Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DOSEN PENGAMPU :
Umar Samadhy, M.pD
NAMA KELOMPOK :
1. Ahda Salsabila
( 7311418051 )
2. Santi Indri Yani
( 7311418145 )
Universitas Negeri Semarang 2019
BAB
PENDAHULUAN
I. Latar belakang
PENULISAN KATA
A. Kata dasar
Kata yang berupa kata dasar ditulis sebagai satu kesatuan.
Misalnya:
1. Ibu percaya bahwa engkau tahu.
2. Kantor pajak penuh sesak.
3. Buku itu sangat tebal.
B. Kata turunan
1. Imbuhan (awalan, sisipan, akhiran) ditulis dengan serangkaian kata
dasarnya.
Misalnya:
a) bergeletar
b) dikelola
c) menengok
d) mempermainkan
2. Jika kata dasar berupa gabungan kata, maka awalan dan akhiran ditulis
serangkai dengan kata yang langsung mengikuti atau mendahuluinya.
Misalnya:
a) luaskan
3. Jika kata dasar yang berupa gabungan kata mendapat awalan dan
akhiran sekaligus, unsur kata itu ditulis serangkai.
Misalnya:
a) menggarisbawahi
b) menyebarluaskan
c) dilipatgandakan
d) penghancurleburkan
4. Jika salah satu unsur gabungan kata hanya dipakai dalam kombinasi,
gabungan kata itu ditulis serangkaian.
Misalnya:
a) adipati
b) aerodinamika
c) antarkota
d) anumerta
e) audiogram
C. Bentuk ulang
Bentuk ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda hubung.
Misalnya:
1. anak-anak
2. gerak-gerik
D. Gabungan kata
Gabungan kata yang lazin disebut kata majemuk, termasuk istilah
khusus, unsur-unsurnya ditulis terpisah.
Misalnya:
1. duta besar
2. orang tua
3. kambing hitam
Gabungan kata, termasuk istilah khusus, yang mungkin menimbulkan
kesalahan pengertian, dapat ditulis dengan tanda hubung untuk menegaskan
pertalian di antara unsur yang bersangkutan.
Misalnya:
1. alat pandang-dengar
Gabungan kata berikut ditulis serangkai.
Misalnya:
1. acapkali
2. matahari
3. manasuka
III. Kesimpulan
Berdasarkan yang tertera dalam pedoman ejaan bahasa indonesia
yang disempurnakan yang termasuk dalam penulisan kata yaitu:
Kata dasar, turunan, ulang, gabungan kata, kata ganti, kata depan, kata si
dan sang, partikel kata, singkatan, dan angka lambang bilangan. Yang
dimana memiliki fungsi dan cara-cara untuk menjadikan penulisan kata
yang benar dan baik.
Untuk penulisan kata yang benar, kita dapat berpedoman pada EYD
bahasa Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Pedoman_ejaan_dan_penulisan_kata
http://ejaanbahasaindonesia.blogspot.com/2008/02/iii-penulisan-kata.html
2005, Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan, Jakarta, Balai Pustaka