Amalia Azizah

P21331118006
03 / DIV 2 A
Kelompok 13
Tugas Mata Kuliah Gizi Daur
Adime Kasus Ibu Menyusui 6 bulan pertama

A. Assessment

1. Deskripsi
Seorang Ibu Ny. S, usia 26 tahun mempunyai bayi usia 4 bulan dan disusui secara
eksklusif. Tinggi badan 154 cm, berat badan 58 kg. Ibu ini pekerja kantoran dan
bayinya diasuh baby sitter. Ny S selalu memerah ASI di kantor untuk dibawa pu;ang
dan persediaan ASI untuk bayinya mencukupi selama 1 minggu. Ny S tidak
menyukai ikan, menyukai sayuran dan sambal. Semua buah dia sukai kecuali apel dan
melon.
Kebiasaan Makan Sehari – hari:
Pagi : minum 1 gels susu putih low gat tanpa gula dan roti gandum isi
selai 1 tangkap + keju 1 slice
Pukul 10.00 : macaroni schotel 1 cup atau gorengan (singkong/pisang) 2 potong
Siang : nasi 2p + telur 1 butir + tahu / tempe 2p + sayuran 1 mangkok
penuh, papaya 1 p
Malam : nasi 2p + gulai ikan kakap 2p + daun singkong rebus 1⁄4 p +
sambal ijo + papaya 1p
Tengah malam setelah menyusui suka ngemil biscuit 3-5 buah dan susu kedelai manis
1 gelas

2. Pengkajian
a) Identitas
Usia = 26 tahun
Pekerjaan = pekerja kantoran

b) Antropometri
58
IMT = = 24,5 (normal)
(1,54)2

c) Biokimia = (-)
 d) Dietary / Riwayat Makan

Kebiasaan Makan :
1. Sarapan/ Makan Pagi
o Susu =1P
o Roti Gandum =1P
o Selai =1P
o Keju Slice = 2⁄5P

2. Snack Pagi
o Lontong isi Ayam
 Pisang =1P
 Tepung terigu = 1⁄2 P
 Minyak =1P

o Makan Siang : Nasi Padang

 Nasi =2P
 Telur =1P
 Tempe =1P
 Tahu =1P
 Sayuran =1P
 Sambal Terasi
 Minyak =3P
 Jus Jambu Biji =1P
 Gula =1P

o Snack Sore = -

o Makan Malam
 Nasi =2P
 Ikan Kakap =2P
 Santan = 1⁄2 P
 Daun Singkong Rebus = 1⁄4 P
 Sambal Ijo
 Pepaya =1P
 Minyak =2P

o Snack Malam
 Biskuit =1P
 Sari Kedelai =1P
 Gula = 1,5 P
 Kualitatif :
Asupan tidak seimbang, tidak adanya protein nabati dan kurangnya asupan sayur
dan buah.

 Kuantitatif
P E Protein Lemak CHO
(kkal) (gram) (gram) (gram)

KH 6,5 1137,5 26 260

PH 3 150 21 6
PN 3 225 15 9 21
Sayur 1,25 31,25 1,25 6,25
Buah 3 150 36
Susu 1,4 125 9,8 2,4 14
Gula 3,5 175 42
Minyak 6 300 30
TOTAL 2293.75 73.05 47.4 379.25

Kebutuhan Zat gizi

 Index Massa Tubuh (IMT) : 24,15
 Berat Badan Ideal (BBI) : 49 kg
 Basal Metabolic Rate (BMR) : BBI x 24
49 x 24 = 1176 Kkal
 Koreksi Tidur (KT) : 0,1 x wkt tidur x BBI
0,1 x 6 jam x 49 = 29,4 Kkal
= 1205,4 Kkal
 Aktivitas 40% x 1205,4 Kkal = 482,16 Kkal

= 1687,56 Kkal
 SDA 10% x 1828 Kkal = 168,8 Kkal
= 1856,4 Kkal
 Penambahan Energi Trimester 1 = 500 Kkal
 Energi Total = 2356,4 Kkal
  Dibulatkan Menjadi 2400 Kkal

Energi total = 2400 Kkal

25% ×2200
Lemak = = 61 𝑔𝑟𝑎𝑚
9
15% ×2200
Protein = = 83 𝑔𝑟𝑎𝑚
4
60% ×2200
Karbohidrat Total = = 330 𝑔𝑟𝑎𝑚
4

Pencapaian Zat Gizi

1463
Energi Total = 2200 × 100% = 67 %
187
Karbihidrat = 330 × 100% = 57 %
47
Protein = 83 × 100% = 57 %
187
Karbohidrat = 330 𝑥 100% = 57 %
42
Lemak = × 100% = 69 %
61

B. Diagnosa Gizi

1. Problem
Kurangnya semua asupan zat gizi yang terlihat pada data kuantitatif, yaitu
presentasenya di bawah 80%

2. Etiologi
Problem tersebut disebabkan tidak adanya waktu ibu untuk memilih makanan karena
ia sibuk bekerja, kurangnya pengetahuan tentang gizi untuk tubuhnya sendiri dan
janinnya, serta keluhan yang mengganggu asupan ibu (mual muntah)

3. Sign
 Di dalam menu, kurangnya sayur dan buah, serta tidak terdapat protein nabati.
 Asupan Energi hanya 67%, karbohidrat 57%, Lemak 69%, serta protein hanya
57% dari kebutuhan gizi.
 Tidak terdapat kenaikan berat badan, berat badan masih di bawah BBI
C. Intervensi

1. Preskripsi Makanan
Makanan Biasa
Jumlah Energi : 2200 Kkalori
Jumlah Karbohidrat : 330 gram
Jumlah Protein : 83 gram
Jumlah Lemak : 61 gram

2. Tujuan
 Untuk memenuhi kebutuhan asupan zat gizi yng melputi energi, karbohidrat,
lemak dan protein, serta mencukupi asupan sayuran dan buah-buahan.
 Agar adanya kenaikan berat badan
 Makanan dihabiskan ibu

3. Syarat Makanan
 Makanan diberikan dalam porsi kecil tapi sering (PKTS)
 Menghindari makanan yang terlalu manis, berlemak serta jangan terlalu banyak
mengkonsumsi yang digoreng
 Menghindari makanan berkuah banyak (memicu mual)
 Menghindari makanan yang memiliki bau tajam.
 Tidak memasukan bahan makanan seafood

4. Menu
Anjuran Jumlah Porsi untuk 2200 Kkal

Sumber PN PH Sayur Buah Gula Minyak

KH
Porsi 5 1⁄2 3 3 3 4 2 6