Вы находитесь на странице: 1из 2

POROS MARITIM DUNIA

·0 Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, Dengan lebih dari


17.504 pulau dan garis pantai sepanjang 108.000 kilometer,Dua pertiga dari
Wilayah Indonesia terdiri lautan

·1 Poros Maritim Dunia bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara maritim


yang besar, kuat, dan makmur melalui pengembalian identitas Indonesia sebagai
bangsa maritim, pengamanan kepentingan dan keamanan maritim,
memberdayakan potensi maritim untuk mewujudkan pemerataan ekonomi
Indonesia.

·2 Dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia, Presiden Joko


Widodo mencanangkan lima pilar utama

LIMA PILAR POROS MARITIM DUNIA

Pilar pertama : pembangunan kembali budaya maritim Indonesia.

Pilar kedua : Berkomitmen dalam menjaga dan mengelola sumber daya laut d
engan fokus membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan
industri perikanan dengan menempatkan nelayan sebagai pilar utama.

Pilar ketiga : Komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan


konektivitas maritim dengan membangun tol laut, pelabuhan laut, logistik,
dan industri perkapalan, serta pariwisata maritim.

Pilar keempat : Diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk
bekerja sama pada bidang kelautan

Pilar kelima : Membangun kekuatan pertahanan maritim.

·3 Pilar kebijakan KKP :

KEDAULATAN. Mandiri dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya


kelautan dan perikanan dengan memperkuat kemampuan nasional untuk
melakukan penegakan hukum di laut demi mewujudkan kedaulatan secara
ekonomi, yang dilakukan melalui pengawasan pengelolaan Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan (SDKP) dan sistem perkarantinaan ikan, pengendalian
mutu, keamanan hasil perikanan, dan keamanan hayati ikan.

KEBERLANJUTAN. Mengadopsi konsep blue economy dalam mengelola dan


melindungi sumber daya kelautan dan perikanan secara bertanggung jawab
dengan prinsip ramah lingkungan sebagai upaya peningkatan produktivitas, yang
dilakukan melalui pengelolaan ruang laut; pengelolaan keanekaragaman hayati
laut; keberlanjutan sumber daya dan usaha perikanan tangkap dan budidaya; dan
penguatan daya saing produk hasil kelautan dan perikanan.

KESEJAHTERAAN Mengelola sumber daya kelautan dan perikanan adalah untuk


sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, yang dilakukan melalui pengembangan
kapasitas SDM dan pemberdayaan masyarakat; dan pengembangan inovasi iptek
kelautan dan perikanan

·4 Untuk mendukung konektivitas kelautan, Indonesia secara terus menerus


mengembangkan infrastruktur dan sumber daya kelautannya. Saat ini
Indonesia memiliki 2.132 pelabuhan dan terminal yang dikelola oleh 287
administrasi pelabuhan. Pelabuhan yang terbuka untuk perdagangan
internasional berjumlah 141 pelabuhan, dengan jumlah kapal yang
terdaftar sebanyak 14.181 kapal dengan total kapasitas 20.825.038 Gross
Tons. Sebanyak 500.000 pelaut yang melayani perusahaan pengiriman
baik domestik maupun internasional setiap harinya. Lima markas penjaga
pantai, dan 250 galangan kapal untuk membangun segala macam produk
kapal dalam negeri.

Вам также может понравиться