Вы находитесь на странице: 1из 64

KOMPONEN YANG

NO ASLI ANALISIS
DI ANALISA
1 Kesesuaian KD Materi Pokok : Usaha dan Energi - Materi pokok yang dirumuskan tidak tepat,
terhadap perumusan dimana materi pokok Usaha dan energi
materi pokok atau sub ditulis dengan materi pokok KD lain.
materi - Sub materi belum dijabarkan secara rinci,
akan tetapi sudah dituliskan indikator
pembelajaran yang mencakup sub materi
2 Sistematika dan Indikator: - Indikator yang dijabarkan sudah rinci per
cakupan konsep pada 1.1.1 Menunjukkan rasa syukur akan kebesaran KD dimana KD 1.1 dan 1.2 mengenai
perumusan indikator Tuhan atas adanya usaha dan energi di bumi spiritual, KD 2.1 dan 2.2 mengenai sikap
pembelajaran beserta pemanfaatannya. atau afektif, KD 3.3 mengenai
1.1.2 Mensyukuri karunia Tuhan atas segala pengetahuan atau kognitif, dan KD 4.3
keteraturan karakteristik usaha dan energy mengenai ketrampilan atau psikomotorik.
yang disimpan suatu benda - Penomoran kurang tepat dalam perincian
2.1.1 Melakukan pengamatan/percobaan secara indikator.
jujur. - Pada perumusan indikator belum
2.1.2 Melakukan diskusi untuk memecahkan diklasifikasikan antara indikator kognitif
permasalahan secara terbuka dan proses dan indikator kognitif produk.
bersungguh-sungguh. - Pada indikator 3.1.3 kata kerja yang
digunakan kurang operasional yaitu
2.1.3 Melaporkan hasil pengamatan/ percobaan “Menuliskan persamaan usaha” seharusnya
secara teliti. kata kerja menuliskan diganti dengan
3.1.1 Menjelaskan pengertian usaha merumuskan.
3.1.2 Menyebutkan besaran yang mempengaruhi - Pada indikator 3.1.8 kata kerja yang
nilai usaha digunakan kurang operasional yaitu
3.1.3 Menuliskan persamaan usaha “Menuliskan persamaan hukum kekekalan
3.1.4 Menyelesaikan permasalahan fisika sesuai mekanik” seharusnya kata kerja
konteks usaha karena beberapa gaya menuliskan diganti dengan merumuskan.
3.1.5 Menganalisis hubungan daya dengan usaha - Pada indikator 4.1.1 kata kerja yang
dan penerapan daya dalam kehidupan sehari- digunakan kurang operasional yaitu
hari “Melakukan percobaan dengan peralatan
3.1.6 Menganalisis hubungan antara usaha dan yang tersedia untuk menunjukkan nilai
energi potensial usaha suatu benda.” seharusnya kata kerja
3.1.7 Menganalisis hubungan antara usaha dan melakukan percobaan diganti dengan
energi kinetik melaksanakan eksperimen.
3.1.8 Menuliskan persamaan hukum kekekalan - Pada indikator 4.1.2 kata kerja yang
mekanik digunakan kurang efektif yaitu
3.1.9 Menerapkan hukum kekekalan mekanik pada “Melakukan pengukuran besaran-besaran”
berbagai macam gerak gaya, dan perpindahan” seharusnya kata
kerja melakukan pengukuran diganti
dengan mengukur.
4.1.1 Melakukan percobaan dengan peralatan - Pada indikator 4.1.3 kata kerja yang
yang tersedia untuk menunjukkan nilai digunakan kurang efektif yaitu
usaha suatu benda. “Melakukan perhitungan besaran usaha”
4.1.2 Melakukan pengukuran besaran-besaran seharusnya kata kerja melakukan
gaya, dan perpindahan perhitungan diganti dengan menghitung.
4.1.3 Melakukan perhitungan besaran usaha - Pada indikator 4.1.6 kata kerja yang
4.1.4 Menyajikan hasil pengamatan/ pengukuran, digunakan kurang operasional yaitu
menganalisis, dan mengkomunikasikan “Melakukan percobaan untuk
hasilnya. menunjukkan hubungan antara usaha dan
4.1.5 Menerapkan pengamatan (termasuk energy potensial.” seharusnya kata kerja
pengukuran) untuk memecahkan masalah melakukan percobaan diganti dengan
yang relevan dalam kehidupan sehari-hari. melaksanakan eksperimen. Begitu pula
4.1.6 Melakukan percobaan untuk menunjukkan pada indikator 4.1.7 dan 4.1.8.
hubungan antara usaha dan energy potensial
4.1.7 Melakukan percobaan untuk menunjukkan
hubungan antara usaha dan energy kinetic
4.1.8 Melakukan percobaan dengan menerapkan
prinsip hukum kekekalan momentum
3 Sistematika dan 1. Tujuan Sikap - Perumusan tujuan pembelajaran sudah
cakupan konsep pada Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada diklasifikasikan sesuai aspeknya yaitu
pertemuan ini diharapkan siswa dapat: sikap, kognitif dan psikomotorik. Akan
perumusan tujuan 1.1.1. Melalui kegiatan pengamatan terhadap tetapi pada aspek kognitif lebih baik
pembelajaran usaha dan energi yang ada dalam kehidupan diklasifikasikan menjadi kognitif proses
sehari-hari, peserta didik dapat menunjukkan dan kogntitif produk.
rasa syukur akan kebesaran Tuhan atas usaha - Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan
dan energi di bumi serta pemanfaatannya indikator pembelajaran kurang tepat, hal
dengan rajin belajar secara sungguh-sungguh. tersebut tampak pada jumlah indikator dan
1.1.2. Melalui kegiatan pengamatan, peserta tujuan pada KD 3 (kognitif) tidak sama
didik dapat mensyukuri karunia Tuhan atas lebih banyak pada tujuan pembelajaran.
segala keteraturan hokum fisika usaha dan Karena pada dasarnya tujuan merupakan
energy serta memanfaatkannya dengan ikhlas. capaian dari indikator, sehingga jumlah
2.1.1. Melalui kerja kelompok, peserta didik tujuan sama dengan jumlah indikator
melakukan pengamatan/percobaan secara jujur. pembelajaran yang telah dirumuskan.
2.1.2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik
dapat memecahkan permasalahan secara
terbuka dan bersungguh-sungguh.
2.1.3. Melalui kerja kelompok, peserta didik
melaporkan hasil pengamatan/ percobaan
secara teliti.

2. Tujuan Kognitif
Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada
pertemuan ini diharapkan siswa dapat :
3.1.1 Melalui kegiatan pengamatan, siswa dapat
menjelaskan pengertian usaha dengan benar

3.1.2 Melalui kerja kelompok, siswa dapat


menyebutkan besaran yang mempengaruhi nilai
usaha dengan tepat

3.1.3 Melalui diskusi kelompok, siswa dapat


memformulasikan gaya pada besaran usaha
dengan benar

3.1.4 Melalui diskusi kelompok, siswa dapat


memformulasikan perpindahan pada besaran
usaha dengan tepat

3.1.5 Melalui diskusi kelompok, siswa dapat


menganalisis hubungan daya dengan usaha dan
penerapan daya dalam kehidupan sehari-hari
dengan benar
3.1.6 Melalui demonstrasi siswa dapat
menganalisis hubungan antara usaha dan energi
potensial dengan benar

3.1.7 Melalui demonstrasi siswa dapat


menganalisis hubungan daya dengan usaha dan
penerapan daya dalam kehidupan sehari-hari
dengan benar

3.1.8 Melalui demonstrasi, siswa dapat


menganalisis hubungan antara usaha dan energi
potensial dengan benar.

3.1.9 Siswa dapat menganalisis hubungan antara


usaha dan energi kinetik melalui demonstrasi
dengan benar

3.1.10 Siswa dapat menuliskan persamaan hukum


kekekalan mekanik melalui diskusi dengan
tepat.
3.1.11 Siswa dapat menerapkan hukum kekekalan
mekanik pada berbagai macam gerak melalui
diskusi kelompok dengan tepat.

3. Tujuan Psikomotorik
Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada
pertemuan ini diharapkan siswa dapat :
4.1.1 Siswa dapat melakukan percobaan dengan
peralatan yang tersedia untuk menunjukkan
nilai usaha suatu benda dengan tepat
4.1.2 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat melakukan pengukuran besaran-
besaran gaya, dan perpindahan dengan tepat
4.1.3 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat melakukan perhitungan besaran
usaha dengan benar
4.1.4 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat menyajikan hasil pengamatan/
pengukuran, menganalisis, dan
mengkomunikasikan hasilnya dengan benar.
4.1.5 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat menerapkan pengamatan
(termasuk pengukuran) untuk memecahkan
masalah yang relevan dalam kehidupan sehari-
hari dengan tepat.
4.1.6 Melalui kegiatan demonstrasi kelas, siswa
dapat melakukan percobaan untuk
menunjukkan hubungan antara usaha dan
energy potensial dengan tepat
4.1.7 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat melakukan percobaan untuk
menunjukkan hubungan antara usaha dan
energy kinetic dengan tepat.
4.1.8 Melalui kegiatan eksperimen kelompok,
siswa dapat melakukan percobaan dengan
menerapkan prinsip hukum kekekalan
momentum dengan tepat.
4 Kesesuaian dengan 1. Pertemuan Kesatu Perumusan materi pembelajaran sudah sesuai
materi pokok atau sub  Usaha adalah perkalian antara gaya dan dengan materi pokok atau sub materi pokok
materi terhadap perpindahan benda. Satuannya dalam joule, pada silabus K13 untuk KD 3.3, yaitu meliputi
perumusan materi :
pembelajaran  Energi kinetik dan energi potensial
dengan: F = gaya (N), (gravitasi dan pegas)
s = perpindahan (m), dan  Konsep usaha

W = usaha (Nm = joule).  Hubungan usaha dan energi kinetik


 Hubungan usaha dengan energi potensial
 Usaha dengan beberapa gaya
 Hukum kekekalan energi mekanik

2. Pertemuan Kedua
Energi adalah kemampuan untuk melakukan
usaha.Energi tidak dapat dimusnahkan. Energi
hanya dapat berubah bentuk.
Energi potensial gravitasi adalah energi yang
dimiliki benda karena kedudukannya
(posisinya), yaitu

Dengan EP = Energi Potensial (J)


m = massa (kg)
h = ketinggian benda (m)

3. Pertemuan Ketiga
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh
benda yang bergerak, yaitu
Dengan EK = energy kinetic (J)
m = massa (kg)
v = kecepatan benda (m/s2)

4. Pertemuan Keempat
Energi mekanik adalah jumlah energi potensial dan
energi kinetik yang terdapat pada benda, yaitu

Dengan EM = energy mekanik (J)


EP = Energi Potensial (J)
EK = Energi Kinetik (J)

Hukum Kekekalan Energi Mekanik


menyatakan bahwa energi mekanik benda
tetap. Hukum ini berlaku apabila tidak
terdapat gaya luar yang bekerja pada benda.
5. Pertemuan Keenam
Ulangan harian
5 Perumusan pendekatan Pendekatan : Saintifik - Pendekatan yang digunakan sudah tepat
atau model atau metode Metode : yaitu saintifik, yang sudah mengacu pada
(SCL/TCL)  Demonstrasi dan Eksperimen SCL dan sesuai pendekatan yang diminta
 Dikusi kelompok oleh kurikulum 2013
 Presentasi - Model yang digunakan belum tercantum
 Penugasan pada RPP, lebih baik dicantumkan
- Metode demonstrasi, eksperimen dan
diskusi sudah sesuai. Akan tetapi
presentasi dan penugasan seharusnya
tidak tercantumkan karena presentasi
sudah termasuk pada metoe diskusi,
sedangkan penugasan lebih mengarah ke
evaluasi.
6 Perumusan kegiatan Terlampir (lampiran 1) - Alokasi waktu 15 JP sudah cukup untuk
pembelajaran : mencakup seluruh pembelajaran materi
usaha dan energi disertai dengan
- Pendahuluan evaluasinya dimana pembelajaran
(apakah tersurat) dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan dan 1
- Isi (apakah kali pertemuan untuk evaluasi. Berikut
alurnya adalah analisa tiap pertemuannya
SCL/TCL,
apakah Pertemuan Pertama
mengembangkan - Pada bagian pembukaan sudah tersurat
konsep yang dimana terdapat kegiatan “Peserta didik
dibelajarkan) melakukan pengamatan terhadap tayangan
- Penutupan (apa yang disajikan guru mengenai contoh
yang tersurat) fenomena adanya usaha dalam kehidupan
sehari-hari.”
- Pada kegiatan inti sudah tepat
menggunakan pendekatan saintifik SCL
- Kegiatan 5M sudah tercantum dalam
kegiatan inti dan runtut serta saling
berkaitan antar kegiatan
- Pada kegiatan mengeksplorasi atau
pengambilan data diberi alat atau sarana
yang digunakan pada percobaan yang
dilakukan.
- Pada kegiatan penutup sudah tersurat
mengenai kegiatan-kegiatan yang
dilakukan

Pertemuan kedua
- Pada kegiatan pendahuluan sudah tersurat
kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
- Pada kegiatan inti sudah tepat
menggunakan pendekatan saintifik SCL
- Kegiatan 5M sudah tercantum dalam
kegiatan inti dan runtut serta saling
berkaitan antar kegiatan
- Pada kegiatan mengamati seharusnya lebih
diperinci mengenai media yang digunakan.
Misalkan mengamati video atau animasi.
- Pada kegiatan pengambilan data atau
eksplorasi lebih baik mengamati
demonstrasi oleh guru dilakukan pada
tahap mengamati sehingga pada tahap
pengambilan data, diganti dengan kegiatan
siswa melaksanakan eksperimen pada
masing-masing kelompok sehingga
memperoleh data.
- Pada kegiatan mengeksplorasi atau
pengambilan data diberi alat atau sarana
yang digunakan pada percobaan yang
dilakukan.
- Pada kegiatan penutup sudah tersurat
mengenai kegiatan-kegiatan yang
dilakukan

Pertemuan Ketiga
- Pada kegiatan pendahuluan sudah tersurat
kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
- Pada kegiatan inti sudah tepat
menggunakan pendekatan saintifik SCL
- Kegiatan 5M sudah tercantum dalam
kegiatan inti dan runtut serta saling
berkaitan antar kegiatan
- Pada kegiatan mengamati seharusnya
demonstrasi lebih diperjelas dengan media
yang digunakan. Misalkan mengamati
video atau animasi.
- Pada kegiatan pengambilan data atau
eksplorasi kegiatan siswa melakukan
demonstrasi diganti dengan kegiatan siswa
melaksanakan eksperimen pada masing-
masing kelompok sehingga memperoleh
data.
- Pada kegiatan mengeksplorasi atau
pengambilan data diberi alat atau sarana
yang digunakan pada percobaan yang
dilakukan.
- Pada kegiatan penutup sudah tersurat
mengenai kegiatan-kegiatan yang
dilakukan

Pertemuan Keempat
- Pada kegiatan pendahuluan sudah tersurat
kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
- Pada kegiatan inti sudah tepat
menggunakan pendekatan saintifik SCL
- Kegiatan 5M sudah tercantum dalam
kegiatan inti dan runtut serta saling
berkaitan antar kegiatan
- Pada kegiatan pengambilan data atau
eksplorasi kegiatan siswa mengamati
demonstrasi guru diganti dengan kegiatan
siswa melaksanakan eksperimen pada
masing-masing kelompok sehingga
memperoleh data.
- Pada kegiatan mengeksplorasi atau
pengambilan data diberi alat atau sarana
yang digunakan pada percobaan yang
dilakukan.
- Pada kegiatan penutup sudah tersurat
mengenai kegiatan-kegiatan yang
dilakukan

Pertemuan Kelima
Alokasi waktu sudah tepat untuk perumusan
evaluasi yang akan dilaksanakan.
7 Sumber Belajar (apa Media : Bahan tayang (CD software Pembelajaran - Media yang digunakan dalam
tersurat) Interaktif), Lembar penilaian pembelajaran sudah mencakup media yang
Alat : Worksheet atau lembar kerja (siswa) digunakan. Akan tetapi lebih baik
Sumber Belajar : diklasifikasikan mana yang termasuk
 Fisika XI MIA SMA/MA, Sufi Ani Rufaida media visual, audio visual.
dan Sarwanto, Mediatama - Alat yang digunakan kurang lengkap
 Fisika XI SMA/MA, Marthen Kanginan, contohnya LCD atau laptop yang
Erlangga digunakan untuk menayangkan video atau
 BSE : Mudah dan Aktif Belajar Fisika SMA , semacamnya, kemudian alat-alat
Dudi Indrajit eksperimen yang digunakan juga
 Seribu Pena, Fisika SMA Marthen Kanginan, disebutkan.
Erlangga - Sumber belajar cukup lengkap
 Al Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI)
 Perpustaaan, Internet.

7 Evaluasi : Terlampir (lampiran 2) Teknik penilaian


- Teknik  Aspek spiritual teknik penilaiannya berupa
- Instrument observasi, sudah tepat
- Untuk kognitif  Instrumen penilaian untuk aspek spiritual
apakah sudah sesuai dengan tekniknya
mengikuti  Aspek sosial, teknik penilaiannya berupa
semua indikator observasi, sudah tepat
 Instrumen penilaian untuk aspek sosial
sudah sesuai dengan tekniknya
 Aspek kognitif, teknik penilaiannya
berupa tes tertulis, sudah tepat
 Instrumen penilaian untuk aspek kognitif
sudah sesuai dengan tekniknya
 Penilaian pada aspek kogntif (soal latihan,
soal ulangan harian, dan soal tambahan)
sudah mengikuti semua indicator yang,
sudah diperinci peletakan butir soalnya
 Aspek psikomotorik, teknik penilaiannya
berupa tes praktik
 Instrumen penilaian untuk aspek
psikomotorik sudah sesuai dengan
tekniknya

8 LKS Terlampir (lampiran 3) 1. Apakah mendukung pencapaian indikator?


- Apakah LKS 1
mendukung
pencapaian Pada LKS dicantumkan beberapa
indikator? indikator diantaranya,
- Apakah alurnya i. Menjelaskan pengertian
SCL atau TCL? usaha
ii. Menyebutkan besaran
yang mempengaruhi
nilai usaha
iii. Menuliskan persamaan
usaha
Pada indikator
i. Menjelaskan pengertian usaha
Praktikum sudah tepat yaitu besar gaya
dan perpindahan yang merupakan faktor
dari Usaha. Kedua hal tersebut tidak
dilanjutkan dengan analisis untuk
mencari definisi usaha. Tapi definisi
usaha sudah diketahui pada langkah
kerja di praktikum.
ii. Menyebutkan besaran yang
mempengaruhi nilai usaha
Pada petunjuk praktikum di LKS, sudah
ditunjukkan besaran yang
mempengaruhi nilai usaha. Diantaranya
sudut yang diubah sehingga gaya
berubah. Dan juga perpindahan yang
bisa diubah.
iii. Menuliskan persamaan usaha
Sudah terdapat petunjuk analisis tentang
persamaan usaha

LKS 2
Pada LKS dicantumkan beberapa
indikator diantaranya,
i. Menganalisis hubungan
antara usaha dan energi
potensial
Pada indikator
i. Menganalisis hubungan antara usaha
dan energi potensial.
Langkah-langkah praktikum pada LKS
sudah tepat dan petunjuk analisis juga
sudah tepat. Yaitu menganalisis besar
perubahan Energi Potensial terhadap
besar Usaha. Besar perubahan energi
potensial ditunjukkan oleh ketinggian
benda dijatuhkan, dan besar usaha
ditunjukkan seberapa dalam cekungan
yang terbentuk.

LKS 3
Pada LKS dicantumkan beberapa
indikator diantaranya,
i. Menganalisis hubungan
antara usaha dan energi
kinetik
Pada indikator
i. Menganalisis hubungan antara usaha
dan energi kinetik.
Langkah-langkah praktikum pada LKS
sudah tepat dan petunjuk analisis juga
sudah tepat. Yaitu menganalisis besar
perubahan Energi Kinetik terhadap
besar Usaha. Besar perubahan energi
kinetik ditunjukkan oleh massa yang
diubah dan kecepatan lemparan yang
diubah, dan besar usaha ditunjukkan
seberapa dalam cekungan yang
terbentuk. Tapi pelemparan benda
masih menggunakan tangan, sehingga
memungkinkan ketidakakuratan data.

LKS 4
Pada LKS dicantumkan beberapa
indikator diantaranya,
3.1.1 Menuliskan persamaan
hukum kekekalan mekanik
3.1.2 Menerapkan hukum
kekekalan mekanik pada
berbagai macam gerak
Pada indikator
3.1.10 Menuliskan persamaan hukum
kekekalan mekanik
Langkah-langkah praktikum pada LKS
sudah tepat dan petunjuk analisis juga
sudah tepat sehingga siswa dapat
mendukung siswa agar bisa menuliskan
persamaan hukum kekekalan energi
mekanik
3.1.11 Menerapkan hukum kekekalan
mekanik pada berbagai macam
gerak
Percobaan tersebut merupakan contoh
penerapan hukum kekekalan energi
mekanik. Dengan melakukan percobaan
tersebut siswa mendapatkan pengetahuan
tentang hukum kekekalan energi mekanik,
sehingga siswa dapat menganalisis dan
memberi contoh apa saja yang merupakan
penerapan hukum kekekalan energi
mekanik.

2. Apakah alurnya SCL atau TCL?


LKS 1
TCL, karena pada intinya tidak mencari
konsep usaha, tetapi konsep usaha sudah
diketahui. Yang dicari adalah besaran yang
mempengaruhi usaha
LKS 2
SCL, karena besar perubahan energi
potensial diubah-ubah untuk mengetahui
pengaruh pada besar Usaha
LKS 3
SCL, karena besar perubahan energi
kinetik diubah-ubah untuk mengetahui
pengaruh pada besar Usaha
LKS 4
SCL, karena siswa menganalisis contoh
peristiwa untuk menemukan hukum
kekekalan energi mekanik
Lampiran 1

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran

1. Pertemuan pertama
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
3) Peserta didik melakukan pengamatan terhadap tayangan yang disajikan guru mengenai contoh fenomena 20 menit
adanya usaha dalam kehidupan sehari-hari.
4) Peserta didik menyampaikan pendapat terkait tayangan video tersebut.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti
Peserta didik diarahkan untuk membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 3 – 4 anak .

Mengamati: 100 menit

Peserta didik mengamati guru dalam memberikan contoh pemodelan melakukan percobaan usaha untuk
mendapatkan data yang diperlukan.
Rincian Kegiatan Waktu
Menanya:

1) Dalam kehidupan sehari-hari sering kita melihat aplikasi dari usaha. Diharapkan peserta didik bertanya
berkaitan dengan aplikasi-aplikasi usaha yang telah mereka lihat atau telah mereka rasakan sendiri.
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:

1) Peserta didik melakukan percobaan untuk memperoleh data yang diperlukan.


2) Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan yang berada pada
lembar kerja siswa (LKS ).
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:

1) Peserta didik dengan teman sekelompoknya mulai mengolah data yang diperoleh dalam percobaan
2) Peserta didik mulai saling berdiskusi untuk menganalisis informasi yang ada untuk menyelesaikan
permasalahan-permasalahan ( soal-soal di LKS ).
Mengkomunikasikan:

3) Mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya


Penutup
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan ini dan melakukan refleksi
(materi apa uang sudah/belum dikuasai). 15 menit
2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan lain yang relevan) kepada
kelompok yang berkinerja baik.
Rincian Kegiatan Waktu
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu: Hubungan usaha dan energy
potensial.
4) Guru memberikan tugas untuk materi pada pagi hari ini untuk menilai sejauh mana pemahaman siswa.

2. Pertemuan Kedua
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
20 menit
3) Guru memberikan motivasi dan apersepsi kepada siswa tentang adanya energi dalam kehidupan sehari-hari.
4) Peserta didik menyebutkan macam-macam energi yang dikenalnya serta sumber-sumber energi tersebut.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti
Peserta didik diarahkan untuk membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 3 – 4 anak .
Mengamati:

1) Peserta didik mengamati guru dalam memberikan contoh fenomena energi potensial gravitasi dan energi 100 menit

potensial pegas..

Menanya:
Rincian Kegiatan Waktu
2) Dalam kehidupan sehari-hari sering kita melihat aplikasi dari energi potensial gravitasi dan energi potensial
pegas. Diharapkan peserta didik bertanya berkaitan dengan aplikasi-aplikasi energi yang telah mereka lihat
atau telah mereka rasakan sendiri.
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:

3) Peserta didik mengamati demonstrasi yang dilakukan oleh guru dan mencatat data yang dihasilkan dari
proses demonstrasi tersebut.
4) Demonstrasi dilakukan oleh perwakilan tiap kelompok untuk pengambilan data.
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:

5) Peserta didik dengan teman sekelompoknya mulai mengolah data yang diperoleh selama proses demonstrasi
6) Peserta didik mulai saling berdiskusi untuk menganalisis informasi yang ada untuk menyelesaikan
permasalahan-permasalahan (soal-soal di LKS).
Mengkomunikasikan:

7) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya


8) Peserta didik yang lain menanggapi presentasi yang dilakukan oleh kelompok lain
Penutup
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan ini dan melakukan refleksi
(materi apa uang sudah/belum dikuasai). 15 menit
2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan lain yang relevan) kepada
kelompok yang berkinerja baik.
Rincian Kegiatan Waktu
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu: Hubungan usaha dan energy
kinetik.
4) Guru memberikan tugas untuk materi pada pagi hari ini untuk menilai sejauh mana pemahaman siswa.

3. Pertemuan Ketiga
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran. 20 menit
3) Peserta didik menyebutkan macam-macam energi kinetic yang dikenalnya dalam kehidupan sehari-hari.
4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti
Peserta didik diarahkan untuk membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 3 – 4 anak .
Mengamati:
100 menit
1) Peserta didik mengamati demonstrasi fenomena yang merupakan contoh dari adanya energy kinetik.

Menanya:
Rincian Kegiatan Waktu
2) Untuk mengubah kecepatan suatu benda, terdapat usaha yang memerlukan adanya energy. Peserta didik
diminta bertanya bagaimana hubungan usaha yang merupakan hasil dari perkalian gaya dengan jarak yang
ditempuh dengan energy untuk mengubah kecepatan.
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:
3) Peserta didik perwakilan tiap kelompok melakukan demonstrasi dengan cara melemparkan beban yang sama
dengan kecepatan berbeda dan beban yang berbeda dengan kecepatan sama pada jarak yang sama.
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:

4) Peserta didik dengan teman sekelompoknya mulai mengolah data yang diperoleh selama proses demonstrasi
5) Peserta didik membandingkan kecepatan benda sebelum dan sesudah ditambahkan gaya dorong
6) Peserta didik membandingkan usaha yang dilakukan untuk melakukan penambahan kecepatan
7) Peserta didik menganalisis data yang didapat melalui diskusi kelompok dan mengerjakan lembar kerja yang
telah tersedia
Mengkomunikasikan:

8) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya


9) Peserta didik yang lain menanggapi presentasi yang dilakukan oleh kelompok lain
Penutup
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan ini dan melakukan refleksi 15 menit
(materi apa yang sudah/belum dikuasai).
Rincian Kegiatan Waktu
2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan lain yang relevan) kepada
kelompok yang berkinerja baik.
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu: Prinsip kekekalan energi.
4) Guru memberikan tugas untuk materi pada pagi hari ini untuk menilai sejauh mana pemahaman siswa.

4. Pertemuan Keempat
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran. 20 menit
3) Guru memberikan motivasi dan apersepsi kepada siswa kekekalan energi dalam kehidupan sehari-hari.
4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti
Peserta didik diarahkan untuk membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 3 – 4 anak .
Mengamati:

1) Peserta didik mengamati berbagai peristiwa dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan kekelan 100 menit

energy mekanik.

Menanya:
Rincian Kegiatan Waktu
3) Energy mekanik merupakan energy yang berlaku untuk hampir semua benda yang memiliki kedudukan
terhadap bumi dan kecepatan. Diharapkan peserta didik dapat bertanya tenatang energy mekanik.
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:

10) Peserta didik mengamati demonstrasi yang dilakukan oleh guru dan mencatat data yang dihasilkan dari
proses demonstrasi tersebut.
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:

4) Peserta didik dengan teman sekelompoknya mulai menganalisis hukum kekekalan energy yang terkandung
dalam peristiwa yang sedang diamatinya.
5) Peserta didik mulai saling berdiskusi untuk menganalisis informasi yang ada untuk menyelesaikan
permasalahan-permasalahan (soal-soal di LKS).
Mengkomunikasikan:

6) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya


7) Peserta didik yang lain menanggapi presentasi yang dilakukan oleh kelompok lain
Penutup
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan ini dan melakukan refleksi
(materi apa uang sudah/belum dikuasai).
15 menit
2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan lain yang relevan) kepada
kelompok yang berkinerja baik.
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu: Ulangan harian
Rincian Kegiatan Waktu
4) Guru memberikan tugas untuk materi pada pagi hari ini untuk menilai sejauh mana pemahaman siswa.

5. Pertemuan kelima
Ulangan Harian (35 menit)

Mengerjakan soal pilihan ganda sejumlah 15 butir soal.

Pembahasan/Refleksi (15 menit)

Membahas soal/melakukan refleksi terhadap indikator pencapaian kompetensi.

Perbaikan/Pengayaan (30 menit)

Analisis Hasil Ulangan Harian, apabila:

a. Tuntas secara klasikal

Melaksanakan program pengayaan, sementara peserta didik yang tidak tuntas mengikuti program perbaikan.

b. Tidak tuntas secara klasikal

Melaksanakan program perbaikan, sementara peserta didik yang tuntas mengikuti program pengayaan.
Lampiran 2

PENILAIAN
1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi
c. Kisi-kisi:
No. Butir Nilai (Sikap Spiritual) Indikator Jumlah Butir
1. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur Menunjukkan rasa syukur akan kebesaran Tuhan atas usaha 1
alam jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan dan energi di bumi serta pemanfaatannya.
pengukurannya
Instrumen: lihat Lampiran 1A dan 1B

2. Sikap Sosial

a. Teknik Penilaian : Observasi


b. Bentuk Instrumen : Lembar Observadsi
c. Kisi-kisi:

No. Butir Nilai Sikap Sosial) Indicator Jumlah Butir


1. Kejujuran 1. Melakukan percobaan sendiri dengan kelompoknya ( tidak meminta data dari kelompok lain ). 1
2. Mencatat hasil percobaan sesuai dengan kenyataan
3. Menghitung data sesuai dengan kenyataan ( tanpa mengurangi ataupun menambahkan).
4 . Melaporkan/mengkomunikasikan hasil pengamatan/percobaan sesuai data yang diperoleh.
2. Ketelitian 1. Melakukan percobaan secara cermat. 1
2. Pengambilan data percobaan dengan teliti dan cermat.
3. Mencatat semua data/informasi yang diperoleh.
4. Melaporkan/mengkomunikasikan hasil pengamatan/percobaan secara terperinci.
3 Kerja sama 1. Bekerja dengan baik bersama kelompoknya dalam melakukan percobaan 1
2. Tidak memaksakan anggota kelompok untuk mengikuti jawabannya sendiri, tetapi
permasalahan dibahas bersama.
3. Tidak mencela pemikiran teman yang lain.
4. Memberikan kesempatan setiap anggota kelompoknya untuk menyampaikan pemikirannya.
Instrumen: lihat Lampiran 2A dan 2B
3. Pengetahuan

a. Teknik Penilaian : Tes Tulis


b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi:
Pertemuan Pertama
No. Indikator Jumlah Nomor
Butir Soal Butir Soal
1. Menjelaskan pengertian usaha 1 1
2. Menyebutkan syarat suatu benda dikatakan dikenai usaha 1 2
3. Memformulasikan gaya dan perpindahan terhadap usaha 1 3
4. Menyelesaikan permasalahan fisika sesuai konteks materi usaha dan energi. 1 4-5
Jumlah 5
Pertemuan Kedua

No. Indikator Jumlah Nomor


Butir Soal Butir Soal
1. Menjelaskan pengertian energi 1 1
2. Menganalisis hubungan usaha dengan energi potensial 2 2 dan 5
3. Menghitung nilai energi potensial gravitasi 1 3
4. Menghitung nilai energy potensial pegas 1 4
Jumlah 5

Pertemuan Ketiga

No. Indikator Jumlah Nomor


Butir Soal Butir Soal
1. Menjelaskan pengertian energi kinetik 1 1
2. Menganalisis hubungan usaha dengan energi potensial 3 3, 4 dan 5
3. Menghitung nilai energi potensial gravitasi 1 2
Jumlah 5
Pertemuan Keempat
No. Indikator Jumlah Nomor
Butir Soal Butir Soal
1. Menjelaskan bunyi hukum kekekalan energi mekanik 1 1
2. Menganalisis perubahan energi pada peristiwa sehari-hari 1 2
3. Menghitung menggunakan prinsip hukum kekekalan energi mekanik 2 3 dan 4
4. Menjelaskan pengertian gaya konservatif 1 5
Jumlah 5
Instrumen: lihat Lampiran 3A dan 3B

4. Keterampilan

a. Teknik Penilaian : Tes Praktik


b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi:
No. Butir Nilai Indikator
1. Menyiapkan alat 1. Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan sesuai spesikifasi.
dan bahan 2. Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan tetapi sebagian tidak sesuai spesikifasi.
3. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan tetapi tidak lengkap.
4. Tidak menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Melakukan pengukuran 1. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang benar dan teliti.
2. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang benar dan tetapi kurang teliti.
3. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang kurang benar.
4. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang tidak benar.
3. Hasil pengukuran 1. Memperoleh hasil percobaan dengan data yang sebenarnya
2. Memperoleh hasil percobaan dengan data yang tidak sebenarnya
3. Memperoleh hasil percobaan dengan menyalin hasil dari kelompok lain
4. Tidak memperoleh hasil dari percobaan.
Instrumen: lihat Lampiran 4A, 4B dan 4C.

LEMBAR OBSERVASI

Skor Indikator Sikap Sosial (1 – 4) Jumlah


No. Perolehan Tuntas/
Nama Peserta Didik Kejujuran Ketelitian Kerja sama Skor Akhir
Tidak Tuntas
Skor
1. Resti 4 3 3 (10:12)x4=3,3 Tuntas
10
Skor Indikator Sikap Sosial (1 – 4) Jumlah
No. Perolehan Tuntas/
Nama Peserta Didik Kejujuran Ketelitian Kerja sama Skor Akhir
Tidak Tuntas
Skor
2. Isti 2 3 4 (9:12)x4=3,0 Tuntas
9
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
11
12
13
14
15

PENILAIAN PENGETAHUAN (TES TULIS)

1. Pertemuan Pertama
Instrumen Tes Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik pada sub bab materi Usaha
Tulis:

Soal Uraian:
Jawablah semua pertanyaan di bawah ini!

1. Apa yang dimaksud dengan Usaha?


2. Sebutkan syarat benda dikenai usaha !
3. Sebutkan besaran yang mempengaruhi nial Usaha, kemudian tuliskan rumus usaha!

4. Gaya besarnya 60 newton bekerja pada sebuah gaya. Arah gaya membentuk sudut 30o dengan bidang horizontal. Jika benda berpindah sejauh 50 m. Berapa besarnya usaha ?

5. Gaya besarnya 60 newton menyebabkan benda yang massanya 15 kg (g = 10 m/s2) berpindah horizontal sejauh 10 m.
2. Pertemuan Kedua

Instrumen Tes Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik pada sub bab hubungan usaha dengan
Tulis: energy potensial
Soal Uraian

1. Apakah yang anda ketahui tentang energi ?


2. Sebuah batu yang bermassa 4 kg jatuh bebas dari ketinggian 50 meter di atas tanah. Tentukan:
a. energi potensial batu setelah 3 sekon,
b. usaha yang dilakukan gaya berat pada batu di ketinggian 15 meter,
3. Seseorang berdiri diatas menara dengan ketinggian 15 meter. Apabila massa orang 5x10 4 g. berapakah energi potensial yang dimiliki oleh orang tersebut? Gunakan g = 9,8 m/s 2

4. Sebuah pegas dengan panjang 25 cm digantung pada statif. Jika pada ujung pegas dibri beban dengan massa 80 g, panjang pegas berubah menjadi 30cm. selanjutnya pegas disimpangkan
sejauh 7 cm. tentukan energi potensial pegas yang disimpangkan sejauh 7cm !

5. Sebuah cermin jatuh dari atas meja yang memiliki tinggi 1 meter. Anggap massa cermin 100gram. Hitung usaha yang dilakukan gaya berat pada cermin di ketinggian 0,7m.

3. Pertemuan Ketiga

Instrumen Tes Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik pada sub bab hubungan usaha dengan
Tulis: energy kinetic.
Soal Uraian

1. Jelaskan yang kamu ketahui tentang energy kinetic


2. Sebuah motor melaju dengan kecepatan 10m/s. tentukan energi kinetik motor jika motor 90kg!
3. Sebuah mobil mainan yang massanya 1 kg meluncur pada lintasan lurus dengan kelajuan awal 3 m/s hingga berhenti pada jarak 2 m. Berapakah usaha yang dilakukan gaya
gesekan antara permukaan lintasan dan mobil mainan?
4. Sebuah benda memiliki energy kinetic 10 J. jika pada benda itu dikerjakan gaya hambat 5 N, berapakah jarak yang ditempuh benda tersebut ?
5. Sebuah benda bermassa 4 kg mula-mula diam, kemudian bergerak lurus dengan percepatan 3 m/s2. Berapakah besarnya usaha yang dirubah menjadi energy kinetic selama 2 sekon
?
4. Pertemuan Keempat

Instrumen Tes Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik pada sub bab hukum kekekalan energy
Tulis: mekanik
Soal Uraian

1. Bagaimanakah bunyi hukum kekekalan energi mekanik ?


2. Jelaskan perubahan energi yang terjadi pada pemain lompat galah !

3. Sebuah benda ditembakkan miring ke atas dengan sudut elevasi 30o dan dengan energi kinetik 400 J. Jika g =10 m/s2, berapakah energi kinetik dan energi potensial benda saat
mencapai titik tertinggi?
4. Perhatikan gambar disamping dengan cermat!
Jika g=10m/s2 , tentukan kecepatan bola ketika tiba di lantai!
v = 2m/s ; h = 1m

5. Apakah yang anda ketahui mengenai gaya konservatif ?

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian keterampilan ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah keterampilan setiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi dengan
ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila MEMENUHI indikator 1
3 = apabila MEMENUHI indikator 2
2 = apabila MEMENUHI indikator 3
1 = apabila MEMENUHI indikator 4

No. Butir Nilai Indikator

1. Menyiapkan alat 1. Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan sesuai spesikifasi.

dan bahan 2. Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan tetapi sebagian tidak
sesuai spesikifasi.
3. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan tetapi tidak lengkap.
4. Tidak menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Melakukan pengukuran 1. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang benar dan teliti.
2. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang benar dan tetapi
kurang teliti.
3. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang kurang benar.
4. Langkah pengukuran dilakukan dengan metode yang tidak benar.
3. Hasil pengukuran 1. Memperoleh hasil percobaan dengan data yang sebenarnya
2. Memperoleh hasil percobaan dengan data yang tidak sebenarnya
3. Memperoleh hasil percobaan dengan menyalin hasil dari kelompok lain
4. Tidak memperoleh hasil dari percobaan.
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas :…
Semester :…
Tahun Pelajaran : ...
Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ...
Butir Nilai : 1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Melakukan pengukuran

3. Hasil pengukuran

Skor Keterampilan
(1 – 4)
Jumlah Tuntas/
Menyiapkan Melakukan Hasil
No. Nama Perolehan
alat pengukuran pengukur Skor Akhir Tidak
Peserta Didik
an Skor Tuntas
dan bahan

1. Resti 4 3 (10:12)x4=3,
3 9 Tuntas
3
2

3
4
5
6
7
8
PETUNJUK PENGHITUNGAN SKOR KETERAMPILAN

1. Rumus Penghitungan Skor Akhir

Jumlah Perolehan Skor


Skor Akhir = --------------------------------- x 4
Skor Maksimal
Skor Maksimal = Banyaknya Indikator x 4
2. Kategori nilai keterampilan peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013 yaitu:
Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir ≤ 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir ≤ 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir ≤ 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir ≤ 1,33

SOAL ULANGAN HARIAN KE-1


Pilihlah salah satu jawaban dengan cara memberi tanda silang (x) pada huruf A, B, C, D atau E!
1. Usaha dan energi adalah gerak yang lintasannya berbentuk …..
a. Lingkaran b. parabola c. lurus
d. Ellips e. segitiga
2. Dalam kehidupan sehari-hari, jenis usaha dan energi ditinjau dari kecepatannya ada 2 yaitu……
a. Usaha dan energi beraturan dan usaha dan energi dipercepat
b. Usaha dan energi beraturan dan usaha dan energi diperlambat
c. Usaha dan energi dipercepat dan usaha dan energi diperlambat
d. Usaha dan energi beraturan dan usaha dan energi berubah beraturan
e. Usaha dan energi berubah beraturan dan usaha dan energi setengah lingkaran
3. Sebuah mobil bergerak pada suatu lintasan melingkar dengan kecepatan konstan v=72km/s. jika waktu yang diperlukan oleh mobil untuk dapat mengitari lintasan tiga kali putaran
penuh adalah 1,5 menit. Maka besar kecepatan sudutnya adalah …..
a. 0,067 rad/s b. 0,052 rad/s c. 0,048 rad/s
d.0,032 rad/s e. 0,024 rad/s

4. Besaran-besaran yang terdapat dalam usaha dan energi adalah sebagai berikut, kecuali…..
a. Frekuensi b. Periode c.Kecepatan sudut
d. Kecepatan linier e. kuat arus

5.

Tiga buah roda dihubungkan seperti gambar. A dan B menyatu dan sepusat .A
dan C dihubungkan dengan ban. Jika RA = 4cm RB = 3 cm RC = 5cm maka
perbandingan kecepatan sudut roda B dan C adalah…
a. 1:1 b. 5:3 c. 3:5 d. 3:4 e. 4:3

Soal-soal uraian
1. Sebuah bola dengan massa 0,5 kg dilemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan 20 m/s. Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukan:
a. energi potensial saat mencapai titik tertinggi, dan
b. perubahan energi potensial saat bola berada pada ketinggian 5 m!
2. Sebuah benda bermassa 4 kg mula-mula diam, kemudian bergerak lurus dengan percepatan 3 m/s2. Berapakah usaha yang diubah menjadi energi kinetik setelah 2 sekon?
3. Seseorang yang massanya 60 kg berlari menaiki tangga yang tingginya 4 m dalam waktu 4 sekon. Berapakah daya yang dihasilkan orang tersebut? ( g = 10 m/s2) ?
4. Sebuah benda yang massanya 2 kg dilepas dari ketinggian 10 m di atas tanah (A). Jika diketahui g = 10 m/s2, maka hitunglah kecepatan benda
ketika mencapai tanah (B) dan kecepatan benda ketika berada di tengah antara tinggi semula dan tanah (C)!

5. Sebuah bola dengan massa 1 kg dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s. Bila g = 10 m/s2, maka hitunglah energi kinetik saat benda
mencapai ketinggian 10 m?

Contoh Soal Tambahan :

1. Sebuah benda bermassa 5 kg terletak pada bidang miring yang sudut kemiringannya 37 terhadap bidang horizontal. Benda meluncur sejauh 8m. Hitunglah usaha yang dilakukan
oleh gaya berat terhadap benda !
Pembahsan:

Diketahui : m = 5kg s = 8m Ditanya: W=…..?

N
w
Ѳ

w sin θ = 30

W = 240 J

2.

F(N)
(N)
F 5(N)A B Sebuah gaya yang berubah-ubah bekerja pada benda diam bermassa 2 kg.
Perubahan gaya terhadap perpindahan benda di lukiskan oleh grafik di
samping.

Tentukan kelajuan benda setelah berpindah sejauh 6 m!

Pembahasan: Jawab :
4 6C
S (m)
W total = W1 + W2 = 20 + 5 = 25 J W total = F.s = m.a.s =½ mv2

3.

F
Gaya yang bekerja pada sebuah benda pada arah sumbu x ditunjukkan seperti pada grafik di samping. Tentukan usaha yang
9((N)
5(N) dilakukan oleh gaya tersebut pada interval :

a) 0 -3 m

3
b) 3 – 5 m
X(m)
c) 0 – 6 m

-3 3 4 5 6

Pembahasan:

a) 0 – 3 m W = L1 = ½ . 3 . 5 = 7,5 J
b) 3 – 5 m W = L2 = ½ . 2 . -3 = - 3 J
c) 0 – 6 m W = L1 + L2 + L3 = 7,5 J – 3 J + 3 J = 7,5 J

4. Sebuah bola bergerak dengan kecepatan 8 m/s memiliki energi kinetik sebesar 32 J.
a. Tentukan massa bola tersebut !
b. Tentukan kecepatan bola tersebut jika energi kinetiknya 128 J !
Pembahasan:
 Diketahui: v = 8 m/s Ek = 32 J

32 = 32 m  m = 1 kg
 Diketahui: Ek = 128 J m = 1 kg

v = 16 m/s

5. Sebuah benda dilemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s. Tentukanlah tinggi maksimum

yang dapat dicapai oleh benda tersebut!


Pembahasan:

h2

h2 = 20 m
h1 = 0 h2 = 20 m

6. Dua benda A dan B yang memiliki massa masing-masing m, jatuh bebas dari ketinggian h dan 2h. Jika A menyentuh
tanah dengan kecepatan v . Tentukanlah energi kinetik benda b saat menyentuh tanah!

Pembahasan:

7. Sebuah peluru ditembakkan dengan kecepatan awal 30 m/s dan sudut elevasi. 60o Saat sudut elevasinya.
Berapakah ketinggian peluru tersebut?
Pembahasan: Komponen kecepatan peluru dalam arah mendatar :

8. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 6 m dari atas tanah. Berapakah kecepatan benda tersebut pada saat
mencapai ketinggian 1 m dari tanah, bila massa benda tersebut 1 kg dan percepatan gravitasi bumi 10 m/s2?
Pembahasan:

v2 = 10 m/s

9. Diketahui jari – jari bumi 6,4 x 10 6 m dan percepatan gravitasi di permukaan bumi g = 9,8 m/s2 . Dengan menggunakan
hukum kekalan energi. Tentukan laju minimum agar benda tersebut terbebas dari pengaruh gravitasi bumi.
Catatan: 1. Benda dikatakan lepas dari pengaruh gravitasi bumi kalu benda itu mencapai jarak (R) tak terhingga.
R= dan di tempat itu

2. Pakai Ep gravitasi umum

Pembahasan:
Soal Latihan :

1. Buah kelapa yang massanya 1 kg jatuh dari ketinggian 6 meter. Hitunglah energy kinetik kelapa ketika ketinggiannya
tinggal 1 meter dari permukaan tanah ( g = 10 m/s2 )
2. Sebuah benda massanya 2 kg mula-mula diam di atas lantai mendatar, kemudian diberi gaya sehingga benda
bergerak dengan percepatan 3 m/s2. Setelah 2 sekon hitunglah usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut
3. Sebuah mesin pompa air mampu memompa 40 kg air ke ketinggian 6 meter dalam waktu 12 detik. Jika g = 10 m/s2
Hitunglah daya keluaran mesin pompa tersebut.
4. Sebuah balok (5 kg) terletak di lantai yang kasar lalu didorong sehingga berpindah sejauh 6 m. Jika koefisien
gesekan antara balok dan lantai 0,5, hitunglah usaha yang dilakukan oleh gaya gesekan.
5. Karena pengaruh gaya konstan 4 N kecepatan benda yang bermassa 2 kg berubah dari 2 m/s menjadi 6 m/s.
Hitunglah perpindahan yang dialami benda tersebut :
6. Sebuah benda (100 gram) jatuh dari ketinggian 40 m. Hitunglah ketinggian dan kelajuan benda tersebut saat
energi potensialnya sama dengan energi kinetiknya.
7. Sebuah benda (2 kg) mula-mula diam diatas bidang miring dengan sudut kemiringan 30o . Kemudian benda
meluncur ke bawah. Bila usaha yang dilakukan oleh gaya berat benda sebesar 36 joule, hitunglah :
a. jarak luncur yang ditempuh benda
b. kecepatan benda
8. Sebuah peluru ( 100 gram ) ditembakkan dengan kecepatan awal 100 m/s dan sudut elevasi 37o ( cos 37o = 4/5 ).
Ketika peluru berada pada titik tertingginya, hitunglah :
a. energi kinetiknya. b. energi potensialnya
9. A Sebuah bola menggelinding dari titik A ke titik B seperti pada gambar
di samping. Jika R = 20 cm dan r = 10 cm, hitunglah laju bola di titik B.
R ( g = 10 m/s2 )
B
r

Soal Pengayaan :
1. mA = 1 kg Dua buah balok A dan B dihubungkan
K dengan sebuah tali melalui katrol
seperti pada gambar di samping.
Tentukan kecepatan benda B ketika
tepat menyentuh lantai.
mB= 3 kg a. dengan menggunakan hukum Newton
b. dengan teorema Usaha-Energi.

h=2m

Lantai
2. Perhatikan gambar di bawah ini !
r=2m

6m

Sebuah balok bermassa 1 kg bergerak dari keadaan diam menyusuri lintasan ¼ lingkaran licin yang berjari-jari 2 m.
Balok kemudian bergerak sejauh 6 m menyusuri lantai mendatar yang kasar sebelum akhirnya berhenti.
Tentukan koefisien gesekan kinetik antara balok dan lantai datar.

3. Sebuah bola beratnya 1 N tepat jatuh di atas sebuah pegas


yang berjarak h =2m, sehingga pegas tertekan 10 cm.
Lihat gambar di samping.
h=2m
Berapakah konstanta gaya pegasnya ?

Lampiran 3

LEMBAR KERJA SISWA - 1

Mata Pelajaran : Fisika Kelas/semester : XI/Ganjil


Materi Pokok : Usaha Alokasi Waktu : 1 pertemuan ( 45 menit )
A. Indikator
iv. Menjelaskan pengertian usaha
v. Menyebutkan besaran yang mempengaruhi nilai usaha
vi. Menuliskan persamaan usaha
B. Alat dan Bahan
Nama Alat / bahan Jumlah Spesifikasi
1. Buku atau beban 1 buah Massa 50 gram
2. Neraca Pegas 1 buah Skala 0-100 N
3. Penggaris 1 buah Panjang 30 cm
4. Busur derajat 1 buah Skala 0o-180o

C. Prosedur Kerja
a. Siapkan masing-masing alat dan bahan percobaan.
a. Hubungkan antara neraca pegas dengan “beban”, seperti gambar di bawah ini.

Beban (Balok
kayu berkait

Neraca
pegas
b. Tariklah balok gaya yang ajeg dan arahnya sejajar perpindahan balok (membentuk sudut 0o terhadap balok) sehingga balok bergerak !
c. Ukurlah besar perpindahan balok dari titik awal ketitik akhir dengan penggaris
d. Tariklah balok gaya yang ajeg dan arahnya membentuk sudut 30o terhadap balok) sehingga balok bergerak !
e. Ukurlah besar perpindahan balok dari titik awal ketitik akhir dengan penggaris
f. Tariklah balok gaya yang ajeg dan arahnya membentuk sudut 60o terhadap balok) sehingga balok bergerak !
g. Ukurlah besar perpindahan balok dari titik awal ketitik akhir dengan penggaris
h. Dari kegiatan diatas buatlah hubungan kesebandingan antara gaya dengan usaha dan perpindahan dengan usaha!( Informasi adalah
hasil kali antar gaya dan perpindahan)
i. Dari kegiatan diatas hitunglah nilai usaha
j. Catat data hasil percobaan !

D. Data Pengamatan

E. Analisis dan Diskusi.

1. Bagaimana besar gaya dan perpindahan saat balok ditarik dan bergerak 0o,30 o dan 60o? gambarkan gaya dan perpindahanya!
Jawab:.....................................................................................................................................................................................................................
........................
(saat benda diatas lintasan benda juga mengalami gaya berat yang arahnya dari pusat ke bawah (y-)dan gaya norrmal yang tegak lurus
benda dan arahnya keatas(y +). Untuk gaya yang memiliki sudut kemiringan uraikan gaya tersebut terhadap sumbu y dan sumbu x)
2. Bagaimana nilai usaha jika besar gaya semakin besar?
Jawab: …………………..
3. Bagaimana nilai usaha jika besar perpindahan semakin besar?
Jawab: …………………..
4. Bagaimana nilai usaha jika besar sudut antara arah lintasan dan arah gaya semakin besar?
Jawab: …………………..
5. Tuliskan kesebandingan!
Jawab: ............................................................
Informasi : Gaya = F , Perpindahan = s , Sudut antara arah lintasan dan gaya = Ө
6. Maka persamaa usaha terhadap besaran gaya, perpindahan dan sudut antara arah lintasan dan gaya yaitu:
Jawab :……………………………..

F. KESIMPULAN

1. Usaha yaitu…………………………………………………
2. Besaran fisika yang mempengaruhi nilai usaha yaitu ……………………………..
3. Gambar garis gaya benda saat bergerak yaitu………………………………
4. Rumus untuk mencari Usaha yaitu………………….
LEMBAR KERJA SISWA - 2

Mata Pelajaran : Fisika Kelas/semester : XI/Ganjil


Materi Pokok : Hubungan Usaha dan Energy Potensial Alokasi Waktu : 1 pertemuan ( 45 menit )
A. Indikator
3.1.1 Menganalisis hubungan antara usaha dan energi potensial
B. Alat dan Bahan
Nama Alat / bahan Jumlah Spesifikasi
1. Bola bekel 1 buah
2. Kelereng 2 buah
3. Plastisin 1 buah
4. Penggaris 1 buah

C. Prosedur kerja

1. Letakkan plastisin di lantai


2. Jatuhkan beban dengan massa sama, yaitu kelereng (mA dan mB) dari ketinggian 1 meter di atas plastisin. Cermati cekungan yang
terbentuk !
3. Jatuhkan beban mA pada ketinggian satu meter dan jatuhkan beban mB pada ketinggian 2 meter. Cermati cekungan yang terbentuk !
4. Jatuhkan beban mA dan beban mC pada ketinggian 1 meter. Cermati cekungan yang terbentuk !
D. Data Pengamatan

Percobaan massa tinggi Dalam cekungan (cm)

Pertama
Kedua

Ketiga

E. Pertanyaan untuk diskusi

1. Pada percobaan pertama, yaitu dua benda yang memiliki massa yang sama, dijatuhkan dari ketinggian yang sama. Bagaimana hasil dari
percobaan tersebut ? Mengapa bisa terjadi yang demikian? Apakah yang menyebabkan kelereng tersebut jatuh ?
……………………………………………………………………………………….

2. Jika cekungan pada plastisin merupakan indikasi besar energy yang diterima oleh plastisin. Pada percobaan pertama, benda manakah
yang menyimpan energy lebih besar ?
…………………………………………………………………………………………….

3. Pada percobaan kedua, dimana kedua benda bermassa sama dijatuhkan pada ketinggian berbeda. Bagaimana hasil percobaan tersebut ?
Mengapa terjadi hal yang demikian ?
………………………………………………………………………………………………………………………………………….

4. Jika cekungan pada plastisin merupakan indikasi besar energy yang diterima oleh plastisin. Pada percobaan kedua, benda manakah yang
menyimpan energy lebih besar ?
………………………………………………………………………………………………

5. Pada percobaan ketiga, yaitu dua benda yang memiliki massa berbeda dijatuhkan dari ketinggian yang sama. Bagaimana hasil percobaan
tersebut ? Mengapa terjadi hal yang demikian ?
………………………………………………………………………………………………………………………………………….

6. Jika cekungan pada plastisin merupakan indikasi besar energy yang diterima oleh plastisin. Pada percobaan ketiga, benda manakah yang
menyimpan energy lebih besar ?
…………………………………………………………………………………………….

7. Energi yang tersimpan dalam suatu benda disebut dengan energy potensial. Berdasarkan percobaan pertama, kedua dan ketiga, besaran
yang mempengaruhi energy potensial adalah ………………………………………………………………………………………
8. Tuliskan kesebandingan antara energy potensial dengan besaran yang mempengaruhi energy potensial !
……………………………………………………………………………………….

9. Berdasarkan jawaban di atas, tuliskan persamaan energy potensial.


……………………………………………………………………………………………..

10. Dengan mengetahui persamaan usaha, tuliskan perumusan usaha untuk percobaan di atas.
(Catatan : ketahui gaya yang bekerja pada benda yang jatuh dan jarak yang ditempuh misal dari ketinggian h1 menuju h2)

.......................................................................................................................................................................

E. Kesimpulan

1. Energi potensial adalah ……………………………………………………………………


2. Persamaan energy potensial dapat dituliskan ……………………………………………
3. Hubungan usaha dengan energy potensial dapat dituliskan ………………………………
LEMBAR KERJA SISWA - 3

Mata Pelajaran : Fisika Kelas/semester : XI/Ganjil


Materi Pokok : Hubungan Usaha dan Energy Potensial Alokasi Waktu : 1 pertemuan ( 45 menit )
Kelompok :
1. ...........................................................
2. ..........................................................
3. ...........................................................
4. ..........................................................
A. Indikator

3.1.2 Menganalisis hubungan antara usaha dan energi kinetik.

B. Alat dan Bahan

Nama Alat / bahan Jumlah Spesifikasi


1. Bola bekel 1 buah
2. Kelereng 2 buah
3. Plastisin 1 buah
4. Penggaris 1 buah

C. Prosedur kerja

1. Menyiapkan alat eksperimen


2. Letakkan tanah liat/plastisin/pasir tegak di tembok. Wadahi dalam nampan agar tidak mengotori dinding dan lantai
3. Lemparkan beban dengan massa yang sama (mA dan mB ) dari jarak 1 meter di depan tanah liat atau plastisin! Cermatilah, kemudian
ukur cekungan yang terbentuk di tanah liat atau plastisin! Usahakan melempar dengan kekuatan yang sama.
4. Kemudian lemparkan beban dengan massa yang sama (mA dan mB ) dari jarak 1 meter di depan tanah liat atau plastisin! Lempar beban
mA dengan kuat dan beban mB dengan lemah ! Cermatilah, kemudian ukur cekungan yang terbentuk di tanah liat atau plastisin!
5. Selanjutnya lemparkan beban dengan massa mA dan massa mB yang lebih besar dari massa mA dari jarak 1 meter di depan tanah liat atau
plastisin! Cermatilah, kemudian ukur cekungan yang terbentuk di tanah liat atau plastisin! Usahakan melempar dengan kekuatan yang
sama.
Tabel data percobaan

Percobaan keterangan Dalam cekungan (cm)

Pertama mA

(perbedaan massa) mC

Kedua Cepat

(perbedaan kecepatan) lambat

D. Pertanyaan Untuk Diskusi

1. Bagaimana bentuk cekungan pada percobaan pertama? Jelaskan mengapa bisa terjadi yang demikian !
…………………………………………..
2. Bagaimana bentuk cekungan pada percobaan kedua? Jelaskan menurut pendapatmu mengapa bisa terjadi yang demikian !
…………………………………………..

3. Tunjukkan dalam percobaan tersebut, apakah terdapat usaha atau tidak. Jika ada, tunjukkan dimana gaya dan perpindahannya, serta
energy apa yang dibutuhkan dalam percobaan tersebut.
……………………………………………………………………………………….

4. Besaran apa yang mempengaruhi energy kinetic ?


…………………………………………………………………………………………….

5. Tuliskan perumusan energi kinetik dari persamaan usaha W = Fs. Subtitusikan persamaan ∑F = m a dan v2 = vo2 + 2 a s ke dalam
persamaan di atas! Tinjaulah benda bergerak dari kecepatan awal nol.
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

F. Kesimpulan

1. Energi kinetic adalah ……………………………………………………………………


2. Besaran yang memepengaruhi energy kinetic adalah …............................................
3. Tuliskan hubungan usaha dengan energy kinetic …………………………………………
LEMBAR KERJA SISWA - 4

Mata Pelajaran : Fisika Kelas/semester : XI/Ganjil

Materi Pokok : Hukum Kekekalan Energi Mekanik Alokasi Waktu : 1 pertemuan ( 45 menit )

Kelompok :

1. ...........................................................

2. ..........................................................

3. ...........................................................

4. ..........................................................

A. Indikator

3.1.3 Menuliskan persamaan hukum kekekalan mekanik

3.1.4 Menerapkan hukum kekekalan mekanik pada berbagai macam gerak

B. Alat dan bahan:

1. Bola pingpong
C. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah hubungan antara energi potensial dengan energi kinetik yang dimiliki oleh bola pingpong pada saat maupun setelah
dijatuhkan?

2. Bagaimanakah perubahan bentuk energi yang terjadi pada bola pingpong pada saat maupun setelah dijatuhkan ?

D. Hipotesis:

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

E. Eksperimen
1. Jatuhkanlah bola pingpong dari ketinggian 1,5 m di atas lantai dengan kecepatan awal nol !
2. Amatilah gerak jatuhnya bola!
3. Dimanakah gerak bola dipercepat?
4. Mempunyai energi apakah bola tersebut?
5. Buatlah kesimpulan !

F. Analisis dan Diskusi


1. Bagaimanakah energi potensial dan energi kinetik bola pada ketinggian 1,5 m sebelum dijatuhkan ?
_______________________________________________________________
2. Dimanakah bola mengalami kecepatan maksimum ?
_______________________________________________________________
3. Bagaimanakah energi potensial dan energi kinetik bola ketika menyentuh tanah ?
_______________________________________________________________
4. Bagaimanakah perbandingan antara energi kinetik dan energi potensial bola ketika berada pada ketinggian 0,5 m dari tanah ?
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
5. Berdasarkan pengamatan anda, jelaskan perubahan bentuk energi yang dialami oleh bola pingpong !
_______________________________________________________________
6. Apabila diketahui bahawa energi mekanik merupakan penjumlahan energi kinetik dan energi potensial, apa yang dapat anda simpulkan
dari percobaan diatas mengenai energi mekanik pada bola ?
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
7. Apakah yang anda ketahui mengenai gaya konservatif ? Adakah hubungan antara gaya konservatif terhadap hukum kekekalan energi
mekanik ? jelaskan !
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________

G. Kesimpulan
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________

LEMBAR OBSERVASI

Skor Indikator Sikap Sosial (1 – Jumlah


4) Peroleha Tuntas/
No.
Nama Peserta Didik n Skor Akhir Tidak
Kejujura Ketelitia Kerja Tuntas
n n sama Skor

1. Resti 4 3 3 (10:12)x4= Tuntas


10
3,3
2. Isti 2 3 4 (9:12)x4=3 Tuntas
9
,0
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
Skor Indikator Sikap Sosial (1 – Jumlah
4) Peroleha Tuntas/
No.
Nama Peserta Didik n Skor Akhir Tidak
Kejujura Ketelitia Kerja Tuntas
n n sama Skor
11
12
13
14
15

Вам также может понравиться