Вы находитесь на странице: 1из 24

SUMATIF/LATIHAN MANDIRI

PENULIS : IDA AYU MADE ER MEYTHA GAYATRI


PENELAAH N : MINROHAYATI
TAHUN PENULISAN : 2018
MATA KULIAH/SKS : RISET OPERASI (EKMA4413)/3 SKS
PROGRAM STUDI : MANAJEMEN

Nomor Nomor dan No Pertanyaan


dan Judul Judul KB Urut
Modul Soal
Mdl 1. KB 1. 1 Dalam proses pengambilan keputusan, ada tahap analisis data, dimana dalam analisis ini dibuat suatu
Pendahulu Pendahuluan model. Yang dimaksud dengan model adalah...
an, A. Alat untuk membantu manajemen dalam menganalisis data.
probabilit B. Alternatif yang dipilih untuk mengatasi masalah yang timbul.
as, dan C. Tiruan atau abstraksi dari kejadian yang sebenarnya.
kurva D. Hasil pemecahan optimal dalam riset operasi.
normal
2. Proses pengambilan keputusan setelah adanya identifikasi masalah adalah...
A. Mengumpulkan data
B. Analisis data
C. Pemilihan alternatif
D. Pelaksanaan
KB 2. 3. Dalam suatu desa, terdapat 3.000 orang penduduk dewasa. Probabilitas seorang penduduk yang
Probabilitas memiliki bibit penyakit typus = 0,001. Berapa probabilitas jika 3 orang penduduk di desa itu memiliki
bibit penyakit typus?
A. 0,225
B. 0,212
C. 0,035
D. 0,043
4. Dalam pelemparan mata uang, apabila diperoleh permukaan A, tidak mungkin diperoleh permukaan
B. Peristiwa tersebut mengandung hubungan...
A. Hubungan independent
B. Hubungan Conditional
C. Hubungan teoritis
D. Hubungan Mutually Exclusive
Mdl 2. KB 1. 5. Suatu perusahaan akan meningkatkan volume penjualanpenjualan dengan melakukan promosi
Teori Pengambilan berikut
Keputusan keputusan Promosi Biaya Kenaikan
dalam (Rp) Volume
keadaan pasti penjualan
(Rp)
advertency 8.000.00 136.000.000
0
Potongan Harga 5.000.00 80.000.000
0
Undianberhadia 4.500.00 67.500.000
h 0
Personal selling 6.000.00 108.000.000
0
Dengan menggunakan pengukuran relatif maka promosi yang memberikan keuntungan paling besar,
yaitu...
A. Advertency
B. Potongan Harga
C. Undian berhadiah
D. Personal selling
6. Kenaikan Upah 10 20 30 40
Peningkatan 400 550 70 725
Volume produksi 0
Pengurangan 40 55 60 65
kerusakan
Berdasarkan perhitungan penghematan neto, penghematan terbesar yaitu...
A. 730
B. 430
C. 750
D. 585

KB 2. 7. Pengambilan keputusan dalam keadaan yang mengandung risiko menggunakan pendekatan...


Pengambilan A. Pendekatan nilai harapan
Keputusan B. Pendekatan pohon keputusan
dalam C. Pendekatan tunggal
keadaan yang D. A dan B benar
mengandung
risiko
KB 3. 8. Metode yang memilih alternatif yang hasilnya tertinggi disebut...
Pengambilan A. Maximin
keputusan B. Strategi criterion of realism
dalam C. Maximax
keadaan yang D. Equally likely
tidak pasti
9. Strategi untuk nmemilih alternatif yang hasilnya paling besar diantara hasil minimum setiap alternatif
disebut strategi...
A. Maximinvestor
B. Minimax regret
C. Maximax
D. maximin
Mdl 3. KB 1. Model 10. Biaya yang dikeluarkan setiap kali perusahaan memesan barang, disebut...
Pengawas persediaan A. A. Biaya Pemeliharaan barang
an yang B. B. Biaya Tetap
Persediaa sederhana C. C. Biaya set-up
n D. D. Biaya variabel
11. Seorang pedagang selama satu tahun harus memenuhi permintaan pembeli sebanyak 35.000 kg.
Permintaan sepanjang tahun relatif stabil. Biaya pemesanan setiap kali membeli sebesar Rp. 4.000.
Biaya penyimpanan setiap kg barang selama satu tahun Rp.12, berapakah jumlah pembelian yang
paling ekonomis?
A. 4.200,01
B. 4.830,45
C. 3.231,25
D. 3.567,25
12. Sebuah toko sepatu setiap tahun diperkirakan bisa menjula 18.000 sepatu. Biaya pemeliharaan
sepatu penyimpanan Rp 400 pertahun dan biaya pesan setiap kali pembelian Rp 25.000. Berapa
lamakah jangka waktu antara pesanan satu dengan pesanan berikutnya agar pemesanan akonomis?
A. 30 hari
B. 35 hari
C. 25 hari
D. 40 hari

KB 3. Safety 13. Persediaan tambahan yang diadakan untuk melindungi atau menjaga kemungkinan terjadinya
Stock, kekurangan persediaan disebut...
Reorder A. Reorder Point
Point, dan B. Analisis Sensitivitas
Analisis C. Safety Stock
Sensitivitas D. Persediaan akhir
14. Perusahaan Maju Jaya memerlukan bahan baku AA dalam menghasilkan produknya. Berhubung
jumlah permintaannya kadang-kadang melonjak, perusahaan akan menggunakan safety stock.
Diketahui, data-data yang diperlukan dalam menjawab masalah ini sebagai berikut. Biaya
penyimpanan bahan baku setiap kuintal setiap tahun Rp 5.000. Biaya kekurangan barang stiap kuintal
setiap siklus pembelian Rp. 40.000. Selama setahun terjadi tujuh siklus pembelian. Alternatif jumlah
kebutuhan barang selama jangka waktu pemesanan dan probabilitasnya sebagai berikut:

Kebutuhan selama lead Probabilitas


time
30 kuintal 0,2
40 kuintal 0,2
50 kuintal 0,3
60 kuintal 0,2
70 kuintal 0,1
Hitunglah perkiraan (expected value) jumlah biaya persediaan (biaya kekurangan barang dan biaya
penyimpanan) bila reorder point-nya sebanyak 40 kuintal!
A. Rp .1.500.000
B. Rp. 5.700.000
C. Rp. 2.810.000
D. Rp. 2.500.000

15. Dalam pengendalian persediaan, cara menentukan besarnya safety stock adalah...
A. Tergantung keadaan permintaan dan penawaran barang
B. Tergantung kebijakan manajemen masing-masing perusahaan
C. Tergantung harga dan ketersediaan barang di pasar
D. Tergantung keinginan pimpinan masing-masing perusahaan
Mdl 4. KB 1. 16. Suatu perusahaan menghasilkan dua macam produk yaitu X dan Y. Setiap unit produk X memerlukan
Linear Pemecahan bahan baku A = 4 kg dan B=4 kg. Setiap unit produk Y memerlukan bahan baku A = 5 kg dan bahan
Programm masalah yang baku B = 3 kg. Jumlah bahan baku A yang bisa disediakan perusahaan sebanyak 9000 kg dan bahan
ing: masih baku B sebanyak 6000kg. Sumbangan terhadap laba setiap unit produk X Rp 3000 dan setiap unit
Metode berbentuk produk Y Rp 2.000. Formulasi fungsi tujuan model linear programming tersebut...
Grafik standar A. Z = 2X + 3Y
dengan B. Z= X+3Y
metode C. Z= 2X+Y
grafik D. Z = 3X + 2Y

17. Suatu perusahaan menghasilkan dua macam produk yaitu X dan Y. Setiap unit produk X memerlukan
bahan baku A = 4 kg dan B=4 kg. Setiap unit produk Y memerlukan bahan baku A = 5 kg dan bahan
baku B = 3 kg. Jumlah bahan baku A yang bisa disediakan perusahaan sebanyak 9000 kg dan bahan
baku B sebanyak 6000kg. Sumbangan terhadap laba setiap unit produk X Rp 3000 dan setiap unit
produk Y Rp 2.000.
Tentukan batasan fungsional untuk bahan baku A dan bahan baku B...
A. 4X + 5Y ≤ 9000 dan 4X + 3Y ≤ 6000
B. 4X + 5Y ≥ 9000 dan 4X + 3Y ≥ 6000
C. 4X + 5Y ≤ 6000 dan 4X + 5Y ≤ 9000
D. 4X + 3Y ≥ 6000 dan 4X + 5Y ≥ 9000

KB 2. 18. Analisis sensitivitas bertujuan untuk...


Penyimpanga A. Menghitung akibat-akibat perubahan kendala dan fungsi tujuan pada nilai tujuan (hasil)
n- B. Masalah yang tidak memiliki pemecahan optiomal
penyimpanga C. Mengetahui daerah feasible
n dari bentuk D. Mengetahui batasan bertanda sama dengan
standar
Mdl 5. KB1. 19. Langkah pertama dalam pemecahan optimal dengan metode simplek, yaitu:
Linear Pemecahan A. Mengubah batasan-batasan
Programm masalah yang B. Memilih kolom kunci
ing: formulasinya C. Memilih baris kunci
Metode berbentuk D. Mengubah fungsi tujuan
Simpleks standar
dengan
metode
simpleks
20. Dalam linear programming metode simpleks, maksimumkan fungsi tujuan Z=2X1 + X2 diubah menjadi
fungsi bertanda sama dengan (=) adalah...
A. Z – 2X1 + X2 = 0
B. Z + 2X1 – X2 = 0
C. Z + 2X1 + X2 = 0
D. Z – 2X1 – x2 = 0
KB 2. Analisis 21. Data berikut untuk menjawab soal no 21
Sensitivitas Diketahui fungsi tujuan:
maksimum z = 5X1 + 3X2
Batasan-batasan:
1. 3X1 +5X2 ≤ 15
2. 5x1 +2X2 ≤ 10
3. X1, X2 ≥ 0
Tabel optimal dari permasalahan tersebut
V.D Z X1 X2 S1 S2 N.K
Z 1 0 0 0,2632 0,8421 12,37
X2 0 0 1 0,2632 -0,1579 2,368
X1 0 1 0 -0,1053 0,2632 1,053
Marginal value input pertama adalah
A. 0,8421
B. 0,2632
C. 0,368
D. 0,053
22. Berdasarkan marginal value input pertama, apabila nilai kanan kendala I ditambah 10 unit, nilai Z
akan bertambah..
A. 8,421
B. 0,53
C. 3,68
D. 2,632
23. Dalam linear programming metode simpleks batasan dengan tanda lebih besar atau sama dengan (≥)
maka solusi pemecahannya adalah...
A. Diberi slack variabel yang bertanda negatif (-S)
B. Diberi slack variabel yang bertanda positif (+S)
C. Diberi artificial variabel yang bertanda negatif (-R)
D. Diberi artificial yang bertanda positif (+R)

Mdl 6. KB1. 24. Metode transportasi yang digunakan untuk memperoleh alokasi optimal yaitu metode..
Metode Beberapa A. Metode stepping stone
Transport metode B. Metode Vogel
asi untuk C. Metode MODI
memperoleh D. A,B,C benar
alokasi
optimal
25. Suatu perusahaan mempunyai tiga pabrik di kota W, H, dan P. Perusahaan menghadapi masalah
alokasi hasil produksinya dari pabrik-pabrik tersebut ke gudang-gudang penjualan di kota A, B, dan C.
Kapasitas tiap pabrik per bulan sebagai berikut.
Pabrik Kapasitas produksi tiap
bulan
W 90 ton
H 60 ton
P 50 ton
Jumlah 200 ton
Kebutuhan gudang A,B, dan C sebagai berikut
Gudang Kebutuhan tiap bulan
A 50 ton
B 110 ton
C 40 ton
Jumlah 200 ton
Biaya pengangkutan setiap ton dari pabrik W, H, dan P ke gudang A,B, dan C

Dari Biaya tiap ton


(dalam ribuan
rupiah)
Ke Gudang A Ke gudang B Ke gudang
C
Pabrik W 20 5 8
Pabrik H 15 20 10
Pabrik P 25 10 10

Berdasarkan tabel optimal dengan menggunakan metode vam, jawablah pertanyaan-pertanyaan


berikut
Kebutuhan gudang C sebesar 30 ton dan dapat dipenuhi dari pabrik...
A. W
B. H
C. P
D. B

26. Berdasarkan soal no 25, seluruh hasil produksi pabrik P dapat dialokasikan ke gudang..
A. A
B. B
C. C
D. D
KB 2. 27. Apabila penyelesaian dengan metode transportasi kapasitas melebihi kebutuhan, dapat
Beberapa ditambahkan...
masalah dan A. Kolom dummy
penyimpanga B. Isian semu
nnnya C. Baris dummy
D. Baris semu
28. Apabila penyelesaian dengan metode transpportasi jumlah kebutuhan melebihi kapasitas, dapat
ditambahkan....
A. Kolom dummy
B. Isian semu
C. Baris dummy
D. Baris semu

29. Nilai semu dapat digunakan untuk penyelesaian masalah...


A. Kapasitas tidak sama dengan kebutuhan
B. Pencarian nilai baris/kolom berhenti di tengah
C. Jumlah kebutuhan melebihi kapasitas
D. Jumlah kapasitas melebihi kebutuhan
30. Apabila di tabel optimal terdapat ion pada segi empat di baris dummy, berarti...
A. Kapasitas melebihi kebutuhan normal
B. Kebutuhan gudang yang tidak terpenuhi
C. Kekurangan kapasitas pada tiap-tiap pabrik
D. Kelebihan kapasitas yang tidak dapat dialokasikan.
Mdl KB 1. 31. Dalam perencanaan penugasan, apabila jumlah karyawan tidak sama dengan jumlah pekerjaan
7.Model Perencanaan digunakan bantuan...
Penugasan penugasan A. Baris dummy
dan model B. Kolom dummy
antrean C. Dummy variabel
D. Kolom semu
32. Nilai opportunity cost matrix kolom pekerjaan B adalah...
Pekerjaan A B C D

Karyawan
I 16 19 25 30
II 19 23 22 15
III 26 15 16 19
IV 19 21 23 17
A. 4 8 0 6
B. 2 3 5 7
C. 9 8 6 3
D. 2 4 9 0
KB3. Model- 33. Tujuan dibuatnya model-model antrean adalah...
model A.meminimumkan jumlah persediaan
antrean B. meminimumkan jumlah seluruh biaya
C. memaksimalkan jumlah seluruh biaya
D. memaksimumkan jumlah persediaan
34. Kumpulan dari masukan /objek yang menunggu pelayanan disebut...
A. Tingkat pelayanan
B. Panjang antrean
C. Traffic intensity
D. Antrean
35. Struktur antrean yang hanya memiliki satu jalur dan satu fase pelayanan disebut...
A. Single channel multiphase
B. Multichannel single phase
C. Single channel single phase
D. Multichannel multiphase
Mdl 8. KB 1. 36. Jalur yang jumlah waktu penyelesaian kegiatan-kegiatannya terpanjang disebut...
Analisis Pembuatan A. Jalur
Jaringan jaringan kerja B. Jalur kritis
Kerja C. Aktivitas
D. Kejadian

KB 2. 37. Perpendekan waktu penyelesaian suatu proyek dilakukan pada...


Perpendekan A. Jalur yang memiliki biaya termurah
waktu B. Jalur kritis
penyelesaian C. Kegiatan yang rata-rata biaya perpendekannya termurah
proyek D. Semua jalur yang ada

KB 3. 38. Diketahui kegiatan H memiliki waktu optimis (O) =4, Waktu most likely (M) =5 dan waktu pesimis (P) =
Probabilitas 6. Berapakah mean-nya...
waktu A. 8
penyelesaian B. 3
proyek C. 5
D. 6

Mdl 9. KB 1. Dasar- 39. Mixed integer programming adalah...


Game dasar game A. Hanya sebagian yang integer, tidak semua bilangan utuh satuannya
Theory theory B. Merupakan type khusus
dan Dasar- C. Semua variabel harus bernilai integer
D. Hasilnya harus integer dan hanya boleh angka 0 atau 1
dasar
integer
programm
ing
KB 2. Game 40. Data beri kut digunakan untuk menjawab soal no 40
dalam PERSIB
keadaan yang Strategi 1 Strategi 2 Strategi Strategi 4
belum 3
sempurna PSMS Strategi 1 4 -4 -5 6
Strategi 2 -3 -4 -9 -2
Strategi 3 6 7 -8 -9
Strategi 4 7 3 -9 5
Strategi minimax kesebelasan Persib terletak pada strategi
A. 1
B. 2
C. 4
D. 3

No Feedback
Urut
Soal
1 A. Jawaban Anda SALAH karena alat untuk membantu manajemen dalam menganalisis data merupakan kedudukan analisis
kuantitatif
B. Jawaban Anda SALAH karena alternatif yang dipilih untuk mengatasi dalam menganalisis masalah yang timbul merupakan salah
satu proses pengambilan keputusan
C . Jawaban Anda BENAR karena model merupakan tiruan atau abstraksi dari kejadian yang sebenarnya, biasanya dalam bentuk
yang lebih sederhana.
D.Jawaban Anda SALAH karena hasil pemecahan dalam riset operasi merupakan bagian dari pengambilan keputusan

2. A. Jawaban Anda BENAR karena untuk mengetahui cara mengatasi masalah, harus didukung dengan data yang relevan. Untuk itu
kita harus mengumpulkan data yang diperlukan.
B. Jawaban Anda SALAH karena Analisis data dilakukan setelah adanya kegiatan pengumpulan data
C. Jawaban Anda SALAH karena Pemilihan alternatif dilakukan setelah adanya penentuan alternatif-alternatif pemecahan masalah
D. Jawaban Anda SALAH karena Pelaksanaan dilakukan setelah adanya pemilihan alternatif

3. A.Jawaban Anda BENAR karena


µ = 3000x0,001 3
P3 = 33 . ℮-3
3!
= 27 x 0,05
6
= 0,225
B.Jawaban Anda SALAH karena tidak sesuai dengan rumus probabilitas
C. Jawaban Anda SALAH karena tidak sesuai dengan rumus probabilitas
D. Jawaban Anda SALAH karena tidak sesuai dengan rumus probabilitas

4. A. Jawaban Anda SALAH karena hubungan independent terjadi apabila peristiwa A terjadi, peristiwa B boleh terjadi dan boleh
juga tidak terjadi
B. Jawaban Anda SALAH karena hubungan conditional terjadi apabila suatu peristiwa didahului oleh peristiwa prasyarat.
C. Jawaban Anda SALAH karena hubungan teoritis merupakan penentuan probabilitas didasarkan pada objek yang terlibat.
D. Jawaban Anda BENAR karena hubungan mutually exclusive terjadi apabila suatu peristiwa yang mengakibatkan peristiwa lain
tidak akan terjadi.
5. A. Jawaban Anda SALAH
B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D.Jawaban Anda BENAR
Persentase kenaikan penjualan % adalah:
advertency = 136.000.000/ 8.000.000x100%=17%
Potongan harga =80.000.000/5.000.000x100%=16%
Undian berhadiah=67.500.000/4.500.000x100%=15%
Personal selling = 108.000.000/6.000.000x100%=18%
Berdasarkan persentase kenaikan volume penjualan tertinggi adalah alternatif ke empat yaitu personal selling sebesar 18% dari
biaya yang dikeluarkan.

6. A.Jawaban Anda SALAH


B.Jawaban Anda SALAH
C.Jawaban Anda BENAR, karena peningkatan volume produksi ditambah pengurangan kerusakan dikurangi kenaikan upah= 725 +
65 – 40 = 750
D.Jawaban Anda SALAH

7. A. Jawaban Anda SALAH karena yang digunakan pendekatan nilai harapan dan pendekatan pohon keputusan
B. Jawaban Anda SALAH karena yang digunakan pendekatan nilai harapan dan pendekatan pohon keputusan
C. Jawaban Anda SALAH karena pendekatan tunggal hanya memiliki satu tujuan alternatif.
D.Jawaban Anda BENAR, karena untuk memecahkan masalah dalam keadaan yang mengandung risiko menggunakan pendekatan
nilai harapan (expected value) dan pendekatan pohon keputusan.

8. A. Jawaban Anda SALAH karena metode maximin yaitu memilih alternatif yang hasilnya paling besar diantara hasil minimum
setiap alternatif
B. Jawaban Anda SALAh karena metode criterion of realism merupakan pemilihan keputusan didasarkan pada rata-rata
tertimbang dari hasil yang diharapkan
C.Jawaban Anda BENAR karena pada metode maximax kita memilih alternatif yang hasilnya tertinggi. Dari setiap alternatif, dipilih
hasil yang tertinggi.
D. Jawaban Anda SALAH karena equally likely merupakan mencari rata-rata keuntungan dengan menghitung rata-rata hasil atau
keuntungan pada alternatif pertama (favourable market) dengan hasil atau keuntungan dari unfavourable market

9. A. Jawaban Anda BENAR, karena strategi maximinvestor atau pengambil keputusan bersifat konservatif atau berhati-hati, yaitu
memilih alternatif yang hasilnya paling besar diantara hasil minimum setiap alternatif.
B. Jawaban Anda SALAH karena strategi minimax regret merupakan strategi yang mencari regret yang paling minimal
C. Jawaban Anda SALAH karena strategi maximax merupakan strategi memilih alternatif yang hasilnya tertinggi
D. Jawaban Anda SALAH karena strategi maximin memilih alternatif yang hasilnya paling besar diantara hasil minimum setiap
alternatif
10. A. Jawaban Anda SALAH karena biaya pemeliharaan barang adalah semua biaya yang dikeluarkan perusahaan karena melakukan
penyimpanan barang
B. Jawaban Anda SALAH karena biaya tetap merupakan biaya yang dikeluarkan tetap oleh perusahaan
C. Jawaban Anda BENAR, karena biaya set-up adalah biaya yang dikeluarkan setiap kali perusahaan memesan barang. Biaya set-up
dapat pula disebut biaya pesan.
D. Jawaban Anda SALAH karena biaya variabel merupakan biaya yang berubah ubah dalam suatu perusahaan

11. A. Jawaban Anda SALAH


B.Jawaban Anda BENAR. Jumlah pembelian yang ekonomis:
Q* = √2(35.000)(4000) = 4.830,45

12

C.Jawaban Anda SALAH


D.Jawaban Anda SALAH

12. A. Jawaban A BENAR. Jangka waktu diantara pesanan yang ekonomis:


2 (25.000)
t=√ = 360 = 30 hari
(18.000)(400)
B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D. Jawaban Anda SALAH
13. A. Jawaban Anda SALAH, karena reorder point merupakan tingkat pemesanan kembali
B. Jawaban Anda SALAH, karena analisis sensitivitas merupakan analisis yang dilakukan untuk mengetahui akibat dari perubahan
parameter-parameter produksi terhadap perubahan kinerja sistem produksi dalam menghasilkan keuntungan
C.Jawaban Anda BENAR, safety stock adalah persediaan barang yang sifatnya ekstra atau kelebihan dari kebutuhan yang biasanya
tejadi. Kelebihan persediaan ini dimaksudkan untuk menghadapi kekurangan barang yang dibutuhkan perusahaan.
D. Jawaban Anda SALAH, karena persediaan akhir adalah jumlah barang yang dimiliki oleh perusahaan pada akhir tahun fiskal
14. A. Jawaban Anda SALAH
B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda BENAR
Jumlah stockout cost dan biaya pemeliharaan (reorder point 40 kuintal)

Demand Stock- Stockout Inventory Invent Total cost


riil out cost ory
(Rp.1000) cost
30 kuintal 0 0 10 5 50
40 kuintal 0 0 0 0 0
50 kuintal 10 10x40x7= 0 0 2.800
2.800
60 kuintal 20 20x40x7= 0 0 5.600
5.600
70 kuintal 30 30x40x7= 0 0 8.400
8.400

Expected value dari biaya kekurangan barang dan biaya penyimpanan


Perkiraan biaya kekurangan barang dan biaya penyimpanan
Demand Probabilitas Jumlah Biaya TICi x P
riil (Pi) TICi
30 0,2 50 0,2 x 50 =
kuintal 10
40 0,2 0 0,2 x 0 =
kuintal 0
50 0,3 2.800 0,3 x 2.800
kuintal = 840
60 0,2 5.600 0,2 x 5.600
kuintal = 1.120

D.Jawaban Anda SALAH


15. A. Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan cara penentuan besarnya safety stock
B.Jawaban Anda BENAR, cara menentukan besarnya safety stock adalah tergantung kebijakan manajemen masing-masing
perusahaan.
C.Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan cara penentuan besarnya safety stock
D. Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan cara penentuan besarnya safety stock
16. A. Jawaban Anda SALAH
B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D.Jawaban Anda BENAR, untuk kasus di atas tujuannnya adalah memaksimumkan seluruh nilai sumbangan terhadap laba setiap
unit produk X dan produk Y masing-masing sebesar Rp. 3000 dan Rp 2.000, maka fungsi tujuan (dalam ribuan) sebagai berikut.
Maksimumkan Z=3X + 2Y

17. A.Jawaban Anda BENAR. Kasus diatas memiliki dua batasan, yaitu bahan baku A dan bahan baku B. Bahan baku A dibutuhkan oleh
setiap unit produk X sebanyak 4 kg dan oleh setiap unit produk Y sebesar 5 kg. Jadi banyaknya kebutuhan setiap unit produk X
akan bahan baku A (4 kg) ini dikalikan dengan jumlah produk X yang dihasilkan (X) ditambahkan dengan kebutuhan produk Y akan
bahan baku A (5 kg) dikalikan dengan jumlah produk Y yang dihasilkan (Y) merupakan kebutuhan bahan baku A untuk berproduksi.
Ini tidak boleh melebihi 9000 kg sehingga formulasi batasan bahan baku A ini sebagai berikut
4X + 5Y ≤ 9000
Demikian pula untuk bahan baku B, dengan logika yang sama dapat disusun persamaan sebagai berikut:
4X + 3Y ≤ 6000
B.Jawaban Anda SALAH
C.Jawaban Anda SALAH
D.Jawaban Anda SALAH

18. A. Jawaban Anda BENAR. Analisis sensitivitas bertujuan untuk menghitung akibat-akibat perubahan kendala dan fungsi tujuan
pada nilai tujuan (hasil)
B. Jawaban Anda SALAH karena masalah yang tidak memiliki pemecahan optimal bukan merupakan tujuan analisis sensitivitas
C. Jawaban Anda SALAH karena mengetahui daerah feasible bukan merupakan tujuan analisis sensitivitas
D. Jawaban Anda SALAH karena mengetahui batasan bertanda sama dengan bukan merupakan analisis sensitivitas

19. A. Jawaban Anda SALAH, karena mengubah batasan-batasan merupakan langkah kedua
B. Jawaban Anda SALAH, karena memilih kolom kunci merupakan langkah keempat
C. Jawaban Anda salah, karena mamilih baris kunci merupakan langkah ke lima
D. Jawaban Anda BENAR. Langkah-langkah pemecahan optimal dengan metode simpleks:
1. mengubah fungsi tujuan
2. mengubah batasan-batasan
3. menyusun persamaan-persamaan dalam tabel
4. memilih kolom kunci
5. memilih baris kunci
6. mengubah nilai baris kunci
7. mengubah nilai-nilai di luar baris kunci
8. melanjutkan perbaikan

20. A. Jawaban Anda SALAH


B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D.Jawaban Anda BENAR. Fungsi tujuan diubah sedemikian rupa sehingga semua variabel yang belum diketahui nilainya berada di
sebelah kiri tanda sama dengan (=),
Maksimumkan Z = 2X1 + X2 diubah menjadi
Maksimumkan Z- 2X1 – X2 = 0
21. A. Jawaban Anda SALAH
B. Jawaban Anda benar karena marginal value input pertama sama dengan nilai S1 pada baris ke Z = 0,2632
C. Jawaban Anda SALAH
D. Jawaban Anda SALAH

22. A. Jawaban Anda SALAH


B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D. Jawaban Anda benar karena marginal value input pertama sama dengan nilai S1 pada baris ke Z = 0,2632. Berarti kalau
tambahan 10 unit, nilai Z akan bertambah 10 (0,2632) = 2,632
23. A.Jawaban Anda BENAR. Bila batasan dengan tanda lebih besar atau sama dengan (≥) maka solusi pemecahannya adalah diberi
slack variabel yang bertanda negatif (-S)
B. Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan solusi pemecahan dalam linear programming metode simpleks batasan dengan
tandan lebih besar atau sama dengan
C. Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan solusi pemecahan dalam linear programming metode simpleks batasan dengan
tandan lebih besar atau sama dengan
D. Jawaban Anda SALAH, karena bukan merupakan solusi pemecahan dalam linear programming metode simpleks batasan dengan
tandan lebih besar atau sama dengan
24. A. Jawaban Anda SALAH karena metode yang digunakan adalah metode stepping stone, metode vogel dan metode MODI
B. Jawaban Anda SALAH karena metode yang digunakan adalah metode stepping stone, metode vogel dan metode MODI
C. Jawaban Anda SALAH karena metode yang digunakan adalah metode stepping stone, metode vogel dan metode MODI
D. Jawaban Anda benar karena metode yang digunakan untuk memperoleh alokasi optimal yaitu metode stepping stone, metode
vogel dan metode MODI

25. ke B C Kapasitas
dari A

W 20 5 8 90

X 60 30
P 15 20 10 60

10 50 X
H 25 10 10 50

40 X 10
Kebutuhan 50 110 40 200

A. Jawaban Anda BENAR


B. Jawaban Anda SALAH
C. Jawaban Anda SALAH
D. Jawaban Anda SALAH
26. A. JAwaban Anda SALAH
B. Jawaban Anda benar, lihat penjelasan pada no 25
C. Jawaban Anda SALAH
D. JAwaban Anda SALAH

27. A.Jawaban Anda BENAR.Apabila jumlah kapasitas melebihi kebutuhan, itu berarti jumlah dari kolom paling kanan melebihi jumlah baris paling
bawah. Untuk menyamakan jumlah itu, harus ditambah satu kolom boneka (dummy column) yang artinya ada kebutuhan pada kolom
dummy sebesar kelebihan kapasitas itu.
B. Jawaban Anda SALAH, karena isian semu bukan merupakan penyelesaian metode transportasi kapasitas melebihi kebutuhan
C. Jawaban Anda SALAH, karena baris dummy bukan merupakan penyelesaian metode transportasi kapasitas melebihi kebutuhan
D. Jawaban Anda SALAH, karena baris dummy bukan merupakan penyelesaian metode transportasi kapasitas melebihi kebutuhan

28. A. Jawaban Anda SALAH, karena kolom dummy tidak ditambahkan dalam penyelesaian metode transportasi berkenaan dengan kebutuhan
melebihi kapasitas
B. Jawaban Anda SALAH, karena isian semu tidak ditambahkan dalam penyelesaian metode transportasi berkenaan dengan kebutuhan
melebihi kapasitas
C.Jawaban Anda BENAR. Apabila jumlah kebutuhan melebihi kapasitas, perlu ditambahkan baris dummy agar seolah-olah kapasitas sama
dengan kebutuhan.
D. JAwaban Anda SALAH karena baris semu semu tidak ditambahkan dalam penyelesaian metode transportasi berkenaan dengan kebutuhan
melebihi kapasitas

29. A. Jawaban Anda SALAH karena kapasitas tidaksama dengan kebutuhan menggunakan dummy column
B.Jawaban Anda BENAR. Pencarian nilai baris/kolom berhenti ditengah maka dibutuhkan isian semu, yaitu isian alokasi sebesar 0 pada segi
empat yang seharusnya bisa menghubungkan.
C. Jawaban Anda SALAH karena jumlah kebutuhan melebihi kapasitas menggunakan baris dummy
D. Jawaban Anda SALAH karena jumlah kapasitas melebihin kebutuhan menggunakan baris dummy
30. A. Jawaban Anda SALAH karena kapasitas melebihi kebutuhan normal merupakan kapasitas tidak sama dengan kebutuhan
B.Jawaban Anda BENAR.Kalau pada tabel optimal ada isian pada segi empat di baris dummy, artinya ada sebagian kebutuhan pada kolom itu
yang tidak terpenuhi.
C. JAwaban Anda SALAH karena kekurangan kapasitas pada tiap-tiap pabrik merupakan kapasitas tidak sama dengan kebutuhan
D. Jawaban Anda SALAH karena kelebihan kapasitas yang tidak dapat dialokasikan kapasitas melebihi kebutuhan normal merupakan kapasitas
tidak sama dengan kebutuhan

31. A.Jawaban Anda SALAH, karena baris dummy digunakan apabila jumlah kebutuhan melebihi kapasitas
B.Jawaban Anda SALAH, karena kolom dummy digunakan apabila jumlah kapasitas melebihi kebutuhan
C.Jawaban Anda BENAR. Apabila jumlah karyawan tidak sama dengan jumlah pekerjaan, digunakan bantuan dummy variabel (variabel
semu/boneka). Guna variabel semu ini untuk mengisi ketidakcocokan itu.
D.Jawaban Anda SALAH, karena kolom semu tidak digunakan dalam perencanaan penugasan

32. A.Jawaban Anda BENAR. Mencari nilai opportunity cost matrix dilakukan dengan jalan nilai tiap-tiap kolom dikurangi nilai terkecil dari kolom
itu. Sehingga Nilai opportunity cost matrix kolom pekerjaan B adalah 4 8 0 6
B. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 7 KB 1
C. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 7 KB1
D. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 7 KB 1

33. A. Jawaban Anda SALAH karena meminimumkan jumlah persediaan bukan merupakan tujuan dibuatnya model-model antrean
B.Jawaban Anda BENAR. Tujuan dari model-model antrean adalah meminimumkan jumlah seluruh biaya, baik biaya yang disebabkan
pengangguran fasilitas maupun pengangguran yang disebabkan langganan (orang atau barang) menunggu pelayanan.
C. Jawaban Anda SALAH karena memaksimalkan jumlah seluruh biaya bukan merupakan tujuan dari model-model antrean
D. Jawaban Anda SALAH karena memaksimumkan jumlah persediaan bukan merupakan tujuan dari model-model antrean
34. A. Jawaban Anda SALAH, karena tingkat pelayanan adalah kemampuan fasilitas pelayanan untuk melayani masukan /objek selama satu
periode tertentu
B. Jawaban Anda SALAH, karena panjang antrean adalah banyaknya masukan/objek yang menunggu pelayanan karena fasilitas pelayanan
masih melayani objek yang datang sebelumnya
C. Jawaban Anda SALAH, karena traffic intensity adalah perbandingan antara rata-rata kedatangan dan rata-rata kemampuan pelayanan
terhadap masukan/objek selama jangka waktu tertentu.
D.Jawaban Anda BENAR. Antrean adalah kumpulan dari masukan/objek yang menunggu pelayanan.
35. A. Jawaban Anda SALAH, karena single channel multiphase adalah struktur antrean yang hanya memiliki satu jalur multy fase pelayanan
B. Jawaban Anda SALAH, karena multichannel single phase struktur antrean yang memiliki multy jalur dan single phase pelayanan
C.Jawaban Anda BENAR. Struktur antrean yang hanya memiliki satu jalur dan satu fase pelayanan disebut single channel single phase. Struktur
ini sangat sederhana.
D. Jawaban Anda SALAH, karena multichannel multiphase merupakan struktur antrean yang memiliki multi jalur dan multi fase pelayanan

36. A. Jawaban Anda SALAH, karena jalur adalah rangkaian kegiatan yang menghubungkan kegiatan awal dengan kegiatan akhir suatu proyek
secara sinambung
B.Jawaban Anda BENAR. Jalur kritis adalah jalur yang jumlah waktu penyelesaian kegiatan-kegiatannya terpanjang. Jalur ini menentukan
waktu penyelesaian suatu proyek. Artinya tidak bisa diselesaikan dalam waktu yang lebih pendek daripada jalur kritis.
C. Jawaban Anda SALAH karena aktivitas merupakan suatu pekerjaan yang memerlukan waktu, biaya, dan fasilitas tertentu untuk
menyelesaikann ya
D. Jawaban Anda SALAH karena kejadian merupakan permulaan atau akhir suatu kegiatan

37. A. Jawaban Anda SALAH karena jalur yang memiliki biaya termurah tidak memerlukan perpendekan waktu
B.Jawaban Anda BENAR. Perpendekan waktu penyelesaian suatu proyek dilakukan pada jalur kritis.
C. Jawaban Anda SALAH karena kegiatan yang rata-rata biaya perpendekannya termurah tidak memerlukan perpendekan waktu
D. Jawaban Anda SALAH karena semua jalur yang ada tidak memerlukan perpendekan waktu

38. A. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 8 KB 3


B. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 8 KB 3
C.Jawaban Anda BENAR.
Diketahui : O = 4, M = 5, dan P = 6
Ditanya:
Mean= E(t) = O + 4M + P = 4 + 4 (5) +6 = 5
6 6
D.Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari modul 8 KB 3
39. A. Jawaban Anda benar. Mixed integer programming adalah Hanya sebagian yang integer, tidak semua bilangan utuh satuannya
B. Jawaban Anda SALAH karena mixed integer programming bukan merupakan type khusus
C. Jawaban Anda SALAH karena semua variabel harus bernilai integer bukan merupakan pengertian mixed integer programming
D. Jawaban Anda SALAH karena bukan merupakan pengertian mixed integer programming

40. A. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari Modul 9 KB 2


B. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari Modul 9 KB 2
C. Jawaban Anda SALAH, silahkan pelajari Modul 9 KB 2
D. Jawaban Anda benar
PERSIB strategi strategi strateg strateg minimum
1 2 i3 i4
PSMS

strategi 1 4 -4 -5 6 -5
maximin
= batas
bawah )
strategi 2 -3 -4 -9 -2 -9
strategi 3 6 7 -8 -9 -9
strategi 4 7 3 -9 5 -9
maximum 7 7 -5 6
(minim
ax =
batas
atas)

Вам также может понравиться