Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1. Identifikasi
Masalah
8. 2. Penentuan
Monitoring prioritas
dan Evaluasi masalah
7. Penentuan 3. Penentuan
Rencana Penyebab
penerapan Masalah
4. Memilih
6. Penetapan
Penyebab
pemecahan
yang paling
masalah
5. mungkin
Menentukan
alternatif
pemecahan
masalah
Tabel 20. Program di Puskesmas Kecamatan Pejaten Timur Yang Tidak Mencapai
Target Tahun 2017
No. Indikator Target Pencapaian
(%) (%)
1. Cakupan IVA 40 3,3
2. Cakupan ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 80 45,1
3. Penanganan komplikasi obstetrik 100 89,6
4. Cakupan pelayanan lengkap Neonatus 98 87,8
5. Cukupan Imuniasasi Campak 95 88,4
6. Balita yang datang dan ditimbang (D/S) 85 72,7
7. CDR (case detection rate) 100 22
8. Angka konversi 85 73,1
9. Angka kesembuhan (cure rate) 85 22,4
10. Angka keberhasilan pengobatan (success rate) 90 30,7
11. Cakupan Penemuan Penderita Diare yang ditangani 100 20
12. Cakupan rumah tangga ber-PHBS 80 68,4
4.3 Penentuan prioritas masalah berdasarkan Hanlon kuantitatif
Langkah 2
Menentukan kolom / kelas interval dengan Rumus Sturgess :
𝑘 = 1 + 3,3 𝑙𝑜𝑔 𝑛
Keterangan :
k = jumlah kolom / kelas
n = jumlah masalah
𝑘 = 1 + 3,3 log 12
= 1 + 3,3 (1,07)
= 4,53 ≈ 5 kelas
Langkah 3
Menentukan interval kelas dengan menghitung selisih besarnya masalah terbesar dengan
terkecil kemudian dibagi kelas/kolom.
Nilai besar masalah: terbesar = 80 %
Terkecil = 6,6 %
= 14,68 ≈ 15
Langkah 4
Menentukan skala interval dan nilai tiap interval sesuai jumlah kolom / kelas
Langkah 5
Menentukan nilai tiap masalah sesuai dengan kelasnya
Tabel 23. Penentuan Nilai Tiap Masalah Berdasarkan Kelas
No. Indikator 6,6 – 21,6 – 36,6 – 51,6 – 66,6 – Nilai
21,5 36,5 51,5 66,5 80
1. Cakupan IVA X 3
2. Cakupan ibu hamil dengan X 2
imunisasi TT2+
3. Penanganan komplikasi obstetrik X 1
4. Cakupan pelayanan lengkap X 1
Neonatus
5. Cukupan Imuniasasi Campak X 1
6. Balita yang datang dan ditimbang X 1
(D/S)
7. CDR (case detection rate) X 5
8. Angka konversi X 1
9. Angka kesembuhan (cure rate) X 4
10. Angka keberhasilan pengobatan X 4
(success rate)
11. Cakupan Penemuan Penderita Diare X 5
yang ditangani
12. Cakupan rumah tangga ber-PHBS X 1
1. Cakupan IVA 5 5 4 2 4
2. Cakupan ibu hamil dengan imunisasi 3 2 2 3 2,5
TT2+
3. Penanganan komplikasi obstetrik 4 4 3 2 3,25
4. Cakupan pelayanan lengkap Neonatus 3 3 2 2 2,5
5. Cukupan Imuniasasi Campak 2 2 2 2 2
6. Balita yang datang dan ditimbang (D/S) 4 3 3 4 3,5
7. CDR (case detection rate) 3 3 3 2 2,75
8. Angka konversi 4 4 5 2 3,75
9. Angka kesembuhan (cure rate) 5 5 5 2 4,25
10. Angka keberhasilan pengobatan 3 3 3 2 2,75
(success rate)
11. Cakupan Penemuan Penderita Diare 3 2 4 3 3
yang ditangani
12. Cakupan rumah tangga ber-PHBS 4 3 5 3 3,75
1. Cakupan IVA 3
2. Cakupan ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 3
3. Penanganan komplikasi obstetrik 3
4. Cakupan pelayanan lengkap Neonatus 3
5. Cukupan Imuniasasi Campak 4
6. Balita yang datang dan ditimbang (D/S) 2
7. CDR (case detection rate) 2
8. Angka konversi 2
9. Angka kesembuhan (cure rate) 2
10. Angka keberhasilan pengobatan (success rate) 3
11. Cakupan Penemuan Penderita Diare yang ditangani 3
12. Cakupan rumah tangga ber-PHBS 3
Tabel 29. Analisis Kemungkinan Penyebab Masalah dari Proses dan Lingkungan
a. Magnitude
Besarnya penyebab masalah yang dapat diselesaikan dengan nilai 1-5, dimana
semakin mudah masalah yang dapat diselesaikan maka nilainya mendekati angka 5.
b. Importancy
Pentingnya cara penyelesaian masalah dengan nilai 1-5, dimana semakin pentingnya
masalah untuk diselesaikan maka nilainya mendekati angka 5.
c. Vulnerability
Sensitifitas cara penyelesaian masalah dengan nilai 1-5, dimana semakin sensitifnya
cara penyelesaian masalah maka nilainya mendekati angka 5.
d. Cost
Biaya (sumber daya) yang digunakan dengan nilai 1-5, dimana semakin kecil biaya
yang dikeluarkan nilainya mendekati angka 1.
Upaya Indikator Kegiatan Tujuan Anggaran target Jawab & Kerja Pelaksana
Kerja/Keluaran & sumber sasaran kebutuhan
pembiayaan sumber daya
1. Pembuatan Didapatkan Pembuatan Dapat dibagi Transport : Masyarakat Penanggung jawab Ketua RT September-
adanya brosur dan brosur dan dan digunakan Kendaraan usia program, dokter dan ketua
materi dan oktober
materi yang dapat materi pada umum produktif muda RW,
brosur untuk digunakan untuk sosialisasi masyarakat petugas 2018
sosialisasi untuk puskesmas,
sosialisasi
sosialisasi petugas
kelurahan,
Petugas
PKK
2 Pembuatan Didapatkan Pembuatan Dapat Transport: Pasangan Penanggung jawab Ketua RT September-
dan ketua
jadwal adanya jadwal jadwal mempermudah Kendaraan pra nikah program, dokter oktober
RW,
pemeriksaan pemeriksaan rutin pemeriksaan dilakukan umum muda petugas 2018
puskesmas,
rutin iva test untuk Iva test rutin iva test screening awal
petugas
dalam 1 minggu dalam kanker leher kelurahan,
Petugas
bentuk rahim
PKK
brosur dan
pamflet
3 Sosialisasi Terlaksananya Sosialisasi Membentuk Tranportasi: Pengurus / Dokter Pengurus / September-
mengenai pencatatan dan mengenai garis kendaraan Sekretariat puskesmas,petugas Sekretariat oktober
pemeriksaan pelaporan data perlunya koordinasi umum rumah puskesmas, dokter rumah
kesehatan catin dan sistem pencatatan ibadah muda Trisakti ibadah, 2018
dan keterangan telah pelaporan dan pelaporan petugas,
kesehatan melakukan petugas
reproduksi screening puskesmas
pada instansi
keagamaan
dan
pernikahan
yang tidak
dan
kelurahan
4. Sosialisasi Terlaksananya Sosialisasi Meningkatkan Tranportasi: Pengurus / Penanggung jawab kelurahan, September-
kembali pencatatan dan mengenai pencatatan kendaraan Sekretariat program, dokter kepala oktober
mengenai pelaporan data sistem dan pelaporan umum rumah muda Trisakti, Puskesmas,
perlunya catin dan pelaporan ibadah dokter puskesmas petugas 2018
sistem keterangan telah yang puskesmas
pelaporan melakukan optimal
yang optimal screening
antara sektor
kelurahan
dengan
puskesmas