ETIKA YANG BAIK MEMANFAATKAN MULTIMEDIA SEBAGAI MEDIA BISNIS

DIDALAM DUNIA MAYA

Perkembangan teknologi yang kian pesat membuat pekerjaan manusia juga semakin
lancar, kemudahan dalam mengakses berbagai informasi melalui beberapa platform digital
seperti youtube, instagram, twitter yang memberikan kita keleluasaan dalam mengakses
informasi sesuai dengan kebutuhan. Penyebaran informasi sangat erat berkaitan dengan
multimedia, multimedia sendiri adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dalam
menggabungkan teks, gambar, video, audio, dll, dengan alat bantu dan dipergunakan untuk
penyampaian informasi guna berkomunikasi. Dalam dunia bisnis multimedia merupakan salah
satu cara pemasaran yang efektif, dikarenakan media berperan penting dalam penyampain
informasi seperti periklanan informasi produk maupun profil perusahaan dan banyak lainnya
dengan kreatifitas pembuat media yang dapat menggugah masyarakat untuk mengakses
informasi dengan lebih bervariasi.

Pesatnya perkembangan multimedia dalam penyampaian informasi didalam dunia

maya memudahkan dalam segala kalangan mengakses media. Seperti halnya sekarang media
cetak semakin sepi peminat karena dengan adanya smartphone yang bermodal kuota internet
kini tidak lagi kerepotan langganan surat kabar belum lagi koran yang berukuran besar
membuat kita tidak ingin ribet-ribet membawanya dibandingkan smartphone yang mudah
diakses dalam satu genggaman tangan. Berbagai kanal berita nasional semakin mudah
memberikan akses informasi kepada masyarakat melalui media sosial dengan berbagai
infografik dan animasi yang menarik, multimedia merupakan salah satu media bisnis yang
menjanjikan, tak hanya platform penyedia informasi saja yang menguntungkan, juga pun
designer, animator, fotografer, videografer dan profesi lain yang berhubungan dengan
multimedia tak kalah menguntungkan dengan menuangkan kreatifitasnya dalam media.

Dalam persaingan dunia usaha yang sangat ketat, etika bisnis merupakan hal yang
sangat penting dan wajib untuk dilakukan dengan baik bagi seluruh penggiat usaha. Dalam
zaman informasi seperti saat ini, baik buruknya sebuah dunia usaha dapat tersebar dengan
begitu cepat. Memperlakukan customer dan masyarakat umum secara baik dan jujur
merupakan salah satu cara supaya kita dapat bertahan didalam dunia bisnis sekarang. Perilaku
yang profesional penting dilakukan untuk kebaikan dan kesuksesan jangka panjang. Bisnis
apapun tentu akan melalui tahap-tahap sebelum akhirnya dapat dinikmati oleh publik, salah
satu prosesnya adalah produksi dan pemasaran.

Etika berbisnis dalam multimedia didasarkan pada beberapa pertimbangan :

1. Akuntabilitas perusahaan, yang termuat didalamnya seperti kebijakan keputusan,
manajemen keuangan, produk dan pemasaran. Beberapa kebijakan haruslah disusun dan
difikirkan secara matang-matang.

2. Tanggung jawab sosial, yang merujuk pada peranan bisnis dalam lingkungannya, pemerintah
lokal dan nasional dan kondisi para pekerja. Semua pelaku usaha terutama yang tercakup dalam
multimedia haruslah bisa mempertanggung jawabkan segala transaksi bisnis yang dilakukan.

3. Hak dan kepentingan stakeholder, stakeholder adalah orang yang memiliki andil dalam
perusahaan, termasuk para pemegang saham, owner, eksekutif, dan pelanggan. Hak etika yang
menyelimuti para stakeholder harus dirawat karena etika yang baik dalam menjaga kestabilan
bisnis adalah hal yang penting bagi sebuah bisnis.

4. Media masa, merupakan aspek yang berperan penting dalam hal ini. Karena media masa
yang menyebarkan informasi kepada masyarakat. Sangat berpengaruh dalam membentuk opini
masyarakat. Kesalahan dalam penyampaian informasi kepada masyarakat bisa membuat
ketidakpercayaan umum kepada pelaku usaha. Terkadang opini bisa positif, hasil karya
multimedia yang dipasarkan dapat memberikan data dan manfaat yang dibutuhkan. Namun,
terkadang opini juga negatif, seperti informasi yang diberikan dapat memprovokasi salah satu
perseorangan atau kelompok yang dapat menghilangkan kepercayaan pelanggan dalam bisnis
usaha. Hendaknya etika selalu dikedepankan dan mmebuat karya yang dapat mengedukasi dan
memberi manfaat kepada orang lain.

Multimedia banyak dimanfaatkan dalam pemasaran dalam penggunaan iklan. Iklan dianggap
sebagai metode yang ampuh untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat mengenai
produk suatu pelaku usaha. Dalam periklanan etika dan persaingan yang sehat sangat
diperlukan untuk menarik konsumen. Etika berbisnis multimedia dalam persaingan iklan
merupakan hal yang tidak bisa diabaikan lagi, berkurangnya etika dalam beriklan membuat
keprihatinan banyak orang. Tidak adanya etika dalam beriklan akan sangat merugikan bagi
masyarakat. Secara tidak sadar iklan yang tidak beretika akan menghancurkan nama mereka
sendiri. Saat ini banyak kita jumpai iklan-iklan di media cetak dan media elektronik menyindir
dan menjelek-jelekkan produk lain. Memang iklan tersebut menarik, namun sangat tidak pantas
karena merendahkan produk saingannya. Makin tingginya tingkat persaingan menyebabkan
pelaku usaha lupa atau bahkan pura-pura lupa bahwa iklan itu harus beretika. Maka dari itu
etika dalam berbisnis terutama dalam dunia maya haruslah diperhatikan sungguh-sungguh agar
kestabilan bisnis dan nama baik penggiat kreatifitas multimedia dapat terjaga dan memberikan
sajian yang bermanfaat bagi masyarakat.