Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
TENAGA
System kontrol sasis dan pemindah tenaga dibagi menjadi beberapa kelompok,
yaitu kelompok system pengereman (ABS), system kemudi (EPS), system
transmisi otomatis (automatic transmission atau A/T).
1
Langkah-langkah untuk menggunakan scantool adalah sebagai
berikut:
2
e. selanjutnya kita akan bertemu dengan pilihan lagi, maka kita
memilih “vehicle diagnosis” lagi
g. kemudian kita pilih jenis kendaraan apa yang akan kita diagnosis
3
Gambar pengoperasian scantool
4
pada pembacaan kode. Jika terjadi kerusakan, maka akan muncul kode
seperti dibawah ini.
Kode yang muncul adalah C1104, yaitu adanya kerusakan/eror sensor pada
roda kiri bagian depan.
5
Setelah menjelasakan mengenai jenis dan fungsi power steering,
selanjutnya yang akan kami bahas yaitu cara kerja power steering tersebut.
Pada dasarnya cara kerjanya sangat sederhan dan simple, dimana fluida
berpindah dari satu sisi ke sisi lain yang akan menyebabkan pergeseran
kedudukan gigi pada sistem roda gigi atau transmisi kemudi. Dan karena
pergeseran inilah yang akan menggerakan roda ke arah kanan atau kiri
sesuai keinginan pengemudi.
6
d. setelah hidup, nanti akan terdapat beberapa pilihan, dan kita memilih
“vehicle diagnosis”
e. selanjutnya kita akan bertemu dengan pilihan lagi, maka kita memilih
“vehicle diagnosis” lagi
g. kemudian kita pilih jenis kendaraan apa yang akan kita diagnosis
7
Gambar pengoperasian scantool
h. kemudian kita pilih komponen apa yang akan kita periksa (diagnosis)
8
Setelah melakukan pendiagnosaan, maka langkah selanjutnya yaitu
melakukan pemeriksaan komponen yang rusak. Kode yang muncul pada
scantool adalah C1606 yaitu terletak pada motor penggerak EPS atau biasa
disebut dengan motor DC. Jika terdapat tulisan no trouble codes berarti
system eps tidak mengalami kerusakan. Ketika kita sudah mengetahui
bahwa terdapat komponen yang rusak pada motor DC, maka langkah
selanjutnya adalah memeriksa keadaan sensor motor EPS yang terdeteksi
mengalami kerusakan. Jika sensor tersebut tidak rusak, maka kita telusuri
lagi jalur kabel dari ECU menuju kesensor motor tadi.
9
menjadi besar karena tidak dapat berputar. Akibat kendaraan berhenti, maka
perbandingan kecepatan antara pompa impeller dan turbine runner nol
sedangkan torque rationya maksimum. Oleh karena itu, turbine runner akan
selalu siap untuk berputar dengan moment yang dihasilkan oleh mesin.
10
Gambar socket pada dashboard mobil
d. setelah hidup, nanti akan terdapat beberapa pilihan, dan kita memilih
“vehicle diagnosis”
e. selanjutnya kita akan bertemu dengan pilihan lagi, maka kita memilih
“vehicle diagnosis” lagi
11
Gambar pengoperasian scantool
g. kemudian kita pilih jenis kendaraan apa yang akan kita diagnosis
12
h. kemudian kita pilih komponen apa yang akan kita periksa (diagnosis)
13
Berikut beberapa foto penelusuran pada system A/T
14