Вы находитесь на странице: 1из 8

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

UPT DINAS KESEHATAN


PUSKESMAS BUNTEN BARAT
Jln. Kesehatan No. 09 Desa Bunten Barat – Ketapang. Sampang Kode Pos 69261
Email : puskesmas.buntenbarat@gmail.com

KERANGKA ACUAN
PROGRAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN
PASIEN
PUSKESMAS BUNTEN BARAT

I. Pendahuluan

Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang ada dan
seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan peduli
terhadap keselamatan pasien, pengunjung, masyarakat, dan karyawan yang bekerja di
Puskesmas.

Program mutu dan keselamatan pasien merupakan program yang wajib direncanakan,
dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindak lanjuti di seluruh jajaran yang ada di
Puskesmas Bunten Barat, Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan klinis, dan
seluruh karyawan.

Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien, yang
menjadi acuan dalam penyusunan program-program mutu dan keselamatan pasien di unit
kerja untuk dilaksanakan pada tahun 2017.

II. Latar Belakang

A. Meskipun tidak pernah dilaporkan secara tertulis tetapi kejadian kesalahan pemberian
obat seringkali terjadi
B. Farmasi mempunyai peran yang sangat penting dalam menegakkan diagnosa suatu
penyakit
C. Pilihan prioritas:
Berdasarkan alasan di atas, maka prioritas pelayanan mutu dan keselamatan pasien di
Puskesmas Bunten Barat adalah :
a. Pelayanan RM
b. Pelayanan Farmasi
III. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA

A. PENGORGANISASIAN :

Pelindung
Kepala Puskesmas

Wakil Manajemen
Mutu

Ketua Tim PMKP

Pokja Pelayanan Pokja pelayanan Pokja Obat

B. TATA HUBUNGAN KERJA DAN ALUR PELAPORAN

1. Tata Hubungan Kerja:

Ketua tim PMKP bertugas melakukan koordinasi mulai dari perencanaan,


pelaksanaan sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien di Puskesmas Bunten Barat. Penanggung jawab tiap-tiap pokja
melakukan koordinasi pelaksanaan dan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien pada pokja yang menjadi tanggung jawabnya. Ketua tim PMKP
bertanggung jawab terhadap Wakil Manajemen Mutu dalam pelaksanaan kegiatan
peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Wakil Manajemen Mutu bersama
dengan tim PMKP mengadakan rapat koordinasi tiap tiga bulan untuk memonitor
kemajuan dalam pelaksanaan kegiatan dan mengatasi permasalahan.

2. Pelaporan
Tiap pokja melaporkan kegiatan setiap bulan kepada ketua tim PMKP dalam bentuk
laporan bulanan. Ketua tim PMKP melaporkan kegiatan PMKP kepada Kepala
Puskesmas dengan tembusan kepada Wakil Manajemen Mutu tiap bulan.

IV. Tujuan:
A. Tujuan umum: meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Bunten Barat
B. Tujuan khusus:
1. Meningkatkan mutu pelayanan klinis
2. Meningkatkan mutu manajemen
3. Meningkatkan pemenuhan sasaran keselamatan pasien
V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

A Penilaian kinerja Memilih dan menetapkan indikator mutu pelayanan


pelayanan klinis klinis dan sasaran Keselamata Pasien
Menyusun panduan penilaian kinerja pelayanan klinis
Mencatat data melalui sensus harian
Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan klinis
Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis
Melaksanakan tindak lanjut hasil analisis kinerja
pelayanan klinis
B Sasaran Keselamatan Membuat panduan system pencatatan dan pelaporan
Pasien insiden keselamatan pasien (IKP)
Memonitor capaian sasaran keselamatan pasien
Melaksanakan pencatatan dan pelaporan sentinel,
KTD, dan KNC
Melakukanan analisis kejadian KTD dan KNC
Melakukan tindak lanjut

C Manajemen risiko Melaksanakan identifikasi risiko pelayanan obat


Melakukan analisis risiko pelayanan obat
Menyusun rencana tindak lanjut
Melaksanakan tindak lanjut
D Diklat PMKP Menyusun rencana diklat PMKP
Melaksanakan diklat PMKP
F Peningkatan mutu Identifikasi risiko pelayanan obat
pelayanan obat Analisis risiko dan tindak lanjutnya
Pemantauan kebersihan penyediaan obat

VI. Cara melaksanakan kegiatan dan sasaran:


A. Cara melaksanakan kegiatan:
Secara umum dalam pelaksanaan program mutu dan keselamatan pasien adalah
mengikuti siklus Plan Do Check Action

B. Sasaran :
1. Kinerja pelayanan klinis diukur pada semua unit pelayanan
2. Tercapainya sasaran keselamatan pasien
3. 100 % insiden keselamatan pasien dilaporkan dan ditindak lanjuti
4. Manajemen risiko diterapkan pada tahun 2017 di pelayanan Loket dan Obat
5. Terlaksananya diklat PMKP
6. Tidak terjadi kesalahan pemberian obat
7. Tidak terjadi kesalahan pemeriksaan laboratorium
C. RINCIAN KEGIATAN, SASARAN KHUSUS, CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

No Kegiatan Sasaran Rincian Sasaran Cara


Pokok umum Kegiatan melaksanaka
n kegiatan
A Penilaian Kinerja Memilih dan Tersusun Pertemuan
kinerja pelayanan menetapkan indikator pembahasan
pelayanan klinis diukur indicator mutu pelayanan klinis indikator
klinis pada semua pelayanan klinis dan sasaran mutu
unit dan Sasaran keselamatan pelayanan
pelayanan Keselamata pasien klinis dan
klinis Pasien sasaran
keselamatan
pasien
Menyusun Tersusunnya Pertemuan
panduan panduan pembahasan
penilaian penilaian kinerja panduan
kinerja klinis klinis penilaian
kinerja klinis
Mencatat data Terkumpulnya Pencatatan
melaluisensush data melalui sensus
arian sensus harian harian
Melaksanakan Terkumpulnya Pertemuan
penilaian data indikator pembahasan
kinerja kinerja pelayanan capaian
pelayanan klinis indikator
klinis pelayanan
klinis
Melakukan Hasil analisis PDCA
analisis kinerja kinerja pelayanan
pelayanan klinis
klinis
Melaksanakan Laporan PDCA
tindak lanjut pelaksanaan
hasil analisis tindak lanjut
kinerja
pelayanan klinis
B Sasaran Tercapainya Membuat Tersusunnya Pembuatan
Keselamata sasaran panduan panduan form
n pasien mutu pasien system pencatatan dan pelaporan
pencatatan dan pelaporan insiden insiden
pelaporan keselamatan keselamatan
insiden pasien pasien
keselamatan
pasien
Memonitor Sasaran mutu Monitoring
capaian tiap unit sasaran
sasaran pelayanan klinis mutu pada
keselamatan setiap unit
pasien pelayanan
klinis
Melaksanakan Terkumpulnya Mencatat
pencatatan dan data kejadian data kejadian
pelaporan sentinel, KTD dan sentinel,
sentinel, KTD KNC KTD dan
dan KNC KNC
Melakukan Hasil analisis PDCA
analisis kejadian KTD dan
kejadian KTD KNC
dan KNC
Melakukan Laporan PDCA
tindak lanjut pelaksanaan
tindak lanjut
C Manajemen Identifikasi Melaksanakan Teridentifikasinya Pertemuan
Resiko analisis identifikasi resiko-resiko pembahasan
resiko resiko pelayanan obat resiko-resiko
pelayanan pelayanan obat pelayanan
obat obat

Melakukan Hasil analisis PDCA


analisis resiko resiko-resiko
pelayanan obat pelayanan obat
Menyusun Laporan rencana PDCA
rencana tindak tindak lanjut
lanjut
Melaksanakan Laporan PDCA
tindak lanjut pelaksanaan
tindak lanjut
D Diklat Terlaksanan Permintaan ke Terlaksananya Permintaan
PMKP ya diklat Dinkes untuk diklat PMKP ke Dinkes
PMKP pelaksanaan untuk
diklat PMKP pelaksanaan
diklat PMKP

E Peningkatan Tercapainya Identifikasi Tersusunnya Pertemuan


Mutu sasaran resiko resiko-resiko pembahasan
Pelayanan mutu pelayanan pelayanan resiko-resiko
Laboratoriu pelayanan laboratorium laboratorium pelayanan
m laboratorium laboratorium

Analisis dan Hasil analisis dan PDCA


tindak lanjut tindak lanjut
resiko pelayanan
laboratorium
Pengendalian Terkendalinya Permintaan
bahan bahan berbahaya ke Dinkes
berbahaya di di laboratorium untuk
laboratorium pengendalia
n bahan
berbahaya di
laboratorium

Pemantauan Petugas Dilakukan


penggunaan laboratorium audit
APD di memakai APD penggunaan
laboratorium APD tiap 3
bulan

Pelaksanaan Peralatan Kalibrasi alat


pemantapan laboratorium tiap 3 bulan
mutu internal sekali

Pelaksanaan Petugas Mengikuti


pemantapan laboratorium pelatihan
mutu eksternal atau seminar
ttg
pelaksanaan
laboratorium

F Peningkatan Tercapainya Identifikasi Teridentifikasinya Pertemuan


Mutu sasaran resiko resiko-resiko pembahasan
Pelayanan mutu pelayanan obat pelayanan obat resiko-resiko
Obat pelayanan pelayanan
obat obat

Analisis resiko Hasil analisis dan PDCA


dan tindak tindak lanjut
lanjut
Pemantauan Petugas Audit tiap 3
kebersihan laboratorium bulan
penyediaan
obat
VII. JADWAL KEGIATAN

No Kegiatan 2017
Ja Fe Mar Apr Mei Ju Ju Ag Se Okt Nov De
n b n l s p s
1 Memilih dan x
menetapkan
indikator
mutu
pelayanan
klinis dan
sasaran
keselamatan
pasien
2 Menyusun x
pedoman
penilaian
kinerja
pelayanan
klinis
3 Mencatat x x X
data indikator
melalui
sensus
harian
4 Monitoring x x X
pelaksanaan
sasaran mutu
tiap unit kerja
5 Analisis x
kinerja
pelayanan
klinis
6 Tindak lanjut x
hasil analisis
7 Pertemuan X
pembahasan
resiko resiko
pelayanan
obat
8 Analisis X
resiko
pelayanan
obat
9 Menyusun X
tindak lanjut
hasil analisis
resiko
pelayanan
obat
10 Melaksanaka x x x x
n tindak
lanjut analisis
resiko
pelayanan
obat
11 Membuat
permintaan
ke dinas
untuk diklat
PMKP

12 Pertemuan
pembahasan
resiko-resiko
pelayanan
laboratorium
13 Menganalis
resiko resiko
pelayanan
laboratorium
14 Tindak lanjut x x x x
hasil analisis
resiko resiko
pelayanan
tiap bulan

VIII. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporannya


IX. Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap Tiga bulan sesuai dengan
jadual kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut
X. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan
XI. Sensus harian indicator mutu dan pelaporan dilakukan setiap bulan
XII. Dilakukan pencatatan dan pelaporan indikator pelayanan klinis dari tiap unit kerja
XIII. Dilakukan pelaporan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis tiap tiga bulan
oleh ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas, dan didistribusikan kepada unit-unit
terkait untuk ditindak lanjut
XIV.Dilakukan pelaporan tahunan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis oleh
Ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas.

Вам также может понравиться