PEMERINTAH KOTA SEMARANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
K.R.M.T. WONGSONEGORO
vl Fatmawati No, 1 Telp. 6711500, Fax. 6717755 Semarang - 50272
KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH K.R.M.T. WONGSONEGORO
KOTA SEMARANG
NOMOR 139 TAHUN 2018
TENTANG
KEBIJAKAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN DAN KELUARGA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH K.R.M.T. WONGSONEGORO
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH K.R.M.T. WONGSONEGORO
Menimbang
Mengingat
KOTA SEMARANG,
bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan dan
keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah
K.R.M.T. Wongsonegoro, maka perlu adanya Kebijakan
yang mengatur tentang hak-hak pasien dan keluarga
di Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T.
Wongsonegoro;
bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas,
perlu menetapkan Keputusan Direktur Rumah Sakit
Umum Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro tentang
Kebijakan Hak dan Kewajiban Pasien dan Keluarga di
Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro.
- Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-Daerah Kota Besar dalam
Lingkungan Provinsi Djawa Timur, Djawa Tengah,
Djawa Barat dan Daerah Istimewa Jogjakarta
(Himpunan Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1950);
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak;
Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktek Kedokteran (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4431);
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik (Lembaran negara _ Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063);10,
1.
12.
13.
14,
15,
16.
17,
Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesis
Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5072);
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan
Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali. terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587);
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014.Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5607);
Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang
Keperawatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 307, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5612);
Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1976 tentang
Perluasan Kotamadya Daerah Tingkat Il Semarang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1976
Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3079);
Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 1992 tentang
Pembentukan Kecamatan di wilayah Kabupaten-
Kabupaten Daerah Tingkat II Purbalingga, Cilacap,
Wonogiri, Jepara dan Kendal serta Penataan
Kecamatan di wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II
Semarang dalam wilayah Propinsi Daerah Tingkat |
Jawa Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1992 Nomor 89);
Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang
Standar Pelayanan Minimal,
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/Menkes/
PER/I!1/2008 tentang Rekam Medis;
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/Menkes/
Per/III/2008 tentang —Persetujuan —Tindakan
Kedokteran;
-Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2052/MENKES/
PER/X/2011 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan
Praktik Kedokteran;
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Tahun 2013
Tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat di
Rumah Sakit;Menetapkan
KESATU
KEDUA
18. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 Tahun 2014
tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Rumah Sakit;
19. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 194/MENKES/
SK/11/2003 tentang Peningkatan Kelas Rumah Sakit
Umum Daerah Kota Semarang Milik Pemerintah Kota
Semarang;
20.Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1226/MENKES/SK/XIII/2009 tentang Pedoman.
Penatalaksanaan Pelayanan ‘Terpadu—-Korban
Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Rumah
Sakit;
21.Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 13 Tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga
Teknis Daerah dan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu
Kota Semarang (Lembaran Daerah Kota Semarang
Tahun 2008 Nomor 16, Tambahan Lembaran Daerah
Kota Semarang Nomor 23);
22, Peraturan Walikota Semarang Nomor 19 C Tahun 2009
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Umum Daerah Kota Semarang;
23, Peraturan Walikota Semarang Nomor 14A Tahun 2017
tentang Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital By
Laws) Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T.
Wongsonegoro (Berita Daerah Kota Semarang Tahun
2017 Nomor 14A);
24.Keputusan Walikota Semarang Nomor 445/0174
Tahun 2007 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Semarang sebagai Badan Layanan Umum
(BLU);
25. Keputusan Walikota Semarang Nomor 445/1156/2016
tentang Penetapan “K.R.M.T. Wongsonegoro” sebagai
Nama Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang,
MEMUTUSKAN :
KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG KEBIJAKAN HAK DAN
KEWAJIBAN PASIEN DAN KELUARGA DI RUMAH SAKIT
UMUM DABRAH K.R.M.T. WONGSONEGORO
Kebijakan Hak dan Kewajiban Pasien dan Keluarga di
Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro
sebagaimana terlampir dalam keputusan ini
Kebijakan Hak dan Kewajiban Pasien dan Keluarga di
Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro
sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU, digunakan
sebagai acuan bagi penyelenggaraan pelayanan di RSUD
K.R.M.T. Wongsonegoro.