BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ketidakseimbangan beban disuatu sistem distribusi tenaga listrik akan selalu

terjadi, penyebab ketidakseimbangan tersebut yaitu pemakaian listrik pada masing-
masing fasa tidak merata pada pelanggan di jaringan tegangan rendah. Pada saat
terjadi ketidakseimbangan beban maka akan muncul arus di netral trafo. Jika arus
beban seimbang arus di netral trafo sama dengan nol. Arus yang mengalir pada
hantaran netral trafo ini menyebabkan terjadinya rugi-rugi (losess).
Ketidakseimbangan beban tidak hanya menyebabkan rugi-rugi daya tetapi juga
dapat merusak transformator karena apabila berlangsung dalam waktu yang cukup
lama akan mengakibatkan panas berlebih pada trafo. Cara mengatasinya dengan
memindahkan beban pada fasa yang mempunyai nilai arus beban terbesar menuju
fasa yang mempunyai nilai arus beban terkecil, tapi hal ini membutuhkan waktu
cukup lama jika dilakukan secara manual. Oleh karena itu diperlukan suatu alat
untuk dapat menyeimbangkan beban secara otomatis. Metoda pembuatan alat ini
terbagi menjadi dua bagian yaitu perancangan perangkat keras dan perancangan
perangkat lunak, dan Penulis sebagai perancang perangkat keras, oleh karena itu
penulis membuat tugas akhir dengan judul: “Rancang Bangun Model
Penyeimbangan Arus Beban Pada Sistem Tiga Fasa Secara Otomatis
Menggunakan Mikrokontroler Arduino Mega”.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan Tugas Akhir ini adalah :

1) Merancang alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa secara
otomatis menggunakan mikrokontroler arduino mega.
2) Membuat alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa secara otomatis
menggunakan mikrokontroler arduino mega.

I-1
 I-2

3) Melakukan pengujian alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa
secara otomatis menggunakan mikrokontroler arduino mega.

1.3 Perumusan Masalah

Berdasarkan tujuan diatas, maka dapat dirumuskan menjadi beberapa permasalahan

sebagai berikut:
1) Bagaimana merancang alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa
secara otomatis menggunakan mikrokontroler Arduino mega?
2) Bagaimana membuat alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa
secara otomatis menggunakan mikrokontroler Arduino mega?
3) Bagaimana hasil pengujian alat penyeimbang arus beban pada sistem tiga fasa
secara otomatis menggunakan mikrokontroler Arduino mega?

1.4 Batasan Masalah

Dalam pembahasan masalah ini penulis hanya mengungkapkan batasan masalah

yang akan ditangani, yaitu :
1) Alat yang dibangun dengan arus maksimal sebesar 6 Ampere.
2) Pemindahan beban dilakukan apabila ketidakseimbangan beban diatas 20%.
3) Pemindahan beban menggunakan rangkaian switching relay yang dikendalikan
oleh arduino mega.
4) Sensor arus yang digunakan untuk mengetahui besar arus yang mengalir pada
suatu fasa adalah Sensor Arus SCT013-030.

1.5 Metodologi Pengerjaan Tugas Akhir

Adapun metoda yang digunakan untuk mengerjakan Tugas Akhir ini adalah sebagai
berikut:

1.5.1 Studi Literatur

Yaitu metoda pengumpulan data dengan cara mengumpulkan data-data yang

berasal dari berbagai referensi untuk membangun dasar-dasar teori yang diperlukan
 I-3

dalam penulisan laporan tugas akhir. Dasar teori berhubungan dengan

penyeimbangan arus, lcd, mikrokontorler arduino mega, relay, sensor arus.

1.5.2 Pembuatan Rancangan Alat

Setelah mendapatkan referensi yang diperlukan, penulis dapat menentukan

komponen-komponen yang diperlukan dalam perancangan alat sehingga
perancangan dapat dilaksanakan sesuai dengan teori yang berlaku

1.5.3 Pengadaan Komponen

Setelah rancangan selesai dikerjakan, maka tahapan selanjutnya yaitu pengadaan

komponen yang akan digunakan untuk sistem yang akan dibuat.

1.5.4 Pembuatan Alat

Setelah semua komponen yang dibutuhkan tersedia, maka tahapan selanjutnya

adalah membuat alat penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa secara
otomatis dengan menggunakan arduino mega

1.5.5 Pengujian Alat

Setelah alat selesai dibuat, tahapan selanjutnya yaitu menguji alat penyeimbangan
arus beban pada sistem tiga fasa secara otomatis dengan menggunakan arduino
mega yaitu berupa pengujian lcd, pengujian sensor arus, pengujia relay, pengujain
komponen lainnya, dan pengujian keseluruhan sistem yaitu pemindahan beban dari
fasa yang memiliki nilai arus beban terbesar menuju fasa yang memiliki nilai arus
beban terkecil jika ketidakseimbangan beban lebih dari 20%

1.5.6 Analisa dan Evaluasi

Tahap ini diperlukan untuk mengevaluasi kinerja dan kehandalan alat yang telah
dibuat dan dijalankan pada kondisi lapangan. Analisa dan evaluasi dilakukan
dengan membandingkan hasil pengujian atau pengoperasian dengan rencana awal
yang telah ditentukan sebelumnya.
 I-4

1.5.7 Perbaikan dan Penyempurnaan

Bila terjadi kesalahan atau hasil yang diharapkan belum tercapai maka proses
perbaikan dan penyempurnaan dilakukan agar hasil yang diharapkan dapat tercapai.

1.5.8 Penyusunan Laporan Tugas Akhir

Setelah dilakukan pengujian dan perbaikan apabila terjadi kekurangan, tahapan

senajutnya yaitu penyusunan laporan tugas akhir dengan mengambil data
berdasarkan hasil pengujian dan menyimpulkan data yang didapat.

1.5.9 Bimbingan

Bimbingan ini dilakukan untuk konsultasi langsung mengenai permasalahan yang

bersangkutan dengan tugas akhir kepada pembimbing.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam sistematika penulisan laporan ini terdiri dari lima bab yaitu Bab I
pendahuluan; Bab II tinjauan pustaka dan landasan teori; Bab III metoda dan proses
penyelesaian; Bab IV hasil dan pembahasan; Bab V kesimpulan dan saran.
Bab I, pendahuluan; merupakan pendahuluan dari penulisan laporan tugas akhir
yang berisi mengenai latar belakang masalah, tujuan penulisan, rumusan masalah,
batasan masalah, metode penelitian dan sistematika penulisan.”
Bab II, tinjauan pustaka dan landasan teori; merupakan bagian yang berisi teori
dasar yang mendukung atau erat kaitannya dengan pokok bahasan atau topik yang
menjadi fokus pembahasan pada tugas akhir ini, yaitu mengenai rancang bangun
penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa menggunakan arduino mega..
Bab III, metoda dan proses penyelesaian; merupakan bagian yang berisi
perancangan, langkah-langkah serta metoda penyelesaian dan realisasi dari rancang
bangun model penyeimbangan arus beban pada sistem tiga fasa secara otomatis
menggunakan arduino mega yang dikerjakan berdasarkan hasil kajian secara
teoritis.
 I-5

Bab IV, hasil dan pembahasan; merupakan bagian yang berisi tentang hasil dan
pembahasan dari pengujian rancang bangun model penyeimbangan arus beban pada
sistem tiga fasa secara otomatis menggunakan arduino mega.
Bab V, kesimpulan dan saran; berisi kesimpulan dan saran dari sistem yang telah
dibuat