Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
KONSEP EKOSISTEM
RESUME BAB 1
Offering I
Kelompok 4 :
- Ayu Paridah
- Fakhriza Rizqi Viyanto
- Mega Berliana
- Fatma Yuni Reformatika
BAGIAN 1
EKOSISTEM : Pengenalan dan KonsepDasar
Biosfer :KeseluruhanEkosistem
- KonsepdasarEkosistem
- AliranEnergi di Ekosistem
- SiklusMateri di Ekosistem
- Relung(Niche) Ekologis
- KestabilanEkosistem
B. AliranEnergi di Ekosistem
- Jaringan makanan
- Interaksi organisme
- Tingkat trofik
- Fotosintesis tumbuhan
- Herbivora
- Karnivora
- Dekomposer
- Sebagian besar energi hilang seperti panas
- 10% tertransfer
Struktur dan Dinamika Ekosistem
Aliran energi dan siklus kimiawia dalah dua proses mendasar dalam ekosistem
- Komunitas berinteraksi dengan faktor abiotik
- Membentuk ekosistem
- Energi mengalir dari matahari, melalui tumbuhan, hewan, dan dekomposer, dan hilang
seperti panas
- Bahan kimiadidaur ulang antara udara, air, tanah, dan organisme
Struktur Trofik merupakan faktor kunci dalam dinamika ekosistem
- Rantai makanan adalah aliran energy dan energy bertahan :
Dari tanaman (produsen)
Untuk herbivora (konsumen primer)
Untuk karnivora (konsumen tingkat menengah dan lebih tinggi)
- Dekomposisi adalah pemecahan senyawa organik menjadi senyawa anorganik
- Dekomposisi sangat penting untuk kelanjutan kehidupan di bumi
- Detritivora menguraikan limbah daur ulang dan nutrisi
Contoh : binatang pemakan bangkai, jamur dan prokariota hewan
Rantai makanan saling terkait, membentuk jarring makanan
Sebuah dunia makanan adalah jaring makanan yang saling terkait. Ini adalah pandangan
yang lebih realistis tentang struktur trofik ekosistem dari pada rantai makanan.
Piramida energi
Sebagian besar energi di sebagian besar ekosistem tersimpan di tubuh primer. Hanya
sekitar 10% energi pada satu tingkat energi yang lolos ke tingkat trofik tertinggi berikutnya.
C. Siklus Material dalamEkosistem
- Nutrisi berputar terus menerus dari makhluk tidak hidup (udara,air,tanah,batu) ke
makhluk hidup dan kembali lagi
Siklus Biogeokimia
- Empat siklus nutrisi utama :
1. Siklus Karbon
2. Siklus Nitrogen
3. Siklus Fosfor
4. Siklus Belerang
- Siklus Hidrologi (Air)
SiklusKarbon
Siklus Fosfor
Fosfor adalah faktor pembatas bagi produsen tanaman. Dalam banyak sistem air tawar
- Bagaimana aktivitas manusia yang mempengaruhi siklus Fosfor?
- Mengurangi fosfat yang tersedia di hutan tropis dengan menghilangkan penyebab pahit
Fosfor dan nutrisi tanah lainnya harus dicuci dengan hujan lebat, dan tanah menjadi tidak
produktif
- Menambahkan kelebihan fosfat ke ekosistem perairan, ganggang, dan tanaman air.
Ketika tanaman ini mati dan terdekomposisi, mereka menggunakan oksigen terlarut dan
akhirnya menggangu ekosistem perairan
Siklus Sulfur
- Sulfur disimpan di bawah tanah di batuan dan mineral, termasuk garam SO42-
- Sulfur memasuki atmosfer dari gunung berapi aktif
- Belerang yang dihasilkan oleh pemecahan bahan organik di rawa-rawa,tanah lumpur, dan
sepasang dataran yang mempengaruhi siklus sulfur
- Bagaimana aktivitas manusia mempengaruhi siklus fosfor?
- Pembakaran belerang yang berisi batubara dan bahan bakar fosil SO2 ke atsmosfer
- SO2 + O2 SO3
- SO3 + H2O H2SO4 turun ke bumi sebagai hujan asam
Siklus Air
- Siklus air : mengumpulkan, memurnikan, dan mendistribusikan pasokan air bumi tetap
- Proses utama dalam siklus air : penguapan, transpirasi, kondensasi, presipitasi, infiltrasi,
perkolasi, limpasan
- Siklus air didukung oleh energi dari matahari
- Bagaimana aktivitas manusia mempengaruhi siklus air?
- Meninggalkan sejumlah air tawar di daerah berpenduduk padat akan mengurangi
persediaan air bawah tanah untuk membersihkan vegetasi dari lahan pertanian,
pertambangan, dan kontruksi bangunan yang menyebabkan limpasan meningkat,
mengurangi infiltrasi, dan meningkatnya resiko banjir
D. Ceruk Ekologis
Setiap organisme menempati ceruk ekologi
- Setiap spesies memiliki peran khusus untuk bermain di ekosistem dimana ia ditemukan
- Peran yang dimainkan spesies dalam ekosistemnya disebut sebagai ceruk ekologisnya
- Ini adalah cara hidup spesies dalam sebuah komunitas dan mencakup segala sesuatu yang
mempengaruhi kelangsungan hidup dan reproduksi, seperti berapa banyak air dan sinar
matahari yang dibutuhkannya, berapa banyak ruang yang dibutuhkannya, apa yang
dimakannya, dan suhu yang dapat ditoleransi
- Cara bertahan : cara tertentu untuk mendapatkan materi dan energi
E. Stabilitas Ekosistem
Ekosistem yang stabil mencapai keseimbangan di antara populasi mereka
- Homeostatis : keseimbangan antar populasi, mencerminkan hal dan energi yang terbatas
yang harus dibagi antara semua individu ekosistem
- Sumber daya terbatas
- Beberapa variasi dalam ukuran populasi
- Distribusi yang relatif konstan
Ekosistem tidak permanen, namun berubah dari waktu ke waktu
- Skala panjang (lempeng tektonik)
- Skala pendek (gletser dan dampak manusia)