MAKALAH

ARTIKEL

DISUSUN OLEH :

Kelompok : 2 (Dua)

Nama : 1. Ayu Endang Pranutami

2. Eminawati

3. Jilan Nabilah

4. Nadzir Fikri Alawali

5. Rindy Okta Putri

Mata Kuliah : Bahasa Indonesia

Dosen Pengampuh : Novritika, M.Pd

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2018/2019
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan anugrah dari-Nya kami dapat

menyelesaikan makalah tentang “Artikel” ini. Sholawat dan salam semoga senantiasa

tercurahkan kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan

kepada kita semua jalan yang lurus berupa ajaran agama islam yang sempurna dan menjadi

anugrah terbesar bagi seluruh alam semesta.

Penulis sangat bersyukur karena dapat menyelesaikan makalah yang menjadi tugas bahasa

indonesia dengan judul “Artikel” . Disamping itu, kami mengucapkan banyak terimakasih

kepada semua teman kelompok ini yang telah membantu, selama pembuatan makalah ini

berlangsung sehingga dapat terealisasikanlah makalah ini.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca. Kami mengharapkan kritik dan saran terhadap makalah ini agar kedepannya dapat

kami perbaiki. Karena kami sadar, makalah yang kami buat ini masih banyak terdapat

kekurangannya.

Palembang ,19 Maret 2019

Penyusun
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR............................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................ii

BAB 1 : PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.................................................................................................4

1.2 Rumusan Masalah............................................................................................5

1.3 Tujuan...............................................................................................................5

BAB 2 : PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Artikel Ilmiah...............................................................................6

2.2 Jenis- jenis Artikel........ ...................................................................................8

2.3 Ciri-ciri Artikel...... ........................................................................................10

2.4 Tujuan Penulisan Artikel..............................................................................11

2.5 Ciri- ciri Artikel Ilmiah.................................................................................12

2.6 Karakteristik Penulisan Artikel Ilmiah.......................................................12

2.7 Contoh Artikel Ilmiah ...... ............................................................................16

BAB III : PENUTUP

3.1 Kesimpulan......................................................................................................17

3.2 Saran...............................................................................................................19

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................20
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pada dasarnya, ada beberapa jenis model penulisan artikel. Model-model tersebut bisa

dikelompokkan kepada tingkat kerumitannya. Model yang paling mudah ialah model penulisan

populer. Tulisan populer biasanya tulisan ringan yang tidak rumit dan bersifat hiburan. Selain

itu, bahasa yang digunakan juga cenderung bebas

Model yang paling sulit ialah penulisan ilmiah. Model ini mensyaratkan objektivitas

dan kedalaman pembahasan, dukungan informasi yang relevan, dan biasa diharapkan

menjelaskan “mengapa” atau “bagaimana” suatu perkara itu terjadi, tanpa pandang bulu dan

eksak (Soeseno 1982). Dari aspek bahasa, tentu saja tulisan ilmiah mensyaratkan bahasa yang

baku. Meski demikian, ada satu model penulisan yang berada di tengah-tengahnya. Model

tersebut dikenal dengan penulisan ilmiah populer dan merupakan perpaduan penulisan populer

dan ilmiah. Istilah ini mengacu pada tulisan yang bersifat ilmiah, namun disajikan dengan cara

penuturan yang mudah dimengerti (Eneste, 2005). Penulisan populer memiliki ciri, bentuk,

bahasa, serta kiat dan praktik penulisan yang khas, oleh sebab itu, dalam makalah ini akan

diuraikan beberapa tujuan, bentuk, serta hal-hal yang terkait dengan penulisan popular.
1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apakah pengertian artikel ?

2. Bagaimana perbedaan antara artikel ilmiah dan artikel populer?

3. Bagaimanakah cara penulisan artikel ilmiah dan populer yang baik?

1.3 TUJUAN PENULISAN

1. Untuk mengetahui pengertian artikel ilmiah

2. Untuk mengetahui perbedaan antara artikel ilmiah dan artikel populer

3. Untuk mengetahui cara penulisan artikel ilmiah dan artikel populer yang baik
 BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Artikel Ilmiah

Artikel dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) artikel merupakan karya tulis

lengkap misalnya laporan berita atau esai di majalah, surat kabar dan lain sebagainya. Dengan

kata lain artikel merupakan karangan non fiksi yang menjabarkan suatu pokok permasalahan

untuk dimuat di surat kabar, majalah, bulletin dan media lainnya untuk menyampaikan gagasan

serta fakta untuk mehyakinkan, mendidik, menawarkan pemecahan masalah atau menghibur.

Apa perbedaan artikel dengan karya ilmiah? Secara garis besar karya ilmiah merupakan tulisan

yang disusun oleh seorang atau kelompok orang dengan menggunakan kaidah-kaidah

keilmiahan seperti sistem penulisan pada masalah, tujuan, teori dan data yang nantinya akan

digunakan untuk memberi alternatif pemecahan masalah. Sedangkan dalam artikel tidak terkait

dengan gaya bahasa dan format penulisan.

Beberapa jenis model penulisan artikel

Model-model tersebut bisa di kelompokkan kepada tingkat kerumitannya. Model yang

paling mudah ialah model penulisan populer. Tulisan populer biasanya tulisan ringan yang

tidak “njelimet” atau rumit dan bersifat hiburan. Selain itu, bahasa yang digunakan juga

cenderung bebas (perhatikan, misalnya bahasa yang digunakan di majalah). Model yang paling

sulit ialah penulisan ilmiah. Model ini mensyaratkan objektivitas dan kedalaman pembahasan,

dukungan informasi yang relevan, dan biasa yang di harapkan menjelaskan “ mengapa” atau

“bagaimana” suatu perkara itu terjadi, tanpa pandang bulu dan eksak (Soesono 1982 :2). Dari

aspek bahasa, tentu saja tulisan ilmiah mensayaratkan bahasa yang baku, ada satu model

penulisan yang berada di tengah-tengahnya. Model tersebut di kenal dengan penulisan ilmiah

populer dan merupakan perpaduan penulisan populer dan ilmiah. Istilah ini mengacu pada
tulisan yang bersifat ilmiah, namun di sajikan dengan cara penuturan yang mudah dimengerti

(Soesono 1982:6 Creste 2005 : 171). Meskipun bersifat ilmiah (karena memakai metode

ilmiah), bukan berarti tulisan yang di hasilkan di tujukan kalangan akode misi. Sebaliknya,

artikel ilmiah populer di tujukan kepada para pembaca umum, dan kita perlu membedakan

antara kosakata ilmiah dan populer. Kata-kata populer merupakan kata-kata yang akan di pakai

dalam komunikasi sahari-hari, sedangkan kata-kata yang biasa di pakai oleh kaum pelajar

terutama dalam penulisan ilmiah, pertemuan-peretmuan resm, diskusi-diskusi khusus disebut

kata-kata ilmiah (Kepaf 2004 : 105-106).

2.2 Jenis – jenis Artikel

Artikel sendiri memiliki beberapa jenis, yakni

1. artikel eksploratif, jenis yang mengungkapkan fakta berdasarkan kajian penulisannya.
2. artikel eksplanatif, artikel yang berisi keterangan tentang sesuatu untuk dapat dipahami
pembaca.
3. artikel deskriptif, artikel yang menggambarkan tentang suatu pokok permasalahan yang
tengah terjadi di masyarakat. Contoh : kejadian kerusuhan antar mahasiswa.
4. artikel prediktif, berisi perhitungan atau peramalan tentang sesuatu yang akan terjadi
berdasarkan perhitungan penulis. Contoh : akibat dari peralihan suku bunga BI ke luar
negeri.
5. artikel preskriptif, artikel jenis ini memberikan tuntunan kepada pembaca agar tidak
mengalami kesalahan atau kekeliruan. Contoh : cara mengurus paspor

2.3 Ciri – Ciri Artikel

Artikel memiliki beberapa ciri-ciri antara lain sebagai berikut.

1) Isi tulisan didasari oleh fakta bukan sekedar mitos yang belum terjamin kebenaranya

2) Bersifat faktual dan informative, mengungkapkan informasi yang berdasarkan hasil –

hasil penelitian yang telah dilakukan, dan dapat di pertanggung jawabkan kebenaranya.
 3) Artikel ilmiah juga memiliki opini atau analisa pemikiran – pemikiran penulis. Akan

tetapi, pemikiran itu dikuatkan / didasari oleh data valid berupa hasil penelitian

sebelumnya, teori, maupun fakta yang ditulis ke dalam artikel.

4) Menggunakan metode penulisan yang sistematis. Dengan tujuan agar semua informasi

dalam arikel dapat di terima oleh masyarakat luas.

5) Menggunakan ragam bahasa yang resmi dan baku. Hal ini dikarenakan dengan

menggunakan bahasa resmi yang bercirikan lugas, logis, denotatif, dan efektif, akan

membuat bahasa artikel ilmiah terasa padat, dan berisi.

Sedangkan Artikel ilmiah memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

 Reproduktif, maksud yang ditulis oleh penulis diterima dengan makna yang sama oleh

pembaca. Maka dari itu penulis harus menggunakan bahasa yang bermakna denotatif

agar terdapat satu pemahaman dengan pembaca.

 Menggunakan bahasa baku dalam ejaan, kata, kalimat dan paragraf.

 Menggunakan Istilah Keilmuan. Artinya, penulis harus menggunakan bahasa

keilmuwan dalam bidang tertentu sebagai bukti penguasaan penulis terhadap lmu

tertentu yang dikuasai.

 Rasional. Artinya, penulis harus menonjolkan keruntutan pikiran yang logis, alur

pemikiran yang lancar dan kecermatan penulisan.

 Bersifat straightforward atau langsung kesasaran.

 Menggunakan kalimat yang efektif.

2.4 Tujuan Penulisan Artikel

 Pembuatan dan publikasi artikel memiliki tujuan dan manfaat tertentu bagi si penulis

dan pembacanya. Adapun beberapa tujuan dan manfaat artikel adalah sebagai berikut:

a) Sebagai sarana untuk menyampaikan gagasan penulis kepada masyarakat.

b) Sebagai sarana publikasi hasil pemikiran secara ilmiah melalui jurnal ilmiah.

c) Membantu penulis untuk berpikir secara sistematis dan melatih penggunaan bahasa

secara baik dan teratur.

d) Membantu penulis untuk memahami tujuan menulis sehingga diharapkan memiliki

komptensi dalam menulis artikel.

e) Cara untuk menjelaskan atau membahas suatu masalah sesuai dengan bidang ilmu

tertentu.

f) Memberikan dampak akademis kepada penulis artikel.

2.5 Format Penulisan Artikel

Format penulisan artikel pada umumnya terdiri dari 4 bagian. Berikut ini penjelasan

untuk masing-masing bagian.

a) Judul

Setiap artikel harus memiliki judul yang merupakan cerminan dari isi artikel. Judul

harus mewakili pembahasan utama artikel. Judul juga harus ditulis dengan kaidah EYD

seperti dengan huruf kapital pada huruf pertama setiap kata kecuali kata sambung seperti

Cara Merawat Tanaman dengan Menggunakan Botol Bekas.

 b) Pengantar

Pengantar atau pendahuluan bisa juga disebut sebagai paragraf pembuka

merupakan sedikit gambaran tentang apa yang akan dibahas di tubuh artikel atau isi. Jika

bisa, gunakan bahasa yang ‘merayu’ dan membuat pembaca penasaran. Bisa juga

diselipkan tentang apa yang akan dibahas sehingga pembaca tahu apa saja yang dibaca

namun belum mendetail.

c) Tubuh Artikel

Tubuh artikel merupakan isi artikel atau pembahasan utama dimana ide pokok

atau tema dari artikel akan dibahas dan diurai. Tubuh artikel tetap harus ditulis sesuai

dengan kaidah yang benar, tidak bertele-tele dan tetap menarik. Tubuh artikel juga

menggunakan kalimat atau bahasa yang jelas dan sederhana sehingga pembaca akan

dapat dengan mudah memahami apa yang sedang dibahas oleh si penulis.

d) Penutup

Penutup atau kesimpulan ini berisi tentang poin penting yang penulis inginkan

agar pembaca mengingat kembali. Namun, kesimpulan ditulis secara garis besar saja.

Kesimpulan juga bisa merupakan jawaban dari setiap pertanyaan yang ada di paragraf

pengantar. Dengan demikian pembaca akan mendapatkan intisari dari apa yang sudah

dibaca sebelumnya.

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan jika jika format penulisan artikel ini

memiliki manfaat dan penting bagi si penulis dan si pembaca. Oleh sebab itu, perlu

diperhatikan tentang penulisan artikel yang benar yang sesuai dengan format yang sudah baku
sehingga pembaca dari berbagai kalangan dapat memahami inti atau ide pokok dari artikel yang

dibuat oleh si penulis.

2.6 Contoh Artikel

Cara Alami Mencegah Penuaan Dini

Bagaimana cara alami mencegah penuaan dini? Saat ini banyak beredar produk anti-
aging untuk memperlambat penuaan dini dan menyamarkan kerutan pada kulit wajah namun
tentunya banyak wanita yang menginginkan cara alami untuk mencegahnya. Nah, salah satu
bahan alami yang bisa berguna untuk mencegahnya adalah masker alpukat. Jika pada artikel
sebelumnya liyut sudah sharing soal manfaat masker strawberry untuk mengangkat sel kulit
mati, maka kini Anda bisa simak tips mencegah penuaan dini dengan masker alpukat.
Alpukat tidak hanya baik untuk tubuh karena kandungan lemak tak jenuhnya. Alpukat
juga baik untuk kulit karena mampu mengindari kulit dari penuaan dini. Selain lemak tak jenuh,
alpukat juga mengandung vitamin A, D dan E, protein, lesitin, kalium (potasium) dan beta-
karoten juga terdapat pada buah berwarna hijau ini.
Alpukat mempunyai harta karun tersembunyi untuk melawan penuaan, ujar Sue Dolan,
M.Ed., penulis buku Naturally Skinsantional : Rejuvenating Skin Care Recipes, seperti yang
dikutip dari sheknows. Untuk mendapatkan manfaat anti penuaan tersebut tidaklah sulit.
Berikut ini cara membuat masker tubuh dari alpukat.

Siapkan bahan-bahan berikut ini:

-2 buah alpukat. Kupas dan hancurkan hingga menjadi pasta;

-3 sendok garam laut;

-¼ cangkir madu;

-Parutan kulit dari 2 buah lemon beserta jus lemonnya;

-¼ cangkir minyak kelapa.

Campurkan semua bahan tersebut hingga lembut dan menjadi krim. Oleskan pada
seluruh tubuh dan diamkan selama 10 hingga 15 menit. Bilas dengan air hangat sambil
menggosokkan tubuh dengan tangan.
Sisa dari campuran masker alpukat ini bisa Anda simpan di kulkas selama dua hingga
tiga hari. Nah, mudahkan mengatasi penuaan dini? Jangan tunggu kulit Anda keriput dan
kering, semoga masker alpukat ini bisa membantu Anda melawan penuaan dini dan
mendapatkan kulit sehat dan cerah
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Artikel ilmiah berisi tentang suatu masalah yang penyampaiannya disertakan bukti
dan argumentasi yang mendukung, kemudian diakhiri dengan ringkasan dan kesimpulan.
Artikel disajikan dengan bahasa yang relative sederhana, sehingga dapat dimengerti oleh
semua lapisan masyarakat. Pembuatan artikel ilmiah harus memperhatikan langkah-langkah
pembuatan artikel ilmiah yang benar. Tidak hanya sekedar menyampaikan pendapat tetapi
harus mencapai aturan aturannya.

 Adapun 4 dimensi dari artikel ilmiah itu sendiri terbagi atas :

1. Dimensi hasil pemikiran atas suatu obyek kajian yang dapat berupa temuan penelitian atau
gagasan analitis kritis.
2. Dimensi bahsa tulis sebagai alat mempresentasikan hasil pemikiran penulis dalam bentuk
satuan-satuan makna dan penanda hubungan satuan – satuan makna secara eksplisit.
3. Dimensi sistematika yang dijadikan unsure pembeda antara bentuk karya tulis artikel
dengan bentuk karya tulis lain.
4. Dimensi kaidah penulisan yang hars ditaati, baik yang bersifat universal (umum).

3.2 Saran
Adapun kiranya agar makalah ini dapat dijadikan suatu referensi bagi pembaca
terutama mahasiswa pertanian sendiri. agar lebih memahami apa itu sebenarnya Artikel Ilmiah.
 DAFTAR PUSTAKA

Eneste, Pamusuk. 2005. Buku Pintar Penyuntingan Naskah Edisi Kedua. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.

Jamaludin, Jajang. 2006. Menulis Populer. http://www.smeru.or.id/report/training/

menjembatani_penelitian_dan_kebijakan/untuk_organisasi_advokasi/file/83. Diakses tanggal
20 maret 2019 pukul 14.20 WIB.

Keraf, Gorys. 2004. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Soeseno, Slamet. 1982. Teknik Penulisan Ilmiah-Populer. Jakarta: Gramedia.

Wiyata, A. Latief. 2008. Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah-Pendahuluan, Pendekatan, dan

Metodologi. http:// www. unissula. ac.id/perpus/images/stories
/Jurnal/latief%20wiyata%20(pendahuluan). Diakses tanggal 20 maret 2019 pukul 14.10 WIB.

https://idtesis.com/artikel-ilmiah-jenis-beserta-contohnya/

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-artikel.html

https://contentwritter.com/format-penulisan-konten/

http://liyut.com/cara-alami-mencegah-penuaan-dini/