Apa yang diklaim adalah:

1. Metode yang terdiri dari: memasang tabung pertama yang terbuat dari bahan pertama
pada penukar panas yang berbeda dari bahan kedua yang terkait dengan tabung kedua dari penukar panas , di
mana tabung pertama digabungkan ke yang kedua tabung melalui lapisan berpori yang terkait dengan tabung
pertama; mengukur sinyal antara tabung pertama dan tabung kedua; mencatat sinyal yang diukur sebagai
data; dan memperoleh informasi yang terkait dengan korosifnya lingkungan di mana penukarpanas berada
berdasarkan data.

2. Metode klaim 1, dimana tabung pertama terbuat dari tembaga, dan dimana tabung kedua terbuat dari
aluminium.

3. Metode klaim 1, dimana sinyal yang diukur terdiri dari tegangan.

4. Metode klaim 1, dimana sinyal yang diukur terdiri dari arus.

5. Metode klaim 1, yang terdiri lebih lanjut: menerapkan sinyal yang diukur ke konverter analog-ke-digital untuk
memperoleh data.

6. Metode klaim 1, dimana tabung pertama digabungkan ke tabung kedua melalui lapisan berpori
membentuk sensor , metode lebih lanjut terdiri dari: menerapkan larutan asin kesensor melalui korosi , di mana
pengukuran sinyal terjadi ketika sensor berada di ruang korosi .

7. Metode klaim 6, dimana ruang korosi adalah ruang korosi siklik .

8. Metode klaim 1, dimana tabung pertama digabungkan ke tabung kedua melalui lapisan berpori
membentuk sensor , metode lebih lanjut terdiri dari: menempatkan sensor dalam air terdeionisasi untuk
mengekstraksi satu atau lebih bahan kimia pada permukaan sensor untuk air; dan melakukan analisis kimia pada
air, di mana informasi terkait dengan sifat korosifdari lingkungan di mana penukar panas berada didasarkan pada
analisis kimia. 9. Sebuah sensor korosi , terdiri dari: tabung pertama yang terbuat dari bahan pertama; tabung
kedua terbuat dari bahan kedua yang berbeda dari bahan pertama; dan lapisan berpori yang terkait dengan
tabung pertama yang dikonfigurasikan untuk memasangkan tabung pertama dan tabung kedua. 10.

Sensordari klaim 9, dimana tabung pertama terbuat dari tembaga, dan dimana tabung kedua terbuat dari
aluminium.

11. Sensor klaim 9, di mana sensor dipasang pada penukarpanas . 12. Sensor klaim 9, di
mana sensordikonfigurasikan untuk memungkinkan sejumlah pengukuran harus diambil antara tabung pertama
dan tabung kedua untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan korosifitas lingkungan di
mana sensor berada. 13. Sensor

klaim 12, di mana sensor dikonfigurasikan untuk memungkinkan pengukuran tegangan galvanik dapat
dilakukan.

14. Sensor klaim 12, di mana sensordikonfigurasi untuk mengaktifkan pengukuran arus diferensial.

15. Sensor klaim 12, dimana sensor terletak di ruang korosiketika pengukuran dilakukan.

16. sensor klaim 12, dimana korosi ruang adalah siklik korosi ruang, dan dimana sensordikonfigurasikan untuk
memungkinkan pengukuran dilakukan selama siklus basah dan kering dari ruang korosi . sensor

17. Sensor klaim 9, dimana sensorterletak di dalam air terdeionisasi untuk memungkinkan informasi yang terkait
dengan korosifitas suatu lingkungan di mana sensorditempatkan untuk ditentukan.

Deskripsi:
LATAR BELAKANG
Korosi dapat menyebabkan kebocoran penukar panas (HX) dalam sistem pemanas , ventilasi, dan pendingin
udara (HVAC). Sebuah sensor perangkat yang dapat mendeteksi korosif lingkungan dari HXS sangat
penting untukpemeliharaan dan untuk pengembangan HXS baru. Sensorkonvensional tidak dirancang untuk HX
dan karenanya tidak dapat merasakan lingkungan korosif HX dengan benar . Sebagai contoh, sensor wire-on-
bolt digunakan untuk mengkarakterisasi korosiflingkungan tidak dapat memberikan informasi penting yang terkait
dengan kebocoran (yaitu, korosi pitting dari HX) tetapi hanya memberikan korosifitas umum lingkungan. Selain
itu, beberapa sensor komersial mahal karena pemanfaatan elektronik canggih.
Kebocoran kumparan HX dapat menyebabkan sistem HVAC menjadi tidak beroperasi. Dalam konteks
evaporator kontainer, penyebab utama kebocoran mungkin disebabkan oleh korosi pada satu atau lebih
tabung. Masalahnya mungkin bahkan lebih jelas untuk tabung memasukkan beberapa bahan (misalnya,
aluminium) relatif terhadap bahan lain (misalnya, tembaga). Jika HX bocor, kargo yang terletak di lingkungan
yang dikendalikan oleh HX dapat dikompromikan atau mengalami spoliasi.

RINGKASAN SINGKAT
Perwujudan diarahkan ke metode yang terdiri dari: memasang tabung pertama yang terbuat dari bahan pertama
pada penukar panas yang berbeda dari bahan kedua yang terkait dengan tabung kedua dari penukarpanas , di
mana tabung pertama digabungkan ke tabung kedua melalui lapisan berpori yang terkait dengan tabung
pertama, mengukur sinyal antara tabung pertama dan tabung kedua, mencatat sinyal yang terukur sebagai data,
dan memperoleh informasi yang terkait dengan korosifitaslingkungan di mana penukar panas berada
berdasarkan data.

Perwujudan diarahkan ke sensor korosi , terdiri dari: tabung pertama yang terbuat dari bahan pertama, tabung
kedua yang terbuat dari bahan kedua yang berbeda dari bahan pertama, dan lapisan berpori yang terkait dengan
tabung pertama yang dikonfigurasikan untuk pasangan pertama. tabung dan tabung kedua.
Perwujudan tambahan dijelaskan di bawah ini.

DESKRIPSI SINGKAT DARI GAMBAR

Pengungkapan saat ini diilustrasikan dengan cara contoh dan tidak terbatas pada angka-angka yang
menyertainya di mana angka referensi suka menunjukkan elemen yang sama.

ARA. 1 adalah diagram blok dari suatu sistem yang menggabungkan penukar panas sesuai dengan satu atau
lebih perwujudan;

ARA. Gambar 2 mengilustrasikan bagan yang menunjukkan pengukuran perbedaan potensial antara bahan
sesuai dengan satu atau lebih perwujudan;

ARA. Gambar 3 adalah sebidang tegangan terhadap waktu untuk spesimen yang dimasukkan ke
dalam ruang korosisesuai dengan satu atau lebih perwujudan; dan
ARA. Gambar 4 adalah diagram alir dari metode contoh sesuai dengan satu atau lebih perwujudan.

DETIL DESKRIPSI
Tercatat bahwa berbagai koneksi ditetapkan antara elemen-elemen dalam uraian berikut dan dalam gambar-
gambar (isi yang termasuk dalam pengungkapan ini dengan referensi). Perlu dicatat bahwa koneksi ini secara
umum dan, kecuali ditentukan lain, dapat langsung atau tidak langsung dan bahwa spesifikasi ini tidak
dimaksudkan untuk membatasi dalam hal ini. Dalam hal ini, sambungan antara entitas dapat merujuk ke koneksi
langsung atau tidak langsung.

Dalam beberapa perwujudan, bagian koil penukar panas(HX) dapat digunakan sebagai unit sensor . Dengan
melakukan itu, sensor dapat memberikan informasi spesifik mengenai HX yang sebenarnya, seperti waktu basah
pada permukaan tabung koil (mis. Antarmuka tabung / sirip). Korosi lubang tabung (ancaman bocor) dapat
dipantau dan dikorelasikan dengan sinyal sensor , yang mungkin berupa arus atau tegangan. The sensorsinyal
dapat direkam hanya melalui murah dan dapat digunakan kembali data yang logger.

Dalam beberapa perwujudan, sensor mungkin merupakan unit yang independen dari HX. The sensor dapat
dibuat oleh sectioning unit kecil dari HX kumparan yang sebenarnya.
Mengacu pada Gambar. 1, sistem 100 ditampilkan. Sistem 100 dapat mencakup HX 106 . HX 106 dapat meliputi
sejumlah tabung ( 110) dan sirip (tidak diperlihatkan) seperti yang akan diketahui oleh salah seorang ahli dalam
bidang ini. Tabung 110 dan sirip dapat dibuat dari satu atau lebih bahan, seperti aluminium.
Dalam rangka memberikan untuk sebuah korosi deteksi sensor , salah satu tabung 110 dapat dihapus dari
HX 106 . Sebagai contoh, tabung 110 ′ dapat dilepas dari HX 106 . Di tempat tabung 110 ′, tabung 112 dapat
dipasang atau dimasukkan dalam HX 106 .
Tabung 112 dapat dari bahan yang berbeda dari tabung ( 110) atau struktur HX 106 . Dalam perwujudan, tabung
( 112) dapat dibuat dari tembaga. Bagian luar tabung 112 dapat meliputi lapisan berpori yang dapat berfungsi
sebagai insulator. Lapisan berpori dapat sesuai dengan lapisan yang tersedia secara komersial.
Bahan untuk tabung 112 dapat dipilih untuk menjadi berbeda dari tabung 110 atau struktur HX 106 untuk
memberikan untuk sebuah, terukur (galvanis) beda potensial yang besar. Ketika HX 106 mengalami korosi ,
sinyal dapat diukur atau dideteksi. Untuk contoh, tegangan output yang terukur dalam jumlah yang lebih besar
dari ambang mungkin ada di antara tabung 112 dan tabung 110 atau struktur HX 106 . Demikian pula ketika
HX 106 tidak mengalami korosi, sinyal tegangan output yang diukur mungkin kurang dari ambang batas.

Perangkat komputasi 118 diperlihatkan dalam Gbr. 1. Perangkat komputasi 118 dapat memasangkan
tabung 112 dan satu atau lebih dari tabung 110 . Perangkat komputasi 118 dapat melakukan pengukuran dan
mencatat data seperti dijelaskan lebih lanjut di bawah ini. Sementara ditunjukkan dalam Gbr. 1 seperti yang
disertakan dengan HX 106 , dalam beberapa perwujudan perangkat komputasi 118 dapat berada secara
terpisah dari HX 106 .
Mengacu pada Gambar. 2, grafik 200 ditampilkan. Diagram 200 plot tegangan atau potensial pada sumbu
vertikal versus arus pada sumbu horizontal. Pada sumbu vertikal, tiga titik potensial ditunjukkan. Titik pertama,
dilambangkan sebagai E coor, Cu , berhubungan dengan potensi korosi tembaga. Poin kedua, dilambangkan
sebagai E Gal , berhubungan dengan potensi galvanik. Titik ketiga, dilambangkan sebagai E coor, Al , berhubungan
dengan potensi korosi aluminium. Demikian pula, pada sumbu horizontal, dua titik arus ditampilkan. Titik
pertama, dilambangkan sebagai I Gal , berhubungan dengan arus pada potensial galvanik E Gal. Titik kedua,
dilambangkan sebagai ISensor, sesuai dengan arus yang terkait dengan sensor yang dibuat dengan
menggunakan dua bahan yang berbeda (tembaga dan aluminium dalam contoh ini).

Jika bahan yang berbeda (misalnya, tembaga dan aluminium) ditempatkan dalam kontak langsung satu sama
lain, korsleting akan berkembang dan tidak ada perbedaan potensial antara bahan tersebut. Ini akan membuat
pengukuran E Gal sulit. Namun, seperti dijelaskan di atas sehubungan dengan Gbr. 1, jika lapisan atau bahan
berpori digunakan antara bahan yang berbeda, bahan berpori dapat berfungsi sebagai insulator yang
memungkinkan perbedaan potensial untuk dibentuk dan diukur. Perbedaan potensial ini dilambangkan dalam
Gbr. 2 sebagai sensor ΔE . Pengukuran yang terkait dengan sensorΔE dapat dianalogikan untuk mengukur tegangan
output baterai.

Sedangkan contoh yang dijelaskan di atas sehubungan dengan Gbr. 2 terkait dengan tegangan, orang yang ahli
dalam bidang ini akan menghargai bahwa parameter lain (misalnya, arus, daya, energi, dll.) Dapat diukur atau
dipantau untuk tujuan merasakan atau mendeteksi korosi .
Mengacu kembali ke Gbr. 1, keefektifan dari sensor yangdibuat melalui pipa ( 112) dan lapisan berpori dapat
dianalisis dengan menempatkan sensor , atau paling tidak sebagian dari HX 106 , dalam ruang korosi sebagai
spesimen. Ruang korosi dapat menerapkan larutan asin pada spesimen. Ruang korosi dapat terus-menerus
menerapkan larutan asin dalam mode operasi yang terus menerus basah. Sebagai alternatif, ruang korosi dapat
bergantian antara tidak menerapkan dan menerapkan larutan asin dalam apa yang dapat disebut sebagai siklus
operasi kering dan basah, masing-masing. Sebuah korosiruang yang beroperasi menggunakan siklus kering dan
basah dapat disebut sebagai ruang korosi siklik .
Mengacu pada Gambar. Gambar 3, plot 300 tegangan pada sumbu vertikal versus waktu pada sumbu
horizontal untukcontoh spesimen yang dimasukkan ke dalam ruang korosisiklik ditunjukkan. Poin dalam waktu
sesuai dengan ketika tegangan sama dengan, atau kira-kira sama dengan, nol dapat sesuai dengan siklus
operasi kering. Demikian pula, nilai-nilai besar dalam hal besarnya tegangan mungkin sesuai dengan siklus
operasi basah.
Dalam beberapa kasus, seperti ketika sensor atau FIX 106 telah digunakan di lapangan, mungkin diinginkan
untuk mendapatkan pemahaman tentang lingkungan di mana HX 106 beroperasi. Untuk membuat penentuan
seperti itu, sensor (atau bagiannya) dapat ditempatkan dalam air terdeionisasi. Penempatan dalam air dapat
berfungsi untuk mengekstraksi bahan kimia apa pun pada permukaan sensor ke air. Setelah itu, analisis kimia
dapat dilakukan pada air untuk mengkarakterisasi lingkungan di mana sensor / HX 106 berada.

Beralih sekarang ke Gbr. 4, diagram alir metode 400 ditampilkan. Metode 400 dapat beroperasi dalam kaitannya
dengan satu atau lebih lingkungan, sistem, perangkat, atau komponen, seperti yang dijelaskan di
sini. Metode 400 dapat digunakan untuk merancang dan menggunakan sensor korosi untuk HX.

Dalam blok 402 , tabung pertama yang terkait dengan HX dapat diganti dengan, atau diganti dengan, tabung
sekunder. Dalam hal ini, tabung sekunder dapat dipasang pada HX. Tabung sekunder dapat dibuat dari bahan
yang berbeda dari tabung pertama atau tabung lain dari HX. Untuk contoh, tabung sekunder dapat dibuat dari
tembaga, sedangkan tabung pertama atau tabung lainnya dapat terbuat dari aluminium.
Dalam blok 404 , pengukuran sinyal, seperti tegangan galvanik atau perbedaan arus antara dua bahan atau
logam yang berbeda dapat dilakukan. Pengukuran sinyal dapat dicatat sebagai data menggunakan perangkat
komputasi atau logging, seperti data logger Volta atau ammeter nol-perlawanan. Dalam beberapa perwujudan,
sinyal yang diukur dapat dikonversi ke data digital untukpenyimpanan menggunakan konverter analog-ke-digital.
Di blok 406 , informasi lingkungan korosif yang terkait dengan HX dapat diperoleh berdasarkan data yang dicatat
dari blok 404 .
Dalam beberapa perwujudan, satu atau lebih dari blok atau operasi (atau bagiannya) dari metode 400 dapat
opsional. Dalam beberapa perwujudan, blok dapat dieksekusi dalam urutan atau urutan yang berbeda dari apa
yang diperlihatkan dalam Gambar. 4. Dalam beberapa perwujudan, satu atau lebih blok tambahan atau operasi
yang tidak ditampilkan dapat dimasukkan.
Perwujudan dari pengungkapan dapat menggunakan titik data yang berbeda atau kumpulan data yang terkait
dengan sensor untuk mendeteksi dan mengkarakterisasi tingkat korosi yang terkait dengan HX. Untuk contoh,
perwujudan pengungkapan dapat digunakan untuk secara efisien, murah, dan akurat menentukan ancaman
kebocoran yang kumparan HX sebuah dikenakan. Perwujudan dari pengungkapan dapat diimplementasikan
dengan cara yang hemat biaya dan spesifik untuk kumparan HX dan sambil memberikan kemampuan untuk
mendeteksi kondisi korosi pada lokasi yang menjadi perhatian, misalnya, permukaan tabung. Aspek
pengungkapan dapat digunakan untuk memastikan keamanan dan ketersediaan produk.

Aspek pengungkapan dapat diterapkan sehubungan dengan satu atau lebih aplikasi, seperti aplikasi HVAC,
aplikasi pendinginan, aplikasi aerospace, aplikasi mobil, aplikasi militer, dll.

Seperti dijelaskan di sini, dalam beberapa perwujudan, berbagai fungsi atau tindakan dapat terjadi di lokasi
tertentu dan / atau sehubungan dengan pengoperasian satu atau beberapa peralatan, sistem, atau
perangkat. Untuk contoh, di beberapa perwujudan, sebagian dari fungsi atau tindakan yang diberikan dapat
dilakukan pada perangkat pertama atau lokasi, dan sisanya dari fungsi atau tindakan dapat dilakukan pada satu
atau lebih perangkat atau lokasi.
Perwujudan dapat diimplementasikan menggunakan satu atau lebih teknologi. Dalam beberapa perwujudan,
peralatan atau sistem dapat mencakup satu atau lebih prosesor, dan instruksi penyimpanan memori yang, ketika
dijalankan oleh satu atau lebih prosesor, menyebabkan peralatan atau sistem untuk melakukan satu atau lebih
tindakan metodologis seperti dijelaskan di sini. Berbagai komponen mekanis yang dikenal oleh orang yang ahli
dalam bidang ini dapat digunakan dalam beberapa perwujudan.

Perwujudan dapat diimplementasikan sebagai satu atau lebih perangkat, sistem, dan / atau metode. Dalam
beberapa perwujudan, instruksi dapat disimpan pada satu atau lebih media yang dapat dibaca komputer, seperti
media yang dapat dibaca sementara dan / atau non-sementara. Instruksi, ketika dieksekusi, dapat menyebabkan
entitas (misalnya, peralatan atau sistem) untuk melakukan satu atau lebih tindakan metodologis seperti
dijelaskan di sini.

Aspek pengungkapan telah dijelaskan dalam bentuk perwujudan ilustratifnya. Banyak perwujudan lain, modifikasi
dan variasi dalam ruang lingkup dan semangat klaim terlampir akan terjadi pada orang-orang dengan
keterampilan biasa dalam bidang ini dari tinjauan pengungkapan ini. Sebagai contoh, salah satu keterampilan
biasa dalam bidang ini akan menghargai bahwa langkah-langkah yang dijelaskan bersama dengan angka-angka
ilustratif dapat dilakukan selain dari urutan yang dibacakan, dan bahwa satu atau lebih langkah yang
digambarkan mungkin opsional.