Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Abstract. An oil-dropping experiment is one method of determining the electron charge of a substance. This experiment
aims to prove the quantization of the electrical charge and determine the magnitude of the electron particleelementary
charge. The reason why oil was used in this experiment is because of its very suitable characteristics. The oil is not like
water that is easy to evaporate and it is not like glycerine which has a large density so it is difficult to move. In this
experiment the oil is sprayed into a chamber that has been in the electric voltage. In the observation of oil will rise due to the
electric force and down when the voltage is turn off because of weight. In this experiment the up and down movement of oil
droplets to achieve the two previous goals. As for the tools used are a set of Millikan equipment, power supply, three pairs of
cables, two timers After conducting the experiment it was found that there was a quantization of electrical charge which can
be seen from the number of electrons then the large elementary charge of the electron particle is e = 1, 755857986×
10-19 C.
Abstrak. Pada percobaan tetes minyak milikan bertujuan untuk membuktikan apakah muatan elementer e = 1,6022 x 10 -19
yang telah didapatkan oleh Robert Andrews Milikan, mengapa digunakan minyak karena minyak lah zat yang paling tepat
tidak seperti air yang mudah menguap ataupun gliserin yang massa jenisnya lebih besar sehingga sulit untuk bergerak.
Dalam percobaan ini minyak disemprotkan ke dalam chamber yang sudah diberikan beda potensial sebesar 293 V yang
kemudian di dalamnya terdapat medan listrik yang akan mengangkat minyak ke atas ketika minyak naik maka kita mengukur
waktu naiknya setelah itu potensial dimatikan sehingga minyak jatuh dan diukur pula waktu jatuhnya, setelah medapatkan
datanya data tersebut dianalisis sehingga di dapatkan muat elementer yang paling medekati teori yakni e = 1, 755857986×
10-19 C.
B. TEORI SINGKAT
Tetesan yang mengalami gaya ke atas berupa
gaya stokes, gaya Archimedes, dan gaya gerak ke
bawah. Jika kedua plat diberi tegangan, maka
partikel (tetesan minyak) akan bergerak. Partikel
yang bergerak ke atas disebut partikel elekton (+)
dan partikel bergerak ke bawah disebut proton(-)
[1]. Gambar 1 Gaya – gaya pada tetes minyak milikan
Medan listrik yang dihasilkan dari kedua plat Pada gaya ke atas terpenuhi kesetimbangan
akan menarik muatan listrik dari tetesan minyak gaya
bagain atas, dan jika beda tegangan diatur agar bisa Fg Fs
mengimbangi pada tetes minyak maka partikel – Mg kvf
partikel minyak yang mengandung muatan tersebut
(5)
Dimana m massa mimyak dimuati yang Untuk penentuan nilai muatan q yang lebih
kemudian diletakkan diantara dua plat konduktor akurat, harus diperhitungkan bahwa gesekan Stokes
yang berbeda tegangan sebesar ΔV maka tetes mempunyai factor koreksi untuk jari-jari r yang
minyak dapat bergerak ke atas [3]. sangat kecil.Persamaan terkoreksi untuk gaya
Penentuan besar muatan elementer partikel gesekan Stokes tergantung pada tekanan udara p,
electron dilakukan dengan metode jatuh naik, yaitu yang dapat dituliskan sebagai,
menghitung waktu yang dibutuhkan oleh tetesan 6Rv
minyak untuk bergerak ke atas akibat adanya gaya F
b
elektrostatik dan ke bawah akibat gaya berat yang 1
dimiliki tetesan. Kecepatan naik dan kecepatan R p
turun tetes minyak millikan berpengaruh terhadap
penentuan nilai muatan tetes. Analisis data (8)
dilakukan dengan menghitung kecepatan tetes
minyak saat naik dan turun, jari-jari tetes minyak dengan b = 80 μm·hPa (konstan) [4].
dengan dan tanpa faktor koreksi serta muatan tetes Jika dimisalkan A = b/p, diperoleh,
minyak dengan dan tanpa faktor koreksi. Penentuan
besar elementer elektron dilakukan dengan A2 A
mengambil nilai muatan yang hampir sama dengan R ( R02 )
teori atau nilai muatan yang paling dekat dengan 4 2
teori selebihnya muatan yang lain merupakan
kelipatan dari muatan elementer tadi [3]. (9)
q0 3,873
Waktu tempuh tetesan minyak (s) 2,6194 8,1126 3,9301 2,8096
Tetesan (C) × 6
minyak Tanpa medan listrik Dalam medan 10-
19
turun, t1 (s) listrik naik, t2 (s) q
2,147 7,148 3,26 3,716 2,33
|29,09 ± 0.01| |30,21 ± 0.01| (C)
|26,78 ± 0.01| |31,58 ± 0.01|
1
|30,25 ± 0.01| |38,47 ± 0.01| N 1 4 2 2 1
|29,88 ± 0.01| |43,02 ± 0.01|
Rata-rata |29,00 ± 0.01| |35,84 ± 0.01| ×
|12,10 ± 0.01| |26,95 ± 0.01| q/n 10- 2,147 1,787 1,63 1,858 2,33
19
|10,18 ± 0.01| |25,92 ± 0.01|
2
|11,46 ± 0.01| |26,14 ± 0.01| Pembahasan
|12,94 ± 0.01| |29,47 ± 0.01|
Dalam percobaan ini, penentuan nilai muatan
Rata-rata |11,67 ± 0.01| |27,12 ± 0.01|
dasar elektron dilakukan dengan menggunakan
|14,24 ± 0.01| |17,47 ± 0.01| metode jatuh/naik yaitu dengan mengukur waktu
|17,64 ± 0.01| |19,63 ± 0.01| yang dibutuhkan oleh tetesan minyak untuk bergerak
3
|40,12 ± 0.01| |15,53 ± 0.01| ke atas dan ke bawah. Pergerakan tetesan minyak ke
|24,34 ± 0.01| |30,68 ± 0.01| atas dipengaruhi oleh gaya elektrostatik, sedangkan
Rata-rata |25,33 ± 0.01| |20,82 ± 0.01| pergerakan minyak turun turun dipengarui gaya
|22,67 ± 0.01| |25,98 ± 0.01| gravitasi dan Stokes. Jika nilai muatan dasar
|21,35 ± 0.01| |23,36 ± 0.01| elektron 1.6022 x 10-19C maka dengan melihat
4
|25,99 ± 0.01| |27,31 ± 0.01| muatan masing-masing tetesan dapat diperkirakan
|22,09 ± 0.01| |26,53 ± 0.01|
jumlah muatan negatif untuk setiap butir
Rata-rata |23,02 ± 0.01| |25,79 ± 0.01|
minyak.Berdasarkan analisis data hasil eksperimen
|23,15 ± 0.01| |34,67 ± 0.01|
|25,21 ± 0.01| |32,38 ± 0.01| yang diperoleh pada tetesan pertama, minyak
5 tersebut mengandung satu elektron, sedangkan
|25,53 ± 0.01| |31,44 ± 0.01|
|26,93 ± 0.01| |33,95 ± 0.01| tetesan kedua, ketiga, keempat, dan kelima
Rata-rata |25,20 ± 0.01| |33,11 ± 0.01| mengandung buah electron berturut-turut yaitu 4, 2,
2, dan 1. Hal ini menunjukkan rentang nilai e dari
hasil eksperimen yaitu 1, 95 × 10-19 C. Rentangnya
hampir sesuai dengan nilai teoritis muatan dasar
elektron ini (1.6022 × 10-19 C).. Secara umum,
percobaan ini berhasil membuktikan bahwa nilai
elektron muatan elementer sebesar 1.6022 × 10-19 C.
Analisis Data
Penentuan ini didasarkan ketika tetesan minyak
TABEL 2.Table hasil analisis data
diberi perbedaan potensial, untuk butiran minyak
Charge 1 2 3 4 5
dengan elektron maka tetesan minyak akan bergerak
8,5 4,3
3,448 ke arah butiran potensial positif.
689 3,9471 431 3,96
× 27
v1 (m/s) 8 1 746
10-
5 3,6 3,8 3,02 E. KESIMPULAN
2,789 4,801
873 767 023 Dari percobaan yang telah dilakukan dapat
78 34
v2 (m/s) 2 2 disimpulkan bahwa:
1. Besar muatan elementer partikel electron [3]Rosana, Dadan,dkk. 2003. Konsep Dasar Fisika
adalah 1, 755857986× 10-19 C. Modern. Yogyakarta: Jurusan Fisika FMIPA
Universitas Negeri Malang.
[4]Subaer, dkk. 2018. Penuntun Praktikum
DAFTAR PUSTAKA
Eksperimen Fisika 1 Unit Laboratorium
[1]Jomla.2009.http://www.fisikaasyik.com/pdf.listri Fisika Modern Jurusan Fisika FMIPA UNM
k. 29 Agustus 2017
[2]Dede Djuhana. 2008. Milikan. www.upscole
utoronto.ca/iyearlab/milikan.pdf.29 Agustus
2017