Вы находитесь на странице: 1из 3

NAMA : NICO FERNANDO

NO. BP :1710003510946
MATA KULIAH : MANAJEMEN STRATEGI SEKTOR PUBLIK

Judul Jurnal : Evaluasi Sistem Pengendalian Manajemen Pemungutan Pajak


Kendaraan Bermotor Dispenda Sulawesi Utara
Nama Penulis : Fina Ekawati, Evaluasi Sistem Pengendalian
Nomor Jurnal : ISSN 2303-1174, Jurnal EMBA Vol.1 No.3 Juni 2013, Hal. 684-691
Tujuan penelitian : Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah penerapan
sistem pengendalian manajemen pada pemungutan pajak kendaraan
bermotor di Dinas Pendapatan Daerah Sulawesi Utara telah efektif
dan efisien.
Kesimpulan Umum : Sistem Pengendalian Manajemen Pemungutan Pajak Kendaraan
Bermotor yang diterapkan sudah efektif dan efisien hal ini dapat
dilihat dengan adanya visi misi, program-program, struktur
organisasi, penyusunan anggaran, dan laporan pertanggungjawaban
yang baik dan jelas,serta hasil pemungutan pajak kendaraan bermotor
yang melampaui target dengan tidak menambah anggaran serta unit
kerja yang ada.

Kritikan terhadap : 1. Judul yang ditetapkan oleh penulis singkat dan jelas, karena sudah
Jurnal menggambarkan tujuan dari penulisan jurnal itu sendiri, yaitu
hanya ingin mengetahui apakah SPM sudah dijalankan dengan
efektif dan efisien.
2. Metode Penelitian dan jenis data yang digunakan adalah data
kualitatif dan teknik pengumpulan data yang diterapkan dalam
penelitian ini yaitu hanya menggunakan teknik wawancara berupa
mewawancarai secara langsung aparat-aparat yang terkait
pada Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara dan
melakukan obesrvasi langsung kekantor Dinas Pendapatan Daerah
Provinsi Sulawesi Utara, hal ini tentunya tidak sepenuhnya
mendukung tujuan penelitian, yaitu mengetahui efektif dan efisien
terhadap SPM, dengan penjelasan sebagai berikut :

a. Pengertian Efektivitas menurut Susilo adalah suatu kondisi


atau keadaan, dimana dalam memilih tujuan yang hendak
dicapai dan sarana atau peralatan yang digunakan, disertai
tujuan yang diinginkan dapat dicapai dengan hasil yang
memuaskan.
Pengertian Efisiensi menurut Pakar, yaitu Susilo adalah
suatu kondisi atau keadaan, dimana penyelesaian suatu
pekerjaan dilaksanakan dengan benar dan dengan penuh
kemampuan yang dimiliki.
dari pengertian diatas, dapat disampaikan kalau data yang
harus digunakan untuk mengukur sebuah efektifitas dan
efisiensi tidak hanya kualitatif tetapi juga kuantitatif, karena
efektifitas dan efisiensi itu terkait erat dengan sejauh mana
capaian dari satuan target yang telah ditetapkan sebelumnya.
Apakah efektifitas dan efisiensi tadi dapat mempengaruhi
target capaian secara signifikan atau tidak, hal itu
berkemungkinan besar hanya bisa terjawab dengan proses
perhitungan angka atau indeks.

b. Teknik pengumpulan data hanya mewawancarai secara


langsung aparat-aparat yang terkait, menurut kami hal ini
belum bisa menjawab secara menyeluruh terhadap tujuan dari
penelitian apakah SPM sudah dijalankan secara efektif dan
efisien, dengan alasan sebagai berikut :
Dinas Pendapatan Daerah adalah salah satu institusi
sektor publik yang diberikan kewenangan dalam mengelola
pendapatan daerah. Sektor publik tidak hanya bercerita
tentang seberapa besar pendapatan tetapi bagaimana
pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sebagai wajib
pajak. Sehingga hal ini akan menimbulkan beberapa
pertanyaan, yaitu :
1) apakah masyarakat sebagai wajib pajak yang menjadi
sumber pendapatan daerah sudah memperoleh layanan
yang efisien atas prosedur dan mekanisme yang
ditetapkan oleh Manajemen ?
2) Apakah Dinas Pendapatan Daerah melalui Samsat di
UPTD sudah melaksanakan pekerjaan dengan benar ?
Hal ini tentunya tidak hanya bisa dijawab dari hasil
wawancara terhadap aparatur yang menjalankan atau
pencapaian dari target yang telah ditetapkan, tetapi seharunya
juga melakukan wawancara kepada masyarakat yang
menerima pelayanan tadi.
3. Hasil analisa penulis terhadap table Tabel 4.6 yaitu hasil
pemungutan pajak kendaraan bermotor tahun 2010-2012.
Hasil analisa sebagai berikut :
“Target untuk penerimaan pajak kendaraan bermotor pada tahun
2012 sebesar 85.000.000.000. Bila dibandingkan dengan realisasi
hasil pemungutan pajak kendaraan bermotor yang ada pada tabel
4.6 yaitu sebesar 96.957.750.000. hal ini berarti bahwa
pemungutan pajak kendaraan bermotor pada tahun 2012
melampaui target. Kinerja ini dicapai dengan tidak menambah
anggaran belanja serta tidak menambah unit kerja dalam
pemungutan pajak kendaraan bermotor. Dari hasil penjelasan
diatas bisa diartikan bahwa sistem pengendalian manajemen pada
pemungutan pajak kendaraan bermotor yan dilakukan Dinas
Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara telah efisien.”

dari hasil analisis diatas, ternyata penulis tidak hanya


menggunakan data kualitatif saja, sebagaimana yang sampaikan
pada jenis data bagian metode penelitian tetapi juga menggunakan
jenis data kuantitatif.

Hal ini sesuai dengan definisi teori sebagai berikut :


Penelitian kualitatif adalah penelitian yang tujuan utamanya
adalah untuk memperoleh wawasan tentang topik tertentu, yang
pada umumnya digunakan adalah metode wawancara dan
observasi.

Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan format


terstruktur seperti matematika dan statistic.

Demikian kritikan atas Jurnal Evaluasi Sistem Pengendalian


Manajemen Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor
Dispenda Sulawesi Utara yang bisa disampaikan, semoga
bermanfaat, baik untuk kami maupun untuk setiap pembacanya.
(Jurnal terlampir)

Вам также может понравиться