Вы находитесь на странице: 1из 15

Ukuran,Posisi atau letak Jantung

Anda tahu berapa ukuran jantung anda? Secara anatomi ukuran jantung sangatlah variatif. Dari
beberapa referensi yang saya baca, ukuran jantung manusia mendekati ukuran kepalan
tangannya atau dengan ukuran panjang kira-kira 5″ (12cm) dan lebar sekitar 3,5″ (9cm).
Jantung terletak di belakang tulang sternum, tepatnya di ruang mediastinum diantara kedua
paru-paru dan bersentuhan dengan diafragma. Bagian atas jantung terletak dibagian bawah
sternal notch, 1/3 dari jantung berada disebelah kanan dari midline sternum , 2/3 nya disebelah
kiri dari midline sternum. Sedangkan bagian apek jantung di interkostal ke-5 atau tepatnya di
bawah puting susu sebelah kiri.(lihat gb:1 & 2)

Gb: 1
Gb: 2

Lapisan Pembungkus Jantung

Bagi rekan-rekan kita yang bekerja di ruang kamar operasi bedah jantung atau thorak saya
yakin sudah terbiasa melihat keberadaan jantung di mediastinum, begitu pula dengan lapisan
pembungkus atau pelindung jantungnya. Jantung di bungkus oleh sebuah lapisan yang disebut
lapisan perikardium, di mana lapisan perikardium ini di bagi menjadi 3 lapisan (lihat gb.3)
yaitu :

1. Lapisan fibrosa, yaitu lapisan paling luar pembungkus jantung yang melindungi jantung
ketika jantung mengalami overdistention. Lapisan fibrosa bersifat sangat keras dan
bersentuhan langsung dengan bagian dinding dalam sternum rongga thorax, disamping
itu lapisan fibrosa ini termasuk penghubung antara jaringan, khususnya pembuluh
darah besar yang menghubungkan dengan lapisan ini (exp: vena cava, aorta, pulmonal
arteri dan vena pulmonal).
2. Lapisan parietal, yaitu bagian dalam dari dinding lapisan fibrosa
3. Lapisan Visceral, lapisan perikardium yang bersentuhan dengan lapisan luar dari otot
jantung atau epikardium.

Diantara lapisan pericardium parietal dan lapisan perikardium visceral terdapat ruang atau
space yang berisi pelumas atau cairan serosa atau yang disebut dengan cairan perikardium.
Cairan perikardium berfungsi untuk melindungi dari gesekan-gesekan yang berlebihan saat
jantung berdenyut atau berkontraksi. Banyaknya cairan perikardium ini antara 15 – 50 ml, dan
tidak boleh kurang atau lebih karena akan mempengaruhi fungsi kerja jantung.

Gb: 3

Lapisan Otot Jantung

Seperti yang terlihat pada Gb.3, lapisan otot jantung terbagi menjadi 3 yaitu :

1. Epikardium,yaitu bagian luar otot jantung atau pericardium visceral


2. Miokardium, yaitu jaringan utama otot jantung yang bertanggung jawab atas
kemampuan kontraksi jantung.
3. Endokardium, yaitu lapisan tipis bagian dalam otot jantung atau lapisan tipis endotel
sel yang berhubungan langsung dengan darah dan bersifat sangat licin untuk aliran
darah, seperti halnya pada sel-sel endotel pada pembuluh darah lainnya. (Lihat Gb.3
atau Gb.4)
Gb: 4

Katup Jantung

Katup jatung terbagi menjadi 2 bagian, yaitu katup yang menghubungkan antara atrium dengan
ventrikel dinamakan katup atrioventrikuler, sedangkan katup yang menghubungkan sirkulasi
sistemik dan sirkulasi pulmonal dinamakan katup semilunar.

Katup atrioventrikuler terdiri dari katup trikuspid yaitu katup yang menghubungkan antara
atrium kanan dengan ventrikel kanan, katup atrioventrikuler yang lain adalah katup yang
menghubungkan antara atrium kiri dengan ventrikel kiri yang dinamakan dengan katup mitral
atau bicuspid.

Katup semilunar terdiri dari katup pulmonal yaitu katup yang menghubungkan antara ventrikel
kanan dengan pulmonal trunk, katup semilunar yang lain adalah katup yang menghubungkan
antara ventrikel kiri dengan asendence aorta yaitu katup aorta. (Lihat Gb: 5)

Katup berfungsi mencegah aliran darah balik ke ruang jantung sebelumnya sesaat setelah
kontraksi atau sistolik dan sesaat saat relaksasi atau diastolik. Tiap bagian daun katup jantung
diikat oleh chordae tendinea sehingga pada saat kontraksi daun katup tidak terdorong masuk
keruang sebelumnya yang bertekanan rendah. Chordae tendinea sendiri berikatan dengan otot
yang disebut muskulus papilaris. (Lihat Gb:6)
Gb: 5

Gb: 6

Seperti yang terlihat pada gb.5 diatas, katup trikuspid 3 daun katup
(tri =3), katup aortadan katup pulmonal juga mempunya 3 daun katup. Sedangkan katup mitral
atau biskupid hanya mempunyai 2 daun katup.

Ruang,Dinding & Pembuluh Darah Besar Jantung

Jantung kita dibagi menjadi 2 bagian ruang, yaitu :

1. Atrium (serambi)
2. Ventrikel (bilik)

Karena atrium hanya memompakan darah dengan jarak yang pendek, yaitu ke ventrikel. Oleh
karena itu otot atrium lebih tipis dibandingkan dengan otot ventrikel.
Ruang atrium dibagi menjadi 2, yaitu atrium kanan dan atrium kiri. Demikian halnya dengan
ruang ventrikel, dibagi lagi menjadi 2 yaitu ventrikel kanan dan ventrikel kiri. Jadi kita boleh
mengatakan kalau jantung dibagi menjadi 2 bagian yaitu jantung bagian kanan (atrium kanan
& ventrikel kanan) dan jantung bagian kiri (atrium kiri & ventrikel kiri).

Kedua atrium memiliki bagian luar organ masing-masing yaitu auricle. Dimana kedua atrium
dihubungkan dengan satu auricle yang berfungsi menampung darah apabila kedua atrium
memiliki kelebihan volume.

Kedua atrium bagian dalam dibatasi oleh septal atrium. Ada bagian septal atrium yang
mengalami depresi atau yang dinamakan fossa ovalis, yaitu bagian septal atrium yang
mengalami depresi disebabkan karena penutupan foramen ovale saat kita lahir.
Ada beberapa ostium atau muara pembuluh darah besar yang perlu anda ketahui yang terdapat
di kedua atrium, yaitu :

 Ostium Superior vena cava, yaitu muara atau lubang yang terdapat diruang atrium
kanan yang menghubungkan vena cava superior dengan atrium kanan.
 Ostium Inferior vena cava, yaitu muara atau lubang yang terdapat di atrium kanan yang
menghubungkan vena cava inferior dengan atrium kanan.
 Ostium coronary atau sinus coronarius, yaitu muara atau lubang yang terdapat di atrium
kanan yang menghubungkan sistem vena jantung dengan atrium kanan.
 Ostium vena pulmonalis, yaitu muara atau lubang yang terdapat di atrium kiri yang
menghubungkan antara vena pulmonalis dengan atrium kiri yang mempunyai 4 muara.

Bagian dalam kedua ruang ventrikel dibatasi oleh septal ventrikel, baik ventrikel maupun
atrium dibentuk oleh kumpulan otot jantung yang mana bagian lapisan dalam dari masing-
masing ruangan dilapisi oleh sel endotelium yang kontak langsung dengan darah. Bagian otot
jantung di bagian dalam ventrikel yang berupa tonjolan-tonjolan yang tidak beraturan
dinamakan trabecula. Kedua otot atrium dan ventrikel dihubungkan dengan jaringan
penghubung yang juga membentuk katup jatung dinamakan sulcus coronary, dan 2 sulcus yang
lain adalah anterior dan posterior interventrikuler yang keduanya menghubungkan dan
memisahkan antara kiri dan kanan kedua ventrikel.

Perlu anda ketahui bahwa tekanan jantung sebelah kiri lebih besar dibandingkan dengan
tekanan jantung sebelah kanan, karena jantung kiri menghadapi aliran darah sistemik atau
sirkulasi sistemik yang terdiri dari beberapa organ tubuh sehingga dibutuhkan tekanan yang
besar dibandingkan dengan jantung kanan yang hanya bertanggung jawab pada organ paru-
paru saja, sehingga otot jantung sebelah kiri khususnya otot ventrikel sebelah kiri lebih tebal
dibandingkan otot ventrikel kanan.

Pembuluh Darah Besar Jantung

Ada beberapa pembuluh besar yang perlu anda ketahui, yaitu:

1. Vena cava superior, yaitu vena besar yang membawa darah kotor dari bagian atas
diafragma menuju atrium kanan.
2. Vena cava inferior, yaitu vena besar yang membawa darah kotor dari bagian bawah
diafragma ke atrium kanan.
3. Sinus Coronary, yaitu vena besar di jantung yang membawa darah kotor dari jantung
sendiri.
4. Pulmonary Trunk,yaitu pembuluh darah besar yang membawa darah kotor dari
ventrikel kanan ke arteri pulmonalis
5. Arteri Pulmonalis, dibagi menjadi 2 yaitu kanan dan kiri yang membawa darah kotor
dari pulmonary trunk ke kedua paru-paru.
6. Vena pulmonalis, dibagi menjadi 2 yaitu kanan dan kiri yang membawa darah bersih
dari kedua paru-paru ke atrium kiri.
7. Assending Aorta, yaitu pembuluh darah besar yang membawa darah bersih dari
ventrikel kiri ke arkus aorta ke cabangnya yang bertanggung jawab dengan organ tubuh
bagian atas.
8. Desending Aorta,yaitu bagian aorta yang membawa darah bersih dan bertanggung
jawab dengan organ tubuh bagian bawah. (lihat Gb:7)
Gb : 7

Arteri Koroner

Arteri koroner adalah arteri yang bertanggung jawab dengan jantung sendiri,karena darah
bersih yang kaya akan oksigen dan elektrolit sangat penting sekali agar jantung bisa bekerja
sebagaimana fungsinya. Apabila arteri koroner mengalami pengurangan suplainya ke jantung
atau yang di sebut dengan ischemia, ini akan menyebabkan terganggunya fungsi jantung
sebagaimana mestinya. Apalagi arteri koroner mengalami sumbatan total atau yang disebut
dengan serangan jantung mendadak atau miokardiac infarction dan bisa menyebabkan
kematian. Begitupun apabila otot jantung dibiarkan dalam keadaan iskemia, ini juga akan
berujung dengan serangan jantung juga atau miokardiac infarction.
Arteri koroner adalah cabang pertama dari sirkulasi sistemik, dimana muara arteri koroner
berada dekat dengan katup aorta atau tepatnya di sinus valsava

Arteri koroner dibagi dua,yaitu:

1. Arteri koroner kanan


2. Arteri koroner kiri

 Arteri Koroner Kiri

Arteri koroner kiri mempunyai 2 cabang yaitu LAD (Left Anterior Desenden)dan arteri
sirkumflek. Kedua arteri ini melingkari jantung dalam dua lekuk anatomis eksterna, yaitu
sulcus coronary atau sulcus atrioventrikuler yang melingkari jantung diantara atrium dan
ventrikel, yang kedua yaitu sulcus interventrikuler yang memisahkan kedua ventrikel.
Pertemuan kedua lekuk ini dibagian permukaan posterior jantung yang merupakan bagian dari
jantung yang sangat penting yaitu kruks jantung. Nodus AV node berada pada titik ini.

LAD arteri bertanggung jawab untuk mensuplai darah untuk otot ventrikel kiri dan kanan, serta
bagian interventrikuler septum.
Sirkumflex arteri bertanggung jawab untuk mensuplai 45% darah untuk atrium kiri dan
ventrikel kiri, 10% bertanggung jawab mensuplai SA node.

 Arteri Koroner Kanan

Arteri koroner kanan bertanggung jawab mensuplai darah ke atrium kanan, ventrikel
kanan,permukaan bawah dan belakang ventrikel kiri, 90% mensuplai AV Node,dan 55%
mensuplai SA Node.

1.
1. Anatomi Jantung Luar

Ada:

 Sulcus Coronarius yang mengelilingi jantung pada sulcus ini berjalan arteri coronaria
dextra dan arteri sirkumfleksa setelah dipercabangkan dari aorta
 Bagian luar kedua ventrikel dipisahkan oleh sulcus interventrikuler anterior di sebelah
depan yang ditempati oleh arteri descenden anterior kiri dan sulcus interventrikuler
posterior di sebelah belakang yang dilewati oleh arteri descendens posterior

Pericardium ( Jaringan ikat tebal yang membungkus jantung)

1. Perikardium Fibrosum: lapisan terluar, kuat dan tebal yang berfungsi melindungi
jantung di struktur sekelilingnya
2. Perikardium Serosum: berfungsi merembeskan pelincir yang mengurangkan geseran
pergerakan jantung semasa berdetak
Terdiri dari 2 lapisan:

 Pericardium Visceral biasanya dikenal dengan epicardium pangkal aorta dan arteri
pulmonal, terdiri atas mesothelium, dan menutupi cord an pembuluh darah
 Perikardium Parietal terdiri atas mesothelium, menempel pada lapisan dalam
pericardium fibrosum

Ada ruangan diantara dua pericardium tersebut yangberisi cairan pelumas berfungsi sebagai
pelumas pergeseran jantung pada saat kontraksi dan dilatasi sehingga jantung tidak lecet
ataupun lesi dan pada orang normalcairan di rongga tersebut kira-kira 10-20mL

1. Anatomi Jantung Dalam

 Jantung terletak pada mediastinum medius.


 Terbagi oleh septum longitudinalis yang obliqua.
 Jantung dan pangkal pembuluh darah besar menempati kantung perikardium yang di
sebelah ventral berhubungan dengan sternum, cartilago costalis, dan ujung medial costa
III sampai costa V di sebelah kiri.
 Jantung terletak miring dengan dua pertiga bagiannya di sebelah kiri dan sepertiga
bagian di sebelah kanan tubuh.
 Jantung mempunyai dasar (basis), ujung (apex), tiga permukaan (facies),empat ruangan
dan empat tepi.

1. Ruang Jantung
2. Atrium (dipisahkan oleh septum interatrial)

 Atrium dextra terletak pada bagian superior kanan jantung, menerima darah dari
seluruh jaringan kecuali paru. Vena cava superior dan Inferior membawa darah dari
seluruh tubuh kembali ke jantung. Pada atrium dextra terdapat katup trikuspid yang
mempunyai 3 buah katup.

Pada atrium dextra : Terdapat muara Vena Cava Superior et Inferior, Vena Cordis
Minimi, dan Sinus Coronarius.

 Atrium sinistra terletak di bagian superior kiri jantung, berukuran lebih kecil dari
atrium dextra, tetapi dindingnya lebih tebal. Menampung empat vena pulmonalis
yang mengembalikan darah teroksigenasi dari paru-paru. Pada atrium sinistra
terdapat katup bikuspid / mitralis yang mempunyai 2 buah katup.

Pada atrium sinistra : Terdapat muara Vena Pulmonalis, Vena Cordis Minimi, dan
ostium atrioventrikular.

Baik pada atrium dextra dan sinistra sama-sama mempunyai struktur, yaitu:

1. Sinus Venarum → Halus, dari segi embriologis merupakan pelebaran sinus


venosus.
2. Auricula → Struktur berdinding kasar karena dibentuk oleh Musculus Pectinati,
tempat yang sangat berpotensial untuk terbentuk trombus yang menyebabkan
emboli.
3. Septum Interatrial → Memisahkan kedua atrium.

 Di dekat muara vena cava superior pada masa janin terdapat lubang yang
dinamakan foramen ovalis, kalo sudah lahir lubang itu menutup, namanya menjadi
fossa ovalis. Mempunyai lipatan tetap di bagian anterior limbus fossa ovale

Kalau foramen tersebut tidak menutup, maka terjadi kelainan yang dinamakan

ASD.

1. Ventrikel (dipisahkan oleh septum interventricular)

 Ventrikel dextra terletak dibagian inferior kanan pada apeks jantung. Darah
meningalkan ventrikel dextra melalui truncus pulmonalis dan mengalir melewati
jarak yang pendek ke paru-paru. Terdapat katup semilunaris pulmonalis, yang
berhubungan dengan truncus pulmonalis.

Dibagi 2 bagian oleh krista supraventrikularis :


1. Ventrikel Proper → Berdinding kasar karena mempunyai trabekula carnae yang
punya 3 bentuk, yaitu ridges, bridges/moderator band, dan muskulus papilaris.
2. Infundibulum → Berdinding halus dan berhubungan dengan pangkal truncus
pulmonalis.

 Ventrikel sinistra terletak dibagian inferior kiri pada apeks jantung. Tebal dinding
3 kali tebal dinding ventrikel kanan. Darah meninggalkan ventrikel kiri melalui
aorta dan mengalir ke seluruh bagian tubuh kecuali paru-paru. Sama seperti
ventrikel dextra mempunyai Ventrikel Proper, tapi tidak punya infundibulum,
melainkan vestibulum aorta yang berdinding halus dan terdapat sinus aorticus.

1. Katup Jantung
2. Katup AV (Atrioventrikular)

 Terletak antara atrium dan ventrikel. Katup yang berada di antara atrium dextra dan
ventrikel dextra punya 3 daun katup → Trikuspid. Terdiri dari 3 daun katup utama
yang ukurannya tidak sama, yaitu daun katup anterior, medius, dan posterior.
 Sedangkan yang berada di antara atrium sinistra dan ventrikel sinistra punya 2 daun
katup → Bikuspid / Mitral.
 Katup AV ini memungkinkan darah mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri
selama sistole, dan mencegah aliran balik saat diastole.
 Kalau tekanan darah pada atrium dextra lebih besar daripada atrium sinistra, maka
katup trikuspid terbuka, dan darah mengalir dari atrium dextra ke ventrikel dextra.
 Kalau tekanan pada ventrikel dextra lebih besar daripada atrium dextra, maka katup
trikuspid tadi akan menutup, sehingga tidak akan terjadi reflux dari ventrikel ke
atrium.

1. Katup Semilunaris, terdiri dari :

 Katup Aorta : Terletak antara ventrikel kiri dan aorta.


 Katup Pulmonal : Terletak antara ventrikel kanan dan truncus pulmonal.
 Kedua katup ini mempunyai bentuk yang sama, terdiri dari 3 buah daun katup yang
simetris. Tapi untuk ketebalannya, katup aorta lebih tebal karena sesuai dengan
fungsinya yang lebih berat yaitu memompa darah ke seluruh tubuh.

1. Vaskularisasi Jantung

 A.Coronaria dextra
 Berjln dlm sulcus coronarius
 Dibawah auricula dextra dan mengelilingi cor

Ke posterior

 Cabang:

1. Ramus coni arteriosus


2. Ramus nodi sinusatrialis utk atrium dextra et SA node

3. Ramus marginalis dextra di tepi inf.menuju apex

4. Ramus interventricularis posterior pd sul interventricularis post.

5. Ramus transversus anastomose r.circum a.coronaria sinistra

6. Ramus nodi atrioventricularis utk AV node

 A. Coronaria Sinistra

- Berjalan diantara a.pulmonalis dgn auricula sinistra

- Cabangnya:

1. Ramus interventricularis anterior pd septum interventricularis


2. Ramus cicumflexus cabang dr ramus marginalis sinistra
3. Ramus nodi sinuatrialis
4. Ramus nodi atrioventricularis

 Aliran Vena

- Vena berjln bersama arterinya

- Bermuara ke dlm sinus coronarius kemudian ke atrium dextra

- Bermuara ke sinus coronarius:

 v.cordis magna pada sulcus interventricularis anterior


 v.cordis media pada sulcus interventricularis posterior
 V.cordis parva pada sulcus coronaries
 V.cordis posterior ventriculus sinistra
 V.cordis obliqua Marsall
- Vena yg bermuara langsung:

 vv. Cordis anterior


 vv. Cordis minimi thebesii

1. Inervasi Jantung

Simpatis menginervasi atrium, ventrikel, dan pembuluh darah koroner.

Persarafan simpatis berasal dari medula spinalis torakal atas T3-T6. Sebelum mencapai
jantung akan melalui pleksus kardialis dan berakhir pada ganglion servikalis superior,
medial, atau inferior. Rangsangan simpatis dihantarkan oleh norepinefrin. Pada orang
normal kerja saraf simpatis mempengaruhi kerja otot ventrikel.

Efek Simpatis :

Meningkatkan denyut jantung

Meningkatkan kekuatan kontraksi jantung meningkatkan volume darah yang dipompa


meningkatkan tekanan ejeksi

Meningkatkan curah jantung sebesar 2 sampai 3 kali lipat

Meningkatkan aktivitas jantung sebagai pompa

Parasimpatis memberikan persarafan pada nodus SA,AV, dan serabut otot atrium, dapat
pula menyebar pada ventrikel kiri.

Parasimpatis berasal dari pusat nervus vagus di medula oblongata, serabut-serabutnya akan
bergabung dengan serabut simpatis di dalam pleksus kardialis. Rangsangan parasimpatis
dihantarkan oleh asetilkolin. Kerjanya mengontrol irama jantung dan laju denyut jantung.

Вам также может понравиться