Вы находитесь на странице: 1из 12

BAB IV

TINJAUAN KASUS

A. Manajemen Asuhan Kebidanan


Asuhan kebidanan pada Ny. F dilakukan dengan pendekatan 7 langkah Varney
(2006: 532- 535) tentang langkah- langkah asuhan kebidanan.
Proses asuhan kebidanan ini dapat dilakukan sesuai dengan langkah-langkah
sebagai berikut:

1. Pengkajian
Pengamblan data diambil pada hari Kamis, 25 Oktober 2018 dan
didapatkan hasil Ny. F berusia 21 tahun beragama islam dan berkebangsaan
Indonesia, dengan pendidikan terakhir SMA, klien adalah seorang ibu
rumah tangga, bersuamikan Tn. D berusia 21 tahun, beragama islam dan
berkebangsaan Indonesia, pendidikan terakhir SMA, bekerja sebagai
satpam. Pasangan suami istri ini bertempat tinggal di RT 13 Mayang
Mangurai.
Riwayat menstruasi Ny. F hari pertama haid terakhir tanggal 02
Februari 2018, lamanya 6 hari, ganti pembalut sebanyak 3 kali perhari,
sedangkan haid sebelumnya tanggal 21 Desember 2017, lamanya 6 hari,
ganti pembalut sebanyak 3 kali perhari, siklus 28 hari, konsistensi cair dan
sedikit ada gumpalan serta berbau khas. Taksiran persalinan Ny. F tanggal
09 November 2018, gerakan fetus dirasakan pertama kali pada usia
kehamilan + 19-20 minggu, gerakan fetus dalam 24 jam terakhir aktif atau
sering (> 10kali),
Pola makan klien 3 kali sehari terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk, buah,
susu, dan air putih, makan dalam porsi sedikit tapi sering dan tidak
mengalami perubahan makan seperti ngidam. Pola eliminasi BAB 1 kali
sehari, konsistensi lunak, warna kuning kecoklatan, berbau khas, BAK 5-6
kali sehari, warna kuning jernih. Pola istirahat tidur malam 8 jam perhari,
tidur siang 1-2 jam perhari, selama kehamilan klien melakukan hubungan

73
74

seksual seperti biasa, hanya frekuensi sedikit dikurangi dan tidak ada
masalah. Pekerjaan rumah tangga seperti memasak, menyuci, menyapu
tidak mengganggu kehamilan ini. Ny. F sudah mendapatkan suntikan TT
lengkap.
Ny. F mengatakan kehamilan ini merupakan kehamilan kedua dan
tidak pernah keguguran. Ny. F mengatakan bahwa ia tidak pernah memiliki
riwayat penyakit seperti jantung, hipertensi, hepatitis, campak, malaria,
anemia berat, DM, PMS HIV/AIDS, TBC, dan gangguan mental. Klien
tidak pernah minum-minuman alkohol, tidak merokok, tidak minum jamu,
dan ganti pakaian dalam 2 kali sehari.
Riwayat sosial kehamilan klien direncanakan/ diinginkan, dan
mengharapkan jenis kelamin anaknya Perempuan. Status perkawinan Ny.F
menikah (syah) menurut hukum dan agama. Klien tidak mempercayai
mitos-mitos yang merugikan terhadap kehamilannya. Riwayat kesehatan
keluarga baik dan tidak ada penyakit keturunan yang diderita oleh keluarga.
Pada pemeriksaan diperoleh data bahwa keadaan umum ibu baik,
kesadaran compos mentis, keadaan emosional stabil yaitu ibu dapat
berinteraksi dengan baik dan dapat menanggapi pertanyaan yang diajukan.
Pada pemeriksaan tanda-tanda vital diperoleh sebagai berikut : TD 120/80
mmHg, nadi 88x/menit, pernafasan 22x/menit, suhu tubuh 36,5ºc. TB 155
cm, BB sebelum hamil 50 kg, BB: 56 kg. Pada pemeriksaan fisik, rambut
warna hitam, bersih dan tidak mudah rontok, kelopak mata tidak oedema
kanan kiri, konjungtiva tidak pucat kanan kiri, sklera tidak ikterik kanan
kiri, telinga bersih tidak ada serumen, hidung tidak ada secret dan tidak ada
kelainan. Mulut dan lidah bersih, gusi tidak ada sariawan, gigi tidak ada
caries, karang gigi dan gigi tanggal. Pada leher tidak teraba adanya
pembesaran kelenjar tyroid dan kelenjar getah bening.
Pada pemeriksaan jantung bunyinya teratur, tidak ada murmur, tidak
ada paltitasi. Pada pemeriksaan paru-paru, frekuensi nafas normal. Pada
payudara terdapat pembesaran, simetris kanan-kiri, putting susu menonjol
keluar, tidak ada benjolan atau tumor, aksila bersih dan tidak teraba
benjolan, pengeluaran colostrum kanan kiri, dan tidak ada rasa nyeri. Posisi
tulang belakang lordosis gravidarum dan tidak ada rasa nyeri didaerah
75

pinggang, pada ekstremitas atas dan bawah tidak ditemukan adanya oedema,
tidak ada kekakuan sendi, tidak ada kemerahan, tidak ada varises.
Hasil pemeriksaan abdomen pada inspeksi, pembesaran sesuai dengan
usia kehamilan, bentuk bulat, tidak ada luka bekas operasi, ada striae
gravidarum, linea alba. Hasil pemeriksaan palpasi TFU 31 cm, Leopold I :
bagian fundus teraba agak bulat, lunak, tidak melenting (bokong), Leopold
2: bagian kiri perut ibu teraba keras memanjang seperti papan, dan bagian
kiri: bagian kanan perut ibu teraba bagian-bagian kecil janin (ekstremitas).
Leopold 3 : bagian terbawah perut ibu teraba bagian keras, bulat, tidak
melenting (kepala) dan sudah masuk PAP. Pada pemeriksaan auskultasi
bunyi jantung janin 136x/menit, teratur dengan punctum maksimum
kuadran kiri bawah pusat, taksiran berat janin (31 cm - 11)x 155 = 3.100
gram.
a. INC Kala I 07:00 WIB Kamis 25 Oktober 2018
S : Ibu mengatakan keluar air sejak pukul 06.00 WIB dan
tidak ada nyeri perut bagian bawah maupun
lendir campur darah
O : 1) Keadaan umum baik, kesadaran compos mentis. TTV: TD:
120/80 mmHg, N: 88 x/menit , RR: 22 x/menit, S: 36,5 0C.
2) Inspeksi:Perut membesar sesuai usia kehamilan, dan tidak ada
bekas operasi.
3) Palpasi : tinggi fundus uteri menurut MC.Donald 31 cm, menurut
leopold 3 jari bawah prosesus xiphoideus (px). Dan didapatkan
hasil tafsiran berat janin (31-11) x 155 = 3.100 gram.
a) Leopold I : Pada fundus teraba bokong.
b) Leopold II : Posisi punggung janin sebelah kiri ibu.
c) Leopold III : Pada perut bagian bawah teraba kepala.
d) Leopold IV : Divergen.
4) Auskultasi : Terdengar bunyi jantung janin 136x/menit, teratur
dengan punctum maksimum 5 cm kiri bawah.
A : parturien aterm kala I fase laten, Janin tunggal hidup, intra uterin,
presentasi kepala.
P : Perencanaan
76

a. Lakukan informed consent


b. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan periksa dalam
c. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
d. Jelaskan tanda persalinan fisiologis
e. Jelaskan teknik relaksasi yang benar
f. Lakukan pencegahan infeksi
g. Anjurkan ibu istirahat
h. Siapkan alat
i. Berikan nutrisi
j. Anjurkan ibu untuk tidak menahan buang air besar dan buang
air kecil
k. Pantau kemajuan persalinan
I. Implementasi
a. Melakukan Informed consent dengan ibu dan keluarga atas
tindakan yang akan dilakukan antara bidan dengan klien,
apabila ada indikasi maka pihak keluarga bersedia untuk
dirujuk.
b. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan pemeriksaan
kehamilan
c. Memberitahu ibu seluruh hasil pemeriksaan bahwa ibu
sekarang dalam proses persalinan dengan pembukaan 2 cm,
saat ini kondisi janin baik, keadaan ibu dalam batas normal.
d. Menjelaskan tanda-tanda persalinan fisiologis yaitu rasa
sakit yang akan timbul oleh adanya his, keluar lendir dan
darah karena robekan-robekan kecil pada servik. pada
pemeriksaan dalam servik mendatar dan pembukaan telah
ada.
e. Mengajarkan ibu teknik relaksasi yaitu dengan cara
mengajarkan teknik bernafas dengan menarik nafas melalui
hidung dan mengeluarkan lewat mulut.
f. Melakukan pencegahan infeksi dengan cara mencuci tangan
sebelum dan sesudah memeriksa ibu untuk melindungi
penolong dan ibu dari resiko infeksi.
77

g. Menganjurkan ibu untuk istirahat senyaman mungkin


h. Mempersiapkan ruangan, alat, obat, perlengkapan ibu, dan
bay
i. Memberikan nutrisi dan hidrasi pada ibu supaya ibu ada
tenaga untuk meneran, selain itu juga agar ibu tidak
dehidrasi.
j. Menganjurkan ibu untuk tidak menahan buang air kecil dan
buang air besar karena bila kandung kemih penuh bisa
memperlambat proses penurunan kepala janin
k. Memantau kemajuan persalinan (pembukaan servik dan
penurunan) 4 jam kemudian atau bila ada indikasi (ketuban
pecah dini, keluar darah semakin banyak). His dan DJJ
setiap 30 menit sekali.
E. Evaluasi
a. ibu kooperetif terhadap asuhan yang diberikan dan ibu
mengikuti anjuran yang diberikan seperti ibu mengikuti teknik
relaksasi yang diajarkan, ibu mau beristirahat untuk menambah
stamina, ibu mau menambah asupan nutrisi untuk mencegah
dehidrasi dan ibu menyetujui untuk tidak menahan BAK dan
BAB.
b. tanda-tanda vital dalam batas normal
c. ibu berada pada fase laten pembukaan 2 cm.

Tabel 4.1
PEMANTAUAN KALA I
Jam T N R S Pembukaan DJJ His Keterangan

10.00 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5◦C 3-4 cm 136 x/mnt 3 x 10’/30″ Minum 100 cc
10.30 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5◦C 140 x/mnt 3 x 10’/35″
11.00 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5◦C 140 x/mnt 4 x 10’/45″ Minum 100 cc
11.30 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5◦C 140 x/mnt 4 x 10’/45″
12.00 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5◦C 140 x/mnt 4 x 10’/45″
78

12.40 120/80 80 x/mnt 22 x/mnt 36,5º C 10 cm 140 x/mnt 5 x 10’/60″ Porsio tidak
mmHg teraba,
Ketuban
negatif,
Molase tidak
ada,
Penurunan
kepala 0/5

b. INC Kala II pukul 12.40 WIB, Kamis 25 Oktober 2018


S : Ibu mengatakan mulesnya makin sering dan ingin meneran
O : Keadaan Umum: Baik, Kesadaran: Compos Mentis. TD: 120/80
mmHg, N: 82 x/menit, R: 24 x/menit, S: 36,50C. Terlihat tanda-tanda
kala II yaitu: Dorongan ingin meneran, tekanan pada anus, perineum
menonjol, vulva dan anus membuka. His: 5 x 10’ 60 ” kuat, DJJ 140
x/menit teratur. Pukul : 12.40 wib PD : portio tidak teraba, pembukaan
lengkap, ketuban negatif, presentasi kepala, penurunan hodge IV,
posisi UUK kiri depan.
A : Parturien kala II Janin tunggal hidup, intra uteri, presentasi kepala.
P : 1. Perencanaan
a. Lakukan pemeriksaan dalam
b. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
c. Siapkan alat-alat
d. Gunakan alat perlindugan diri
e. Ajarkan ibu teknik meneran yang baik
f. Ajarkan ibu teknik relaksasi
g. Pimpin ibu meneran pada saat his
h. Berikan kebutuhan hidrasi
i. Berikan dukungan
j. Observasi kandung kemih
k. Lakukan pencegahan infeksi
79

l. Pimpin ibu meneran setelah kepala crowning


m. Keringkan seluruh tubuh bayi

i. Pelaksanaan
a. Melakukan pemeriksaan dalam
b. Menginformasikan semua hasil pemeriksaan pada ibu dan
keluarga ibu sudah saatnya melahirkan dan pembukaan
sudah lengkap, ketuban sudah pecah dan ibu sudah boleh
meneran.
c. Mendekatkan alat-alat, obat-obatan, perlengkapan ibu dan
bayi. Alat-alat sudah di dekatkan di dekat paha ibu.
d. Memakai pelindung diri, celemek, masker, sepatu boat,
hand scoond. APD sudah digunakan.
e. Mengajarkan ibu teknik meneran yang baik yaitu meneran
pada saat his dan berhenti diluar his dan meneran seperti
mau BAB keras. Bila ada mules ibu menarik nafas panjang
melalui hidung serta menghembuskannya perlahan-lahan
melalui mulut dan beristirahat jika jika mules hilang. Ibu
mengerti dengan penjelasan yang diberikan.
f. Mengajarkan ibu tekhnik relaksasi dan meneran yang baik.
Bila tiba waktunya, setiap mules ibu harus meneran sekuat
tenaga seperti ingin BAB, bila ada mules ibu menarik nafas
panjang melalui hidung serta menghembuskan perlahan-
lahan melalui mulut dan beristirahat jika mules hilang. Ibu
mengerti dengan yang dijelaskan.
g. Memimpin ibu meneran pada saat his dan mengingatkan ibu
cara meneran yang baik . Ibu meneran pada saat ada his
atau mules dengan terlebih dahulu menarik nafas panjang
dan beristirahat di antara kontraksi.
h. Memberikan kebutuhan hidrasi kepada ibu dengan
memberikan teh manis hangat. Ibu minum jika tidak ada
his.
i. Memberikan dukungan dan pujian kepada ibu. Memuji ibu
80

pada saat meneran dan ibu terlihat semangat untuk meneran


karena di dampingi oleh suami.
j. Mengobservasi kandung kemih ibu. Kandung kemih
kosong.
k. Melakukan pencegahan infeksi dengan melakukan vulva
hygiene. Vulva hygiene telah dilakukan.
l. Memimpin ibu meneran setelah kepala 5-10 cm didepan
vulva dan jika ada his. Pukul 12,45 WIB bayi lahir spontan,
jenis kelamin Perempuan, dan menangis spontan.
m. Mengeringkan seluruh tubuh bayi kecuali muka dan telapak
tangan dan menghangatkan bayi.

i. Evaluasi
ibu kooperetif terhadap asuhan yang diberikan dan ibu
mengikuti anjuran yang diberikan.

c. INC Kala III 12.47 WIB, Kamis 25 Oktober 2018


S : Ibu mengatakan masih terasa mules.
O : Keadaan umum ibu baik, TTV: TD: 120/80 mmHg, R: 22x/menit, N:
80x/menit , S : 36,5oC. Palpasi : TFU: Sepusat. kontraksi uterus baik,
kandung kemih kosong, perdarahan normal +150 CC.
A : Parturien kala III.
P : 1. Perencanaan
a. Beritahu ibu bayi sudah lahir
b. Lakukan manajemen aktif kala III
c. Periksa tinggi fundus uteri dan pastikan tidak ada janin kedua
d. Berikan suntikan oksitosin
e. Lakukan penjepitan dan pemotongan tali pusat
f. Lakukan inisiasi menyusui dini
g. Lakukan peregangan tali pusat terkendali
h. Lahirkan plasenta
i. Lakukan masase fundus uteri
j. Periksa kelengkapan plasenta
81

k. Periksa jalan lahir

2. Pelaksanaan

a. Memberitahu ibu bahwa sudah lahir, keadaan ibu dalam


keadaan baik, dan placenta akan dilahirkan.
b. Melakukan Manajemen Aktif Kala III
c. Memeriksa fundus untuk memastikan apakah ada bayi kedua
atau tidak
d. Memberikan suntikan oksitosin 10 IU secara IM di 1/3 paha
bagian luar.
e. Melakukan penjepitan dan pemotongan tali pusat, kemudian
mengikat tali pusat dengan umbilical klem.
f. Melakukan IMD dengan cara meletakkan bayi di atas dada ibu
secara tengkurap dan kepala bayi berada diantara kedua
payudara ibu
g. Melakukan PTT dengan memindahkan klem 5-10 cm di depan
vulva, jika uterus berkontraksi tangan kanan melakukan PTT
kearah bawah dan tangan kiri menekan korpus ke arah
dorsokranial di atas simfisis sampai terlihat tanda pelepasan
plasenta.
h. Melahirkan plasenta, plasenta lahir pukul 12.50 WIB
i. Melakukan masase fundus uteri agar tidak terjadi atonia uteri
sehingga uterus berkontraksi (Fundus teraba keras) kemudian
mengajarkan kepada ibu dan keluarga untuk melakukan
sendiri, massage fundus uteri sudah dilakukan dan fundus
teraba keras
j. Memeriksa kelengkapan plasenta bagian maternal dan fetal
dengan hasil : bagian maternal yaitu kotiledon lengkap : 20
buah, selaput korion dan amnion lengkap, tidak ada
pengapuran, diameter 19, tebal 2,5 cm. Bagian fetal : panjang
tali pusat ±50 cm dan insersi : sentralis, plasenta lengkap.
k. Memeriksa jalan lahir dan robekan, tidak ada robekan
82

ii. Evaluasi
a. ibu kooperetif terhadap asuhan yang diberikan dan ibu
mengikuti anjuran yang diberikan
b. sudah dilakukan manajemen aktif kala III
c. plasenta sudah lahir
d. tidak ada robekan.

d. INC Kala IV pukul 13.45 WIB, Kamis, 25 Oktober 2018


S : ibu mengatakan lelah
O : KU : baik, kesadaran : compos mentis. TTV : TD : 120/80 mmHg,
N : 80 x/menit, S : 36,5 oC. TFU 2 jari b/pusat, uterus teraba keras,
bentuk bulat penuh (diskoid) kontraksi uterus baik. Perdarahan : +
300 cc, Kandung kemih : kosong, Perineum tidak ada robekan.
A : parturien kala IV
Masalah Potensial : tidak ada
Tindakan Segera : tidak ada
P : 1. Perencanaan
a. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan keadaan umum ibu
b. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
c. Bersihkan ibu dari darah
d. Rendam alat-alat persalinan
e. Lepaskan sarung tangan
f. Berikan selamat pada ibu
g. Observasi tanda-tanda vital
h. Berikan nutrisi dan hidrasi pada ibu
i. Ajarkan ibu cara massage fundus uteri
j. Anjurkan ibu untuk minum obat
k. Jelaskan tanda bahaya pasca salin
l. Anjurkan ibu sering menyusui bayi
m. Lakukan pemantauan post partum 2 jam

2. Pelaksanaan
a. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan keadaan umum
83

ibu
b. Memberitahu ibu seluruh hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu
baik, dan TTV normal.
c. Membersihkan ibu dari darah dengan menggunakan air DTT
dan melakukan dekontaminasi tempat tidur dengan larutan
klorin. Ibu sudah dibersihkan dari darah dan tempat tidur sudah
di dekontaminasi.
d. Merendam alat-alat persalinan ke dalam larutan klorin 0,5
%selama 10 menit, alat-alat persalinan sudah direndam ke
dalam larutan klorin.
e. Penolong melepas sarung tangan dan mencuci tangan.
Penolong sudah melepas sarung mencuci tangan.
f. Memberikan selamat pada ibu dan keluarga atas kelahiran
bayinya
g. Mengobservasi TTV, TFU, kontraksi uterus, kandung kemih,
perdarahan tiap 15 menit pada 1 jam pertama dan 30 menit jam
kedua, ibu sudah diobservasi.
h. Memberikan nutrisi dan hidrasi yang cukup pada ibu. Ibu
sudah mau minum teh.
i. Mengajarkan ibu cara massage fundus uteri agar tidak terjadi
atonia uteri yaitu dengan cara meletakkan telapak tangan di
fundus dan lakukan massage dengan gerakan melingkar
dengan lembut sehingga uterus berkontraksi (Fundus teraba
keras) dan beritahu ibu jika fundus teraba lembek menandakan
kontraksi kurang baik dan segera beritahu penolong, massage
fundus uteri sudah dilakukan dan fundus teraba keras.
j. Menganjurkan ibu untuk minum obat sesuai dosis yang di
berikan yaitu: antibiotik jumlah 10 tablet, diminum 3x1, Vit A
200.000 IU jumlah 2 tablet, diminum 1x1.
k. Menjelaskan tanda bahaya setelah bersalin yaitu perdarahan,
keluar cairan berbau, demam lebih dari 2 hari, sakit kepala
hebat, kejang, payudara merah dan bengkak.
l. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkin
84

minimal setiap 2 jam sekali di kedua payudara secara


bergantian
m. Melakukan pemantauan dalam2 jam post partum.

Hasil pemantauan kala IV selama 2 jam post partum


Jam Waktu Tekanan Nadi Suhu Tinggi Kontraksi Kandung Perdarahan
darah fundus uteri uterus kemih
13.00 120/80 80 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc
1
13.15 120/80 80 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc
36.5
13.30 120/80 80 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc
13.45 120/80 80 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc
2 14.00 120/80 80 36 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc
14.30 120/80 80 2 jr bwh pst Baik Kosong ± 15 cc

Вам также может понравиться

  • Bab2
    Bab2
    Документ35 страниц
    Bab2
    Abi Yusuf A
    Оценок пока нет
  • Makalah Pendidikan Dan Budaya Anti Korupsi
    Makalah Pendidikan Dan Budaya Anti Korupsi
    Документ22 страницы
    Makalah Pendidikan Dan Budaya Anti Korupsi
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Materi Perslinan
    Materi Perslinan
    Документ11 страниц
    Materi Perslinan
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Partus Macet
    Partus Macet
    Документ9 страниц
    Partus Macet
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Документ4 страницы
    Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Lindar Rin リン
    Оценок пока нет
  • S1 2015 296705 Bibliography
    S1 2015 296705 Bibliography
    Документ4 страницы
    S1 2015 296705 Bibliography
    Nadya Natasya Alaydrus
    Оценок пока нет
  • Materi Untuk Kontrak Nifas
    Materi Untuk Kontrak Nifas
    Документ10 страниц
    Materi Untuk Kontrak Nifas
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Korupsi Pemerintah Korporasi Etty Indriati
     Korupsi Pemerintah Korporasi Etty Indriati
    Документ15 страниц
    Korupsi Pemerintah Korporasi Etty Indriati
    Anonymous CGJVY7L4
    Оценок пока нет
  • MATERI BU LIA Separo
    MATERI BU LIA Separo
    Документ7 страниц
    MATERI BU LIA Separo
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • 21 38 1 SM
    21 38 1 SM
    Документ14 страниц
    21 38 1 SM
    Yanuar Rufianti Wongi
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaka PDF
    Daftar Pustaka PDF
    Документ2 страницы
    Daftar Pustaka PDF
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Pembahasan
    Pembahasan
    Документ6 страниц
    Pembahasan
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • S1 2015 296705 Bibliography
    S1 2015 296705 Bibliography
    Документ4 страницы
    S1 2015 296705 Bibliography
    Nadya Natasya Alaydrus
    Оценок пока нет
  • Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Документ4 страницы
    Jtptunimus GDL Gilangsrir 6719 5 Daftarp A
    Lindar Rin リン
    Оценок пока нет
  • Materi Bu Lia 2
    Materi Bu Lia 2
    Документ10 страниц
    Materi Bu Lia 2
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Angsamerah - Infeksi Herpes Genitalia
    Angsamerah - Infeksi Herpes Genitalia
    Документ3 страницы
    Angsamerah - Infeksi Herpes Genitalia
    Angsamerah
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaka - 1
    Daftar Pustaka - 1
    Документ2 страницы
    Daftar Pustaka - 1
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • S1 2015 296705 Bibliography
    S1 2015 296705 Bibliography
    Документ12 страниц
    S1 2015 296705 Bibliography
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Gizi Dalam Daur Kehidupan Final SC
    Gizi Dalam Daur Kehidupan Final SC
    Документ294 страницы
    Gizi Dalam Daur Kehidupan Final SC
    ekapratista26
    100% (2)
  • Daftar Pustaka 2
    Daftar Pustaka 2
    Документ1 страница
    Daftar Pustaka 2
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaka 2
    Daftar Pustaka 2
    Документ1 страница
    Daftar Pustaka 2
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Benar Buk Lia
    Benar Buk Lia
    Документ9 страниц
    Benar Buk Lia
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Ruptur Perineum
    Ruptur Perineum
    Документ3 страницы
    Ruptur Perineum
    Shafira
    Оценок пока нет
  • 730 1367 1 SM PDF
    730 1367 1 SM PDF
    Документ5 страниц
    730 1367 1 SM PDF
    dwi gustin
    Оценок пока нет
  • Ruptur Perineum
    Ruptur Perineum
    Документ3 страницы
    Ruptur Perineum
    Shafira
    Оценок пока нет
  • Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Документ3 страницы
    Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Документ2 страницы
    Manajemen ASIP (ASI Perahan) 2
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Interpretas Pertumbuhan
    Interpretas Pertumbuhan
    Документ25 страниц
    Interpretas Pertumbuhan
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет
  • Atonia Uteri
    Atonia Uteri
    Документ9 страниц
    Atonia Uteri
    Rifa rihadatul Aisyi
    Оценок пока нет