewasa di Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02, yaitu:
a) Ada : 1 KK (1 orang)
b) Tidak ada : 0 KK

8) Lansia
Distribusi jumlah keluarga dengan lansia di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Ya : 2 KK (4 lansia)
b) Tidak : 3 KK
Distribusi ada tidaknya keluhan penyakit pada lansia di Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02, yaitu:
c) Ada : 3 lansia
d) Tidak ada : 0 lansia
Distribusi penyakit yang sering dikeluhkan lansia di Desa Kenongomulyo RT
05 RW 02, yaitu:
a) Asma : 0 KK
b) TBC : 0 KK
c) Hipertensi : 2 KK
d) DM : 0 KK
e) Reumatik : 2 KK
f) Katarak : 0 KK
g) Penyakit Jantung : 0 KK
h) Lain-lain : 2 KK
Distribusi keikutsertaan posyandu lansia di Desa Kenongomulyo RT 05 RW
02, yaitu:
a) Ikut : 0 lansia
b) Tidak ikut : 4 lansia
Dari hasil wawancara di dapatkan bahwa:
1. Lansia tidak tahu tanda hipertensi dan cara pencegahannya
B. ANALISA DATA DAN PERUMUSAN DIAGNOSA

NO DATA ETIOLOGI MASALAH


1. DS: Rendahnya kesadaran Defisiensi kesehatan
1. Lansia mengatakan, “Kami tidak tahu tanda tentang pentingnya komunitas pada agregat
hipertensi dan cara pencegahannya”. menjaga kesehatan lansia di Desa
2. Lansia mengatakan, suka mengkonsumsi Kenongomulyo RT 05
makanan makanan yang tinggi koresterol RW 02
seperti gorengan, ayam panggang,sate dll
3. Lansia mengatakan bahwa banyak lansia
laki laki diwilayah tersebut yang masih
suka minum kopi dan merokok.
4. Lansia mengatakan enggan pergi ke dokter
atau bidan desa dikarenakan takut
didiagnosa penyakit lain selain penyakit
hipertensi yang dideritanya.
5. Kader posyandu lansia mengatakan, “Hanya
sedikit lansia yang mengikuti posyandu
alasannya karena tidak ada yang mengantar
dan masih rendahnya kesadaran kesehatan
pada lansia.”

DO:
1. 3 lansia (75%) mengeluhkan penyakit
hipertensi dan rematik, sisanya
mengeluhkan asam urat dll
2. Ketika dicek TDnya ketiga lansia tersebut
rata rata TD lebih dari 150/100 mmHg
(Lansia I = 170/90 mmHg, Lansia II =
180/90 mmHg, Lansia III = 180/90
mmHg)

2. DS: Kurang pengetahuan Ketidakefektifan


1. Warga mengatakan, “kami tidak tahu tentang informasi pemeliharaan kesehatan
pencegahan nyeri sendi, tekanan darah kesehatan pada agregat dewasa di
rendah ataupun tekanan darah tinggi.” Desa Kenongomulyo RT
2. Warga mengatakan, suka mengkonsumsi 05 RW 02
makanan makanan yang tinggi koresterol
seperti gorengan, ayam panggang,sate dll
3. Warga mengatakan bahwa anak kecil dan
remaja diwilayah tersebut banyak yang
menderita sakit maag
4. Warga mengatakan jika pusing , nyeri
sendi, maag dan radang tenggorokan
enggan pergi ke dokter dan memilih untuk
beli obat di toko atau apotik dekat rumah
DO:
1. 55% warga menderita penyakit lain-lain
diantaranya yang paling banyak adalah
asam urat, koresterol, tekanan darah
rendah, radang tenggorokan, gastritis
2. 1 orang usia dewasa (50%) mengeluhkan
penyakit hipertensi dan ketika di cek
TDnya sangat tinggi yaitu 160/100 mmHg
C. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

Kriteria
Pentingnya Kemungkina Peningkatan
masalah n perubahan terhadap
untuk positif jika kualitas
dipecahkan diatasi : hidup bila
No Diagnosa Total Prioritas
: 0 tidak ada diatasi :
1 Rendah 1 Rendah 0 tidak ada
2 Sedang 2 Sedang 1 Rendah
3 Tinggi 3 Tinggi 2 Sedang
3 Tinggi
1 Defisiensi kesehatan 3 3 3 9 1
komunitas pada agregat
lansia di Desa
Kenongomulyo RT 05
RW 02 berhubungan
dengan rendahnya
kesadaran tentang
pentingnya menjaga
kesehatan ditandai oleh ,
Lansia mengatakan,
“Kami tidak tahu tanda
hipertensi dan cara
pencegahannya”.
Lansia mengatakan,
suka mengkonsumsi
makanan makanan yang
tinggi koresterol seperti
gorengan, ayam
panggang,sate dll.
Lansia mengatakan
bahwa banyak lansia
laki laki diwilayah
tersebut yang masih
suka minum kopi dan
merokok. Lansia
mengatakan enggan
pergi ke dokter atau
bidan desa dikarenakan
takut didiagnosa
penyakit lain selain
penyakit hipertensi yang
dideritanya. Kader
posyandu lansia
mengatakan, “Hanya
sedikit lansia yang
mengikuti posyandu
alasannya karena tidak
ada yang mengantar dan
masih rendahnya
kesadaran kesehatan
pada lansia.”3 lansia
(75%) mengeluhkan
penyakit hipertensi dan
rematik, sisanya
mengeluhkan asam urat
dll. Ketika dicek TDnya
ketiga lansia tersebut
rata rata TD lebih dari
150/100 mmHg (Lansia
I = 170/90 mmHg,
Lansia II = 180/90
mmHg, Lansia III =
180/90 mmHg)
2 Ketidakefektifan 2 2 3 7 2
pemeliharaan kesehatan
pada agregat dewasa di
Desa Kenongomulyo
RT 05 RW 02
berhubungan dengan
kurang pengetahuan
tentang informasi
kesehatan ditandai
dengan: Warga
mengatakan, “kami
tidak tahu pencegahan
nyeri sendi, tekanan
darah rendah ataupun
tekanan darah tinggi.”
Warga mengatakan,
suka mengkonsumsi
makanan makanan yang
tinggi koresterol seperti
gorengan, ayam
panggang,sate dll.
Warga mengatakan
bahwa anak kecil dan
remaja diwilayah
tersebut banyak yang
menderita sakit maag.
Warga mengatakan jika
pusing , nyeri sendi,
maag dan radang
tenggorokan enggan
pergi ke dokter dan
memilih untuk beli obat
di toko atau apotik dekat
rumah. 55% warga
menderita penyakit lain-
lain diantaranya yang
paling banyak adalah
asam urat, koresterol,
tekanan darah rendah,
radang tenggorokan,
gastritis. 1 orang usia
dewasa (50%)
mengeluhkan penyakit
hipertensi dan ketika di
cek TDnya sangat tinggi
yaitu 160/100 mmHg
D. INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa Tujuan Khusus dan Kriteria Hasil
Tujuan Umum NIC
Keperawatan (NOC)
Defisiensi kesehatan Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan keperawatan komunitas diharapkan 1) Pencegahan Primer :
komunitas pada agregat tindakan keperawatan masyarakat : Peningkatan kesadaran kesehatan
lansia di Desa komunitas masyarakat  Mengerti dan paham untuk mengetahui tanda hipertensi (5515)
Kenongomulyo RT 05 (lansia dan kader  Mengetahui bagaimana cara menghindari dan mencegah hipertensi, Definisi : membantu individu yang
RW 02 berhubungan posyandu) dapat nyeri sendi, dll memiliki kemampuan terbatas untuk
dengan rendahnya mengetahui dan  Terjadi peningkatan upaya kesehatan masyarakat memperoleh, mengolah, dan memahami
kesadaran tentang memahami tentang informasi yang berkaitan dengan
pentingnya menjaga hipertensi, cara Dengan indikator : kesehatan dan penyakit
kesehatan mengatasi hipertensi, 1) Pencegahan Primer Domain : 3 (Perilaku)
cara mengatasi nyeri 1. 1602 Perilaku Promosi Kesehatan Kelas : S (Pendidikan Pasien)
sendi, dan beberapa Skala outcome: Aktifitas :
penyakit lainnya yang 160201 Menggunakan perilaku menghindari risiko 1 2 3 4 5 1. Gunakan komunikasi yang sesuai
ada di Desa 160207 Melakukan perilaku kesehatan secara rutin 1 2 3 4 5 dengan jelas
Kenongomulyo RT 05 160209Menggunakan sumber-sumber financial untuk 2. Gunakan bahasa sederhana
RW 02 meningkatkan kesehatan 1 2 3 4 5 3. Hindai penggunaan
160210Menggunakan dukungan sosial untuk meningkatkan akronim/singkatan dan jargon medis
kesehatan 1 2 3 4 5 4. Berkomunikasi dengan
160213Mendapatkan skrining kesehatan yang mempertimbangkan kesesuaian
direkomendasikan 1 2 3 4 5 budaya,kesesuaian usia, dan
kesesuaian jenis kelamin
2. 2701 Status Kesehatan Komunitas 5. Berikan informasi penting secara
Skala outcome: tertulis maupun lisan pada pasien
270102 Prevalensi program peningkatan kesehatan 1 2 3 4 5 sesuai dengan bahasa utamanya
270107 Tingkat partisipasi dalam program kesehatan komunitas 6. Berikan pendidikan kesehatan satu
270119 Angka morbiditas1 2 3 4 5 per satu atau konseling jika
memungkinkan
7. Pertimbangankan pengaaman pasien
terkait dengan sistem perawatan
kesehatan, termasuk promosi
kesehatan, perlindungan kesehatan,
pencegahan penyakit, perawatan
kesehatan, dan pemeliharaan serta
sistem navigasi perawatan kesehatan
8. Sediakan materi informasi kesehatan
tertulis yang mudah dipahami (yaitu,
menggunakan kalimat - kalimat
pendek dan kata - kata yang umum
dengan sedikit suku kata, menyorot
poin - poin penting, menggunakan
kalimat aktif, menggunakan huruf
cetak besar, menggunakan desain
dan tata letak yang mudah dipahami,
mengelompokkan konten sesuai
segmen, menekankan perilaku dan
tindakan yang harus dilakukan,
menggunakan gambar atau diagram
untuk memperjelas dan mengurangi
beban membaca)
9. Gunakan beberapa alat komunikasi
(misalnya, kaset audio, kaset video,
perangkat video digital, komputer,
piktogram, model, diagram)
10. Evalusi pemahaman pasien dengan
meminnta pasien mengulangi
kembali menggunakan kata - kata
sendiri atau memperagakan
keterampilan.

2) Pencegahan Sekunder 2) Pencegahan sekunder


1. 1805 Pengetahuan Perilaku Kesehatan  Pendidikan kesehatan S (5510)
Skala outcome: Defnisi : mengembangkan dan
180518 Layanan peningkatan kesehatan 1 2 3 4 5 menyediakan instruksi dan pengalaman
180516 Teknik skrining sendiri 1 2 3 4 5 belajar untuk memfasilitasi perilaku
adaptasi yang disengaja yang kondusif
2. 1854 Pengetahuan diet yang sehat bagi kesehatan pada individu, keluarga,
Skala outcome: kelompok, atau komunitas
185401 Tujuan diet yang bisa dicapai 1 2 3 4 5 Domain : 3 (Perilaku)
185402 Kisaran berat badan personal yang optimal 1 2 3 4 5 Kelas : S (Pendidikan Kesehatan)
185407 Pedoman gizi yang direkomendasikan 1 2 3 4 5 Aktifitas :
185408 Makanan sesuai dengan pedoman gizi 1 2 3 4 5 1. Targetkan sasaran pada kelompok
185422 Strategi untuk meningkatkan kepatuhan diet 1 2 3 4 5 risiko tinggi dan rentang usia yang
185424 Strategi untuk menghindari makanan dengan nilai kalori akan mendapatkan manfaat besar
tinggi dan gizi sedikit 1 2 3 4 5 dari pendidikan kesehatan
2. Sasar kebutuhan - kebutuhan yang
3. 1855 Pengetahuan Gaya Hidup Sehat teridentifikasi dalam healthy people
Skala outcome: 2010: Promosi Kesehatan Nasional
185501 Kisaran berat badan personal yang optimal 1 2 3 4 5 dan Tujuan Pencegahan Penyakit,
185504 Strategi untuk mempertahankan diet yang sehat 1 2 3 4 5 atau kebutuhan lokal, negara bagian,
185505 Pentingnya air untuk hidrasi yang memadai 1 2 3 4 5 dan kepentingan nasional lainnya.
185506 Porsi buah harian yang direkomendasikan 1 2 3 4 5 3. Identifikasi faktor internal atau
185507 Porsi sayuran harian yang direkomendasikan 1 2 3 4 5 eksternal yang dapat meningkatkan
185519 Faktor personal yang mempengaruhi perilaku kesehatan atau mengurangi motivasi untuk
12345 [ber]perilaku sehat
185520 Faktor lingkungan yang mempengaruhi perilaku 4. Pertimbangkan riwayat individu
kesehatan 1 2 3 4 5 dalam konteks personal dan riwayat
185527 Pentingnya skrining pencegahan 1 2 3 4 5 sosial budaya individu, keluarga dan
masyarakat
4. 2807 Keefektifan Skrining Kesehatan Komunitas 5. Tentukan pengetahuan kesehatan
Skala outcome: dan gaya hidup perilaku saat ini pada
280701 Identifikasi kondisi yang berisiko tinggi yang umum di individu, keluarga, atau kelompok
komunitas 1 2 3 4 5 sasaran
280725 Tingkat partisipasi populasi target saat skrining 1 2 3 4 5 6. Bantu individu, keluarga, dan
masyarakat untuk memperjelas
keyakinan dan nilai - nilai kesehatan
7. Identifikasi karakteristik populasi
target yang mempengaruhi
pemilihan strategi belajar
8. Prioritaskan kebutuhan orang yang
belajar dengan mengidentifikasi
kebutuhan berdasarkan apa yang
disukai klien, keterampilan perawat,
sumber yang tersedia, dan
kemungkinan keberhasilan
pencapaian tujuan
9. Rumuskan tujuan dalam program
pendidikan kesehatan [tersebut]
10. Identifikasi sumber daya (misalnya,
tenaga, ruang, peralatan, uang, dan
lain - lain) yang diperlukan untuk
melaksanakan program
11. Pertimbangkan kemudahan akses,
hal - hal yang disukai konsumen, dan
biaya dalam perencanaan program
12. Letakkan iklan yang menarik
ditempat strategis untuk
mendapatkan perhatian audiens
[yang menjadi] sasaran
13. Hindari penggunaan tehnik dengan
menakut - nakuti sebagai strategi
untuk memotivasi orang agar
mengubah perilaku kesehatan atau
gaya hidup
14. Tekankan manfaat kesehatan positif
yang langsung atau [manfaat] jangka
pendek yang bisa diterima oleh
perilaku gaya hidup positif daripada
[menekankan pada] manfaat pada
jangka panjang atau efek negatif dari
ketidakpatuhan
15. Kembangkan materi pendidikan
tertulis yang tersedia dan sesuai
dengan audiens [yang menjadi]
sasaran
16. Gunakan presentasi kelompok untuk
memberikan dukungan dan
mengurangi ancaman bagi
pembelajar yang mengalami masalah
atau keprihatinan yang sama, yang
[memang] sesuai [dengan
kebutuhan]
17. Gunakan peer leaders [pemimpin
kelompok], guru, dan kelompok
pendukung dalam
mengimplementasikan program bagi
kelompok yang kecil
kemungkinannya untuk mau
mendengarkan profesional kesehatan
atau orang dewasa (misalnya,
remaja)
18. Berikan ceramah untuk
menyampaikan informasi dalam
jumlah besar, [pada] saat yang tepat
19. Berikan diskusi kelompok dan
bermain peran untuk untuk
mempengaruhi keyakinan terhadap
kesehatan, sikap, dan nilai - nilai
20. Lakukan demonstrasi/demonstrasi
ulang, partisipasi pembelajaran dan
manipulasi bahan [pembelajaran]
ketika mengajarkan keterampilan
psikomotorik
21. Libatkan individu, keluarga dan
kelompok dalam perencanaan dan
rencana implementasi gaya hidup
atau modifikasi perilaku kesehatan
22. Gunakan berbagai strategi dan
intervensi utama dalam program
pendidikan
23. Rencanakan tindak lanjut jangka
panjang untuk memperkuat perilaku
kesehatan atau adaptasi terhadap
gaya hidup
24. Rancang dan imlementasikan
strategi untuk mengukur outcome
klien secara berkala selama dan
setelah berakhirnya program

 Skrining kesehatan V (6520)


Definisi : mendeteksi risiko atau masalah
kesehatan melalui anamnesis,
pemeriksaan dan prosedur lainnya
Domain : 7 (Komunitas)
Kelas : C (Peningkatan Kesehatan
Komunitas)
Aktifitas :
1. Tentukan populasi target untuk
[dilakukannya] pemeriksaan
kesehatan
2. Iklankan layanan skrining kesehatan
untuk meninkatkan kesadaran
masyarakat
3. Sediakan akses yang mudah bagi
layanan skrining (misalkan waktu
dan tempat)
4. Jadwalkan pertemuan untuk
meningkatkan efisiensi dan
perawatan individual
5. Gunakan instrumen yang valid dan
terpercaya
6. Instruksikan akan rasionalisasi dan
tujuan pemeriksaan kesehatan serta
pemantauan diri
7. Dapatkan persejuan untuk
[dilakukannya] prosedur skrining
kesehatan, yag sesuai
8. Berikan privasi dan kerahasiaan
9. Berikan kenyamanan selama
prosedur skrining
10. Dapatkan riwayat kesehatan yang
sesuai, termasuk deskripsi kebiasaan
kesehatan, faktor resiko, dan obat -
obatan
11. Lakukan pengkajian fisik yang
sesuai
12. Ukur tekanan darah, tinggi badan,
berat badan, presentase lemak tubuh,
kolesterol dan kadar gula darah dan
pemeriksaan urine, yang sesuai
13. Berikan informasi pemeriksaan diri
yang tepat selama skrining
14. Berikan hasil skrining kepada pasien
15. Informasikan [pada] pasien
[mengenai] keterbatasan dan nilai
[dari] kesalahan pada tes skrining
tertentu

 Manajemen lingkungan komunitas


(6484)
Definisi:
Domain : 7 (Komunitas)
Kelas : ……
Aktifitas:
1. Insiasi skrining risiko kesehatan yang
berasal dari lingkungan
2. Monitor status risiko kesehatan yang
sudah diketahui
3. Berpartisipasi dalam program di
komunitas untuk mengatasi risiko
yang sudah diketahui
4. Berkolaborasi dengan
mengembangkan program aksi di
komunitas
5. Dorong lingkungan untuk
berpartisipasi aktif dalam
keselamatan komunitas
6. Lakukan progra, edukasi untuk
kelompok beerisiko

3) Pencegahan Tersier 3) Pencegahan Tersier


1. 2700 Kompetensi Komunitas  Pengembangan kesehatan
Skala outcome: komunitas (8500)
270001Tingkat partisipasi dalam kegiatan komunitas 1 2 3 4 5 Definisi : membantu anggota masyarakat
270004Perwakilan dari semua segmen komunitas dalam untuk mengidentifikasi masalah - masalah
pemecahan masalah 1 2 3 4 5 kesehatan komunitas, memobilisasi
270021Kolaborasi antar kelompok komunitas untuk sumber daya, dan menetapkan solusi
menyelesaikan masalah 1 2 3 4 5 Domain: 1 (Promkes)
270012 Penggunan strategi manajemen konflik yang strategis 1 Kelas: Manajemen Kesehatan
2345 Aktifitas :
270019 Pencapaian tujuan komunitas 1 2 3 4 5 1. Mengidetifikasi bersama komunitas
mengenai masalah, kekuatan, dan
2. 1621 Perilaku Patuh: Diet yang Sehat prioritas kesehatan
Skala outcome: 2. Berikan kesempatan berpartisipasi
162101Menyusun target capaian diet 1 2 3 4 5 bagi semua segmen komunitas
162102 Menyeimbangkan intake kalori dan kebutuhan kalori 1 3. Bantu anggota komunitas untuk
2345 meningkatkan kesadaran dan
162105 Memilih makanan sesuai dengan panduan nutrisi yang memberikan perhatian mengenai
direkomendasikan 1 2 3 4 5 masalah - masalah kesehatan
162106 Memilih porsi sesuai dengan panduan nutrisi yang 4. Lakukan dialog untuk menentukan
direkomendasikan 1 2 3 4 5 masalah - masalah kesehatan
komunitas dan mengembangkan
3. 1622 Perilaku Patuh: Diet yang Disarankan rencana tindakan
Skala outcome: 5. Fasilitasi implementasi dan revisi
162201 Berpartisipasi dalam menetapkan tujuan diet yang bisa dari rencana komunitas
dicapai dengan professional kesehatan 1 2 3 4 5 6. Bantu anggota komunitas terkait
162201 Memilih makanan dan cairan sesuai dengan diet yang dengan pengembangan dan
disarankan 1 2 3 4 5 pengadaan sumber daya
162207 Menghindari makanan dan minuman yang tidak 7. Tingkatkan jaringan mengenai
diperbolehkan dalam diet 1 2 3 4 5 dukungan komunitas
162214 Mengikuti rekomendasi dalam diet 1 2 3 4 5 8. Kembangkan strategi untuk
162216 Menyelerasakan diet dengan keyakinan budaya 1 2 3 4 mengelolah konflik
5 9. Kembangkan mekanisme untuk
dapat melibatkan anggota dalam
kegiatan lokal, negara bagian, dan
kegiatan nasional yang berkaitan
dengan masalah - masalah kesehatan
komunitas.

 Pengembangan program (8700)


Definisi: Pengembangan program
mencakup sebuah siklus yaitu
perencanaan – pelaksanaan – monitoring
– evaluasi. Setiap tahapan tersebut
membutuhkan desain yang matang guna
memastikan capaian program dan
mengantisipasi berbagai perubahan
eksternal yang mungkin terjadi pada
waktu pelaksanaan program.
Domain: 1 (Promkes)
Kelas: Manajemen Kesehatan
Aktifitas:
1. Bantu kelompok atau masyarakat
dalam mengidentifikasi kebutuhan
atau masalah kesehatan yang
signifikan
2. Prioritaskan kebutuhan kesehatan
terhadap masalah yang telah
diidentifikasi
3. Bentuk satuan petugas/satgas,
termasuk anggota masyarakat yang
tepat, untu memeriksa kebutuhan
prioritas atau masalah
4. Edukasi anggota kelompok
perencanaan mengenai proses
perencanaan yang sesuai
5. Identifikasi alternatif pendekatan
untuk mengatasi kebutuhan atau
masalah
6. Evaluasi alternatif pendekatan terkait
dengan rincian biaya, kebutuhan
sumberdaya, kelayakan dan kegiatan
yang dibutuhkan
7. Kembangkan tujuan dan sasaran
uhntuk mengatasi kebutuhan atau
masalah
8. Jelaskan metode, kegiatan dan
kerangka waktu untuk dilakukannya
implementasi
9. Identifikasi sumberdaya dan kendala
10. Rencanakan evaluasi program
11. Siapkan peralatan dan perlengkapan
12. Fasilitasi penerapan program oleh
kelompok atau komunitas
13. Pantau kemajuan program
14. Evaluasi program terkait relevansi,
efisiensi, dan efektifitas biaya
Lampiran:

Вам также может понравиться