Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
BAB I
PENDAHULUAN
RPJM RKP
Nasional Nasional
Diperhatikan Diacu
Pedoman Diacu
RENSTRA Pedoman Renja SKPD RKA DPA
PD SKPD SKPD
3
1.3.2 Tujuan :
1. Mendukung Terwujudnya Good Governance dan Clean
Government. dalam penyelenggaraan Pemerintahan Umum
khususnya di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa, yang
merupakan penjabaran Visi-Misi Kabupaten Malang untuk
mewujudkan keadaan yang diinginkan selama periode 5 (lima)
tahun mendatang ;
2. Sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan Rencana Kerja
(RENJA) tahunan bagi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan
Desa Kabupaten Malang.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika
BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DAN DESA
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
2.2 Sumber Daya Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa
8
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DAN DESA
Gambar 2.1
Eselonisasi
Jm
Pangkat
l
No. Eselon
IV/
III/b III/c III/d IV/a IV/c
b
1. II-b
- - - - 1 - 1
2. III-a
- - - - 2 - 2
3. III-b
- - - 3 - - 3
4. IV-a
- 3 8 - - - 11
Total - 3 8 4 2 - 17
Sumber : BPM Kabupaten Malang, per 30 Juni 2016
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa realisasi anggaran ex- BPM
tahun 2011-1015 mengalami kenaikan rata-rata sebesar 21%,
walaupun tahun 2016 mengalami penurunan dari tahun anggaran
2016 yaitu sebesar Rp. 741.463.732,00 atau sebesar 14%.
Atas dasar hal tersebut maka proyeksi anggaran Dinas
Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa secara optimis pada tahun
2017 – 2012 diharapkan dapat naik rata-rata sebesar 20%
mengingat pada awal 2017 ada pengembangan organisasi dari
Badan menjadi Dinas sehingga berkonsekwensi logis pada
peningkatan beban tugas dan volume pekerjaan.
1. TANAH
Tanah Untuk Bangunan Bida
Tempat Kerja 1 ng 67,500.00
2. PERALATAN DAN MESIN
a. Alat-alat Angkutan
- Kendaraan Dinas 3 Unit 388,350,000
Bermotor Perorangan
19
- Kendaraan Bermotor
Beroda Dua 15 Unit 183,724,700
3. Alat-alat Kantor dan Rumah
Tangga
b. Alat Kantor
- Mesin Ketik 5 Unit 1,900,000
- Alat Reproduksi 1 Unit 19,600,000
(Penggandaan)
- Alat Penyimapanan 18 Unit 30,878,000
Perlengkapan Kantor
- Alat Kantor 2 Unit 33,092,819
Lainnya
c. Alat Rumah Tangga
- Meubelair 21 Unit 130,048,200
7
- Alat Pendingin 4 Unit 26,100,000
- Alat Rumah Tangga 69 Unit 101,807,900
Lainnya (Home Use)
d. Komputer
- Personal Komputer 38 Unit 358,529,019
- Peralatan Personal 19 Unit 51,224,137
Komputer
e. Meja dan Kursi Kerja /
Rapat Pejabat
- Meja Kerja Pejabat 13 Unit 19,147,600
- Meja Rapat Pejabat 1 Unit 500,00
- Kursi Kerja Pejabat 25 Unit 49,871,100
4. Alat Studio Dan Komunikasi
f. Alat Studio
- Peralatan Studio
Visual 3 Unit 32,832,200
g. Alat Telekomunikasi
- Alat Komunikasi
Telephone 1 Unit 1,500,000
Tabel 2.1
Capaian Kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tahun
2011 - 2015
NO. INDIKATOR TARGET TARGET TARGET TARGET RENSTRA BPM TH REALISASI CAPAIAN T
KINERJA UTAMA SPM IKK LAIN KE -
1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1. Persentase - 90% - 87 90 87 87 90 80 80 83 83
pemahaman
Aparatur
Pemerintah Desa
terhadap Tugas
Pokok dan Fungsi
2. Persentase Peran - 70% - 65 65 70 70 70 65 65 70 70
Lembaga
22
Kemasyarakatan
Desa /Kelurahan
dalam
Pembangunan
Desa
3. Persentase - 89% - 12.5 30 42 50 89 12.5 30 42 50
keaktifan
BUMDes
4. Persentase - 2,5% - 1 1,5 2 2 2,5 1 1,5 2 2
Peningkatan
Swadaya
masyarakat
5. Persentase - 30% - 30 30 30 30 30 15 15 20 20
partisipasi
perempuan dalam
pembangunan
Tabel 2.2
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2011 2012 2013 2014 2015 2016
(Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.) (Rp.)
Peningkatan 668.338. 652.156.5 671.646.50 981.367. 1.201.293.0 722.649. 649.604. 641.655. 646.906. 981.367. 1.201. 722.649.
Keberdayaan 500 00 0 100 00 400 300 000 400 100 293.000 400
Masyarakat
Perdesaan
Peningkatan 515.924. 409.976.0 379.281.00 408.726.00 425.617.00 408.726. 507.535. 409.208. 373.706. 408.726. 425.617. 408.726.
Partisipasi 000 00 0 0 0 000 500 000 450 000 000 000
masyarakat
dalam
Membangun
desa
Peningkatan 49.545.0 - 69.439.000 52.000.000 62.000.000 63.760.0 49.454.0 - 69.335.0 52.000.0 62.000.0 63.760.0
Kapasitas 00 00 00 00 00 00 00
Aparatur
Pemerintah
Desa
Pengembangan 388.124. 385.000.0 407.640.00 350.577.00 498.179.00 345.000. 383.290. 381.302. 393.024. 350.577. 498.179. 345.000.
Lembaga 800 00 0 0 0 000 300 000 000 000 000 000
Ekonomi Desa
Peningkatan 72.600.0 165.000.0 100.250.00 79.055.000 508.339.30 79.100.0 72.223.4 164.318. 100.175. 79.055.0 508.339. 79.100.0
Peran 00 00 0 0 00 00 000 000 00 300 00
Perempuan di
Perdesaan
Realisasi 1.694.53 1.612.132 1.628.256. 1.871.725.1 2.695.428.3 1.619.23 1.662.10 1.596.48 1.583.14 1.871.72 2.695.42 1.619.23
2.300 .500 500 00 00 5.400 7.500 3.000 6.850 5.100 8.300 5.400
2.4.2 Peluang
1. Dukungan dan komitmen pemerintah pusat, provinsi,
daerah dalam percepatan penanggulangan kemiskinan
2. Perubahan paradigma pembangunan yang menitik beratkan
pada menciptakan suasana atau iklim yang kondusif
3. Pembangunan Ekonomi yang berpihak pada orang miskin
4. Akses Pasar yang terbuka
5. Keterbukaan informasi dan TI yang berkembang.
BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
2 3 4 5 6 7
nggaraan Terlaksananya Tugas dan fungsi - Sumberdaya - Koordinasi lintas - Jumlah aparatur
penyelenggaraan yang ada pada manusia aparatur sektoral terbatas (masih k
etariatan pemerintahan struktural - Sarana dan - Kondisi geografis - Jumlah anggaran
secara prasarana Kab. Malang terbatas
operasional dan - Anggaran - Sarana dan prasa
administrasi. - Regulasi mobilitas aparatu
terbatas.
nggaraan Terlaksananya Tugas pokok dan - Regulasi tentang - Koordinasi lintas - Belum semua Des
dayaan Program / fungsi pada Bidang Pemerintahan Desa sektoral membentuk BUM
Ekonomi Kegiatan Pemberdayaan - Program / Kegiatan - Kondisi geografis belum optimal.
Pemberdayaan Usaha Ekonomi Bidang - Program / Kegiatan - Keterbatasan dala
Usaha Ekonomi Desa. Pemberdayaan Bantuan base Pokmas usa
Desa Usaha Ekonomi Pemerintah Prov. - Pendidikan kema
Desa. Jatim. dalam rangka
- Anggaran - Kondisi Kelompok pemberdayaan us
- SDM. masyarakat usaha optimal.
informal.
- RTM, RTMH.
nggaraan Terlaksananya Tugas pokok dan - Regulasi tentang - Koordinasi lintas - Lembaga kemasy
dayaan Program / fungsi pada Bidang Pemerintahan Desa sektoral desa belum optim
agaan dan Kegiatan Pemberdayaan - Program / Kegiatan - Kondisi geografis - Banyak desa belu
dayaan Pemberdayaan Kelembagaan dan Bidang - Program / Kegiatan RPJMDes dan RK
akat Kelembagaan Keswadayaan Pemberdayaan Bantuan Hinah - Belum optimalnya
dan Masyarakat Kelembagaan dan Pemerintah Prov. RW dalam perenc
Keswadayaan Keswadayaan Jatim.
Masyarakat. Masyarakat. - Kondisi Lembaga
- Anggaran Kemasyarakatan
- SDM. Desa.
Posisi rekomendasi
dalam struktur
Perumusan hasil
program dan
mitigasi dan
kebijakan
alternatif ke
pembangunan dalam
dalam RPJMD
RPJMD atau
RENSTRA SKPD
4.1.2 Sasaran
1) Peningkatan kapasitas dan kualitas SDM Aparatur Pemdes,
Validasi data dasar, tersusunnya dokumen Perencanaan dan
keuangan & aset Desa, serta kelancaran pelaksanaan
PILKADES
2) Peningkatan kapasitas dan kualitas kelembagaan
kemasyarakatan, sosial dan keswadayaan masyarakat dan
peningkatan kapasitas kelompok perempuan.
3) Peningkatan kapasitas dan kualitas kelembagaan ekonomi,
BUMDesa / Pasar Desa
4) Identifikasi dan inventarisasi dan pemetaan
potensi/permasalahan SDD, serta pengembangan/
pemanfaatan TTG.
Secara lengkap tujuan dan sasaran jangka menengah dan indikator sasaran secara lengkap dapat dilihat pada tabel di bawah
ini.
Tabel 4.1
Tujuan, Sasaran Jangka Menengah dan Indikator Sasaran
MISI V : Melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan kelembagaan, peningkatan kualitas SDM Desa, dan pengembangan produk unggulan desa.
1 Peningkatan Meningkatkan Kapasitas Aparatur Pemerintah Persentase 6% 15% 19% 19% 19% 19%
kemampuan SDM Desa dalam Mewujudkan Good and Clean pemahaman
Aparatur Desa Government. Aparatur
Pemerintah Desa
terhadap Tugas
Pokok dan
Fungsi.
3 Peningkatan Peran Meningkatkan Peran Lembaga Persentase Peran 65% 67% 69% 70% 72% 75%
Lembaga Kemasyarakatan Desa dalam Pembangunan Lembaga
Kemasyarakatan, Desa. Kemasyarakatan
Sosial, Budaya Desa/ Kelurahan
dan kelompok (LKD/K) dalam
perempuan dalam Pembangunan.
pembangunan
desa
4 Peningkatan Meningkatkan partisipasi Masyarakat Persentase 60% 62% 65% 68% 70% 72%
partisipasi perdesaan Peningkatan
masyarakat Swadaya
masyarakat
5 Peningkatan Pengelolaan SDD / TTG Persentase 6% 17% 19% 19% 19% 19%
Pemahaman
Terhadap
Pengelolaan
SDD / TTG
Peningkatan peran MeningkatkanPeranLembagaEkonomiDesa Persentase 14% 19% 24% 32% 40% 44%
6
lembaga ekonomi dalam rangka Peningkatan Pendapatan Asli Keaktifan
desa dalam Desa dan peningkatan pendapatan BUMDesa
memberikan masyarakat.
kontribusi
terhadap
pendapatan asli
desa
Peningkatan Peran 10% 5% 5% 5% 5% 8%
7
Lembaga Meningkatnya peran perempuan dalam Persentase
kelompok pembangunan desa partisipasi
perempuan dalam perempuan dalam
pembangunan Pembangunan
desa
4.2 Strategi dan Kebijakan Jangka Menengah Dinas
Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa
4.2.1 Strategi
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, dinyatakan dalam
KetentuanUmum Pasal 1 angka 14 disebutkan bahwa strategi
adalah langkah-langkah berisikan program-program indikatif
untuk mewujudkan visi dan misi. Hal ini berarti bahwa strategi
pembangunan daerah merupakan upaya atau cara untuk
mencapai visi dan misi, tujuan dan sasaran Pemerintah
Kabupaten Malang yang telah ditetapkan. Selanjutnya, strategi
juga bisa disebut sebagai metodologi dalam menentukan program
prioritas terhadap target kinerja capaian dalam 5 tahun. Oleh
karena itu, strategi merupakan unsur penting yang dapat
mewujudkan inovasi, reformasi, dan peningkatan kinerja
birokrasi. Selain sebagai upaya untuk mencapai visi dan misi,
strategi pembangunan Pemerintah Kabupaten Malang juga
merupakan serangkaian komitmen untuk mewujudkan
pembangunan yang sesuaidengan konstitusi dan kebijakan
nasional, serta tata pemerintahan yang berpihak pada
kesejahteraan masyarakat.
Aparatur
Pendidikan Jumlah 0% 100 6.500. 100 9.100. 100 10.920. 100 13.104. 100 15.724. 100 18.869. 100 22.643. DPMD Sekr/ TU
dan Pelatihan aparatur yang 000 000 000 000 000 760 712
Formal mengikuti
pendidikan
dan Pelatihan
Formal
Peningkat Meningkat Persentase Prog. Meningkatnya 0 5,1 5,1 5,1 5,1 5,1 5,1 30% - Desa /
an kan partisipasi Peningkatan Peran Kec. Di
partisipa partisipasi perempuan Peran Perempuan di Kab.
si perempuan dalam Perempuan Perdesaan. Malang
perempua dalam pembangun di Perdesaan
n dalam pembangun an
pembang an
un an
Keg. Pelatihan Jumlah Usaha 0 10 79.100. 10 110.740. 20 132.888. 20 159.465. 20 191.358 20 229.630. 100 903.182. Desa / Bid. KKM
Perempuan di Ekonomi 000 000 000 600 .720 464 784 Kec. Di
Perdesaan Produktif Kab.
dalam Bidang Malang
Usaha
Ekonomi
Produktif
Keg. Terlaksananya 0 10 100.000. 10 140.000. 20 168.000. 20 201.600. 20 241.920 20 290.304. 100 1.141.824. Desa / Bid. UED
PelatihanJalin Keg. 000 000 000 000 .000 000 000 Kec. Di
Matra PelatihanJalin Kab.
Matra Malang
Keg. Pelatihan Terlaksananya 0 10 127.000. 20 177.800. 20 213.360. 20 256.032. 20 307.238 20 368.686. 100 1.450.116. Desa / Bid. UED
UEP Studi banding 000 000 000 000 .400 080 480 Kec. Di
BagiMasyarak JLS Kab.
atTerdampak Malang
JLS
- - - - -- - - 2.330. 3.079. 3.654. 4.385. 5.262. 6.314. 10.372. - -
650.200 417.280 500.736 400.883 480.259 977.272 683.306
BAB VI
INDIKATOR KINERJA DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
No Indikator Kondisi Kinerja Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada awal periode pada akhir
RPJMD (2015) Periode RPJMD
2016 2017 2018 2019 2020 2021
(2021)
1. Presentase Belum Optimalnya 6% 15% 19% 19% 19% 19% 100%
Pemahaman Aparatur Pemahaman
Pemdes terhadap Aparatur Pemdes
Tupoksi terhadap Tupoksi
(0%)
3. Usulan Rencana Belum Optimalnya 65% 67% 69% 70% 72% 75% 78%
Pembangunan dari Pembangunan dari
LPMD LPMD (65%)
4. Laporan Swadaya Belum Optimalnya 60% 62% 65% 68% 70% 72% 75%
Masyarakat dari Laporan Swadaya
Desa/ Kelurahan Masyarakat dari
Desa /Kelurahan
(60%)
Persentase tingkat Belum Optimalnya - 20% 20% 20% 20% 20% 100%
Pemahaman SDM Pemahaman
dalam berpartisipasi Membangun Desa
membangun Desa (0%)
6. Persentase Keaktifan Belum Optimalnya 14% 19% 24% 32% 40% 44% 45%
BUMDes. Keaktifan Bumdes
(13%)
7. Persentase partisipasi Belum Optimalnya 10% 5% 5% 5% 5% 8% 38%
perempuan dalam Partisipasi
Pembangunan Perempuan dalam
Pembangunan
(10,3%)
BAB VII
PENUTUP
BUPATI MALANG
H. RENDRA KRESNA
TENTANG