Вы находитесь на странице: 1из 2

MERUMUSKAN INDIKATOR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

A. Kompetensi Inti (KI)


Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi SKL dalam bentuk
kualitas yang harus dimiliki peserta didik yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan
pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan tertentu, kompetensi utama dikelompokkan ke
dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan (afektif, kognitif, dan psikomotor)
(Kemendikbud, 2013). Kompetensi Inti (KI) dirancang berdasarkan 3 kompetensi utama
kedalam empat kelompok yang saling terkait (Kemendikbud, 2013). Rumusan KI
menggunakan notasi: KI-1 untuk sikap spiritual, KI-2 untuk sikap sosial. KI-3 untuk
pengetahuan, dan KI-4 untuk keterampilan (Gunawan & Benty, 2017).
B. Kompetensi Dasar (KD)
Menurut Tim Kementerian dan Kebudayaan dalam Kurikulum 2013 (2013:6)
Kompetensi dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan,
dan keterampilan yang bersumber pada KI yang harus dikuasai peserta didik.
C. Indikator
Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh
perubahan perilaku yang dapat diukur. Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik
peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata
kerja operasional yang terukur dan/dapat diobservasi. Indikator digunakan sebagai dasar
untuk menyusun alat penilaian (Gunawan & Benty, 2017).
D. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan
dicapai oleh peserta didik sesuai dengan KD (Rochmadi, 2016).
Laah merumuskan tujuan:
1. tujuan diformalisikan dalam bentuk yang 4. tujuan memuat standar perilaku yang
operasional, akan dicapai,
2. tujuan dirumuskan dalam bentuk produk 5. tujuan hanya mengandung satu tujuan
belajar bukan proses belajar, belajar,
3. tujun dirumuskan dalam tingkah laku 6. tujuan dirumuskan dalam kondisi mana
siswa buka prilaku guru, perilaku itu terjadi.
Tujuan pembelajaran meniliki komponen yang dilambangkan ABCD yaitu:
A : melambangkan subjek C : melambangkan kondisi
B : melambangkan materi D : melambangkan degree.
Contoh cara merumuskan tujuan pembelajaran menggunakan rumus ABCD.
Siswa kelas XI mampu menganalisis zat penyusunan tulang melalui eksperimen dengan
A B C

baik dan benar


D
E. Taksonomi Belajar untuk Merumuskan Indikator dan Tujuan Pembelajaran.
Taxonomy Bloom (revisi)

Tabel Kata Kerja Operasional (KKO) Ranah Kognitif Taksonomi Bloom Revisi
Mengingat Memahami Mengaplikasik Menganalisis Mengevaluasi Mencipta
(Remember) (Understad) an (Analyze) (Evaluate) (Create)
(Apply)
Mengutip Memperkirakan Mengaskan Memecahkan Membandingkan Mengumpulkan
Menebitkan Menceritajan Menentukan Menegaskan Menilai Mengatur
Menjelaskan Merinci Menerapkan Meganalisis Mengarahkan Erancang
Memasagkan Megubah Memodifikasi Menimpulkan Mengukur Membuat
Membaca Memperluas Membangun Menjelajah Meangkum Merearasi
Menamai Menjabarkan Mencegah Mengaitkan Mendukung Memperjelas
Meninjau Mncontohkan Melatih Mentransfer Memilih Mengarang
Mentabulasi Mengemukakan Menyelidiki Mengedit Memproyeksikan Menyususn
Memberi kode Menggali Memproses Menemukan Mengkritik Mengode
Menulis Mengubah Memecahkan Menyeleksi Mengarahkan Mengkombinasikan
Menytakan Menghitung Melakukan Mengoreksi Memutukan Memfasilitasi
Menunjukkan Menguraikan Mensimulasikan Mendeteksi Memisahkan Mengkonstruksi
Mendaftar Mempertahankan Mengurutkan Menelaah menimbang Merumuskan
Menggambar Mngartikan Membiasakan Mengukur Menghubungkan
Membilang Menerangkan Mengklasifikasi Membangunkan Menciptakan
Mengidentifikasi Menafsirkan Menyesuaikan Merasionalkan menampilkan
Menghafal Memprediksi Menjalankan Mendiagnosis
Mencatat Melaporkan Mengoperasikan Memfokuskan
Meniru membedakan Meramalkan Memadukan
Daftar Rujukan
Kemendikbud. 2013. Kompetensi Dasar Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah
(MA). Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Gunawan, I. & Benty, D.D.N. 2017. Manajemen Pendidikan (Suatu Pengantar Praktik).
Bandung: Alfabeta.

Вам также может понравиться