Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
protein
Abstrak
Tujuan: untuk mengevaluasi aktivitas anti-inflamasi in vitro pada ekstrak daun
Callistemon citrinus dengan menggunakan teknik penghambatan denaturasi albumin
Metode: ekstrak yang berbeda-beda yaitu ekstrak kloroform, etanol, dan aqueous
digunakan untuk menginkubasi albumin telur pada berbagai konsentrasi dalam
lingkungan eksperimental yang terkontrol dan sebagai bahan untuk menguji absorbansi
untuk mengevaluasi aktivitas anti-inflamasi. Natrium diklofenak digunakan sebagai obat
standar/referensi.
Hasil: studi ini menjelaskan tentang inhibisi denaturasi protein yang bergantung pada
konsentrasi ekstrak yang beragam. Pengaruh obat standar (natrium diklofenak) ditemukan
lebih kecil dibandingkan dengan uji ekstrak.
Kesimpulan: dari studi ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak Callistemon citrinus yang
berbeda memiliki aktivitas anti-inflamasi in vitro yang jelas, dengan ekstrak aqueous
memiliki aktivitas yang lebih besar dari ekstrak kloroform, etanol, dan sampel standar
(natrium diklofenak) dalam melawan denaturasi protein. Pengaruh ini kemungkinan
karena kandungan terpenoid dan flavonoid yang terdapat dalam ekstrak ini.
Persiapan ekstrak
Ekstraksi dari bahan tumbuhan yang berurutan dilakukan dengan alat soxhlet dengan
menggunakan pelarut yang berbeda seperti eter minyak tanah, kloroform, etanol, dan air.
Ekstrak disaring dan dikeringkan untuk menghasilkan ekstrak kering. Ekstrak yang
seperti bubuk kering disimpan dalam desikator hingga digunakan.
Persiapan Standar
Secara mirip, konsentrasi dari standar (natrium diklofenak) disiapkan sebesar 50, 150,
250, 500, dan 1000μg/mL dengan menggunakan 10000 μg/mL sebagai stock.
Hasil
Observasi studi ini menunjukkan inhibisi denaturasi protein yang bergantung pada
konsentrasi oleh jenis ekstrak yang berbeda dari Callistemon citrinus pada seluruh
rentang konsentrasi dari 50 hingga 1000μg/mL. Natrium diklofenak (konsentrasi berkisar
antara 50 hingga 1000μg/mL) yang digunakan sebagai obat referensi juga menunjukkan
inhibisi denaturasi protein yang bergantung pada konsentrasi, namun, efek natrium
diklofenak ditemukan lebih kecil dibandingkan dengan C. citrinus. Hal ini dikonfirmasi
lebih jauh dengan membandingkan nilai IC50. Ekstrak C. citrinus yang berbeda yaitu
kloroform, etanol, dan aqueous memiliki nilai IC50 sebesar 388,322 μg/mL, 277,10
μg/mL, dan 250,85 μg/mL, secara berurutan, di mana nilai IC50 dari natrium diklofenak
adalah 476,24 μg/mL. Hasil ini dirangkum dalam Tabel No. 1, 2, 3, dan 4.
Konsentrasi
Konsentrasi
Konsentrasi
Konsentrasi