Вы находитесь на странице: 1из 1

Sri Mulyani Jadi Menteri, Rupiah Bakal Tembus

11.000 per Dolar?

Liputan6.com, Jakarta - Beredarnya nama Sri Mulyani Indrawati dalam bursa calon
menteri di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) sebagai orang nomor satu di
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan berdampak positif untuk pasar
keuangan Indonesia terutama rupiah.

"Sri Mulyani sudah terbukti kuat (strong). Pengalamannya baik di dalam maupun
internasional sangat luar biasa karena Menko Perekonomian yang akan mengatur atau banyak
koordinasi dengan menteri ekonomi lain," ungkap Ekonom PT Bank Danamon Tbk, Anton
Hendranata kepadaLiputan6.com, Jakarta, seperti ditulis Selasa (21/10/2014).

Dia memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan menguat bila
Presiden Jokowi benar memilih Sri Mulyani sebagai Menko Perekonomian.

"Penunjukkan Sri Mulyani di kabinet akan memberi sentimen positif, paling tidak menahan
laju pelemahan kurs rupiah," tambahnya.

Dalam perkiraan Anton, sentimen tersebut dapat mendorong nilai tukar rupiah tidak ambrol
ke level lebih dalam sekira Rp 12.500 per dolar AS

"Bisa menahan laju pelemahan ke angka Rp 12.500 per dolar AS. Jadi bisa menguat di Rp
12.000-an atau di bawah Rp 12.000 per dolar AS," tukasnya.

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI), posisi rupiah terhadap dolar Amerika Serikat
(AS) berada di level 12.041 pada 20 Oktober 2014 dibandingkan periode 17 Oktober 2014 di
level 12.222. (Fik/Ahm)

Вам также может понравиться