Вы находитесь на странице: 1из 13

A-

TAKE HOME PENILAIAN


AUTENTIK
1. Resume Penilaian Autentik
2. Kebijakan saat jadi kepala sekolah berkaitan dengan KKM
3. Rubrik instrumen kinerja yang utuh

MUHAMMAD ALMAN. G

1612042007

PENDIDIKAN FISIKA A

JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN


ALAM UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

TAHUN AJARAH 2018/2019


Resume penilaian autentik

Penilaian merupakan bagian dari proses pembelajaran. Penilaian yang diterapkan


pada kurikulum 2013 adalah Penilaian Autentik. Penilaian pada kurikulum
sebelumnya (KBK dan KTSP) lebih menekankan pada aspek pengetahuan (kognitif)
sedangkan pada Kurikulum 2013, penilaian mencakup semua aspek yaitu
pengetahuan, sikap, dan keterampilan.

A. Pengertian Penilaian Autentik

Penilaian (Asesmen) sinonimnya adalah pengukuran, pengujian, atau evaluasi.


sedangkan Autentikmerupakan sinonim dari asli, nyata, valid, atau reliabel. Penilaian
Autentik adalah pengukuran atas proses dan hasil belajar peserta didik untuk ranah
sikap (afektif), keterampilan (psikomotor), dan Pengetahuan (kognitif).

Ketika menerapkan penilaian Autentik untuk mengetahui hasil dan prestasi belajar
peserta didik, guru menerapkan kriteria yang berkaitan dengan konstruksi
pengetahuan, aktivitas mengamati dan mencoba, dan nilai prestasi luar sekolah.

B. Penilaian Autentik dalam Kurikulum 2013

Penilaian Autentik memiliki relevansi kuat terhadap pendekatan ilmiah dalam


pembelajaran. Karena penilaian jenis ini mampu menggambarkan peningkatan hasil
belajar peserta didik, baik dalam rangka mengobservasi, menalar, mencoba,
membangun jejaring, dan lain-lain.

Penilaian Autentik adakalanya disebut penilaian responsif, suatu metode yang


sangat populer untuk menilai proses dan hasil belajar peserta didik yang memiliki
ciri-ciri khusus. Misalnya memiliki kelainan tertentu, bakat atau minat khusus, hingga
yang jenius. Penilaian Autentik juga dapat diterapkan dalam bidang ilmu tertentu
seperti seni, atau ilmu pengetahuan pada umumnya, dengan orientasi utamanya
proses dan hasil belajar.
Penilaian Autentik dapat dibuat oleh guru sendiri, guru secara tim, atau guru
bekerja sama dengan peserta didik. Dengan keterlibatan peserta didik dalam
penilaian, asumsinya peserta didik dapat melakukan aktivitas belajar lebih baik ketika
mereka tahu bagaimana akan dinilai.

Penilaian Autentik harus mampu menggambarkan sikap, keterampilan, dan


pengetahuan apa yang sudah atau belum dimiliki oleh peserta didik, bagaimana
mereka menerapkan pengetahuannya, dalam hal apa mereka sudah atau belum
mampu menerapkan perolehan belajar, dan sebagainya.

C. Belajar Autentik dan Penilaian Autentik

Penilaian autentik mengharuskan pembelajaran autentik pula. Menurut


Ormiston, belajar autentikmencerminkan tugas dan pemecahan masalah yang
dilakukan oleh peserta didik dikaitkan dengan realitas di luar sekolah atau kehidupan
pada umumnya.

Penilaian autentik terdiri dari berbagai teknik penilaian, yaitu

1. Pengukuran langsung keterampilan peserta didik yang berhubungan dengan


hasil jangka panjang pendidikan, seperti kesuksesan di tempat kerja.
2. Penilaian atas tugas-tugas memerlukan keterlibatan yang luas dan kinerja
yang kompleks
3. Analisis proses yang digunakan untuk menghasilkan respon peserta didik atas
perolehan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang ada.

Dalam pembelajaran autentik, peserta didik diminta mengumpulkan informasi


dengan pendekatanScientific, memahami aneka fenomena atau gejala dan
hubungannya satu sama lain secara mendalam, serta mengaitkan apa yang dipelajari
dengan dunia nyata di luar sekolah.
Penilaia autentik mendorong peserta didik mengkonstruksi, mengorganisasikan,
menganalisis, mensintesis, menafsirkan, menjelaskan, dan mengevaluasi informasi
untuk kemudian mengubahnya menjadi pengetahuan baru.

Pada pembelajaran autentik, guru juga harus menjadi "guru autentik". Peran guru
bukan hanya pada proses pembelajaran, tapi juga pada penilaian.

D. Jenis-Jenis Penilaian Autentik

1. Penilaian Kinerja

Cara yang bisa diterapkan untuk penilaian berbasis kinerja :

a. Daftar Cek (checklist)


Digunakan untuk mengetahui muncul atau tidaknya unsur-unsur tertentu dari
indikator yang harus muncul dalam sebuah peristiwa/tindakan
b. Catatan Anekdot/narasi (anecdotal/narative records)
Digunakan dengan cara guru menuliskan laporan narasi tentang apa yang
dilakukan oleh masing-masing peserta didik selama melakukan tindakan
oleh masing-masing peserta didik selama melakukan tindakan oleh masing-
masing peserta didik selama melakukan tindakan.
c. Skala Penilaian (rating scala)
Menggunakan skala numerik berikut predikatnya. Misalnya 5 = baik sekali, 4
= baik, 3 = cukup, 2 = kurang, 1 = kurang sekali
d. Memori atau ingatan (memory approach)
Digunakan dengan cara mengamati peserta didik ketika melakukan
sesuatu dengan tanpa membuat catatan.

Untuk mengamati kinerja peserta didik dapat menggunakan alat/instrumen,


seperti : penilaian sikap, penilaian diri, observasi prilaku, pertanyaan langsung, atau
pertanyaan pribadi.
2. Penilaian Proyek

Penilaian Proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap tugas yang harus


diselesaikan peserta didik berdasarkan periode atau waktu tertentu. Penilaian proyek
berfokus pada perencanaan, pengerjaan, dan produk proyek.

Produk akhir dari sebuah proyek memerlukan penilaian khusus. Penilaian


produk meliputi penilaian atas kemampuan peserta didik menghasilkan produk,
seperti makanan, hasil karya seni (gambar, lukisan, patung, dan lainnya), barang-
barang terbuat dari kayu, plastik, kertas, dan karya logam.

3. Penilaian Portofolio

Penilaian Portopolio merupakan penilaian atas kumpulan karya peserta didik,


baik secara perorangan atau kelompok. Karya tersebut, misalnya menyusun atau
membuat karangan, puisi, surat, gambar, foto, lukisan, laporan penelitian, dan lain-
lain.

4. Penilaian Tertulis

Tes tertulis terdiri dari memilih atau mensuplai jawaban dan uraian. Memilih
jawaban terdiri dari pilihan ganda, pilihan benar-salah, ya-tidak, menjodohkan, dan
sebab-akibat. Mensuplai jawaban terdiri dari isian atau melengkapi, jawaban singkat,
dan uraian.

5. Penilaian diri

Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik
untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam konteks
pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian diri
menggunakan daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik.
Skala penilaian dapat disusun dalam bentuk skala Likert atau skala semantic
differential. Skala Likert adalah skala yang dapat dipergunakan untuk mengukur
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang mengenai suatu
gejala atau fenomena. Sedangkan skala semantic differential yaitu skala untuk
mengukur sikap, tetapi bentuknya bukan pilihan ganda maupun checklist, tetapi
tersusun dalam satu garis kontinum di mana jawaban yang sangat positif terletak
dibagian kanan garis, dan jawaban yang sangat negatif terletak di bagian kiri
garis, atau sebaliknya.

Data yang diperoleh melalui pengukuran dengan skala semantic


differential adalah data interval. Skala bentuk ini biasanya digunakan untuk
mengukur sikap atau karakteristik tertentu yang dimiliki seseorang.

Kriteria penyusunan lembar penilaian diri:

a. Pertanyaan tentang pendapat, tanggapan dan sikap, misal : sikap resonden


terhadap sesuatu hal
b. Gunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dimengerti oleh responden.
c. Usahakan pertanyaan yang jelas dan khusus
d. Hindarkan pertanyaan yang mempunyai lebih dari satu pengertian
e. Hindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti
f. Pertanyaan harus berlaku bagi semua responden

6. Penilaian antara peserta didik

Penilaian antarpeserta didik merupakan teknik penilaian dengan cara


meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan pencapaian
kompetensi. Instrumen yang digunakan untuk penilaian antarpeserta didik
adalah daftar cek dan skala penilaian (rating scale) dengan teknik sosiometri
berbasis kelas. Guru dapat menggunakan salah satu dari keduanya atau
menggunakan dua-duanya.
7. Jurnal
jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yang
berisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan peserta
didik yang berkaitan dengan sikap dan perilaku.
Kelebihan yang ada pada jurnal adalah peristiwa/kejadian dicatat
dengan segera. Dengan demikian, jurnal bersifat asli dan objektif dan dapat
digunakan untuk memahami peserta didik dengan lebih tepat. sementara itu,
kelemahan yang ada pada jurnal adalah reliabilitas yang dimiliki rendah,
menuntut waktu yang banyak, perlu kesabaran dalam menanti munculnya
peristiwa sehingga dapat mengganggu perhatian dan tugas guru, apabila
pencatatan tidak dilakukan dengan segera, maka objektivitasnya berkurang.

Terkait dengan pencatatan jurnal, maka guru perlu mengenal dan


memperhatikan perilaku peserta didik baik di dalam kelas maupun di luar
kelas. Aspek-aspek pengamatan ditentukan terlebih dahulu oleh guru sesuai
dengan karakteristik mata pelajaran yang diajar. Aspek-aspek pengamatan
yang sudah ditentukan tersebut kemudian dikomunikasikan terlebih dahulu
dengan peserta didik di awal semester.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat jurnal adalah:

1. Catatan atas pengamatan guru harus objektif


2. engamatan dilaksanakan secara selektif, artinya yang dicatat hanyalah
kejadian / peristiwa yang berkaitan dengan Kompetensi Inti.
3. Pencatatan segera dilakukan (jangan ditunda-tunda)

Pedoman umum penyekoran jurnal:

1. Penyekoran pada jurnal dapat dilakukan dengan menggunakan skala


likert. Sebagai contoh skala 1 sampai dengan 4.
2. Guru menentukan aspek-aspek yang akan diamati.
3. Pada masing-masing aspek, guru menentukan indikator yang diamati.
4. Setiap aspek yang sesuai dengan indikator yang muncul pada diri peserta
didik diberi skor 1, sedangkan yang tidak muncul diberi skor 0.
5. Jumlahkan skor pada masing-masing aspek.
6. Skor yang diperoleh pada masing-masing aspek kemudian direratakan
7. Nilai Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K) ditentukan
dengan cara menhitung rata-rata skor dan membandingkan dengan
kriterian penilaian

Adapun mengenai KKM: KKM ditetapkan oleh sekolah pada awal tahun
pelajaran / awal semester dengan memperehatikan

1. Intake atau kualitas peserta didik (kemampuan rata-rata peserta didik)


2. Kompleksitas (kesulitan dan kerumitan tiap KD)
3. Daya dukung:
a. Ketersediaan tenaga kerja
b. Sarana dan prasarana pendidikan yang diperlukan
c. Biaya operasional pendidikan
d. Manajemen sekolah
e. Kepedulian stakeholders sekolah

Fungsi KKM antara lain:

1. Sebagai acuan bagi pendidik dalam menilai kompetensi sesuai KD mata


pelajaran yang diikuti
2. Sebagai acuan bagi peserta didik dalam menyiapkan diri dalam mengikuti
penilaian mata pelajaran.
3. Dapat digunakan sebagai bagian komponen dalam melakukan evaluasi
program pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah.
4. Merupakan kontrak pedagogik antara pendidik dan peserta didik dengan
satuan pendidik dan masyarakat.
5. Merupakan target satuan pendidikan dalam pencapaian kompetensi tiap mata
pelajaran.
RUBRIK INSTRUMEN KINERJA UTUH
RUBRIK PEDOMAN PENSKORAN PRAKTIKUM HUBUNGAN ANATARA
BEDA POTENSIAL DENGAN KUAT ARUS

Kegiatan Praktikum : Mengamati Hubungan antara Beda potensial


dengan Kuat arus Listrik

Nama Siswa / Kelas : ........................./ ....................

No. Absen : .........................

No Aspek yang dinilai Skor Total Skor


1 2 3 4 5
1 Penyediaan alat dan bahan sebelum
dan sesudah kegiatan

2 Merangkai alat dan bahan dengan


benar, rapi dan memperhatikan
keselamatan kerja

3 Mengkalibrasi alat yang digunakan


(multimeter)

4 Pengamatan percobaan

5 Pengambilan data
Pengolahan data hasil percobaan

6 Pengolahan data hasil percobaan


Kerjasama Kelompok

7 Menyimpulkan hasil percobaan


tentang pengukuran dengan alat
ukur listrik

8 Penyusunan laporan hasil


percobaan dalam bentuk tulisan
yang rapi
RUBRIK PENILAIAN KINERJA

No. Aspek yang dinilai Rubrik penilaian

1 Menyiapkan alat dan 5. Menyiapkan alat dan bahan dengan rapi dan lengkap serta
bahan mengembalikannya dalam keadaan lengkap dan baik
4: Menyiapkan alat dengan rapi dan lengkap serta mengembalikannya
dengan lengkap namun keadaannya kurang baik
3: Menyiapkan alat dan bahan dengan lengkap dan rapi, namun tidak
mengembalikannya dalam keadaan lengkap dan baik
2: Menyiapkan alat dan bahan dengan lengkap namun tidak rapi serta
mengembalikannya dalam keadaan tidank lengakap dan dalam keadaaan
kurang baik
1: Tidak menyiapkan alat dan bahan
praktikum
2. Merangkai alat dan bahan 5: Rangkaian alat benar, rapi, dan memperhatikan keselamatan kerja
dengan benar, rapi dan dan cepat
memperhatikan 4: Rangkaian alat benar, rapi, dan memperhatikan keselamatan kerja
3: Rangkaian alat benar, rapi namun tidak memperhatikan keselamatan
keselamatan kerja
kerja
2: Rangkaian alat benar, tetapi tidak rapi
1: Rangkaian alat tidak benar

3. Mengkalibrasi alat yang 5: Mengkalibrasi dengan baik amperemeter dan


digunakan voltmeter,tepat,mengecek semua alat lain yang digunakan
4;:Mengkalibrasi dengan baik amperemeter dan
votmeter,tepat,mengecek sebagian alat yang digunakan
3:Mengkalibrasi amperemeter dan voltmeter,kurang tepat,mengecek
sebagian alat yang digunakan
2:Mengaklibrasi salah satu dari amperemeter atau volt meter,tidak
mengecek alat yang lain
1:tidak mengkalibrasi alat yang digunakan
4 Cara menggunakan 5 : merangkai ampermeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector
amperemeter dan skala dengan benar,pembacaan cermat,dikalikan dengan batas ukur
4 : merangkai ampermeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector
dan skala dengan benar,pembacaan kurang cermat,dikalikan dengan
batas ukur
3 : merangkai ampermeter dengan benar,pemilhan kedudukan selector
dan skala kurang tepat,pembacaan cermat,dikalikan dengan batas ukur
2 : merangkai ampermeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector
dan skala kurang tepat,pembacaan kurang cermat
1 : merangkai ampermeter salah,pemilihan kedudukan selector dan skala
salah,pembacaan tidak cermat
5 Cara menggunakan 5 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector
voltmeter dan skala dengan benar,pembacaan cermat,dikalikan dengan batas ukur
4 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector dan
skala dengan benar,pembacaan kurang cermat,dikalikan dengan batas
ukur
3 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilhan kedudukan selector dan
skala kurang tepat,pembacaan cermat,dikalikan dengan batas ukur
2 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan kedudukan selector dan
skala kurang tepat,pembacaan kurang cermat
1 : merangkai voltmeter salah,pemilihan kedudukan selector dan skala
salah,pembacaan tidak cermat
6 Pengamatan Percobaan 5: Pengamatan cermat , tepat dan bebas interpretasi
4: Pengamatan cermat, tidak mengandung interpretasi namun tidak
tepat ( tidak sesuai dengan dasar teori yang ada)
3: Pengamatan cermat, tepat tetapi mengandung
interpretasi
2: Pengamatan tidak cermat,kurang tepat
1:Pengamatan tiadk cermat,tidak tepat(salah)
7 Pengolahan data hasil 5: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang rapi, dan
percobaan terorganisir disertai dengan analisis grafik,lengkap
4: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang rapi, dan
terorganisir disertai dengan analisis grafik,lengkap
3: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang rapi,kurang
lengkap, dan terorganisir tanpa disertai dengan analisis grafik
2: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang kurang rapi,kurang
lengkap dan tanpa disertai analisis grafik
1: Penyajian data dan analisis dalam bentuk
tabel yang tidak rapi, tidak lengkap dan
tidak terorganisir , tanpa disertai dengan
analisis grafik

8 Menyimpulkan hasil 5: Kesimpulan sesuai tujuan, singkat ,logis


percobaan tentang 4: Kesimpulan sesuai tujuan,singkat,ada kesimpulan yang tidak sesuai
hubungan antara beda tujuan
potensial dengan kuat arus 3: Kesimpulan sesuai tujuan,sebagian kesimpulan tidak sesuai
tujuan,terlalu panjang
2: Tidak benar atau tidak sesuai tujuan
1: Tidak menyimpulkan hasil percobaan
KEBIJAKAN KEPALA SEKOLAH
MENGENAI KKM (minimal 5)
1. Agar KKM Menjadi lebih baik sebagai kepala sekolah kami akan
memperbaiki daya dukung sekolah .
2. Sebagai kepala sekolah akan membimbing siswa agar mempunyai
kemampuan rata-rata yang tinggi
3. KKM yang telah ditetapan disahkan oleh kepala sekolah untuk
dijadikan patokan oleh guru dalam melakukan penilaian saat proses
belajar mengajar berlangsung.
4. KKM menjadi acuan bersama pendidik, peserta didik, dan orang tua
peserta didik. Oleh karena itu pihak-pihak yang berkepentingan
terhadap penilaian di sekolah berhak untuk mengetahuinya. Satuan
pendidikan perlu memberikan informasi kepadaorang tua peserta
didik
5. KKM yang telah ditetapkan akan dicantumkan di raport peserta didik
agar orang tua peserta didik mengetahui seberapa jauh capaian
anaknya

Вам также может понравиться

  • 02 Naskah Publikasi
    02 Naskah Publikasi
    Документ14 страниц
    02 Naskah Publikasi
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Lampiran D
    Lampiran D
    Документ9 страниц
    Lampiran D
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • DIFRAKSI
    DIFRAKSI
    Документ5 страниц
    DIFRAKSI
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Suhu Dan Kalor
    Suhu Dan Kalor
    Документ8 страниц
    Suhu Dan Kalor
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Tugas 2
    Tugas 2
    Документ23 страницы
    Tugas 2
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Pengukuran Dasar
    Pengukuran Dasar
    Документ19 страниц
    Pengukuran Dasar
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • DOKUMENTASI Unit 3
    DOKUMENTASI Unit 3
    Документ2 страницы
    DOKUMENTASI Unit 3
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • EFEK PEMBEBANAN Instrumentasi (Autosaved) 1
    EFEK PEMBEBANAN Instrumentasi (Autosaved) 1
    Документ14 страниц
    EFEK PEMBEBANAN Instrumentasi (Autosaved) 1
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia
    Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia
    Документ4 страницы
    Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • 10f4a LKS-44. HUBUNGAN F-A 1-Rev
    10f4a LKS-44. HUBUNGAN F-A 1-Rev
    Документ15 страниц
    10f4a LKS-44. HUBUNGAN F-A 1-Rev
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • 04 Kata Kerja Operasional Kko Edisi Revisi Teori Bloom
    04 Kata Kerja Operasional Kko Edisi Revisi Teori Bloom
    Документ4 страницы
    04 Kata Kerja Operasional Kko Edisi Revisi Teori Bloom
    Edy Tahir Mattoreang
    Оценок пока нет
  • Filsfat Ilmuilmu Filsafat Dan Filsafat Ilmu
    Filsfat Ilmuilmu Filsafat Dan Filsafat Ilmu
    Документ16 страниц
    Filsfat Ilmuilmu Filsafat Dan Filsafat Ilmu
    Membahagiakanmu Adalah Harapku
    Оценок пока нет
  • Bab 3 Manusia Dan Cinta
    Bab 3 Manusia Dan Cinta
    Документ11 страниц
    Bab 3 Manusia Dan Cinta
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Review Jurnal 3
    Review Jurnal 3
    Документ9 страниц
    Review Jurnal 3
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Materi
    Materi
    Документ1 страница
    Materi
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Rubrik Penilaian
    Rubrik Penilaian
    Документ17 страниц
    Rubrik Penilaian
    sonic_goodboy
    Оценок пока нет
  • Kelas Pendidikan A-Unit 6-Kelompok 6
    Kelas Pendidikan A-Unit 6-Kelompok 6
    Документ6 страниц
    Kelas Pendidikan A-Unit 6-Kelompok 6
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Artikel Eksperimen Fisika 1
    Artikel Eksperimen Fisika 1
    Документ2 страницы
    Artikel Eksperimen Fisika 1
    RizkyAH
    Оценок пока нет
  • Artikel Eksperimen Fisika 1
    Artikel Eksperimen Fisika 1
    Документ6 страниц
    Artikel Eksperimen Fisika 1
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • DIFRAKSI
    DIFRAKSI
    Документ5 страниц
    DIFRAKSI
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Isnaini S (1612040011)
    Isnaini S (1612040011)
    Документ9 страниц
    Isnaini S (1612040011)
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Tugas Akhir Manajemen Lab
    Tugas Akhir Manajemen Lab
    Документ4 страницы
    Tugas Akhir Manajemen Lab
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • 10f5. L.Penilaian45NW
    10f5. L.Penilaian45NW
    Документ51 страница
    10f5. L.Penilaian45NW
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Review Jurnal 2
    Review Jurnal 2
    Документ12 страниц
    Review Jurnal 2
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • DIFRAKSI
    DIFRAKSI
    Документ5 страниц
    DIFRAKSI
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Tata Tertib Rapat Kerja
    Tata Tertib Rapat Kerja
    Документ3 страницы
    Tata Tertib Rapat Kerja
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет
  • Profile Penulis
    Profile Penulis
    Документ1 страница
    Profile Penulis
    Muhammad Alman
    Оценок пока нет