Вы находитесь на странице: 1из 24

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

“SURANDAR” SOUVENIR MINIATUR RUMAH MANDAR PADA


REMAJA PENGANGGURAN DI KAWASAN
RUMAH ADAT MANDAR

BIDANG KEGIATAN :
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Diusulkan Oleh :

KHAERIL ANWAR ( 1221040008 ) Angk. 2012


SITI ISPA MAISYAROH ( 1321042037 ) Angk. 2013
ANDI FARADIBAH SP (1421042017) Angk. 2014

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR


MAKASSAR
2015

i
PENGESAHAN

ii
DAFTAR ISI

PENGESAHAN ........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................... iii
RINGKASAN ........................................................................................................................... 1
BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .............................................. 4
Gambaran Teknologi Maket Rumah Adat Mandar Sulawesi Barat Dari Limbah
Lingkungan............................................................................................................................... 5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN .................................................................................... 6
BAB 4. ANGGARAN BIAYA ............................................................................................... 7
LAMPIRAN............................................................................................................................ 10
PERNYATAAN KERJA SAMA .......................................................................................... 18

iii
RINGKASAN

Tujuan dari program ini adalah terciptanya masyarakat utamanya remaja


pengangguran kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan memanfaatkan limbah
lingkungan untuk dibuat maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai model dan
skala, disebabkan karena tidak adanya orang yang ingin melatih masyarakat (remaja
pengangguran) memanfaatkan limbah lingkungan menjadi barang bernilai ekonomi, seperti
halnya maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai model dan skala. Metode yang
digunakan adalah: diskusi, tanya jawab, dan demonstrasi . Sehingga remaja penghasilan
yang didapat oleh remaja pengangguran Kawasan Rumah adat Mandar Kabupaten Polman
melalui pembuatan maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan
berbagai model dan skala dapat membantu ekonomi keluarga remaja pengangguran.
Adanya keterampilan membuat maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah
lingkungan berbagai model dan skala, memungkinkan remaja pengangguran tersebut dapat
berwirausaha.

1
BAB 1. PENDAHULUAN

Propinsi Sulawesi Barat memiliki suku dan etnis yaitu: etnis Mandar. Etnis rumah
Mandar Sulawesi Barat tersebut mempunyai rumah adat yang berbentuk rumah
panggung.Dan memiliki ciri khas, nilai, etnik serta filosofis tersendiri. Rumah adat
Mandarmenggunakan bahan yaitu dari kayu dengan ketinggian lantai 250 cm (5 m),
sedangkan besaran tiang yaitu 15 cm x 15 cm, dengan panjang tiang yang digunakan
500 cm (5 m), hanya yang membedakan bentuk teras (lego-lego) dan penempatan tangga
bagian depan.
Kabupaten Polman mempunyai kawasan rumah adat yang terkenal di Sulawesi
Barat yaitu Kawasan Rumah Adat Mandar berada di Kecamatan Polewali Kabupaten
Polman, Lokasi tersebut sekitar 5 km dari Ibukota Kabupaten Polman dan sekitar 230 km
dari Kota Makassar, tetapi berada pada jalur Propinsi. Kawasan Rumah adat Mandar ini
merupakan tempat wisata tradisional yang setiap tahunnya diadakan pesta adat yang
dihadiri dari berbagai lapisan masyarakat dari daerah di Sulawesi Barat khususnya dan
Indonesia pada umumnya, dan bahkan pengunjung dari Mancanegara. Pengunjung yang
datang dikawasan rumah adat Mandar tersebut tergolong ramai, terutama pada hari
minggu rata-rata 160 – 180 orang yang datang berkunjung, dan hari-hari biasa dirata-
ratakan setiap hari 75 – 85 orang pengunjung, sedangkan pada acara pesta adat diadakan
pameran pembangunan dan acara tradisional lainnya. Di kawasan rumah adat Mandar
tersebut tidak ada sama sekali yang menawarkan maket rumah adat etnis MandarSulawesi
Barat, padahal pengunjung yang datang, utamanya dari daerah lain menginginkan ada
sesuatu benda (cenderamata) ciri khas dari daerah tersebut yang dapat bermanfaat dan
berkesan yang tidak dapat dilupakan. (Survei, Juni 2014).
Sekelompok remaja pengangguran yang tinggal disekitar kawasan rumah Mandar
Kabupaten Polman yang menemui kami pada saat survey (Juni2014), dan meminta kepada
kami untuk dilatihkan membuat maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah
lingkungan yang bisa bernilai seni dan bernilai ekonomi. Remaja pengangguran
berkeyakinan bahwa apabila kita tawarkan maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari
limbah lingkungan kepada pengunjung pasti laku laris, karena rumah adat MandarSulawesi
Barat (asli) sudah ada disekitarnya, jadi pengunjung yang datang dengan melihat ada
maket miniatur rumah adat MandarSulawesi Barat yang ditawarkan tersebut, dapat tertarik
untuk membawa pulang sebagi ole-ole dan tanda bukti bahwa sudah pernah berkunjung di
daerah tersebut. Dan remaja pengangguran mengatakan kepada kami (tim survey) bahwa

2
ada pengunjung yang dari daerah lain menanyakan maket rumah adat MandarSulawesi
Barat tersebut untuk dibawa pulang kekampungnya sebagai ole-ole khas daerah
MandarSulawesi Barat.
Kabupaten Polman khususnya pada daerah kawasan rumah adat MandarSulawesi
Barat banyak ditemukan limbah lingkungan yaitu: serpihan kayu untuk tiang dan rangka,
daun pisang dan ijuk untuk bahan atap, ampas kelapa dan tai gergaji untuk taman, serta,
bulu ayam untuk pohon-pohon. Limbah lingkungan tersebut tersebut dapat diolah menjadi
barang atau komoditas bernilai ekonomi tinggi, seperti halnya mendesainnya menjadi
maket rumah adat MandarSulawesi Barat beerbagai model dan skala.
Tidak dimanfaatkannya limbah lingkungan tersebut menjadi komoditas bernilai
ekonomi seperti halnya maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai model dan
skala, disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan keterampilan masyarakat (remaja
pengangguran) dalam hal kerajinan dengan memanfaatkan limbah lingkungan tersebut
(survey di Lokasi, bulan Juni 2014). Masyarakat utamanya remaja pengangguran kurang
memiliki pengetahuan dan keterampilan memanfaatkan limbah lingkungan untuk dibuat
maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai model dan skala, disebabkan karena
tidak adanya orang yang ingin melatih masyarakat (remaja pengangguran) memanfaatkan
limbah lingkungan menjadi barang bernilai ekonomi, seperti halnya maket rumah adat
MandarSulawesi Barat berbagai model dan skala. Hal ini merupakan pentingnya untuk
dilakukan Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM) dalam
memberdayakan masyarakat utamanya remaja pengangguran di kawasan rumah adat
MandarKabupaten Polman Sulawesi Barat.
Melihat kenyataan di lapangan dan permintaan remajapengangguran disekitar
kawasan rumah adat Mandar Kabupaten Polman. Sebagai Mahasiswa di Perguruan Tinggi
yang berkecimpung di Worskhop Kerajinan kerja maket Teknik Arsitektur Fakultas Teknik
Universitas Negeri Makassar, serta melihat contoh-contoh maket rumah adat dari kawasan
rumah adat dari Pulau Jawa, dan Sumatra, kami merasa terpanggil untuk melakukan
kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM)kepada
remaja pengangguran disekitar kawasan rumah adat Mandar Kabupaten Polman. Adanya
pelatihan ini akan sangat memungkinkan remaja pengangguran memiliki keterampilan
membuat maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan.
Setelah remaja pengangguran terampil membuat maket rumah adat
MandarSulawesi Barat berbagai model dan skala dari limbah lingkungan, memungkinkan
setiap remaja pengngguran membuat 1 (satu) buah maket rumah adat Mandar /hari/orang,

3
jadi satu bulan dianggap 22 hari, jadi dapat dibuat 22 buah/bulan/orang, dengan harga
Rp.35.000/buah, Jadi 22 x Rp. 35.000 = Rp. 770.000,-.. Dan kira-kira bahan yang
digunakan Rp. 6.000/ buah, jadi 22 x Rp. 6.000 = Rp. 132.000,- Jadi dengan demikian
setiap remaja pengangguran dapat memperoleh penghasilan/bulan yaitu: Rp. 770.000 - Rp.
132.000 = Rp. 638.000/bulan.. Penghasilan yang didapatkan oleh remaja pengangguran
Kawasan Rumah adat Mandar Kabupaten Polman melalui pembuatan maket rumah adat
MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan berbagai model dan skala dapat membantu
ekonomi keluarga remaja pengangguran. Adanya keterampilan membuat maket rumah adat
MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan berbagai model dan skala, memungkinkan
remaja pengangguran tersebut dapat berwirausaha.Hal ini merupakan pentingnya program
(PKM-M) ini dilakukan.

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

Masyarakat utamanya remaja pengangguran kurang memiliki pengetahuan dan


keterampilan memanfaatkan limbah lingkungan untuk dibuat maket rumah adat Mandar
Sulawesi Barat berbagai model dan skala, disebabkan karena tidak adanya orang yang
ingin melatih masyarakat (remaja pengangguran) memanfaatkan limbah lingkungan
menjadi barang bernilai ekonomi, seperti halnya maket rumah adat Mandar Sulawesi Barat
berbagai model dan skala. Hal ini merupakan pentingnya untuk dilakukan Program
Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM) dalam memberdayakan
masyarakat utamanya remaja pengangguran di kawasan rumah adat Mandar Kabupaten
polman sulawesi baratSulawesi Barat.
Sekelompok remaja pengangguran yang tinggal disekitar kawasan rumah Mandar
Kabupaten Polman yang menemui kami pada saat survey (Mei 2014), dan meminta kepada
kami untuk dilatihkan membuat maket rumah adat Mandar Sulawesi Barat dari limbah
lingkungan yang bisa bernilai seni dan bernilai ekonomi. Remaja pengangguran
berkeyakinan bahwa apabila kita tawarkan maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari
limbah lingkungan kepada pengunjung pasti laku laris, karena rumah adat MandarSulawesi
Barat (asli) sudah ada disekitarnya, jadi pengunjung yang datang dengan melihat ada
maket miniatur rumah adat MandarSulawesi Barat yang ditawarkan tersebut, dapat tertarik
untuk membawa pulang sebagi ole-ole dan tanda bukti bahwa sudah pernah berkunjung di
daerah tersebut. Dan remaja pengangguran mengatakan kepada kami (tim survey) bahwa
ada pengunjung yang dari daerah lain menanyakan maket rumah adat MandarSulawesi
4
Barat tersebut untuk dibawa pulang kekampungnya sebagai ole-ole khas daerah
MandarSulawesi Barat.
Kabupaten Polman khususnya pada daerah kawasan rumah adat MandarSulawesi
Barat banyak ditemukan limbah lingkungan yaitu: serpihan kayu untuk tiang dan rangka,
daun pisang dan ijuk untuk bahan atap, ampas kelapa dan tai gergaji untuk taman, serta,
bulu ayam untuk pohon-pohon. Limbah lingkungan tersebut tersebut dapat diolah menjadi
barang atau komoditas bernilai ekonomi tinggi, seperti halnya mendesainnya menjadi
maket rumah adat MandarSulawesi Barat beerbagai model dan skala.

Gambaran Teknologi Maket Rumah Adat Mandar Sulawesi Barat Dari Limbah
Lingkungan
Model, bentuk dan prototype maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah
lingkungan.

Langkah kerja:

Memperkenalkan gambar kerja maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah
lingkungan lengkap dengan dengan ukuran dan dimensi.

1. Menyeleksi limbah lingkungan yang digunakan dalam pembuatan maket rumah adat
MandarSulawesi Barat.
2. Mengukur dan memotong kayu buangan (limbah lingkungan) ukuran 2 mm x 2 mm
untuk tiang rumah atau rangka maket rumah adat MandarSulawesi Baratsesuai ukuran
pada gambar kerja masing-masing model dan skala.
3. Membuat rangka tiang rangka utama maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari
limbah kayu buangan
4. Merakit tiang rangka utama maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah kayu
buangan
5. Membuat rangka dinding dari kayu buangan (limbah lingkungan)
6. Merakit dinding dari pelepah batang pisang (limbah lingkungan)
7. Membuat rangka dan penutup atap dari limbah lingkungan (daun pisang dan ijuk)
8. Memasang landasan dan menata landasan dari limbah lingkungan (ampas kelapa, dan
tai gergaji)
9. Memasang instalasi listrik untuk lampu
10. Pekerjaan menghaluskan
11. Pekerjaan pengecetan (pilox)

5
12. Pekerjaan pemasangan kaca
13. Pekerjaan finishing
Dari segi Konstruksi dan Ekonomi:
1. Konstruksi maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan. berbagai
model dan skala termasuk teknologi yang berguna karena bahan yang digunkan adalah
limbah lingkungan, dengan hasilnya artistik, ringan, mudah dikerjakan, serta bernilai
ekonomi.
2. Konstruksi rangka maket rumah adat MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan.
berbagai model dan skala tidak terlalu rumit, hanya membuat rangka tiang kemudian
memasang dinding dan atap dari limbah lingkungan.
3. Bahan rangka maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai model dan skala
memanfaatkan limbah lingkungan yang banyak ditemukan di lokasi pengabdian
masyarakat.(penerapan Ipteks).

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

Metode utama yang ditempuh dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa


Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM) ini adalah:
a. Pada waktu penyajian materi latihan pembuatan maket rumah adat MandarSulawesi
Barat dari limbah lingkungan berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang
bernilai seni dan ekonomi, metode yang digunakan adalah; ceramah, diskusi, dan
tanya jawab.
b. Pada saat latihan pembuatan desain/gambar kerja maket rumah adat MandarSulawesi
Barat dari limbah lingkungan berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang
bernilai seni dan ekonomi yang akan diterapkan, lengkap ukuran, skala, dan dimensi,
pada remaja pengangguran. Metode yang digunakan adalah: diskusi, tanya jawab, dan
demonstrasi.
c. Pada saat latihan pembuatan rangka maket rumah adat MandarSulawesi Barat berbagai
model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang bernilai seni dan ekonomi dari bahan
kayu buangan (limbah lingkungan), dengan berpedoman pada desain/gambar kerja
yang telah disiapkan. Metode yang digunakan adalah : demonstrasi.
d. Pada saat latihan merakit rangka utama maket rumah adat MandarSulawesi Barat
berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang bernilai seni dan ekonomi dari

6
bahan kayu buangan (limbah lingkungan), dengan berpedoman pada desain/gambar
kerja yang telah disiapkan. Metode yang digunakan adalah : demonstrasi.
e. Pada saat latihan merakit rangka atap pada rangka maket rumah adapt
MandarSulawesi Barat berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang bernilai
seni dan ekonomi dari bahan daun pisang dan ijuk (limbah lingkungan), dengan
berpedoman pada desain/gambar kerja yang telah disiapkan. Metode yang digunakan
adalah : demonstrasi.
f. Pada saat latihan membuat dan menata landasan maket rumah adat MandarSulawesi
Barat berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang bernilai seni dan ekonomi
dari bahan ampas kelapa dan tai gergaji (limbah lingkungan), dengan berpedoman pada
desain/gambar kerja yang telah disiapkan. Metode yang digunakan adalah :
demonstrasi.
g. Pada saat latihan pekerjaan finishing dan pengecetan maket rumah adat
MandarSulawesi Barat dari limbah lingkungan berbagai model dan skalauntuk
kebutuhan ruang yang bernilai seni dan ekonomi., dengan berpedoman pada
desain/gambar kerja yang telah disiapkan. Metode yang digunakan adalah :
demonstrasi.
h. Pada saat latihan pekerjaan pemasangan kaca maket rumah adat MandarSulawesi Barat
dari limbah lingkungan berbagai model dan skalauntuk kebutuhan ruang yang bernilai
seni dan ekonomi., dengan berpedoman pada desain/gambar kerja yang telah disiapkan.
Metode yang digunakan adalah : demonstrasi.

BAB 4. ANGGARAN BIAYA


4.1 Tabel AnggaranBiaya

7
NO. JENIS PENGELUARAN BIAYA (Rp)

1 Peralatan Penunjang Rp 2.650.000,00

2 Bahan Habis Pakai Rp 4.100.000,00

3 Perjalanan Rp 2.250.000,00

4 Lain-lain Rp 1.000.000,00

JUMLAH Rp 10.000.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan


Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM) ini direncanakan
berlangsung selama 5 (lima) bulan di Kawasan Rumah Adat Mandar Kabupaten Polman
Sulawesi Barat.
Tabel 5: Jadwal kegiatan Pembuatan Maket Rumah Adat Mandar Sulawesi Barat dari
Limbah Lingkungan

Waktu Pelaksanaan (Bulan)


No Tahap Kegiatan 1 2 3 4 5

1 Pekerjaan Persiapan: ----


Persiapan gambar kerja, Perizinan, Pertemuan
Tim, persiapan alat & bahan dll

2 Terjun ke lokasi: ---- ----


Pembuatan maket rumah adat MandarSulawesi
Barat dari limbah lingkungan:
- Memperlihatkan desain dan gambar kerja
- Pembuatan rangka tiang dari serpihan kayu
- Pembuatan dinding dari kulit batang pisang
- Merakit rangka tiang, dan dinding
- Merakit atap dari daun pisang dan ijuk
- Pemasangan dan perakitan landasan
- Penataan taman dari limbah tai gergaji dan
ampas kelapa
- Pemasangan landasan dan kaca
- Pemasangan instalasi listrik
- Pekerjaan finishing

3 Evaluasi hasil kegiatan/pelatihan ----

4 Penyusunan Laporan ----

8
`

LAMPIRAN

10
`

11
`

12
`

13
`

Justifikasi Anggaran

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1 Perlatan Penujang
a. mesin ketam Rp 450,000.00
b. mesin bor Rp 450,000.00
c. mesin roter Rp 450,000.00
d. gergaji potong dan gergaji belah Rp 100,000.00
e. pinset / penjepit Rp 100,000.00
f. pisau / parang Rp 100,000.00
g. pahat lebar / pahat kecil Rp 150,000.00
h. kikir kayu Rp 100,000.00
i. amplas kayu Rp 50,000.00
j. kuas Rp 100,000.00
k. obeng / tang Rp 150,000.00
l. ketam biasa Rp 100,000.00
m. pisau kater ( besan dan kecil ) Rp 150,000.00
n. bangku kerja Rp 150,000.00
o. peralatan bantu Rp 450,000.00
Jumlah Rp 2,650,000.00
2 Bahan Habis Pakai
serpiha - serpihan kayu ( ongkos
a. pengumpulan ) Rp 350,000.00
b. karton Rp 200,000.00
c. vernis / plitur Rp 150,000.00
d. vaiber gelas Rp 200,000.00
e. minyak cat Rp 150,000.00
f. pewarna plitur Rp 150,000.00
g. pilox bening ( cat semprot ) Rp 200,000.00
h. potongan triplex Rp 300,000.00
i. cat minyak Rp 200,000.00
j. lem fox putih Rp 150,000.00
k. lem fox bening Rp 150,000.00
l. lem alteco Rp 200,000.00
m. kabel kecil dan benang Rp 200,000.00
n. kaca polos 3 mm Rp 400,000.00
o. kawat kecil Rp 150,000.00
p balon dan kabel Rp 200,000.00
q bulu ayam / bulu bebek ( ongkos mencari ) Rp 350,000.00

14
`

r lem kaca Rp 150,000.00


s bahan bantu Rp 400,000.00
Jumlah Rp 5,100,000.00
3 Perjalanan
a. Perjalanan Antar Kota Rp 1,700,000.00
b. Penginapan Rp 350,000.00
c. Konsumsi Rp 400,000.00
d. Perjalanan Lokal Rp 300,000.00
Jumlah Rp 2,750,000.00
4 Lain-lain
a. Administrasi Rp 500,000.00
b. Publikasi Rp 200,000.00
c. seminar Rp 200,000.00
d. Penggandaan Laporan Rp 500,000.00
e. Evaluasi Rp 500,000.00
Jumlah Rp 1,000,000.00
TOTAL JUMLAH Rp 12,000,000.00

15
`

SUSUNAN ORGANISASI TIM

16
`

PERNYATAAN KETUA

17
`

Pernyataan Kerja Sama

18
`

5. LOKASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Lokasi pelaksanaan kegiatan PKMM ini berlokasi di Kawasan Rumah Adat
Mandar Kabupaten Polman Sulawesi Barat. Tempat pelaksanaan kegiatan pelatihan dipilih
salah satu rumah remaja pengangguran (khalayak sasaran yang dilatih langsung).
Sedangkan jarak tempat kegiatan pelaksanaan PKMM dari Lokasi Kampus
Universitas Negeri Makassar sekitar 230 km, dan dapat dicapai dengan menggunakan
kendaraan umum antar kota atau menggunakan kendaraan pribadi.

19
`

HASIL UJI COBA CENDRAMATA MAKET MINIATUR RUMAH


ADAT MANDAR MODEL PANGGUNG
DARI LIMBAH LINGKUNGAN

20
`

HASIL UJI COBA CENDRAMATA MAKET MINIATUR RUMAH


ADAT MANDAR MODEL PANGGUNG
DARI LIMBAH LINGKUNGAN

21
`

HASIL UJI COBA CENDRAMATA MAKET MINIATUR RUMAH


ADAT MANDAR MODEL PANGGUNG
DARI LIMBAH LINGKUNGAN

22

Вам также может понравиться