Вы находитесь на странице: 1из 7

KONSEP INFORMASI

Kelompok 1 :
 Adam Nurizal Ahmad
 Adli Tiara Utsalis
 Bimo Aryo Sadewo
 Farid Haikal
 Kian Tangguh Prawiraguna
 Muhammad Rayhan Akbar
 Wisnu Rizki Ade Pangestu
Perbedaan Data Dan Informasi
Perbedaan antara data dan informasi merupakan titik awal dalam memahami sistem
informasi. Beberapa pengertian data sebagai berikut:
• Secara konseptual data yaitu deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas dan transaksi
yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai.
• Data diartikan pula sebagai kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan
kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu
dan kesatuan nyata (fact and entity) adalah obyek nyata seperti tempat, benda dan orang
yang betul-betul ada dan terjadi.

Macam-Macam Data :
Data dapat terdiri dari berbagai macam bentuk, masing-masing bentuk data tentu
mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Contoh macam-macam data:
• Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu.
• Teks adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol khusus (misalnya + dan $) yang
kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secara individual. Citra (image)
adalah data dalam bentuk gambar.
• Audio adalah data dalam bentuk suara.
• Video adalah data dalam bentuk sejumlah gambar yang bergerak dan bisa saja dilengkapi
dengan suara.

Hirarki Data
Secara tradisional, data disusun dalam hirarki yang terdiri dari elemen data, Rekaman
(record), dan berkas (file).
• Elemen Data adalah suatu data terkecil yang tidak dapat terpecah lagi menjadi unit data
yang lain. Istilah lain untuk elemen data adalah medan (field), kolom, item dan atribut.
• Rekaman (Record) adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain
untuk rekaman adalah tupel dan baris.
• Berkas (file) adalah himpunan seluruh rekaman yang bertipe sama membentuk sebuah
berkas.
• Berkas dapat dikatakan sebagai kumpulan data yang berkaitan dengan suatu subjek.
Dalam sistem basis data relasional, berkas mewakili komponen yang disebut tabel atau
relasi, dalam kontek yang lebih besar, sekumpulan berkas atau tabel membentuk sebuah
basis data.
Informasi
Data yang diolah Menjadi bentuk yang lebih berguna dan berbarti bagi yang
menerimanya Menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) dan kesatuan nyata (Fact and
entity) Digunakan untuk pengambilan keputusan.

Manajemen Informasi
• Informasi merupakan salah satu sumberdaya penting dalam manejemen modern. Banyak
keputusan strategis yang bergantung kepada infomasi. Sumber daya vital bagi
kelangsungan organisasi bisnis terdiri dari: manusia, material, mesin, modal dan
informasi.
• Informasi yang merupakan salah satu sumber daya harus dapat dikelola dengan baik yang
dikenal dengan istilah manejemen informasi.

Tiga Kelompok Level Manajemen


informasi digunakan dalam manajemen yang terbagi menjadi tiga kelompok level
manajemen, yaitu :
• Tingkat atas
• Tingkat menengah
• Tingkat bawah
Ketiga level manajemen ini digambarkan dalam bentuk piramida, dengan bagian
dasar piramida berupa bagian bersifat operasional yang melakukan pemrosesan transaksi.
Level Manajemen Dalam Organisasi

Manajemen

Tingkat Atas

(Rencana Strategis)

Manajemen

Aliran informasi Tingkat Menengah

(Pengendalian Manajerial)

Manajemen

Tingkat Bawah

(Pengendalian Operasional)

Operasional

(Pemrosesan Transaksi)

Fungsi Masing-Masing Level Manajemen


• Manajemen tingkat bawah bertanggung jawab terhadap pengawasan dan pengendalian
kegiatan operasional sehari-hari. Yang termasuk manajemen tingkat bawah yaitu antara
lain: penyelia (supervisor), kepala proyek, dan kepala bagian.
• Manajemen tingkat menengah bertanggung jawab dalam hal perencanaan dan koordinasi
kegiatan-kegiatan jangka pendek yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi
(pengendalian manajemen). Yang ternasuk dalam kategori ini yaitu manajer pabrik,
manajer, dan manajer difisi.
• Manajemen tingkat atas bertanggung jawab terhadap perencanaanjangka panjang
(rencana strategis) dan menetapkan tujuan organisasi. Dalam kategori ini direktur dan
wakil direktur.

Siklus Informasi
Data seringkali disebut sebagai bahan mentah informasi. Melalui suatu proses
transformasi, data dibuat menjadi bermakna.
Gambar Transformasi data menjadi informasi

Data Proses Informasi


Gambar Siklus Informasi

Masukan Proses Keluaran


(Data) (Model) (informasi

penerima
Data Basis
a
(Ditangka
Data

Hasil Tindakan
Tindakan Keputusan

Sumber Informasi
Informasi yang dibutuhkan oleh Low Manager atau Top Manager biasanya bersumber
dari hal-hal yang berada di dalam (internal) maupun di luar perusahaan (external) yang
secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi jalannya bisnis.
Contoh informasi internal adalah seperti stock barang di gudang, service level kepada
pelanggan, utang pelanggan yang belum dibayar, pesanan yang belum dikirim, aktifitas
karyawan, dan lain-lain. Informasi internal ini berguna untuk menunjang aktivitas sehari-hari.
Contoh informasi external adalah keadaan pasar (market), kecenderungan ekonomi
(trend), kedatangan pesaing baru, kebijakan pemerintah, kedatangan teknologi baru
penunjang penciptaan produk dan jasa, informasi kualitas bahan baku dan lain-lain. Informasi
external ini berguna untuk pengambilan keputusan jangka panjang dan penentuan target-
target perusahaan serta strategi bisnis.
Ciri-Ciri Informasi
• Benar atau salah. Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap
kenyataan.
• Baru. Informasi benar-benar baru bagi si penerima.
• Tambahan. Informasi dapat memperbarui atau memberikan perubahan terhadap informasi
yang telah ada.
• Korektif. Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi
sebelumnya yang salah atau kurang benar.
• Penegas. Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan
terhadap informasi semakin meningkat.

Karakteristik Informasi
Informasi mempunyai banyak sifat atau karakteristik, seperti yang dikemukakan oleh
Alter bahwa karakteristik informasi adalah sebagai berikut:
• Tipe data, apakah tipe data sesuai dengan tujuan informasi ?
• Akurasi/presisi, akurasi adalah derajat kebenaran terhadap informasi. Presisi adalah
tingkat kerincian suatu informasi.
• Usia, apakah informasi baru atau usang ?

Karakteristik Informasi
• Rentang waktu, merupakan selang waktu data yang tercangkup dalam laporan/informasi.
Seperti laporan keuangan mencapai rentang waktu 4 bulan yang lalu sementara perkiraan
harga bahan baku mencapai 1 tahun ke depan.
• Tingkat keringkasan, apakah data terlalu ringkas atau terlalu detail?
• Kelengkapan, apakah data kurang lengkap atau berlebihan?
• Kemudahan akses, apakah data mudah diakses?
• Sumber, apakah sumber bias atau tidak akurat?
• Relevansi/nilai, apakah data mempengaruhi keputusan dan bermanfaat?
Kualitas Informasi
• Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan yang dapat menyesatkan.
Akurasi menyatakan derajat kebenaran terhadap informasi dan menentukan kehandalan
atau reliabilitas informasi.
• Tepat pada waktunya, kualitas informasi yang berkaitan dengan waktu adalah tepat
waktunya (time based).
• Relevan, berarti informasi benar-benar memberikan manfaat bagi pemakainya.

Nilai Informasi
• Nilai dari informasi ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat dan biaya untuk
mendapatkannya.
• Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan
biaya mendapatkannya.
• Atau bila manfaat dari informasi sepadan atau lebih besar – atau lebih efektif dari
biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan informasi tersebut, maka dikatakan
informasi tersebut bernilai.

Вам также может понравиться