Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
385
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
386
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
387
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
rata-rata 6,64 , shift II golongan sesudah antar shift I, II dan III juga
ragu-ragu dengan rata-rata 14,28 mengalami penurunan yang tidak
dan shift III golongan ragu-ragu jauh berbeda nilai rata-rata
dengan rata-rata 25,4. Begitu juga ketelitiannya.
dengan hasil rata-rata ketelitian
3. Kelelahan Kerja ditinjau dari Konstansi Mengerjakan Tes Bourdon
Wiersma sebelum dan sesudah bekerja Bekerja
Dari hasil penelitian ini, dapat antara shift I dan III berada pada
diketahui bahwa rata-rata konstansi golongan cukup dengan rata-rata
sebelum dan sesudah antara shift I 3,30 dan 6,13 sedangkan pada shift
dan III dalam satu golongan, namun II rata-ratanya 9,34 dengan
pada shift II sebelum bekerja golongan ragu-ragu. Rata-rata
mendapat golongan ragu-ragu dan ketelitian sesudah bekerja antara
setelah bekerja naik menjadi shift I, II dan III tidak jauh berbeda
golongan cukup disemua shift. Rata- hasilnya karena dalam 1 golongan
rata ketelitian sebelum bekerja semua yaitu golongan cukup.
4. Stres Kerja
Dari hasil penelitian ini, dapat diketahui bahwa pada shift I terdapat 5
responden (35,7%) tidak mengalami stres kerja dan 9 reponden (64,3%)
mengalami Hasil uji dengan ANOVA untuk rata-rata kecepatan, diketahui bahwa
nilai signifikansi rata-rata kecepatan sebelum bekerja 0,001, dimana signifikansi
< 0,05, yang artinya terdapat perbedaan rata-rata kecepatan sebelum bekerja
antar shift I, II dan III. Untuk nilai signifikansi rata-rata setelah bekerja 0,001 <
0,05 yang artinya juga terdapat perbedaan kecepatan rata-rata sesudah antar
shift.
stres kerja ringan sedangkan dan pada shift III didapatkan hasil
pada shift II didapatkan hasil 3 2responden (14,3%) tidak
(21,4%) responden tidak mengalami mengalami stres kerja dan 12
stres kerja dan 11 (78,6%) (85,7%) responden mengalami stres
responden mengalami stres ringan kerja ringan
Analisis Bivariat
1. Perbedaan Rata-Rata Kecepatan Sebelum Dan Sesudah Bekerja Antar
Shift
Hasil uji dengan ANOVA untuk rata- nilai signifikansi rata-rata kecepatan
rata kecepatan, diketahui bahwa sebelum dan sesudah bekerja 0,001,
388
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
389
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
II dan III. Hasil signifikansi rata-rata nilaisignifikansi < 0,05 yang artinya
ketelitian sesudah bekerja antar shift terdapat perbedaan rata-rata
juga menunjukkan nilai signifikansi ketelitian antara shift I dan II, shift I
0,001 semua, dimana dan III serta shift II dan III.
3. Perbedaan Rata-Rata Konstansi Sebelum Dan Sesudah Bekerja Antar
Shift Tahun 2014
Hasil uji dengan ANOVA untuk shift kerja. Untuk nilai signifikansi
rata-rata konstansi, diketahui bahwa rata-rata konstansi setelah bekerja
nilai signifikansi rata-rata konstansi 0,870, dimana signifikansi > 0,05
sebelum bekerja 0,001, dimana maka tidak terdapat perbedaaan
signifikansi < 0,05, maka terdapat rata-rata konstansi setelah bekerja
perbedaan rata-rata konstansi antar antar shift kerja.
Tabel 4. 18 Hasil Uji Multiple Comparisons Post Hoc Dengan ANOVA Untuk
Perbedaan Rata-Rata Konstansi Sebelum Dan Sesudah Bekerja Antar Shift
Tahun 2014
Dependent Var Shift Mean Std. Sig.
difference Error
Rata-rata konstansi sebelum I ke II -6.03* 1.51 .001
bekerja I ke III -2.83 1.51 .068
II ke III 3.23* 1.51 .040
Rata-rata konstansi sesudah I ke II -.00 .80 .998
bekerja I ke III -.36 .80 .649
II ke III -.36 .80 .652
*. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan
390
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
Tabel 4. 21 Hasil Uji Multiple Comparisons Post Hoc Dengan ANOVA Untuk
Perbedaan Stres Kerja Antar Shift Tahun 2014
Dependent Var Shift Mean Std. Sig.
difference Error
Stres Kerja I ke II 4.42* 1.42 .004
I ke III 3.71* 1.42 .013
II ke III -.71 1.42 .620
*. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan
Hasil signifikansi stres kerja 0,005) dan antara shift I dan III
hanya terdapat perbedaan stres dengan nilai signifikansi 0,013 ( <
kerja antara shift I dan II dengan nilai 0,005.
signifikansi 0,004 ( nilai signifikansi <
PEMBAHASAN
1. Perbedaan Kelelahan Kerja Shift I, II dan III
PT. X Semarang Dari hasil penelitian, dapat
memberlakukan sistem rotasi dilihat hasil pengukuran kelelahan
pendek dengan pergantian satu kerja dengan menggunakan tes
minggu disetiap shift kerja. Fungsi bourdon wiersma yang menguji
tubuh pekerja dengan kecepatan, ketelitian dan konstansi
diberlakukannya sistem rotasi baik sebelum dan sesudah bekerja
membuat tubuh mereka terus memberikan gambaran bahwa shift
beradaptasi dengan lingkungan III atau shift malam memiliki
sekitar setiap minggunya. Waktu kecepatan, ketelitan dan konstansi
kerja dan shift kerja yang berotasi yang paling rendah dibandingkan
pendek atau cepat membuat tubuh dengan shift sore dan shift pagi.
akan sulit dan bingung untuk Hasil penelitian ini sesuai dengan
beradaptasi dengan waktu kerja teori yang dikemukan oleh
yang dijalani. Hal ini disebabkan Suma’mur bahwa shift malam paling
ketika tubuh baru mulai beradaptasi, potensial menyebabkan kelelahan
waktu kerja telah berotasi ke shift dibandingkan shift kerja yang
berikutnya, sehingga tubuh tidak lainnya. (8)
akan pernah bisa secara optimal Dalam penelitian yang
menyesuaikan tubuh dengan waktu dilakukan oleh Sitorus (1998) di
kerja dan pada titik tertentu tubuh Rumah Sakit Herna Medan
akhirnya akan mengalami kelelahan. mengatakan kerja gilir malam paling
391
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
392
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
393
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 1, Januari 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
394