Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1
2
1.3 Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini antara lain :
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Memandang proses perencanaan sebagai suatu rangkaian
kegiatan yang harus dijawab dengan memuaskan menggunakan
pendekatan 5W1H
4
1) Pengarahan; rencana yang fleksibel dan yang menjadi
pedoman umum
2) Pemerinci; rencana yang mendefenisikan dengan jelas
dan tidak memberuang untuk penafsiran
d) Berdasarkan frekuensi
1) Sekali pakai; rencana yang digunakan satu kali saja yang
yang secara kusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan
situasi yang unik
2) Terus menerus; rencana yang berkesinambungan yang
menjadi pedoman bagi kegiatan-kegiatan yang dilakukan
secara berulang-ulang
5
Langkah perencanaan tenaga keperawatan menurut Drucicter dan
Gillies(1994) meliputi hal-hal sebagai berikut:
1) Mengidentifikasi bentuk dan beban pelayanan keperawatan yang
diberikan
2) Menentukan kategori perawat yang akan ditugaskan untuk
melaksanakan pelayanan keperawatan
3) Menentukan jumlah masing-masing kategori perawat yang
dibutuhkan
4) Menerima dan menyaring untuk mengisi posisi yang ada
5) Menentukan tenaga perawat sesuai dengan unit atau shif
6) Melakukan seleksi calon-calon yang ada
7) Memberikan tanggung jawab untuk melaksanakan tugas
pelayanan keperawatan
6
4) Perawatan intensif (intensive care), yaitu klien memerlukan
observasi dan tindakan keperawatan yang terus menerus.
2.2 SWOT
7
SWOT analysis is a technique that enables a group or individual to
move from everyday problems and traditional
strategies to a fresh perspective.
Diperkenalkan Oleh :
Albert Humphrey, pemimpin proyek riset pada Stanford University pada
tahun 1960-an dan 1970-an ketika menggunakan data perusahaan-
perusahaan dari Fortune 500 guna penelitiannya.
8
bisnis, membuat laporan penelitian, brainstorming saat meeting, atau
kebutuhan lainnya.
9
Resources seperti apa saja yang kita miliki (keuangan,
personel, aset-aset, dll.) serta seberapa jauh kemampuan
resources tersebut mampu mendukung pengembangan
usaha kita?
Kemampuan, pengetahuan, data, maupun pengalaman
seperti apa yang saat ini telah dimiliki dan mampu
langsung diimplementasikan dalam unit bisnis kita?
Bagaimana kemampuan pengelolaan keuangan kita?
Bagaimana kemampuan kita dalam pengaturan marketing
mulai dari pembentukan program, distribusi, dll.?
Berada di mana kah lokasi unit usaha kita dijalankan?
Sistem seperti apa yang akan atau telah dijalankan (IT,
communication, systems,dll.)?
Apakah iklim budaya, kebiasaan, maupun sikap
masyarakat setempat dapat menunjang kelangsungan
usaha?
Bagaimana kita mengatur harga, nilai, dan kualitas yang
terjaga?
Apa yang menjadikan produk usaha kita ini memiliki UPS
(unique selling points)?
Bagaimana manajemen yang akan atau sedang diterapkan
saat ini serta bagaimana pengukuran kesuksesannya?
2) Kelemahan (Weakness)
Merupakan faktor-faktor yang belum dilakukan dan atau tidak
dimiliki oleh unit bisnis dalam menjalankan usahanya.Poin
kelemahan ini dapat di wakilkan melalui pertanyaan-pertanyaan
sebagai berikut:
Bagaimana disadvantages of proposition kita saat ini?
10
Apakan manajemen kita menjadi kelemahan usaha yang
sedang berlangsung?
Apakah pengaturan keuangan yang akan atau sedang berjalan
telah berlaku sebagaimana mestinya?
Sejauh mana reputasi, hasil, dan nilai yang telah dicapai
memberi kontribusi yang kecil atau malah membuat keburukan
bagi image perusahaan?
Apakah pencapaian target yang telah ditetapkan menjadi tidak
terkendali?
Apakan proses dan sistem kita berjalan dengan baik?
Apakah moral, komitmen, dan kepemimpinan saat ini
membawa kebaikan bagi kelangsungan usaha?
Bagaimana kondisi cashflow dan start-up cash-drain kita saat
ini?
Bagaimana kondisi budaya, sikap, dan moral lingkungan usaha
kita saat ini?
Apakah produk kita memiliki kekurangan nilai kompetitif?
1) Peluang ( Opportunity)
11
Merupakan kondisi lingkungan eksternal yang mampu
menstimulasi unit bisnis Berikut ini merupakan daftar
pertanyaan atas poin tantangan:
Bagaimana pemetaan market share usaha kita saat ini?
Berapa banyak pesaing usaha kita serta bagaimana
karakter mereka?
Bagaimana perkembangan industri atau trend lifestyle
yang akan terjadi?
Bagaimana perkembangan teknologi serta inovasi
memberikan tantangan bagi perusahaan?
Apakah akan dapat terbentuk pasar baru?
Bagaimana perkembangan produk kita agar tetap
memiliki USP atau kah membentuk USP yang baru?
Setauh mana kita dapat menghimpun data dan
penelitian yang dapat menunjang pengembangan
usaha kita?
Sejauh mana kita dapat membanguna relasi secara
partnership dengan agensi atau distributor?
Bagaimana iklim dan geografi lingkungan perusahaan
memberikan tantangan baru?
2) Ancaman (Threat )
Merupakan kondisi lingkungan yang mampu memberikan
tekanan terhadap unit bisnis
Political effects?
Legislative effects?
Environmental effects?
IT developments?
Competitor intentions - various?
12
Market demand?
New technologies, services, ideas?
Vital contracts and partners?
Sustaining internal capabilities?
Obstacles faced?
Insurmountable weaknesses?
Loss of key staff?
Sustainable financial backing?
Economy - home, abroad?
Seasonality, weather effects?
a) Data Internal
Observasi Internal
Wawancara “Orang Dalam”
Statistik Internal
Survei Data
Kuesioner
b) Data Eksternal
Observasi Lingkungan
Wawancara “orang Luar”
Statistik Independen
Survei Independen
Literatur
Internet
1.2.5 Langkah-langkah SWOT:
13
Langkah 2: Identifikasi kekuatan dan peluang yang diperkirakan cocok
untuk upaya mengatasi kelemahan dan ancaman yang telah
diidentifikasi lebih dahulu pada Langkah 1.
14
membuat rencana pekerjaan yang efektif di dalam kepegawaian
organisasi.
15
Semakin tinggi suatu jabatan biasanya semakin tinggi tugas, tanggung
jawab dan wewenangnya. Biasanya juga semakin besar
penghasilannya. Dengan pembagian tugas tersebut maka pekerjaan
menjadi ringan. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Disinilah
salah satu prinsip dari manajemen. Yaitu membagi-bagi tugas sesuai
dengan keahliannya masing-masing.
1.3.4 Actuating
Perencanaan dan pengorganisasian yang baik kurang berarti bila tidak
diikuti dengan pelaksanaan kerja. Untuk itu maka dibutuhkan kerja
keras, kerja cerdas dan kerjasama. Semua sumber daya manusia yang
ada harus dioptimalkan untuk mencapai visi, misi dan program kerja
organisasi. Pelaksanaan kerja harus sejalan dengan rencana kerja yang
telah disusun. Kecuali memang ada hal-hal khusus sehingga perlu
dilakukan penyesuian.
Setiap SDM harus bekerja sesuai dengan tugas, fungsi dan peran,
keahlian dan kompetensi masing-masing SDM untuk mencapai visi,
misi dan program kerja organisasi yang telah ditetapkan.
16
Tujuan Manajemen Strategi
Menurut Suwandiyanto (2010:02), terdapat empat tujuan manajemen strategi,
yaitu:
17
terbaik bagi seluruh pelanggan untuk mewujudkan visi
organisasi.
Menurut Mulyadi (2001:40), Manajemen strategi adalah suatu
proses yang digunakan oleh manajer dan karyawan untuk
merumuskan dan mengimplementasikan strategi dalam
penyediaan costumer value terbaik untuk mewujudkan visi
organisasi.
18
b) Implementasi Strategi (Strategy Implemented)
Implementasi strategi adalah tahap selanjutnya sesudah
perumusan strategi yang ditetapkan. Penerapan strategi ini
memerlukan suatu keputusan dari pihak yang berwenang dalam
mengambil keputusan untuk menetapkan tujuan tahunan,
menyusun kebijakan, memotivasi karyawan, dan mengalokasikan
sumber daya sehingga strategi yang dirumuskan dapat
dilaksanakan. Pada tahap ini dilakukan pengembangan strategi
pendukung budaya, merencanakan struktur organisasi yang
efektif, mengatur ulang usaha pemasaran yang dilakukan,
mempersiapkan budget, mengembangkan dan utilisasi sistem
informasi serta menghubungkan kompensasi karyawan terhadap
kinerja organisasi.
19
BAB 3.
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Rencana keperawatan adalah petunjuk tertulis yang menggambarkan secara
tepat mengenai rencana tindakan yang dilakukan terhadap klien sesuai
dengan kebutuhannya berdasarkan diagnosis keperawatan.
3.2 Saran
20
Tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan merupakan petunjuk untuk
intervensi keperawatan pada individu. Tujuan dan kriteria hasil yang
diharapkan menentukan efektivitas dari intervensi keperawatan
21
Daftar Pustaka
22
23