Вы находитесь на странице: 1из 7

MAKALAH

BAHASA INDONESIA
X MIPA 3

OLEH
1.MUH.KHALID HAEKAL
2.MUH.ZULHIZMI
3.MULIANI
4.NIRWATI IRMAYANITA
5.NURAEMI SULASTRI
Hikayat Bayan Budiman

Sebermula ada saudagar di negara Ajam.Khojan Mubarok namanya,terlalu amat kaya,akan


tetapi ia tiada beranak.tak seberapa lama setelah ia berdoa kepada Tuhan,maka saudagar
Mubarok pun beranaklah istrinya seorang anak laki-laki yang di beri nama Khojan Maimun.
Setelah umurnya Khojkan maimun lima tahun,maka di serahkan oleh bapaknya mengaji
kepada banyak guru sehingga sampai umur Khojan Maimun lima belas tahun,ia di pinangkan
dengan anak saudagar yang kaya,amat elok parasnya,namanya Bibi Zainab.
Hatta beberapa lamanya khojan Maimun beristri itu,ia membeli seekor burung bayan
jantan.Maka beberapa di antara itu ia juga membeli seekor tiung betina,lalu di bawanya ke rumah
dan di taruhnya hampir sangkaran bayan juga
Pada suatu hari Khojan Maimun tertarik akan perniagaan di laut,lalu minta izinlah dia kepada
istrinya.Sebelum dia pergi ,berpesanlah dia pada istrinya itu,jika ada barang suatu
pekerjaan,mufakatlah dengan dua ekor unggas itu,hubaya-hubaya jangan tiada ,karena fitnah di
dunia amat besar lagi tajam dari pada senjata.
Hatta beberapa lama di tinggal suaminya,ada anak Raja Ajam berkuda lalu melihatnya rupa
Bibi Zainab yang terlalu elok.Berkencanlah mereka unyuk bertemu melalui seorang perempuan
tua.maka pada suatu malam,pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu hendak menemui anak
raja itu,maka bernasehatkah di tentang perbuatanya yang melanggar aturan Allah SWT.maka
marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya dan
dihempaskannya sampai mati.
Lalu Bibi Zainab pun pergi mendapatkan bayan yang sedang berpura2 tidur.maka bayan pun
berpura2 terkejut dan mendengar kehendak hati Bibi Zainab perg mendapatkan anak raja.maka
bayan pun berpikir bila ia menjawab seperti tiung maka ia juga akan binasa.Setelah ia sudah
berpikir demikian itu,mak ujarnya,”Aduhai Siti yang baik paras,pergilah dengan segeranya
mendapatkan anak raja itu. Apapun hamba ini haraplah tuan, jikalau jahat sekalipun pekerjaan
tuan, Insya Allah di atas kepala hambalah menanggungnya. Baiklah tuan sekarang pergi, karena
sudah di nanti anak raja itu. Apatah di cari oleh segala manusia di dunia ini selain martabat,
kesabaran, dan kekayaan?

Adapun akan hamba,tuan ini adalah seperti hikayat seekor unggas bayan yang dicabut
bulunya oleh tuannya seorang istri saudagar.
Maka berkeinginanlah istri Khojan Maimun untuk mendengarkan cerita tersebut. Maka
Bayanpun berceritalah kepada Bibi Zainab dengan maksud agar ia dapat memperlalaikan
perempuan itu.Hatta setiap malam, Bibi Zainab yang selalu ingin mendapatkan anak raja itu,dan
setiap berpamitan dengan bayan ,maka di berilah ia cerita2 hingga sampai 24 kisah dan 24
malam ,burung tersebut bercerita, hingga akhirny lah Bibi Zainab pun insaf terhadap perbuatanya
dan menunggu suaminya Khojan Maimum pulang dari rantauannya.

Burung Bayan tidak melarang malah dia menyuruh Bibi Zainab meneruskan rancangannya
itu, tetapi dia berjaya menarik perhatian serta melalaikan Bibi Zainab dengan cerita-ceritanya.
Bibi Zainab terpaksa menangguh dari satu malam ke satu malam pertemuannya dengan putera
raja. begitulah seterunya sehingga Khoja Maimun pulang dari pelayarannya.

Bayan yang bijak bukan sahaja dapat menyelamatkan nyawanya tetapi juga dapat menyekat
isteri tuannya daripada menjadi isteri yang curang. Dia juga dapat menjaga nama baik tuannya
serta menyelamatkan rumah tangga tuannya.
Antara ceriota bayan itu ialah mengenai seekor bayan yang mempunyai tiga ekor anak yang
masih kecil. Ibu bayan itu menasihatkan anak-anaknya supaya jangan berkawan dengan anak
cerpelai yang tinggal berhampiran. Ibu bayan telah bercerita kepada anak-anaknya tentang
seekor anak kera yang bersahabat dengan seorang anak saudagar. Pada suatu hari mereka
berselisih faham. Anak saudagar mendapat luka di tangannya. Luka tersebut tidak sembuh
melainkan diubati dengan hati kera. Maka saudagar itupun menangkap dan membunuh anak kera
itu untuk mengubati anaknya.
Sebuah lagi cerita bayan ialah mengenai seorang lelaki yang sangat mengasihi isterinya.
Apbila isterinya meninggal dunia, dia telahj memohon dioa kepada Tuhan supaya separuh
daripada umurnya dibahagikan kepada isterinya. Doa itu dikabulkan dan isterinya hidup semual.
Namun, si isteri tidak jujur dan lari dengan seorang saudagar kaya. Lelaki itu menjejaki isterinya
kerana menyangka isterinya dilarikan oleh saudagar kaya itu. Tetapi dia telah dihina dan diusir
oleh isterinya. Kerana marah dan kecewa, lelaki itu memohon agar Tuhan mengembalikan
usianya yang telah diberi kepada isterinya. Dengan kehendak Tuhan, isterinya mati semula.
Dalam cerita yang lain pula, bayan bercerita mengenai pengorbanan seorang isteri. seorang
puteri raja yang kejam telah membunuh 39 orang suaminya. suaminya yang keempat puluh telah
berjaya menginsafkannya dengan sebuah cerita mengenai seekor rusa betina yang sanggup
menggantikan pasangannya, rusa jantan, untuk disembelih. Begitu kasih rusa betina kepada
pasangannya sehingga sanggip mengorbankan diri untuk disembelih. Puteri itu insaf dan tidak
jadi membunuh suaminya yang keempat puluh itu, malah sanggup berkorban apa sahaja untuk
suaminya.
1.UNSUR-UNSUR INSTRINSIK
¯ Tema : seorang burung yang memberi nasihat kepada Tuannya untuk menghindari perbuatan
tercela.
¯ Alur : Maju
· Pengenalan : “….Tak lama setelah beliau berdoa kepada Tuhan, lalu saudagar Mubarok pun
mempunyai seorang anak laki- laki dari istrinya yang diberi nama Khojan Maimun.
Setelah Khojan Maimun berusia lima tahun, ayahnya menyerahkan kepada guru-guru
untuk mengajarinya mengaji hingga umurnya lima belas tahun. Saat umurnya lima belas tahun,
Khojan Maimun dinikahkan dengan saudagar kaya, sangat cantik, bernama Bibi Zainab.”
· Pemunculan Masalah: “….Hatta beberapa lama di tinggal suaminya, ada anak Raja Ajam
berkuda lalu melihatnya rupa Bibi Zainab yang terlalu elok. Berkencanlah mereka untuk bertemu
melalui seorang perempuan tua.”
· Klimaks : “….Maka pada suatu malam, pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu
hendak menemui anak raja itu, maka bernasehatkah di tentang perbuatanya yang melanggar
aturan Allah SWT. maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari
sangkarnya dan dihempaskannya sampai mati….”
· Antiklimaks : “….Maka berkeinginanlah istri Khojan Maimun untuk mendengarkan cerita
tersebut. Maka Bayan pun berceritalah kepada Bibi Zainab dengan maksud agar ia dapat
memperlalaikan perempuan itu.”
· Penyelesaian : “….maka di berilah ia cerita- cerita hingga sampai 24 kisah dan 24 malam
burung tersebut bercerita, hingga akhirnyalah Bibi Zainab pun insaf terhadap perbuatanya dan
menunggu suaminya Khojan Maimum pulang dari rantauannya.”
¯ Tokoh dan Penokohan :
a. Khojan Mubarok : sholeh dan kaya. (analitik)
Bukti 1. : “Khojan Mubarok namanya, terlalu amat kaya, akan tetapi ia tiada beranak. Tak
seberapa lama setelah ia berdoa kepada Tuhan,…”
Bukti 2 : “….maka di serahkan oleh bapaknya mengaji kepada banyak guru…”

b. Khojan Maimun : berbakti kepada istrinya. (analitik)


Bukti : “….Pada suatu hari Khojan Maimun tertarik akan perniagaan di laut, lalu minta izinlah
dia kepada istrinya.”

c. Bibi Zainab : sangat cantik, kaya, dan gegabah.(analitik dan dramatik).


Bukti 1 : “….ia di pinangkan dengan anak saudagar yang kaya, amat elok parasnya, namanya
Bibi Zainab.”
Bukti 2 : “….Maka pada suatu malam, pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu hendak
menemui anak raja itu, maka bernasehatkah di tentang perbuatanya yang melanggar aturan Allah
SWT. maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya dan
dihempaskannya sampai mati.” (dramatik).

d. Burung Tiung : pemberi nasihat yang bijaksana. (analitik)


Bukti : “….Maka pada suatu malam, pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu hendak
menemui anak raja itu, maka bernasehatkah di tentang perbuatanya yang melanggar aturan Allah
SWT.”

e. Burung Bayan : bijaksana, pemberi pitutur yang baik. (analitik)


Bukti 1 : “….berkeinginanlah istri Khojan Maimun untuk mendengarkan cerita tersebut. Maka
Bayan pun berceritalah kepada Bibi Zainab dengan maksud agar ia dapat memperlalaikan
perempuan itu….”

Bukti 2 : “….Hatta setiap malam, Bibi Zainab yang selalu ingin mendapatkan anak raja itu, dan
setiap berpamitan dengan bayan, maka di berilah ia cerita- cerita hingga sampai 24 kisah dan 24
malam burung tersebut bercerita,…”

¯ Latar atau Setting :


Latar Tempat :
« Di Negara Ajam : “Sebermula ada saudagar di negara Ajam.”
« Di rumah : “….lalu di bawanya ke rumah….”
Latar Waktu : -
Latar suasana : Menegangkan
Bukti 1 : “….maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya
dan dihempaskannya sampai mati.”
Bukti 2 : “Lalu, Bibi Zainab pun pergi mendapatkan bayan yang sedang berpura-pura tidur,
maka bayan pun berpura- pura terkejut dan mendengar kehendak hati Bibi Zainab pergi
mendapatkan anak raja. Maka bayan pun berpikir bila ia menjawab seperti tiung maka ia juga
akan binasa.”
¯ Sudut Pandang : Orang Ketiga.
Bukti : “Sebermula ada saudagar di negara Ajam. Khojan Mubarok namanya, terlalu amat kaya,
akan tetapi ia tiada beranak.” dan meliputi isi hikayat itu menggunakan sudut pandang orang
ketiga.

¯ Amanat : seorang istri haruslah menaati dan berbakti pada suaminya dan jangan gegabah
pada saat diberi nasihat ataupun kritikan.
¯ Gaya Bahasa :mudah dipahami, pengarang cenderung menggunakan bahasa Melayu.
2.UNSUR-UNSUR EKSTRINSIK
a. Nilai Agama :
Berbaktilah kepada suami. Ketika suami merantau seorang istri harus menjaga dirinya dari laki-
laki lain. Jika seorang istri pergi dengan laki- laki lain tanpa izin dari suaminya, maka dia harus
insaf.
Bukti 1 : “…hingga akhirnyalah Bibi Zainab pun insaf terhadap perbuatanya dan menunggu
suaminya Khojan Maimum pulang dari rantauannya.”
Bukti 2 : “….maka bernasehatkah di tentang perbuatanya yang melanggar aturan Allah SWT.”

b. Nilai Pendidikan : Nasihat yang diberikan sedikit- demi sedikit dapat meluluhkan hati yang
ambisius (Bibi Zinab yang sangat ingin mendapatkan anak Raja itu).
Bukti 1 : “….Maka berkeinginanlah istri Khojan Maimun untuk mendengarkan cerita tersebut.
Maka Bayan pun berceritalah kepada Bibi Zainab dengan maksud agar ia dapat memperlalaikan
perempuan itu….”
Bukti 2 : “…. Bibi Zainab yang selalu ingin mendapatkan anak raja itu, dan setiap berpamitan
dengan bayan, maka di berilah ia cerita- cerita hingga sampai 24 kisah dan 24 malam burung
tersebut bercerita, hingga akhirnyalah Bibi Zainab pun insaf terhadap perbuatanya dan
menunggu suaminya Khojan Maimun pulang dari rantauannya.”

c. Nilai Moral :
Ø Sikap Sholeh yang dimiliki oleh Khojan Maimun dan Ayahnya.
Bukti 1 : “….Tak seberapa lama setelah ia berdoa kepada Tuhan, maka saudagar Mubarok pun
beranaklah istrinya seorang anak laki-laki yang di beri nama Khojan Maimun.”
Bukti 2 : “….maka di serahkan oleh bapaknya mengaji kepada banyak guru sehingga sampai
umur Khojan Maimun lima belas tahun,….”
Ø Sikap bijaksana yang dimiliki oleh burung tiung.
Bukti 1 : “….berkeinginanlah istri Khojan Maimun untuk mendengarkan cerita tersebut. Maka
Bayan pun berceritalah kepada Bibi Zainab dengan maksud agar ia dapat memperlalaikan
perempuan itu….”

Bukti 2 : “….Hatta setiap malam, Bibi Zainab yang selalu ingin mendapatkan anak raja itu, dan
setiap berpamitan dengan bayan, maka di berilah ia cerita- cerita hingga sampai 24 kisah dan 24
malam burung tersebut bercerita,…”

Ø Sikap gegabah Bibi Zainab yang membunuh burung tiung.


Bukti : “….maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya
dan dihempaskannya sampai mati.”

d. Nilai Budaya : Sejak beumur lima tahun, Khojan Maimun sudah diajarkan mengaji.
Bukti : “Setelah umurnya Khojan Maimun lima tahun, maka di serahkan oleh bapaknya mengaji
kepada banyak guru….”

Вам также может понравиться

  • Tugas Pekan IV
    Tugas Pekan IV
    Документ4 страницы
    Tugas Pekan IV
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Lale Zerin Smesta Watu
    Lale Zerin Smesta Watu
    Документ14 страниц
    Lale Zerin Smesta Watu
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Sejarah Peradaban Islam
    Sejarah Peradaban Islam
    Документ3 страницы
    Sejarah Peradaban Islam
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Surat Permohonan Sanggah UKT
    Surat Permohonan Sanggah UKT
    Документ1 страница
    Surat Permohonan Sanggah UKT
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Tokoh Tokoh Islam
    Makalah Tokoh Tokoh Islam
    Документ24 страницы
    Makalah Tokoh Tokoh Islam
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Proposal MM
    Proposal MM
    Документ5 страниц
    Proposal MM
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Fisika
    Makalah Fisika
    Документ3 страницы
    Makalah Fisika
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Tugasfilsafatilmu
    Tugasfilsafatilmu
    Документ8 страниц
    Tugasfilsafatilmu
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Fisika: Pemanasan Global (Global Warming)
    Makalah Fisika: Pemanasan Global (Global Warming)
    Документ3 страницы
    Makalah Fisika: Pemanasan Global (Global Warming)
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Fisika 2
    Fisika 2
    Документ10 страниц
    Fisika 2
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Tugasfilsafatilmu
    Tugasfilsafatilmu
    Документ8 страниц
    Tugasfilsafatilmu
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • ACFrOgC9sVP0cI5tttWlA8GAiqvNH1xFDNylEvHDpaqKdh - 7hVrD6voWfA0pr6qJNDN2glhgwVRNZdqdeYcb1kzsq k5XmUlLqwJKkMEgyY138e5HPv7xcU6JwF7sA PDF
    ACFrOgC9sVP0cI5tttWlA8GAiqvNH1xFDNylEvHDpaqKdh - 7hVrD6voWfA0pr6qJNDN2glhgwVRNZdqdeYcb1kzsq k5XmUlLqwJKkMEgyY138e5HPv7xcU6JwF7sA PDF
    Документ9 страниц
    ACFrOgC9sVP0cI5tttWlA8GAiqvNH1xFDNylEvHDpaqKdh - 7hVrD6voWfA0pr6qJNDN2glhgwVRNZdqdeYcb1kzsq k5XmUlLqwJKkMEgyY138e5HPv7xcU6JwF7sA PDF
    Ida Mintarina
    Оценок пока нет
  • Fisika
    Fisika
    Документ12 страниц
    Fisika
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Sebelum Kita Membahas Bagaimana Cara Membuat Sebuah Makalah
    Sebelum Kita Membahas Bagaimana Cara Membuat Sebuah Makalah
    Документ1 страница
    Sebelum Kita Membahas Bagaimana Cara Membuat Sebuah Makalah
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Biografi Cut Nyak Dien
    Biografi Cut Nyak Dien
    Документ2 страницы
    Biografi Cut Nyak Dien
    Haekal Haekal
    100% (1)
  • Fisika
    Fisika
    Документ12 страниц
    Fisika
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Peta Konsep
    Peta Konsep
    Документ1 страница
    Peta Konsep
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Fisika 2
    Fisika 2
    Документ10 страниц
    Fisika 2
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Biografi Pangeran Antasari
    Biografi Pangeran Antasari
    Документ2 страницы
    Biografi Pangeran Antasari
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Emi2
    Makalah Emi2
    Документ3 страницы
    Makalah Emi2
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • MTKP Rodia
    MTKP Rodia
    Документ6 страниц
    MTKP Rodia
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Fisika
    Fisika
    Документ12 страниц
    Fisika
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Fisika
    Makalah Fisika
    Документ3 страницы
    Makalah Fisika
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Kelebihan
    Kelebihan
    Документ4 страницы
    Kelebihan
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Hubungan Internasional
    Hubungan Internasional
    Документ6 страниц
    Hubungan Internasional
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Makalah Emi2
    Makalah Emi2
    Документ3 страницы
    Makalah Emi2
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Penasaran
    Penasaran
    Документ1 страница
    Penasaran
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Praya
    Praya
    Документ5 страниц
    Praya
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет
  • Global Warming 2
    Global Warming 2
    Документ15 страниц
    Global Warming 2
    Rief TravlerTionso
    Оценок пока нет
  • Nama
    Nama
    Документ5 страниц
    Nama
    Haekal Haekal
    Оценок пока нет