Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
(Skripsi)
Oleh
Aminah Zahra
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2018
HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN KONTROL GLUKOSA
DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2
PADA PESERTA PROLANIS DI BANDAR LAMPUNG
Oleh
Aminah Zahra
Skripsi
Pada
Fakultas Kedokteran
Universitas Lampung
By
AMINAH ZAHRA
Result: Result of analysis with Chi Square test with 95% confidence level (α =
0,05) showed p value 0,002 < 0,05.
Oleh
AMINAH ZAHRA
Hasil: Hasil analisis dengan uji Chi Square dengan tingkat kepercayaan 95%
(α=0,05) menunjukkan p value 0,002 < 0,05.
iv
v
vi
vii
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bandar Lampung pada tanggal 25 Mei 1996, sebagai anak
pertama dari empat bersaudara. Penulis merupakan putri sulung dari pasangan
tahun dan diselesaikan pada tahun 2002. Pendidikan Sekolah Dasar (SD) penulis
dijalani di SD Islam Terpadu Permata Bunda sampai tahun 2007 dan diselesaikan
tercatat sebagai kardiak Forum Studi Islam (FSI) Ibnu Sina periode 2014-2015,
sebagai staff kestari FSI Ibnu Sina periode 2015-2016, dan sebagai anggota
bidang akademik FSI Ibnu Sina periode 2016-2017. Selain itu, penulis juga
viii
Society (ESo) Unila pada tahun 2016 dan terpilih sebagai Person in Charge (PIC)
of Speech ESo Unila tahun 2017. Organisasi lain yang diikuti penulis adalah
periode 2014-2015, sebagai anggota divisi ilmiah periode 2015-2016, dan sebagai
ketua divisi ilmiah periode 2016-2017. Penulis merupakan anggota tim Asisten
Dosen Histologi pada tahun 2015-2016 dan anggota tim Asisten Dosen Patologi
Selatan, Juara III Speech Competition Se-Sumatera Bagian Selatan dan Banten,
Mahasiswa Berprestasi FK Unila 2016. Pada tahun 2017, penulis berhasil meraih
Unila, dan menjadi delegasi Eso Unila dalam cabang Speech pada National
Puji dan syukur penulis haturkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
skripsi dengan judul “Hubungan Kualitas Tidur dengan Kontrol Glukosa Darah
dapat diselesaikan.
Selama proses penulisan skripsi ini, penulis mendapatkan banyak sekali bantuan,
saran, bimbingan, masukan, serta kritikan dari berbagai pihak. Pada kesempatan
1. Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, M.P., selaku Rektor Universitas Lampung.
2. Dr. dr. Muhartono, S.Ked., M. Kes., Sp. PA., selaku Dekan Fakultas
4. dr. Diana Mayasari, S.Ked., M.K.K, selaku Pembimbing Kedua yang telah
ii
5. Sutarto, SKM, M. Epid, selaku Penguji Utama (Pembahas) yang telah
proposal yang telah meluangkan waktu, memberikan saran, ilmu serta nasihat
atas ilmu, waktu, dan bimbingan yang telah diberikan selama proses
perkuliahan.
9. Terimakasih untuk Bunda (Ir. Nuryani) dan Ayah (Dr. Ir. Ansyori, M.Si)
serta setiap doa yang telah dipanjatkan selama ini. Terimakasih atas
perjuangan kalian yang telah memberikan bekal terbaik untukku, baik dalam
10. Terimakasih untuk Kakek (Ibbrahim Issi, Sulaiman Djamil) dan Nenek
11. Terimakasih kepada ketiga adik pelipur laraku (Ammar Za’im, Inas
Dzakirah, Azzah Nabila Hanifah) atas segala doa, dukungan, motivasi serta
iii
Beringin, Labuhan Ratu, Kampung Sawah, Satelit, Sukabumi, Simpur, dan
Kupang Kota atas segala doa, perhatian, dukungan dan semangat yang
diberikan selama ini. Terimakasih atas ilmu yang selalu kalian berikan
Arilinia Pratiwi, Rani Tiara, Annisa Yulida Syani, Anisa Abdillah, dan
dan Osy Lu’lu Al Farosi atas perjalanan penelitan selama ini. Terimakasih
untuk do’a, waktu, tenaga dan seluruh dukungan serta semangat yang telah
diberikan.
15. Terimakasih untuk keluarga ESo Unila yang tidak dapat saya sebutkan satu
16. Keluarga besar Asisten Dosen Patologi Klinik (Keith, Made, Angga, Panji,
Haikal, Lulu, Lala, Niken, Voni, Vincha, Sutan), terimakasih atas dukungan
17. Teman-teman CRAN14L yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
perkuliahan ini, semoga kita dapat menjadi dokter yang baik dan berguna
bagi masyarakat.
18. Semua yang terlibat dalam penyusunan skripsi ini yang tidak bisa saya
sebutkan satu per satu, terimakasih atas doa dan dukungan kalian.
iv
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan di dalam skripsi ini dan
masih jauh dari sempurna. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat serta
Penulis
Aminah Zahra
v
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI.................................................................................................. vi
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................. x
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................... 3
1.3 Tujuan Penelitian........................................................................................ 3
1.4 Manfaat Penelitian ..................................................................................... 4
vi
3.4 Teknik Pengambilan Sampel ...................................................................23
3.5 Kriteria Penelitian .................................................................................... 23
3.5.1 Kriteria Inklusi............................................................................... 23
3.5.2 Kriteria Eksklusi ............................................................................ 24
3.6 Identifikasi Variabel ................................................................................. 24
3.7 Cara Pengambilan Data ............................................................................ 24
3.8 Definisi Operasional ................................................................................ 24
3.9 Alat dan Bahan Penelitian ........................................................................25
3.9.1 Alat Penelitian ............................................................................... 25
3.9.2 Bahan Penelitian ............................................................................ 25
3.10 Prosedur Penelitian ................................................................................ 25
3.11 Alur Penelitian ....................................................................................... 27
3.12 Pengolahan dan Analisis Data................................................................ 27
3.12.1 Pengolahan Data .......................................................................... 27
3.12.2 Analisis Data ............................................................................... 28
3.13 Etika Penelitian ...................................................................................... 28
BAB 5 SIMPULAN
5.1 Simpulan ..................................................................................................45
5.2 Saran ........................................................................................................45
5.2.1 Bagi Pelayanan Kesehatan dan Pengelola Prolanis ..................... 45
5.2.2 Bagi Penelitian Selanjutnya ......................................................... 46
LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
4. Definisi Operasional..................................................................................... 25
14. Hasil Uji Chi Square Kualitas Tidur dengan Kontrol Glukosa Darah........ 35
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Kerangka Teori............................................................................................... 19
2. Kerangka Konsep........................................................................................... 19
3. Alur Penelitian................................................................................................ 27
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB 1
PENDAHULUAN
Diabetes melitus (DM) menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia pada
abad ke-21. Jumlah penderita DM mencapai 422 juta orang di dunia pada tahun
Indonesia sebagai salah satu negara berkembang memiliki jumlah penderita yang
tahun 2014 yaitu sebanyak 69.282 dengan prevalensi sebesar 0,9%. Berdasarkan
September, Bandar Lampung menjadi kota dengan penderita diabetes melitus tipe
apabila kadar glukosa darah puasa penderita DM tipe 2 <126 mg/dl (PERKENI,
gangguan tidur. Adapun gejala klinis tersebut dapat berupa gatal pada kulit,
poliuri, polifagi, dan polidipsi. Sedangkan gejala psikis berupa stress, gangguan
ini yang akhirnya mengakibatkan penurunan kualitas tidur (Taub dan Redeker,
gangguan tidur khususnya Non Rapid Eye Movements (NREM) selama 3 hari
2009).
3
(BPJS, 2014). Edukasi utama yang dapat diberikan pada penderita DM tipe 2
adalah mengenai gaya hidup termasuk di dalamnya kualitas tidur (Basuki, 2007;
Paulus, 2012).
tidur dengan kontrol glukosa darah penderita DM tipe 2 pada peserta Prolanis di
Bandar Lampung.
terdapat hubungan kualitas tidur dengan kontrol glukosa darah penderita DM tipe
berikut:
di Bandar Lampung.
selanjutnya.
memproses zat gula atau glukosa yang berasal dari minuman maupun
yaitu tipe idiopatik, terjadi tanpa adanya bukti autoimun dan tidak
Wilson, 2010).
Melitus
Tipe khusus lain adalah kelainan dalam sel beta seperti yang
dengan baik dalam empat bentuk mutasi dan fenotif yang berbeda
bersifat toksik terhadap sel sel beta, serta infeksi (Price dan Wilson,
2010).
9
a. Faktor genetik
b. Usia
pertambahan usia.
c. Jenis kelamin
berikut:
a. Obesitas
penimbunan kalori.
d. Stress
2015).
jam.
(PERKENI, 2015).
2014).
d. Home visit
2014).
15
1.2 Tidur
rasa mengantuk ketika malam hari. Pengaturan siklus tidur dan bangun
2010).
Siklus tidur terdiri dari tidur Non Rapid Eye Movements (NREM) dan
dari waktu tidur secara keseluruhan dan tidur REM sekitar 20-25%
total waktu tidur yang bervariasi antara individu yang satu dengan
yang lainnya. Rentang waktu dari siklus tidur mulai dari NREM dan
periode REM frekuensi pernapasan dan denyut jantung lebih cepat dan
2009).
gangguan yang sering dialami ketika siang, dan kualitas tidur secara
tabel 3.
sebagai berikut jika hasilnya >85% diberi skor 0, 75-84% diberi skor
1, 65-74% diberi skor 2 dan <65% diberi skor 3. Total skor diperoleh
18
tidur pasien (Arifin, 2011). Apabila skor >5 maka dinyatakan kualitas
DM Tipe 2
= Diteliti
= Tidak diteliti
2.5 Hipotesis
Berdasarkan kerangka konsep tersebut, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
a. Ho: Tidak terdapat hubungan kualitas tidur dengan kontrol glukosa darah
b. Ha: Terdapat hubungan kualitas tidur dengan kontrol glukosa darah penderita
menggunakan pendekatan cross sectional yaitu variabel terikat dan variabel bebas
minimal.
22
3.3.1 Populasi
di Bandar Lampung.
3.3.2 Sampel
Keterangan:
: sampel
1,960)
Q : 1-P = 0,676
peneliti (0,10)
23
= 84
pengambilan sampel dengan cara dipilih secara acak pada kelompok populasi
yang terjadi secara alamiah. Sehingga didapatkan jumlah sampel dari masing-
menandatangani persetujuan.
Pada penelitian ini data diperoleh langsung dari responden. Data primer didapat
dari mengukur langsung kadar glukosa darah puasa responden dan data sekunder
didapat dari hasil kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dengan
mewawancarai responden.
Definisi operasional adalah alat untuk membatasi ruang lingkup atau pengertian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat tulis, kuesioner,
Lampung.
Pada penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder dengan prosedur
sebagai berikut:
kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) yang terdiri dari tujuh
Pembuatan proposal
1. Tahap persiapan dan perizinan serta
ethical clearence
Pengisian lembar
informed consent
2. Tahap pelaksanaan
Pengisian kuesioner
PSQI
Pengukuran glukosa
darah puasa
Pencatatan dan
pemasukan data
3. Tahap pengolahan data
Analisis dengan
program statistik
Gambar 3. Alur Penelitian
Data yang telah diperoleh akan diubah dalam bentuk tabel, kemudian
2014).
a. Analisis Univariat
b. Analisis Bivariat
Pada penelitian ini telah lolos uji kaji Komite Etik Penelitian Kesehatan Fakultas
No. 3931/UN26.8/DL/2017.
45
BAB 5
SIMPULAN
5.1 Simpulan
sebagai berikut:
5.2 Saran
dan masukan serta saran pada pihak pelayanan kesehatan dan pengelola
berbeda dan varibel perancu seperti senam ataupun aktivitas fisik lain
DAFTAR PUSTAKA
Arifin Z. 2011. Analisis hubungan kualitas tidur dengan kadar glukosa darah
pasien diabetes mellitus tipe 2 di rumah sakit umum Propinsi Nusa Tenggara
Barat. Jakarta: Universitas Indonesia.
Black MJ, Hawks H, Jane. 2008. Medical surgical nursing: clinical management
for positive outcome. Missouri: Saunders Elsevier.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. 2017. Data peserta prolanis per
september 2017. Bandar Lampung: BPJS Kesehatan.
Caple, Grose. 2011. Sleep and hospitalization: evidance-based care sheet. Cinahl
Information System. 69(4): 1-4.
Carole A. 2008. Evaluating sleep quality in older adults: the pittsburgh sleep
quality index can be used to detect sleep disturbances or deficits. United
States: Nursing Center.
CDC. 2014. National diabetes statistics report, 2014 estimates of diabetes and its
burden in the epidemiologic estimation methods. US: Department of Health
and Human Services.
Cuellar GN, Ratcliffe JS. 2008. A comparison of glycemic control, sleep, fatique
and depression in type 2 diabetes with and without restless legs syndrome. J
clin sleep med. 4(Suppl 1): 50-6.
Dahlan MS. 2016. Besar sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatan.
Jakarta: PT. Arkans.
Guyton AC, Hall JE. 2009. Buku ajar fisiologi kedokteran. Jakarta: EGC.
Holt RIG, Clive C, Allan FBJ. 2010. Textbook of diabetes. Edisi ke-4. UK: A
John Wiley & Son, Ltd. UK.
Knutson KL, Cauter VE. 2008. Associations between sleep loss and increased risk
of obesity and diabetes. Annals of The New York Academy of Sciences.
1129(1): 287-304.
Kozier. 2010. Buku ajar fundamental keperawatan: konsep, proses, dan praktik.
Jakarta: EGC.
Kurnia J, Mulyadi, Rottie JV. 2017. Hubungan kualitas tidur dengan kadar
glukosa darah puasa pada pasien diabetes melitus tipe 2 di rumah sakit
pancaran kasih GMIM manado. e-Journal Keperawatan. 5(1): 1-10.
Najatullah IW. 2015. Hubungan kualitas tidur dengan kontrol glukosa darah
pasien diabetes mellitus tipe 2 di klinik spesialis perawatan luka, stoma, dan
inkontinensia “kitamura” Pontianak. Pontianak: Universitas Tanjungpura.
Oliveira. 2011. Sleep quality of elders living in long term care institutions. Scielo
Journal. 44(3): 615-22.
Rizvi AA. 2009. Nutritional challenges in the elderly with diabetes. Int J Diabetes
Mellit. 1(1): 26-31.
Smeltzer SC, Bare BG. 2008. Buku ajar keperawatan medical bedah brunner
suddart. Jakarta: EGC.
Smyth, C. 2007. The pittsburgh sleep quality index (PSQI). try this: best pratices
in nursing care to older adults. New York: The Hartford Institute for
Geriatric Nursing, New York University.
Spiegel K, Tasall E, Leproult R, Cauter EV. 2009. Sleep loss : a novel risk factor
for insulin resistance and Type 2 diabetes. J Appl Physiol. 99(54): 2008–19.
Stevens MS. 2008. Normal sleep, sleep physiology, and sleep deprivation:
General principles [diakses tanggal 20 Maret 2017]. Tersedia dari:
www.emedicine.com/neuro/topic444.htm).
Taub ML, Redeker SN. 2008. Sleep disorder, glucose regulation and type 2
diabetes. Biology Research Nursing. 9(3): 231-43.
50
Tentero IN, Pangemanan DHC, Polii H. 2016. Hubungan diabetes melitus dengan
kualitas tidur. Jurnal e-Biomedik. 4(2): 1-6.