LASER IN MEDICAL &

BEAUTY WORLD

dr. Diyan Wahyu Kurniasari

LASER
LASER:

Light Amplification by Stimulated

Emission of Radiation
 ELECTROMAGNETIC RADIATIONS (E.M.R.)
RADIASI ELEKTROMAGNETIK (E.M.R.)

RADIATION/ RADIASI:
Energy transmitted through space.
Energi yg dikirimkan melalui ruang.

 Propagation in wave form.

Perambatan dalam bentuk gelombang.

 The wave characteristics determine the radiation

properties and allow their classification.
 Sifat gelombang menentukan sifat / nilai
radiasi dan dpt digolongkan / diklasifikasikan.
 CLASSIFICATION FACTORS:
FAKTOR-FAKTOR PENGGOLONGAN:

- Cycle/ Peredaran
- WAVELENGTH in nanometers (nm) / Panjang gelom-
bang dlm nanometers (nm)
- Frequency…./ Frekwensi

Panjang gelombang dlm

nanometers (nm)
ELECTRO- MAGNETIC SPECTRUM
COSMIC RAYS
FREQUENCY WAVELENGTH
GAMMA RAYS

X-RAYS

215 nm
400 nm UV ULTRAVIOLET RAYS

VIOLET

400 nm Visible VISIBLE LIGHT

BLUE
GREEN
YELLOW

760 nm INFRARED
ORANGE
RED
RAYS

760 nm IR

MICROWAVES NEAR-IR

FAR-IR
 Macam-macam Type Laser
Holmium

KTP Nd:YAG
Er:YAG
Excimer
488 - 514
190 - 390

577-630

10600
2100
1064

2940
Microwaves

694
532

755
x-rays
cosmic rays TV and
radio
waves

UV
VISIBLE
INFRARED

400 nm 700 nm
CHARACTERISTICS OF LASER LIGHT:
CIRI-CIRI SINAR LASER:
1.- MONOCHROMATICITY:
•All waves are of the same wavelength (nm)
•Semua gelombang memiliki panjang gelombang yang sama (nm)

2.- COHERENCE:
•All waves are in phase.
•Semua gelombang dlm fase

3.- DIRECTIONABILITY:
•The waves form a practically non divergent beam.
•Gelombang membentuk sinar yg hampir-hampir tidak berbeda

4.- INTENSITY:
•Great energy concentration achieved
•Konsentrasi energi yang sangat besar diperoleh
LASER LIGHT vs. LIGHT FROM LIGHT BULB
SINAR LASER vs. SINAR BOLA LAMPU
 ANATOMY OF A LASER/ ANATOMI LASER

Amplifier
(generator) Laser beam/
Sinar laser

98%
100% Mirror/ kaca
Pumping energy/
Mirror/kaca
Energi yg dipompa
LASER DIODE

P type

N type
Polished surface

Laser light PN junction

LASER CLASSIFICATION BY POWER:
PENGGOLONGAN LASER MENURUT DAYA

(mW)
- SOFT LASER: Lacks thermal effect / Efek thermal kurang
Biostimulating effect / Efek Biostimulating
Example / contoh: He-Ne, AsGa...

- POWER LASER: (W)

•Able to generate thermal, effect
(coagulation, vaporization, sectioning…) /
Mampu menghasilkan efek panas (coagulation,
•vaporization, sectioning…)
Example / Contoh: CO2 , Rubi, Argon,
Nd-Yag, Alexandrite, Diodes...
 BAGAIMANA

terhadap jaringan ?
 EFFECT LASER PADA JARINGAN

1.- Dipantulkan.
1.- Reflection

2.- Disebarkan
2.- Scattering

3.- Diserap.
3.- Absorption

4. Dibiaskan
4. Transmission
1.& 2 Sinar yang disebarkan & dipantulkan tidak terjadi efek
apa-apa.pada jaringan.
OPTIK CAHAYA
LASER
LASER BEAM
 LASER - INTERAKSI ORGANISME

…Apa yang terjadi dengan energi yang diserap?...

…Efek-efek yang terjadi dalam tubuh, meliputi:

- Efek photo thermal – (efek panas suhu jaringan)

- Efek photo mechanical ( rangsangan peredaran

macro – mikrostimulasi)

- Efek photo chemical (efek pelepasan histamine ,

serotonin , bradicinne dll, & dari reaksi enzim =  sel
sel ATP)
 SOFT LASER
PADA JARINGAN
SOFT LASER
 L .L .L .T.
LOW LEVEL LASER THERAPY
LOW POWER LASERS
COLD LASERS
Tidak terjadinya peningkatan temperatur (panas)

Dalam perawatan
efek LASER tergantung/ terutama pd
POWER/ENERGI/DOSIS
 L .L .L .T.
LOW LEVEL LASER
THERAPY

DIRANCANG U/ PERAWATAN:

• Kecantikan
• Fisioterapi
• Medis.
 L .L .L .T.
Efek utama  biostimulation

Berpengaruh pd tingkat molekul

Mempengaruhi metabolisme sel

 The Photochemical Response Of Visible Red Light
600 – 700 nm

Biological molecules menyerap

cahayanya yg nampak / visible light :
• Organic pigments
• Mitochondrial redox chain
• Lysosomes
• Ribosomes
• Target tissue : soft connective tissue
• Target cell : fibroblast
 L .L .L .T.

dpt digunakan
EFEK
pencegahan atau merangsang
(- atau + )
tergantung pd
dosis yg gunakan
 L .L .L .T.
Berpengaruh Efektif
Pada sel yang tidak sehat /stress

Terapi Proses Perbaikan Jaringan:

•Luka
•Peradangan
•Borok dsb
 LLLT menjadi suatu therapy- treatments/
perawatan yg efektif & memuaskan

Cukup lama LLLT ini diragukan karena beberapa hal.

Tetapi
Sebuah “Scientific community” dunia bekerja
menelusuri dan memperjelas
• Dosage (dosis)
• Indications (indikasi)
• Metode aplikasi
 LLLT makin bermanfaat & reaksinya efektif.
 EFEK-EFEK L . L . L . T.
EFEK UTAMA / Primary effect:

Sbg BIOSTIMULATOR / BIOMUDULATOR

MEMPUNYAI EFEK: ANTI INFLAMASI/ RADANG; PENGHILANG RASA SAKIT (PAIN
KILLING) / ANALGESIC
PENYINARAN laser LLLT tidak menggunakan efek  panas, maka akibat penyinaran
LLLT ini TIDAK terjadi peningkatan suhu jaringan (mis  memotong, penguapan,
koagulasi jaringan) dari EFEK THERMAL…
Sedangkan LLLT meningkatkan EFEK NON-THERMAL dalam sel jaringan, sbg :

Bio chemical
Bio electric
Bio energetic
 EFEK-EFEK L . L . L . T.
EFEK UTAMA /Primary effect:

Sbg BIOSTIMULATOR atau BIOMODULATOR

Biochemical :
 Melepaskan zat-zat (histamine, serotonin,
dsb.)
 Perubahan reaksi enzime  aktivitas ATP
yang meningkat / bertambah
 Protein sintesis meningkat  sel ATP
 Enzim sintesis meningkat
 Penggandaan DNA dirangsang
- Bioelectric :
 membran ke potensial yg normal
- Bioenergetic :
 tingkat energi sel ke normal (metabolisme)
 EFEK L . L . L . T.
Kedua /Sekunder / Side Effect
(efek jarak jauh / remote effect)

Akibat dari efek utama

Microcirculation Lymphatic & blood

Flow Anti inflammatory/ anti radang.

Trophic stimulus Penyembuhan luka

Analgesic Effect  Penghilang rasa

sakit.
 EFEK L . L . L . T.
Efek Kedua / Sekunder
(efek jarak jauh / remote)

Microcirculation stimulus.

Anti-inflamasi / peradangan
 Microcirculation
 Lymphatic flow
 Peredaran darah
Terus berlangsung 20 menit setelah perawatan
.
 EFEK L . L . L . T.
Effect Kedua / Sekunder
(efek jarak jauh / remote)

Trophic stimulus (Tissue Nutrition Stimulus)

 Sirkulasi darah  perangsangan sel,
 jumlah kegiatan FIBROBLASTS=  serat
collagen,
regenerasi pembuluh darah dan
 epithelialisation
Pembelahan sel .

Collagen / protein synthesis /sell mytosis

 Ciclus - tropic effect
 L . L . L . T. EFFECTS
Effect Kedua / Secunder
(effek jarak jauh / remote)

Analgesic Effect:
menghalangi /blocking konduksi saraf, pd ambang nyeri  -
endorphin.

Dengan 635 nm laser , kapasitas ketika penetrasi kedalam

jaringan ,
Bagi tujuan analgesic memberikan hasil yg lebih baik pada
luka atau cidera pd kulit.
 INDIKASI L.L .L.T. DLM
TERAPI KECANTIKAN
 Post- operative use
 Strechmarks baru
 Jerawat (kecuali pustul)
 Post-microdermoabrasion
 Kulit yg menua / lelah/ menua &
kerutan..\
 Refleksologi kaki
 Selulit
 INDIKASI LAIN (L . L . L . T.) (1)

 Memperbaiki jaringan: ulcers

 Menyembuhkan luka (bekas luka)
 Keloids
 Drainage / penggelontoran
 Anti peradangan
 Perawatan utk sakit yg meradang
 Sports medicine
 Muscle contracture / pengerutan otot
 Herpes
 INDIKASI LAIN (L . L . L . T.) (2)

 Alopecia (Kebotakan)
 Akupuntur
 Post-operative Penyembuhan
luka,
 Pertolongan post-resurfacing,
dsb.)
KONTRAINDIKASI L . L . L . T.

•Iradiasi Ocular
•Tumor
•Proses bakteri akut
•Kelenjar Endocrine
•Obat Photosensitising
•Wanita hamil
•Cardiac pacemakers
•Fibrocystic mastopathy
 PENCAHAYAAN YANG TIDAK BENAR

- Kepekatan energi yg tidak cukup

- Tidak ada efek apapun
- Energi kepekatan terlalu banyak
- Efek pencegahan / penghalang (inhibitory), kita
harus menunggu
- Lebih lama u/ perawatan selanjutnya

KITA TIDAK BOLEH MERAWAT DAERAH

OCULAR / MATA
 PERINGATAN

KITA HARUS SELALU MENGGUNAKAN

PERLINDUNGAN OCULAR (MATA) YANG
DIAKUI, YANG DIBERIKAN OLEH
PANJANG GELOMBANG LASER YANG
KITA GUNAKAN
 EFEK L . L . L . T. PADA MATA

MATA MEMPUNYAI SPECIAL CHARACTERISTICS

Tugas mata
Menerima & Mengirimkan photon
Nervous stimulan
Hasil pandangan.
 EFET L . L . L . T. PADA MATA

MATA MEMPUNYAI SPECIAL CHARACTERISTICS

• EFEK DARI IRADIASI PADA MATA TERGANTUNG

DARI PANJANG GELOMBANG.
• BAHAYA BILA RETINA TERKENA, KARENA TAK
DPT DIPULIHKAN.
• PANJANG GELOMBANG YG DPT MENCAPAI RETINA
SINAR NAMPAK MENDEKATI SINAR MERAH.
• MAKA HRS MELINDUNGI MATA -- KACA MATA YG
DIAKUI.
 DOSIS PERAWATAN

Anti peradangan :14-20 J/cm2

Biostimulation : 2- 6 J/cm2 E (jaringan mucosa ,

ulcers,dsb.)

4-12 J/cm2 (pada kulit)

Muscle contracture / Pengerutan otot : 16-20 J/cm2

CARA PERAWATAN.

-DOTTED (GRID)
(cara yg sangat efektif)

-SWEEPING (Sapuan)
(kurang efektif)
TERIMA KASIH