Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Vol. 2.Sains
Jurnal No.1.Manajemen
Maret 2018dan Kewirausahaan (JSMK), Vol. 2. No.1. Maret 2018
JSMK
Hal. 12-21 ISSN: 2597-467X
http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/jsmk
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemasaran minyak kelapa sawit CPO melalui strategi SWOT
analysis dari faktor internal dan eksternal di PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin. Perumusan
strategi pemasaran CPO yang tepat untuk diterapkan. Strategi yang menjadi prioritas untuk
diimplementasikan bagi pemasaran CPO. Metode dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu: Tahapan masukan (input stage) yang terdiri Matriks IFE (Internal
Factor Evaluation) dan Matriks EFE (External Factor Evaluation). Tahap pencocokan (matching stage)
yang menggabungkan faktor eksternal dan internal perusahaan, yaitu terdiri dari Matriks SWOT serta
Matriks IE (Internal, External). Tahapan penentuan prioritas strategi menggunakan metode QSPM
(Quantitative Strategic Planning Matrix). Sampel hanya menggunakan satu perusahaan besar yaitu
perusahaan yang sudah mempunyai Izin Usaha Perkebunan (IUP) sejak tahun 2014, penentuan sampel
dilakukan secara purposive. Hasil penelitian ini berupa informasi dalam bentuk modul yang akan dipakai
untuk mendapatkan aktivitas bisnis pembelian dan penjualan minyak kelapa sawit CPO PT. Gawi
Makmur Kalimantan Banjarmasin.
Kata Kunci : pemasaran, minyak kelapa sawit, cpo, strategi, analisis swot.
Abstract
This study aims to analyze the marketing of palm oil CPO through SWOT analysis strategy of internal
and external factors at PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin. Formulation of appropriate CPO
marketing strategy to be implemented. Priority strategy will be applied to CPO marketing. Method and
data analysis used in this research is divided into three stages, namely: Stage input (input stage)
consisting of IFE Matrix (Internal Factor Evaluation) and EFE Matrix (External Factor Evaluation). A
matching stage that combines internal and external factors of a company, comprising the SWOT Matrix
and IE Matrix (Internal, External). Stages of strategy priority determination using QSPM (Quantitative
Strategic Planning Matrix) method. Sample only use one big company that is company which have owned
Plantation Business License (IUP) since 2014, sample determination done by purposive. The results of
this study in the form of information in the form of modules that will be used to obtain business activities
of buying and selling CPO palm oil PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin.
12
Dahniar, Doni Stiadi / Pemasaran Minyak Kelapa Sawit......
13
Jurnal Sains Manajemen dan Kewirausahaan (JSMK), Vol. 2. No.1. Maret 2018
Hal ini didukung oleh sumber daya alam Tabel 1. Harga CPO (berdasarkan volume
Indonesia yang masih sangat potensial sehingga penjualan sesuai kontrak) Periode
menempatkan Indonesia sebagai salah satu Oktober 2016
produsen CPO terbesar di dunia (PT. KPBN, Nama PBS/N PT. BKB PT. GMK
2010:1). Minyak
Strategi pemasaran merupakan salah satu 8.305,00 8.629,70
Harga Sawit
alat untuk mencapai tujuan jangka panjang (Rp.) Inti
perusahaan. PT. Gawi Makmur Kalimantan 7.213,64 -
Sawit
Banjarmasin sebagai perusahaan yang Minyak
mempunyai visi dan misi sudah seharusnya Volume 2.000.000 6,850,000
Sawit
merumuskan strategi pemasaran yang tepat untuk Penjualan
Inti
usaha pemasaran minyak kelapa sawit. (Kg) 650.000 -
Sawit
Persaingan yang semakin ketat dewasa ini Minyak
menyebabkan tidak sedikit perusahaan yang Jumlah 16,610 M 59,113 M
Sawit
gagal dan bangkrut karena ketidakmampuannya Nilai
Inti
dalam merencanakan, mengorganisasikan, (Rp.) 4,688 M -
Sawit
melaksanakan, dan mengendalikan stategi
Hasil Penjualan (Rp.) 21,298 M 59,113 M
pemasaran secara tepat. Strategi pemasaran
Sumber : Disbun Banjarbaru 2016
perusahaan juga harus memperhatikan hal-hal
seperti, menganalisis peluang pasar, menyusun
Tabel 1. diatas menjelaskan bahwa
strategi pemasaran, merencanakan program
penentuan harga CPO Crude Palm Oil atau
pemasaran, dan mengkoordinasikan upaya
minyak kelapa sawit sesuai dengan kontrak
pemasaran. Hal ini mencakup kegiatan seperti,
mengenai volume penjualan dalam hal ini diambil
mendefinisikan visi misi bisnis, menganalisis
contoh dari 2 (dua) perusahaan besar yang berada
peluang dan ancaman eksternal, menganalisis
di wilayah Banjarmasin, yaitu PT. Buana Karya
kekuatan dan kelemahan internal, merumuskan
Bhakti Banjarmasin dan PT. Gawi Makmur
masalah, merumuskan sasaran, merumuskan
Kalimantan Banjarmasin selalu berdasarkan atas
strategi, serta merumuskan program
kontrak yang ada. Untuk PT. Buana Karya Bhakti
pendukungnya.
Banjarmasin menunjukkan hasil penjualan CPO
Strategi pemasaran yang dijalankan
periode bulan Oktober sebesar Rp. 21.298 M
perusahaan harus dirancang sedemikian rupa
sedangkan PT. Gawi Makmur Kalimantan
sehingga dapat fleksibel, efisien, dan efektif
Banjarmasin sebesar Rp. 59.113 M. Besarnya
dalam mencapai tujuan utamanya. Perusahaan
volume penjualan CPO dari PT. Gawi Makmur
harus memperhatikan unsur-unsur bauran
Kalimantan Banjarmasin inilah yang membuat
pemasaran (marketing mix) seperti perencanaan
peneliti tertarik menjadikannya sebagai obyek
produk, penentuan harga, tempat dan promosi
penelitian, dan ingin mengetahui serta
yang dilakukan perusahaan tersebut.
menganalisis strategi pemasaran seperti apa yang
Fungsi pemasaran ini merupakan ujung tombak
digunakan dalam menjalankan bisnis minyak
dalam menjalankan kegiatan usaha atau bisnis.
kelapa sawit selama ini.
Suatu rangkaian proses bisnis pada akhirnya
Sementara untuk penentuan metode
membutuhkan pemasaran yang efisien.
Penetapan Harga Produksi TBS harga TBS
Penanganan yang profesional serta efektivitas
merupakan salah satu indikator penting yang
dalam menjalankan strategi pemasaran itu sendiri
dapat mempengaruhi penawaran petani kelapa
akan berperan dan berpengaruh dalam
sawit. Kebijakan mengenai harga, misalnya
menyalurkan serta menciptakan nilai suatu
mengenai harga TBS, merupakan wewenang
produk.
pemerintah yang diturunkan dalam bentuk
peraturan dan keputusan pejabat berwenang,
seperti surat keputusan menteri (Permentan) atau
pejabat (SK) yang diberi wewenang untuk itu.
Kebijaksanaan diambil dengan tujuan untuk
melindungi petani dan menstabilkan
perekonomian.
Tujuan dari pengaturan dan penetapan harga
TBS sudah diatur melalui Permentan Nomor
14
Dahniar, Doni Stiadi / Pemasaran Minyak Kelapa Sawit......
15
Jurnal Sains Manajemen dan Kewirausahaan (JSMK), Vol. 2. No.1. Maret 2018
16
Dahniar, Doni Stiadi / Pemasaran Minyak Kelapa Sawit......
17
Jurnal Sains Manajemen dan Kewirausahaan (JSMK), Vol. 2. No.1. Maret 2018
pasar. Program ini merupakan bentuk kinerja Sasaran utama dari CRM adalah untuk
manajemen baru. PT. Gawi Makmur Kalimantan meningkatkan pertumbuhan jangka panjang
Banjarmasin yang bertujuan untuk dan profitabilitas perusahaan melalui
mengembangkan potensi perusahaan secara pengertian yang lebih baik terhadap kebiasaan
maksimal baik dari aspek internal maupun (behavior) pelanggan sehingga dapat
eksternal. menimbulkan loyalitas pelanggan. CRM
Pengembangan yang lebih intensif melalui bertujuan untuk menyediakan umpan balik
pembentukan divisi/job description yang secara yang lebih efektif.
khusus menangani riset pemasaran. Perlu
kerjasama dengan lembaga praktisi maupun Strategi Weaknesses - Opportunities
akademisi. Permasalahan pemasaran khususnya Mengembangkan strategi penetrasi pasar
bidang pertanian menjadi hambatan sehingga Pengembangan penetrasi pasar berusaha
diperlukan pemecahan masalah yang tepat melalui untuk mencari pangsa pasar yang lebih besar
riset pemasaran. untuk produk dan jasa yang sudah ada sekarang
melalui kegiatan pemasaran yang lebih gencar.
1. Pengembangan Pasar CPO berbasis ICT/ Produk CPO yang sangat tinggi tingkat
information communication technology fleksibilitas turunannya menjadi pasar yang
PT. Gawi Makmur Kalimantan sangat potensial bagi PT. Gawi Makmur
Banjarmasin dalam menjalankan kegiatan Kalimantan Banjarmasin untuk secara langsung
operasionalnya saat ini sudah menerapkan terjun ke pasar industri. Pasar potensial bagi PT.
TIK sebagai sarana pendukungnya. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin adalah
Perusahaan juga sudah mempunyai pasar industri berbasis CPO seperti industri
website/situs sendiri yang dipergunakan untuk makanan, industri kosmetik, dan bahan baku
menyediaan dan memberikan informasi yang industri farmasi.
cepat, tepat dan akurat. Misalnya informasi Produk turunan yang dihasilkan CPO pada
mengenai jadwal lelang/tender, pergerakan industri makanan diantara lain adalah minyak
harga minyak CPO dunia khususnya di bursa goreng, mentega, margarin, cokelat, es krim,
Rotterdam dan MDEX, dan berita-berita makanan ternak, mie instan, gula, dan biskuit.
update yang terkait dengan ruang lingkup Industri kosmetik dan obat – obatan, CPO
bisnis perusahaan. menjadi bahan dasar dari berbagai macam krim,
Penggunaan TIK pada PT. Gawi shampo, pelembab tubuh, minyak rambut,
Makmur Kalimantan Banjarmasin harus vitamin, hingga beta karoten. Pada aspek industri
diterapkan secara optimal khususnya dalam pengolahan, CPO membantu berbagai pengolahan
aspek pemasarannya. Pengembangan yang logam dan perak hingga bahan baku industri baja,
intensif dalam penerapannya TIK diharapkan kawat, dan radio. Bagi industri kulit, CPO juga
dapat memberikan keuntungan dan digunakan untuk membuat kulit menjadi lebih
kemudahan, baik bagi perusahaan maupun halus, lentur dan tahan terhadap tekanan atau
konsumennya. Oleh karena itu perlu adanya temperatur tinggi. Bagi industri kimia, CPO
pengembangan pemasaran berbasis ICT salah menjadi bahan dasar detergen, sabun, minyak,
satunya dengan menerapkan sistem e- bahan fermentasi anggur, lapisan cat, minyak
commerce. pelumas, lilin, bahan semir furniture, bahan
peledak, minyak bahan tekstil, hingga biodiesel
2. Meningkatkan pelayanan melalui yang dicanangkan menjadi sumber energi
CRM/Costumer relationship management alternatif.
PT. Gawi Makmur Kalimantan sebagai PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin
perusahaan pemasaran yang mempunyai harus melakukan penetrasi kepada pasar potensial
hubungan langsung dengan setiap tersebut salah satunya dengan melakukan
konsumennya diharapkan dapat meningkatkan kerjasama dan kontrak langsung dengan
hubungan baik dengan konsumennya melalui perusahaan industri .
Customer relationship management (CRM),
yaitu strategi tingkat korporasi, yang berfokus Membangun pusat-pusat distribusi dan
pada pembangunan dan pemeliharaan informasi produk CPO
hubungan dengan pelanggan. Penambahan gudang penyimpanan / pusat
distribusi CPO khususnya di tempat yang
18
Dahniar, Doni Stiadi / Pemasaran Minyak Kelapa Sawit......
berpotensial seperti kota-kota besar dan pusat kelapa sawit untuk menyebarkan black campaign
distribusi ke luar negeri. Selain itu perusahaan CPO khususnya kepada negara produsen CPO
juga merupakan fasilitator PTPN, PT. Gawi terbesar yaitu Indonesia dan Malaysia. Hal ini
Makmur Kalimantan Banjarmasin hendaknya berdampak kepada PT. Gawi Makmur Kalimantan
membuat pusat informasi mengenai produk CPO Banjarmasin sebagai salah satu perusahaan
secara lengkap dan akurat. Misalnya mengenai pemasaran CPO, sehingga mengalami hambatan
data produksi, harga, permintaan, penawaran CPO dalam melakukan penjualan khususnya di luar
serta analisa pasarnya di seluruh dunia. Jadi bukan negeri joint venture marketing, meningkatkan
saja menjadi perusahaan pemasar komoditi tetapi kualitas SDM pemasaran, mengembangkan riset,
menjadi perusahaan penyedia layanan informasi dan memperkuat jaringan pemasaran yang ada.
yang berbasiskan ICT, suatu nilai tambah Strategi promosi yang tepat untuk mengeliminir
tersendiri bagi PT. Gawi Makmur Kalimantan isu negatif yang menganggap bahwa semua
Banjarmasin khususnya peningkatan pelayanan produsen CPO adalah penyebab berkurangnya
masyarakat secara luas. areal hutan heterogen. Kenyataannya tidak semua
produsen CPO melakukan hal tersebut. PTPN
Strategi Strengths - Threats contohnya yang melakukan aktifitas konversi
Perusahaan berusaha untuk mengurangi hutan secara seimbang sesuai dengan izin dan
dampak dari ancaman eksternal. Strategi dibuat dilengkapi dengan AMDAL, PT. Gawi Makmur
untuk meminimalkan ancaman yang dihadapi PT. Kalimantan Banjarmasin dan PTPN seharusnya
Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin dengan menjadi terdepan dalam pencegahan konversi
memaksimalkan kekuatan yang ada, alternatif hutan yang berlebihan dan tidak seimbang
strategi S-T adalah sebagai berikut. peruntukannya yang banyak dilakukan oleh pihak
Penguatan dan pengembangan kerjasama swasta.
jangka panjang dengan perusahaan Promosi/awearness ini bisa dilakukan
mitra/produsen untuk menjamin kontinuitas melalui seminar lokal maupun internasional yang
ketersediaan produk. Tingkat ketergantungan sering kali diikuti oleh perusahaan, kemudian
terhadap pemasok / perusahaan produsen kerjasama dengan pemerintah, organisasi yang
sangatlah tinggi, perlu adanya hubungan yang terkait, dan negara produsen lainnya harus terus
baik melalui kerjasama jangka panjang dalam dijalin dalam menghadapi permasalahan. Promosi
pemenuhan/ketersediaan stok produk yang mengenai manfaat mengkonsumsi minyak sawit
berkesinambungan sehingga dapat mengelimir bagi kesehatan juga harus terus ditingkatkan.
ancaman. Salah satunya melalui perjanjian /
agreement antara PT. GMKB dan perusahaan Meningkatkan Kerjasama Dengan Perusahaan
produsen. Meskipun tidak menutup kemungkinan Mitra/Produsen Dalam Pengembangan Dan
PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin Inovasi Produk.
sebagai perusahaan yang mandiri untuk PT. Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin
melakukan kerjasama dengan produsen CPO dan perusahaan mitranya, dapat memasarkan
swasta dalam memenuhi stok CPO yang produk yang memiliki nilai tambah lebih besar
permintaannya terus meningkat sesuai dengan visi dari sekedar menjual produk mentah/CPO. Oleh
perusahaan yaitu menjadi trading house yang karena itu pengembangan konsep differensiasi
profesional bagi pihak manapun. dan integrasi produk serta teknologi produksi
harus ditingkatkan dalam rangka mencapai tujuan.
Mengembangkan Strategi Bersaing. Prioritas Strategi Pemasaran Matriks SWOT
Strategi bersaing yang harus diterapkan PT. menghasilkan alternatif strategi. Penentuan
Gawi Makmur Kalimantan Banjarmasin dalam prioritas strategi dilakukan melalui matriks
persaingan adalah mengoptimalkan kekuatan. QSPM. Total matriks disajikan pada Tabel 2
Mempertahankan dan meningkatkan kualitas berikut ini:
CPO, memperkuat sistem pemasaran
Prioritas Strategi Total Skor
Strategi Weaknesses - Threats 1. Pengembangan 6.669
Mengembangkan strategi promosi pasar CPO berbasis
Ancaman bagi para pelaku pasar CPO adalah berbasis ICT/
adanya isu negatif mengenai CPO yaitu isu global information
warming. Isu ini dapat dimanfaatkan oleh para communication
produsen/negara penghasil minyak nabati selain
19
Jurnal Sains Manajemen dan Kewirausahaan (JSMK), Vol. 2. No.1. Maret 2018
20
Dahniar, Doni Stiadi / Pemasaran Minyak Kelapa Sawit......
21