Вы находитесь на странице: 1из 5

Pijat Ibu Dan Bayi Di Semarang

CALL/WA 0822-4387-6009, Pijat Ibu Dan Bayi Di Semarang

BERSERTIFIKAT, Kursus Pijat Bayi Semarang, Pijat Bayi Panggilan Semarang, Tukang Pijat Bayi
Semarang, Tempat Pijat Bayi Di Semarang, Pijat Bayi Modern Semarang Jawa Tengah

PIJAT BAYI

Apakah pijat bayi sudah masuk ke dalam agenda dalam merawat si bayi Bunda?

Meski si bayi tampak begitu rapuh, Bunda jangan takut untuk mulai memijatnya secara rutin segera
setelah si bayi lahir. Pijat bayi dengan rutin membantu mempererat ikatan antara Bunda dan si bayi,
serta mendukung perkembangan anak. Selain itu, pijat bayi juga dapat membuat si bayi tumbuh
dengan sehat dan bahagia.

Melalui pijat bayi, Bunda dapat lebih mengetahui cara si bayi Bunda berinteraksi, dan cara untuk
membantu perkembangan pada beberapa bulan awal usianya. Manfaat lain dari pijat bayi adalah
Bunda dan si bayi akan mengetahui apa yang terbaik bagi Bunda & si bayi. Penting untuk diingat
bahwa pijat bayi adalah sesuatu yang Bunda lakukan bersama si bayi, bukan untuk bayi Anda.

Pijat bayi dengan lembut pada tubuh si bayi mengakibatkan efek stimulasi dan relaksasi, serta
melancarkan sirkulasi darah dan peredaran limfa (getah bening). Hal tersebut juga berpengaruh
terhadap proses metabolisme tubuh dan proses peningkatan daya tahan tubuh si bayi agar tidak
mudah terserang oleh penyakit-penyakit. Manfaatnya luar biasa kan, Bunda? Pijat bayi sendiri bisa
dilakukan sejak awal si bayi baru lahir hingga usia si bayi mencapai 8 tahun. Nah, agar semua
manfaat yang baik dan bagus dari pijat bayi bisa diperoleh si bayi dengan maksimal, ada beberapa
hal yang Bunda harus diperhatikan mengenai pijat bayi.
Hal yang Perlu Diperhatikan oleh Bunda :

19. Waktu terbaik untuk melakukan pijat bayi adalah ketika si bayi sedang terjaga, namun
dengan kondisi yang tenang. Pastikan si bayi tidak dalam kondisi lapar atau kenyang saat Bunda
memberinya pijatan.

20. Hindari memijatnya sewaktu dia akan terlelap di waktu tidur siang. Anda boleh memijatnya
dan menjadikannya kegiatan secara rutin sebelum tidur pada malam hari. Hal ini berfungsi untuk
membuat si bayi tidur lebih nyenyak dan nyaman. Menjadwalkan memijat bayi sesudah si bayi
mandi juga bisa Bunda coba.

21. Agar si bayi menikmati kegiatan pijat bayi ini dengan maksimal, perhatikan segala isyarat
yang dikeluarkan olehnya. Isyarat ini bisa dijadikan sinyal apakah dia suka dengan pijatan Bunda
ataukah tidak. Segera hentikan pemijatan jika si bayi mulai menangis karena hal itu pertanda bahwa
si bayi sudah merasa cukup dengan pijatan Bunda.

22. Bunda bisa mengikuti kelas khusus pijat bayi untuk mengetahui cara memberikan pijatan
yang bermanfaat lebih jauh dan dalam bagi si bayi. Tanyakan pada perawat bayi atau bidan Bunda
mengenai lokasi atau tempat klinik terdekat Bunda yang memiliki jadwal kelas pijat bayi yang bisa
Bunda ikuti.

23. Sebaiknya, pijat bayi dilakukan oleh Bunda setelah tali pusarnya lepas dari tubuhnya. Hal ini
disebabkan karena sisa-sisa minyak yang digunakan untuk memijat di sekitar area perut bisa berisiko
menyebabkan infeksi jika tali pusar si bayi belum lepas dari tubuhnya. Tali pusar si bayi sendiri
biasanya lepas setelah si bayi berusia 5-14 hari.

24. Pijat si bayi sebelum dimandikan. Dengan begitu, sisa minyak yang digunakan untuk memijat
tubuh si bayi bisa langsung dibersihkan saat si bayi dimandikan. Seusai dipijat, pori-pori tubuh si bayi
juga akan lebih terbuka dan kotoran yang keluar lebih mudah dibersihkan dengan kain dan langsung
dimandikan.

25. Hindari memijat ketika si bayi sedang tidak fit. Sebaiknya, cek suhu tubuh si bayi sebelum
dipijat. Suhu tubuh si bayi yang aman adalah berkisar 36,5 - 37,5 OC.

26. Untuk durasinya, pijat bayi yang baru lahir selama 3-5 menit saja. Saat ia sudah menginjak
usia 1-2 bulan, Bunda bisa meningkatkan durasinya hingga maksimal 15 menit. Pemijatan untuk
setiap bagian tubuh si bayi dapat dilakukan sampai sebanyak 3 kali pijatan.
27. Pijat bayi bisa dilakukan setiap harinya dengan durasinya disesuaikan dengan usia si bayi.
Saat si bayi mulai sulit diam dan banyak gerak saat dipijat misalnya, Bunda bisa memperpendek
durasi pemijatan dan dilakukan saat akhir pekan saja dengan santai dan tenang.

Persiapan Sebelum Memijat Bayi

Pastikan Bunda menyediakan ruangan bersuhu hangat, dengan suasana yang tenang dan nyaman.
Lalu Bunda, siapkan segala perangkat yang Bunda butuhkan saat memijat bayi, seperti handuk atau
alas untuk si bayi (bisa kain bedong atau kain perlak), minyak untuk memijat. (disarankan memakai
baby oil atau minyak zaitun), pakaian bersih, dan sebuah popok. Cuci tangan Bunda sebersih
mungkin sebelum melakukan pijat bayi.

Memijat si bayi harus dilakukan dengan penuh kelembutan agar si bayi nyaman. Selagi memijat,
Bunda dapat mengajak si bayi berbicara atau bernyanyi agar dia lebih menikmati masa-masa berdua
dengan Bunda.

Pijatan demi pijatan yang Bunda berikan tidak hanya mendekatkan ikatan Bunda dengan si bayi. Ada
banyak manfaat lain dari pijatan yang dapat dirasakan oleh si bayi, seperti:

• Membantu si bayi tidur pulas.

• Dapat membuat si bayi lebih rileks.

• Dapat membuat si bayi jarang menangis.

• Mengurangi rasa sakit gigi si bayi.

• Meningkatkan peredaran darah si bayi.

• Meningkatkan berat badan si bayi.

• Melancarkan pencernaan atau metabolisme si bayi.

• Mendukung perkembangan kekuatan otot dan tulang si bayi.

• Mendukung perkembangan mental maupun fisik si bayi.

Langkah – Langkah Pijat Bayi

Setelah semua peralatan siap dan kondisi si bayi memungkinkan untuk dipijat, Anda bisa
mempraktikkan pijat bayi yang bisa dimulai dari:

Kaki. Mulailah memberi pijatan untuk si bayi dari tungkai, adalah pangkal paha hingga ke bawah.
Area ini dianggap kurang terlalu sensitif sehingga bagus untuk memulai sebuah pijatan. Tuang sedikit
minyak ke telapak tangan, lalu gosok-gosok hingga terasa hangat di tangan Bunda. Setelah itu mulai
pijat lembut bagian paha ke arah bawah dan turun ke area betis.
Setelahnya Bunda bisa mulai memijat punggung kakinya dengan gerakan memutar. Bunda dapat
memberi sedikit usapan saat memijat bagian pergelangan kaki sampai ke jari kaki. Kemudian
beralihlah ke bagian telapak kakinya. Gunakan ibu jari Anda saat memijat area ini, lakukan gerakan
memutar untuk memijat.

Terakhir, Bunda bisa memijat jari-jemari si bayi. Ambil setiap jari memakai ibu jari dan jari telunjuk
Bunda, lalu tarik dengan lembut dan tenang. Lakukan pada kesepuluh jarinya.

Lengan. Usai memijat bagian tungkai, beralihlah ke bagian lengan si bayi. Mulai pijatan dari lengan
bagian atas hingga ke pergelangan tangannya. Sesampainya di pergelangan tangan, putar lembut
bagian ini hingga beberapa kali.

Lalu pijat telapak tangan si bayi memakai ibu jari Bunda. Akhiri sesi ini dengan memijat lembut jari-
jemarinya.

Dada. Letakkan kedua tangan Bunda di atas dada si bayi. Lalu pijat lembut ke arah luar dengan
menekan lembut dada si bayi menggunakan telapak tangan Bunda. Ulangi gerakan ini beberapa kali.
Kemudian, letakkan satu tangan Bunda di bagian atas dadanya, lalu pijat lembut menuju arah paha.

Punggung. Posisikan si bayi dalam keadaan tubuhnya tengkurap, kemudian pijat area tulang
belakang, dari leher hingga bokong, memakai ujung jari Bunda. Akhiri pijat bayi ini dengan pijatan
panjang dari bahu hingga kaki si bayi.

Setelah selesai, Bunda bisa memakaikan popok dan baju, serta memeluknya. Bunda juga bisa
melanjutkan dengan memberinya makanan atau minuman. Usai dipijat, si bayi mungkin akan
terlelap dan tidur dengan cepat.

Info Detail:

Bunda Uut

CALL/WA 0822-4387-6009

Villa Tembalang Blok G2, Bulusan, Tembalang, Jawa Tengah 50277 Kota Semarang,

Central Java

Website:www.SahabatSehatBunda.com

Pijat Bayi Bunda UUT Kota Semarang Jawa Tengah, Dukun Pijat Bayi Semarang, Pijat Bayi Di
Semarang, Tukang Pijat Bayi Di Semarang, Kursus Pijat Bayi Di Semarang

#PijatBayiPanggilanSemarang #TukangPijatBayiSemarang #TempatPijatBayiDiSemarang


#PijatBayiModernSemarangJawaTengah

Вам также может понравиться