Вы находитесь на странице: 1из 2

Surat Al Kaafiruun

Pokok-pokok isinya:
Pernyataan Tuhan yang disembah Nabi Muhammad s.a.w. dan pengikut-pengikutnya bukanlah
apa yang disembah oleh orang-orang kafir, dan Nabi Muhammad s.a.w. tidak akan menyembah
apa yang disembah oleh orang-orang kafir.

‫الرحيم الرحمن هللا بسم‬


ْ‫ونْ أَيُّ َها يَا قُل‬
َ ‫ال َكافِ ُر‬
Qul yaa ayyuhaa lkaafiruun
[109:1] Katakanlah: "Hai orang-orang kafir,
[109:1] Say: O unbelievers!

ْ‫ُونْ َما أَعبُ ُدْ َل‬


َ ‫تَعبُد‬
Laa a'budu maa ta'buduun
[109:2] Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.
[109:2] I do not serve that which you serve,

ْ‫ُونْ أَنتُمْ َو َل‬ َ ‫أَعبُ ُدْ َما‬


َ ‫ع ابِد‬
Walaa antum 'aabiduuna maa a'bud
[109:3] Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.
[109:3] Nor do you serve Him Whom I serve:

ْ‫عابِدْ أَنَا َو َل‬


َ ‫عبَدتُّمْ َّما‬
َ
Walaa anaa 'aabidun maa 'abadtum
[109:4] Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah,
[109:4] Nor am I going to serve that which you serve,

ْ‫ُونْ أَنتُمْ َو َل‬ َ ‫أَعبُ ُدْ َما‬


َ ‫ع ابِد‬
Walaa antum 'aabiduuna maa a'bud
[109:5] dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah.
[109:5] Nor are you going to serve Him Whom I serve:

ْ‫يْ ِدينُ ُكمْ لَ ُكم‬


َ ‫ينْ َو ِل‬
ِ ‫ِد‬
Lakum diinukum waliya diin
[109:6] Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku".
[109:6] You shall have your religion and I shall have my religion
perintah kepada Nabi Muhammad s.a.w selaku manusia sempurna. Maka dalam surat At Tiin , diterangkan
bahwa manusia itu adalah makhluk Allah yang mempunyai kesanggupan baik lahir maupun batin.
Kesanggupannya itu menjadi kenyataan bilamana mereka mengikuti jejak Nabi Muhammad s.a.w
Surat “Alam nasyrah “
Pokok-pokok isinya:
Penegasan tentang nikmat-nikmat Allah s.w.t. yang diberikan kepada Nabi Muhammad s.a.w., dan pernyataan
Allah bahwa disamping kesukaran ada kemudahan karena itu diperintahkan kepada Nabi agar tetap melakukan
amal-amal saleh dan bertawakkal kepada-Nya.

‫الرحيم الرحمن هللا بسم‬


ْ‫صد َر َكْ لَ َكْ نَش َرحْ أَلَم‬
َ
“Alam nasyrah laka shadrak”
[94:1] Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?,
[94:1] Have We not expanded for you your breast,

‫ضعنَا‬
َ ‫نكْ َو َو‬
َ ‫ع‬َ ْ‫ِوز َر َك‬
“Wawadha'naa 'anka wizrak”
[94:2] dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu,
[94:2] And taken off from you your burden,

‫ضْ الَّذِي‬
َ َ‫ظه َر َكْ أَنق‬
َ
“Alladzii anqadha zhahrak”
[94:3] yang memberatkan punggungmu?
[94:3] Which pressed heavily upon your back,

‫ذِك َر َكْ لَ َكْ َو َرفَعنَا‬


“Warafa'naa laka dzikrak”
[94:4] Dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu,
[94:4] And exalted for you your esteem?

ْ‫يُس ًرا العُس ِرْ َم َعْ فَإ ِ َّن‬


“Fa-inna ma'a l'usri yusraa”
[94:5] Karena sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan,
[94:5] Surely with difficulty is ease.

ْ‫يُس ًرا العُس ِرْ َم َعْ إِْ َّن‬


“Inna ma'a l'usri yusraa”
[94:6] sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.
[94:6] With difficulty is surely ease.

‫تْ فَإِذَا‬
َ ‫صبْ فَ َرغ‬
َ ‫فَان‬
“Fa-idzaa faraghta fanshab”
[94:7] Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan)
yang lain,
[94:7] So when you are free, nominate.

ْ‫فَارغَب َربِ َِّكْ َوإِلَى‬


“Wa-ilaa rabbika farghab”
[94:8] dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
[94:8] And make your Lord your exclusive object.

Surat Alam Nasyrah ini merupakan tasliyah (penghibur hati) bagi Nabi Muhammad s.a.w.
Hubungan Surat Alam Nasyrah Dengan Surat At Tiin - Dalam surat Alam Nasyrah, Allah s.w.t. menjelaskan
perintah kepada Nabi Muhammad s.a.w selaku manusia sempurna. Maka dalam surat At Tiin , diterangkan bahwa
manusia itu adalah makhluk Allah yang mempunyai kesanggupan baik lahir maupun batin. Kesanggupannya itu
menjadi kenyataan bilamana mereka mengikuti jejak Nabi Muhammad s.a.w

Вам также может понравиться