DASAR-DASAR

LOGIKA

NAMA : MUH ILHAM S

NIM : E041181325
PRODI : ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK

UNIVERSITAS HASANUDDIN
1. Apa manfaat mata kuliah logika dalam perkembangan ilmu yang anda geluti

sekarang?Apakah logika bisa memberi dampak positif dan negative terhadap

perkembangan ilmu anda? Jelaskan secara rinci!

Jawab:

Logika dan politik merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Perlu diketahui,

bahwasanya Logika berasal dari bahasa Yunani Logike dari kata Logos artinya

ucapan atau pengartian. Ucapan berarti yang diucapkan, dilisankan, disebutkan.

Ucapan merupakan hasil proses berpikir. Berpikir artinya menggunakan akal budi

untuk mempertimbangkan dan memutuskan sesuatu. Kata pengartian yang berarti

proses, cara, perbuatan memberi arti. Dengan demikian, maka logika merupakan hasil

pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa.

Dalam dunia politik, untuk menentukan strategi dan membuat kebijakan dibutuhkan

kemampuan berbicara yang baik, kemampuan berbicara yang baik pastilah diawali

oleh proses bernalar yang mumpuni. Apabila kita melihat perkembangan politik saat

ini yang dirasa sudah sangat canggih (begitu hebat), itu tidak terlepas dari

berkembangnya cara berpikir manusia yang juga begitu pesat dikarenakan masalah

yang dihadapi umat manusia dari waktu ke waktu terus bertambah dan juga semakin

kompleks. Ilmu Logika sudah jelas memainkan peran yang sangat vital dalam

berkembangnya cara berpikir manusia, berkembangnya logika berarti berkembang

pula semua ilmu pengetahuan tidak terkecuali ilmu politik itu sendiri.

Menurut saya, logika terhadap perkembangan ilmu politik itu seperti pedang bermata

dua. Di satu sisi logika akan menawarkan jalan untuk menemukan strategi berpolitik
 yang mumpuni untuk menghadapi masalah yang setiap hari semakin kompleks, logika

juga menawarkan jalan untuk menemukan sistem berpolitik yang baik untuk

kehidupan bermasyarakat, hal itu disusun dalam bentuk ideology yang perumusannya

itu adalah hasil dari pengamatan dan penalaran terhadap kehidupan bermasyarakat

yang ada. Namun di satu sisi, logika juga menawarkan jalan bagi oknum yang terlibat

dunia politik untuk menemukan celah, hal ini pulalah yang dapat merugikan

masyarakat luas dan itu melenceng dari tujuan berpolitik itu sendiri yang dimana

tujuan politik itu adalah untuk mendapatkan kekuasaan dan kekuasaan itu digunakan

untuk mengatur segala sumber daya untuk keuntungan masyarakat. Politik dan logika

itu hadir untuk membantu umat manusia menemukan jalan keluar dari masalah yang

ada, bukan untuk menambah masalah.

2. Mengapa mata kuliah logika penting dipelajari oleh disiplin ilmu? Faktor-faktor apa

saja yang membuat logika penting dipelajari oleh disiplin ilmu?

Jawab

Mata kuliah logika sangat penting dipelajari oleh disiplin ilmu karena:

Pada dasarnya, konsep bentuk logis adalah inti dari logika. Konsep itu menyatakan bahwa
kesahihan (validitas) sebuah argumen ditentukan oleh bentuk logisnya, bukan oleh isinya.
Dalam hal ini logika menjadi alat untuk menganalisis argumen, yakni hubungan antara
kesimpulan dan bukti atau bukti-bukti yang diberikan (premis). Dalam disiplin ilmu, ada dua
hal yang menjadi pegangan yaitu hipotesis dan fakta yang ada di lapangan. Untuk itulah
mengapa Logika sangat dibutuhkan.
Dasar penalaran dalam logika ada dua, yakni deduktif dan induktif. Penalaran
deduktif—kadang disebut logika deduktif—adalah penalaran yang membangun atau
mengevaluasi argumen deduktif. Argumen dinyatakan deduktif jika kebenaran dari kesimpulan
ditarik atau merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya. Argumen deduktif
dinyatakan valid atau tidak valid, bukan benar atau salah. Sebuah argumen deduktif dinyatakan
valid jika dan hanya jika kesimpulannya merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya.
Penalaran induktif—kadang disebut logika induktif—adalah penalaran yang berangkat dari
serangkaian fakta-fakta khusus untuk mencapai kesimpulan umum.

Faktor-faktor yang membuat logika penting dipelajari:

 Membantu setiap orang yang mempelajari logika untuk berpikir secara

rasional, kritis, lurus, tetap, metodis, dan koheren.

 Melatih jiwa manusia agar dapat menghalus jiwa dan fikirannya.

 Meningkatkan kemampuan berfikir secara abstrak, cermat, dan objektif.

 Logika Mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian. DLL

Manusia dituntut berfikir dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan, baik

pengetahuan yang berhubungan dengan lama maupun pengetahuan yang

berhubungan dengan manusia. Manusia berfikir tentang rumah tangga, pendidikan

anak-anak, pemerintahan Negara dan berbagai masalah lainnya. Dalam hal ini

logika merupakan obor penerang jalan menuju arah yang dituju. Karena itu logika

dinamakan ilmu dari segala ilmu, ilmu timbangan dan ukuran dari segala ilmu.

3. Apa perbedaan antara teori dan penjelasan? Mengapa dalam kajian keilmuan teori dan

penjelasan sangat memegang peranan penting ?

Jawab:

# Teori adalah sebuah sistem konsep abstrak yang mengidentifikasikan adanya

hubungan diantara konsep-konsep yang membantu kita memahami sebuah fenomena.

# Penjelasan adalah uraian pengertian yang berfungsi membatasi objek, konsep, dan

keadaan berdasarkan waktu dan tempat suatu kajian.

 Kajian keilmuan teori dan penjelasan sangat memegang peranan penting

karena teori dan penjelasan mampu memaparkan secara mendetail tentang sesuatu,

Kenapa fenomena itu muncul dan apa saja penyebabnya, serta bagaimana cara

mengendalikan persoalan agar masalah tersebut tidak menjadi lebih besar.

4. Dalam logika dipelajari juga tentang generalisasi. Apa dampak negatif dan positif dari

generalisasi? Jelaskan secara rinci disertai contoh kasus!

Jawab:

 Dampak negatif dari generalisasi yaitu generalisasi yang salah dapat menyebabkan

kekeliruan dalam kehidupan sehari-hari.

Contohnya yaitu : ketika kita ingin mengurus permasalahan beasiswa di bagian TU

Akademik Tarbiyah IAIN dan dilayani dengan tidak professional, maka kita terhanyut

pada generalisasi yang salah kemudian kita menyatakan bahwa pelayanan TU

Akademik Tarbiyah IAIN tidak bagus (patutdipecat).

 Dampak positif dari generalisasi yaitu memegang peranan penting dalam cara berpikir

dan membuat kita tidak tergesa-gesa untuk menghakimi atau menganggap sesuatu

dengan tidak melihat perbandingan di sisi lain.

Contohnya yaitu : semua bulan masehi mempunyai hari tidak lebih dari 31 hari.

Dalam penyimpulan ini, keseluruhan fenomena, yaitu jumlah hari pada setiap bulan

dalam satu tahun diselidiki tanpa ada yang ditinggalkan.

5. Mengapa dalam logika terkadang ada istilah kekeliruan dalam berpikir. Apa yang

menyebabkan orang keliru dalam berpikir? Jelaskan secara rinci disertai contoh

kasus!
Jawab:

Kekeliruan berpikir biasa di kenal sebagai kesesatan dalam berpikir

berfikir bisa diartikan sebagai kesalahan yang terjadi dalam aktivitas berfikir

dikarenakan penyalahgunaan bahasa dan/ atau penyalahan relevansi

(hubungan/kaitan).

Sebenarnya ada banyak macam jenis kesesatan berfikir, namun intinya ada dua jenis

klasifikasi (penggolongan) kesesatan berfikir, yaitu

–kesesatan bahasa (dalam penggunaan bahasa)

–kesesatan relevansi (hubungan/kaitan).

Namun intinya kesesatan berfikir terjadi karena adanya ketidaktepatan dalam

menentukan alur logika, baik melalui bahasa maupun kondisi-kondisi tertentu.

KESESATAN BAHASA

Kesesatan bahasa bisa diartikan sebagai suatu kesalahan berfikir akibat penggunaan

bahasa yang tidak pada tempatnya sehingga menimbulkan penafsiran yang

menyimpang, bahkan menyesatkan.

Kesesatan karena ketidaktepatan bahasa antara lain disebabkan oleh pemilihan

terminologi yang salah sedangkan ketidaktepatan relevansi bisa disebabkan oleh (1)

pemilihan premis yang tidak tepat (membuat premis dari proposisi yang salah), atau

(2) proses penyimpulan premis yang tidak tepat (premisnya tidak berhubungan

dengan kesimpulan yang akan dicari).

Kekeliruan Karena Penggunaan Bahasa.

Kesesatan ini terjadi karena kurang tepatnya kata-kata, frase-frase, atau kalimat-

kalimat yang dipakai untuk mengekspresikan pikiran.

 Contoh: Ibu, ayah pergi (yang hendak dimaksud adalah ibu dan ayah si pembicara

sedang pergi. Tetapi karena ada penekanan pada kata ibu, maknanya menjadi

pemberitahuan pada ibu bahwa ayah baru saja pergi.