Вы находитесь на странице: 1из 4

Saya Arsi Susilawati akan menjelaskan tentang cara pelaksanaan pengawasan pelayanan

(termasuk pengendalian mutu) di ICU, yaitu sebagai berikut :

Pengendalian mutu dan kualitas pelayanan ICU merupakan suatu program yang bersifat
objektif dan berkelanjutan untuk menilai dan memecahkan masalah yang ada sehingga dapat
memberikan kepuasan pada pelanggan dan mencapai standar klinis yang bermutu.
Pemantauan kualitas adalah kegiatan pemantauan yang dilaksanakan setiap hari secara
objektif di ICU dan bekerja sama denan Tim Pengendali Mutu dan Kualitas Pelayanan
Rumah Sakit setempat.
Parameter standar adalah suatu nilai ambang yang tidak boleh dilampaui sehingga dapatt
dipenuhi kepuasan pelanggan.
Pelaksanaan pemantauan / evaluasi meliputi :
1. Self Assesment :
Adalah kegiatan yang memantau parameter mutu pelayanan setiap hari yang dilakukaan
oleh setiap staf ICU yang hasilnyaa diberikan kepada TIM Pengendali Mutu dan Kualitas
Pelayanan RS.
2. Independent Audit :
Merupakan pelaksanaan parameter mutu pelayanan yang tolak ukur keberhasilannya
ditentukan sesuai prioritas dan dilaksanakan oleh Tim Pengendali Mutu dan Kualitas
Pelayanan RS.

Pelaksanaan evaluasi dan pemantauan sendiri Mutu Pelayanan ICU dilakukan melalui :
1. Kegiatan Penilaian pasien yang masuk ICU
Adalah kegiatan penilaian dengan menggunakan Standaart parameter Objektif (Seperti:
SAPS II, APACHE II, SOFA, dll) serta menggunakan indikator-indikator tertentu yang
telah ditentukan di ICU.
2. Pertemuan Staf
Pertemuan staf dilakukan tiap bulan membahas dan melakukan evaluaasi terhadap
laporaan bulanan, pasien yang meninggal, Pencegahan Infeksi Nosokomial dan
permasalahan lain di ICU.
3. Diskusi kasus kematian sulit di ICU setiap 3 bulan
4. Laporan berkala
5. Laporan bulanan dan tahunan yang berisi jumlah pasien di ICU, jenis penyakit dan angka
kematian
6. Evaluaasi Mutu Pelayanan Keperawatan dilaksanakan dengan cara mengidentifikasi dan
pengelompokan masalah, analisa dan penyelesaian masalah, pelaksanaan dan evaluasi serta
tindak lanjut.

Pengendalian Mutu
Sistem manajemen peningkatan mutu terpadu
Pengendalian mutu merupakan suatu bentuk kegiatan unutk melakukan perbaikan
terhadap suatu pelaksanaan kerja agar sesuai dengan arah yang ditetapkan. Pengendalian
bertujuan agar semua kegiatan dapat tercapai secara berdaya guna dan
berhasil guna, mampu dilaksanakan sesuai dengan rencana , pembagian tugas,
pedoman pelaksanaan dan peraturan perundang undangan yang berlaku. Demi tercapainya
koordinasi dan peningkatan mutu pelayanan ICU RS, terdapat tim kendali mutu yang
anggotanya terdiri dari beberapa disiplin ilmu, dengan tugas utamanya memberi masukan dan
bekerja sama dengan staf struktural ICU rumah sakit untuk selalu meningkatkan mutu
pelayanan ICU RS.
Pedoman Pelayanan ICU telah diberlakukan pada kegiatan pelaksana pelayanan ICU dan
disesuaikan dengan kemampuan sumber daya di Rumah Sakit. Pedoman tersebut di susun
untuk memberikan acuan ataupun sistematika yang jelas bagi pelaksana pelayanan di ICU
RS. Standar pelayanan ICU RS selanjutnya dijabarkan dalam prosedur tetap di setiap Rumah
Sakit guna kelancaran pelaksanaannya. Dan akan dilakukan peninjauan ulang sebagai upaya
perbaikan dapat dilakukan setiap 3 (tiga) tahun sekali dan dikoordinasikan oleh Direktorat
Pelayanan Medik.
Pencacatan Dan Pelaporan Kegiatan Pelayanan
Catatan ICU diverifikasi dan ditandatangani oleh dokter yang melakukan pelayanan
di ICU dan bertanggung jawab atas semua yang dicatat tersebut.
Pencatatan menggunakan status khusus ICU yang meliputi pencatatan lengkap terhadap
diagnosis yang menyebabkan dirawat di ICU , data tanda vital, pemantauan fungsi organ
khusus (jantung, paru, ginjal dan sebagainya) secara berkala, jenis dan jumlah asupan nutrisi
dan cairan, catatan pemberian obat serta jumlah cairan tubuh yang keluar dari pasien.
Pelaporan pelayanan ICU terdiri dari jenis indikasi pasien masuk serta
jumlahnya, system skor prognosis, penggunaan alat bantu (ventilasi mekanis, hemodialis
is, dan sebagainya), lama rawat dan keluaran (hidup atau meninggal) dari ICU.
Pelaksanaan Pengendalian Mutu dan Pengawasan pelayanan di ICU dapat dilakukan dengan
Monev Standar Pelayanan Minimal Pemberi Pelayanan Intensif, sebagai berikut :

Judul Pemberi Pelayanan Intensif

Dimensi Mutu Keselamatan dan Efektifitas

Tujuan Kesiapan rumah sakit dalam menyediakan pelayanan intensif

Pemberi pelayanan intensif adalah dokter spesialis, dokter umum dan


Definisi perawat yang mempunyai kompetensi sesuai yang dipersyaratkan
Operasional dalam persyaratan kelas rumah sakit

Frekuensi
Pengumpulan
Data Tiga bulan sekali

Periode Analisa Tiga bulan sekali

Numerator Jumlah tim yang tersedia

Denominator Tidak ada

Sumber data Unit Pelayanan Intensif

Standar Sesuai dengan ketentuan kelas rumah sakit

Penanggung
jawab
pengumpul data Kepala Instalasi ICU

Indikator mutu lainnya :


 Ketersediaan Fasilitas Dan Peralatan Ruang ICU
 Ketersediaan Fasilitas Dan Peralatan Ruang ICU
 Ketersediaan Tempat Tidur Dengan Monitoring Dan Ventilator
 Kepatuhan Terhadap Hand Hygiene
 Kejadian Infeksi Nosokomial Di Ruang ICU
 Rata-Rata Pasien Yang Kembali Ke Perawatan Intensif Dengan Kasus Yang Sama < 72
Jam

Pedoman pelayanan ICU di Rumah Sakit diharapkan dapat menjadi panduan bagi seluruh
petugas pemberi layanan yang menyelenggarakan pelayanan pada pasien ICU . Berdasarkan
klasifikasi sumber daya,sarana, prasarana dan peralatan pelayanan ICU di rumah sakit dapat
dikategorikan sebagai ICU primer.
Oleh karena itu, rumah sakit diharapkan akan terus mengembangkan pelayanan sesuai dengan
ketentuan pedoman standar ICU sesuai dengan situasi dan kondisi yang kondusif bagi setiap
program pengembangan layanan ICU di Rumah Sakit .
Sedangkan untuk kelancaran setiap pelaksanaan pelayanan di ICU perlu adanya penjabaran
dari pedoman pelayanan dengan penyusunan prosedur tetap di unit layanan ICU sehingga
hambatan dalam menjalankan pelaksanaan pelayanan bisa diminimalkan.

Referensi :
Akreditasi Rumah Sakit Indonesia. 2016. Pedoman Pelayanan Instalasi Rawat Intensif / ICU
(http://akreditasi.my.id/rs/pedoman-pelayanan-instalasi-rawat-intensif/, di akses pada tanggal
13 Maret 2018)

Indikator Mutu Pelayanan Rumah Sakit (Petunjuk Pelaksanaan Rumah Sakit, Depkes RI,
2001)

Akreditasi Rumah Sakit MPO, Manajemen penggunaan obat, Akreditasi Rumah Sakit JCI,
Akreditasi Rumah Sakit versi 2012. 2012. Pedoman Pelayanan Intensive Care Unit (Icu)
Part II ( http://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/11/pedoman-pelayanan-
intensive-care-unit.html, di akses pada tanggal 13 Maret 2018)

Вам также может понравиться