PENGGUNAAN TENAGA DOKTER SPESIALIS

RS. BAPTIS BATU ANESTESI

Jl. Raya Tlekung DARI
No. 1 LUAR
No
Batu Dokumen No. Revisi Halaman
30.01.08 1 1/1

Ditetapkan oleh,
Tanggal Terbit Direktur RS. Baptis Batu
03 Mei
STANDAR 2014
PROSEDUR
dr. Arhwinda Pusparahaju A,Sp.
OPERASIONAL KFR, MARS.
Prosedur pelayan anestesi bila Dr. Sp.An RS tidak
untuk an ada
PENGERTIAN ditempat/ke luar
kota.
Sebagai acuan agar pelayanan anestesi dan
pembedahan dapat berjalan
TUJUAN dengan
lancar.
Bila dokter spesialis anestesi rumah sakit berhalangan/
sedang keluar
kota, akan direkomendasikan dokter dari luar rumah
sakit sesuai dengan
rekomendasi direktur dan dokter penanggung jawab
KEBIJAKAN pelayanan anestesi.
(Sesuai dengan SK Direktur No.
65/21/VIII/SK_DIR_Keb/2013
tentang Pelayanan
Anestesi.)
1. Bila Dr. Sp.An akan keluar kota, Dr. Sp.An akan
memberitahu ke
Instalasi Kamar
Operasi.
2. Petugas dari Instalasi Kamar Operasi akan
memberitahu IRJ, IRNA,
IGD, ICU dan INFORMASI.
3. Dr. Sp.An akan menunjuk pengganti Dr. Sp.An dari
luar RS Baptis
Batu.
4. Petugas/bagian dimana terdapat pasien calon
operasi, yang akan
mengkonsulkan pasien tersebut kpd Dr. Sp.An yg
telah ditunjuk.
5. Bila sudah ke Dr. yang ditunjuk dan
PROSEDUR dikonsulkan Sp.An sudah
ditentukan waktu operasinya maka petugas/bagian
tersebut akan
memberitahu ke Instalasi Kamar Operasi, selama
 jam kerja.
6. Bila hari besar/hari libur, petugas/bagian yg telah
mengkonsulkan
pasien calon operasi ke Dr. Sp.An, menelpon tim yg
oncall atau
meminta operator untuk memberitahu tim yang
oncall saat itu
bahwa ada rencana operasi sesuai jadwal yg telah
disepakati antara
Dr. Sp.An dan Dr. Operator
Bedah.
7. Instalasi Kamar Operasi akan mengatur tenaga dan
jadwal operasi.
Instalasi Kamar
Operasi.
Instalasi Gawat
Darurat.
UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Inap.
Instalasi Rawat Jalan.
Bagian
Operator.