PENGKAJIAN

1. Winshield Survey

Lokasi pengamatan : desa X

 Tipe perkampungan / pedesaan

 Lingkungan tempat tinggal
- Jarak antara rumah satu dengan yang lainnya.
 Umur area perumahan
- Adanya bangunan baru
- Pemeliharaan bangunan
- Adanya bangunan rusak atau terbengkalai.
 Karakteristik social-kultural
- Karakteristik penduduk
- Mayoritas penduduk
- Kesibukan warga
 Lingkungan
1. Tampak umum
- Kondisi halaman dan pekarangan, adanya genangan air.
2. Bahaya lingkungan
- Adanya polusi udara
- Adanya sampah yang menumpuk.
- Adnya penerangan di jalan.
3. Stressor lingkungan
- Adanya keramaian
- Tanda-tanda yang menyebabkan angka criminal.
- Adanya penyalahgunaan NAPZA.
- Karakteristik ekonomi warga
 Sumber-sumber ( yang ada dan tidak ada )
- Adanya pasar
- Adanya transportasi umum, seperti bis kota.
- Adanya tempat rekreasi.
- Adanya tempat ibadah.
- Adanya pelayanan keamanan
- Adanya apotek.
- Adanya mobil pengambil sampah.
 Pelayanan kesehatan
1. Fasilitas kesehatan
Adanya rumah sakit ataupun klinik.
2. Sumber pelayanan kesehatan
Adanya puskesmas
Adanya nursing center
Adanya praktik dokter swasta.

2. Pengkajian Inti Komunitas

A. Riwayat
 Riwayat desa
 Riwayat terjadinya pemekaran wilayah.
 Usia penduduk yang paling tua di wilayah tersebut
B. Demografi
 Sebaran penduduk berdasarkan jenis kelamin
 Tingkat pendidikan rata-rata penduduk
 Pekerjaan warga
 Tingkat penghasilan warga
 Status ekonomi warga
C. Statistik Vital
 Masalah kesehatan yang terjadi di wilayah tersebut
 Masalah kesehatan yang baru-baru ini terjadi dan menyebabkan kematian
D. Nilai dan Kepercayaan
 Mayoritas warga berasal dilihat dari suku dan agama
 Adanya masjid
 Tujuan masyarakat jika sakit ( rumah sakit/ puskesmas )

3. Pengkajian Sub Sistem

a. Lingkungan Fisik
 Inspeksi
- Adanya peta rawan masalah
- Adanya pasar
- Adanya tempat rekreasi
- Data winshield survey terlampir
 Tanda Vital
- Kondisi iklim ( tropis / musim hujan )
- Kondisi lingkungan ( adanya genangan air )
 System Review
- Adanya kegiatan kerja bakti rutin pada warganya
b. Pelayanan Kesehatan dan Sosial
 Pelayanan yang di akses oleh warga
 Kepuasan warga terhadap pelayanan kesehatan
 Harga untuk memperoleh pelayanan kesehatan ( murah atau terjangkau untuk
warga )
 Pemberi layanan kesehatan ( praktik dokter dan bidan)
 Pengguna layanan kesehatan yang paling banyak ( balita dan lansia )
 Keadekuatan aksesibilitas dan penerima fasilitas kesehatan
 Askes ke puskesmas
 Kegiatan posyandu
c. Ekonomi
 Pekerjaan penduduk
 Tingkat pengeluaran penduduk
 Kemamampuan masyarakat dalam menyediakan makanan yang bergizi baik dari segi
pengetahuan dan maupun keuangan.
 Adanya tabungan kesehatan, asuransi kesehatan, dan BPJS
d. Keamanan
 Lingkungan aman
 Ketersediaan air, sumber air dan kondisi air
 Transportasi yang digunakan oleh warga
e. Politik dan pemerintahan
 Kegiatan yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan status kesehatan
masyarakat ( penyuluhan kesehatan )
 Penyuluhan yang diberikan menyesuaikan dengan kasus
  Setelah dilakukan penyuluhan tidak terjadi perubahan apapun terhadap masyarakat
dan pola hidup masyarakatnya.
f. Komunikasi
 Alat komunikasi yang dimiliki keluarga ( seperti televisi, koran, telepon dan ponsel )
 Adanya alat komunikasi umum yang tersedia di RT 06.
 Media komunikasi di masyarakat ( arisan, PKK dan pengajian )
 Ketersediaan konsultasi oleh tenaga medis dengan masyarakat RT 06.
g. Pendidikan
 Ada nya warga yang buta huruf
 Mayoritas pendidikan
 Ketersediaan fasilitas pendidikan
h. Rekreasi
 Kebiasaan warga untuk rekreasi

ANALISIS DATA KOMUNITAS

Kategori Data Pernyataan Kesimpulan

Geografi :  Lingkungan perumahan  Ada media
Lingkungan fisik dekat dengan persawahan perkembangbiakan
 Banyak terdapat genangan nyamuk
air di sekitar rumah  Kelembaban lingkungan
 Lingkungan sekitar rumah tinggi
warga basah dan lembab  Lingkungan kurang sehat
saat musim penghujan
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan
apakah data geografi menjadi factor predisposisi bagi
perkembangbiakan nyamuk
Demografi :  40% penduduk di RT 06  Jumlah penduduk yang
Usia adalah lansia berusia lansia dan balita
 20% penduduk di RT 06 tinggi
adalah balita  Rasio ketergantungan
tinggi
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan data
demografi tersebut konsisten atau berubah
Statistik Vital  20% warga terkena DBD /  Prevalensi kejadian DBD
tahun tinggi
 Wabah DBD selalu datang
saat musim hujan maupun
pergantian musim
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan
apakah data statistic vital meningkatkan terjadinya DBD di RT 06
System Review  Tidak ada kegiatan kerja  PHBS rendah
bakti rutin oleh warga RT
06
 Kegiatan kerjabakti
dilakukan jika ada laporan
warga yang terkena DBD
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan
apakah data system review berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan
warga tentang kebersihan lingkungan di RT 06
Ekonomi  Penghasilan masyarakat di  Status ekonomi masyarakat
RT 06 rata-rata menengah ke atas
Rp. 3.000.000,00  Kemampuan masyarakat
 Pendapatan masyarakat untuk menyediakan
RT 06 lebih besar dari makanan sehat dan bergizi
pada pengeluaran. bagi keluarga baik
 80 % warga RT 06 adalah
pengusaha pasie semen.
 Masyarakat di RT 06
mampu menyediakan
makanan yang bergizi baik
dari segi pengetahuan dan
maupun keuangan.
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan
apakah data ekonomi berpengaruh terhadap kemampuan masyarakat
untuk menyediakan makanan sehat dan bergizi di RT 06
Pendidikan  Mayoritas warga  Tingkat pendidikan,
 berpendidikan sampai pengetahuan dan
SLTA. kemampuan warga dalam
 Warga dapat menerima menerima informasi baik.
informasi baru dengan
baik.
 Wawasan warga sudah
cukup baik dan luas.
 Hanya 2 % warga di RT
06 yang buta huruf. Warga
yang buta huruf adalah
lansia
Kesenjangan data : diperlukan data sebelumnya untuk menentukan
apakah data pendidikan berpengaruh terhadap pengetahuan dan
kemampuan warga dalam menerima informasi di RT 06

RUMUSAN DIAGNOSA

Masalah Etiologi Tanda dan gejala

( Aktual / potensial ) Berhubungan dengan Dimanifestasikan oleh
Tingginya angka  Prevalensi kejadian DBD tinggi  20% warga terkena DBD /
kejadian DBD di  Ada media perkembangbiakan tahun
wilayah RT 06 RW 04 nyamuk  Wabah DBD selalu datang saat
Desa Bantulan  Kelembaban lingkungan tinggi musim hujan maupun pergantian
 Lingkungan kurang sehat musim
 Wabah DBD selalu datang
saat musim hujan maupun
pergantian musim,
 Lingkungan perumahan dekat
dengan persawahan, banyak
terdapat genangan air di
sekitar rumah
 Lingkungan sekitar rumah
 warga basah dan lembab saat
musim penghujan
Rendahnya tingkat  PHBS rendah  Tidak ada kegiatan kerja bakti
pengetahuan warga rutin oleh warga RT 06
tentang kebersihan  Kegiatan kerjabakti dilakukan
lingkungan di wilayah jika ada laporan warga yang
RT 06 Desa Bantulan terkena DBD

DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. Tingginya angka kejadian DBD di wilayah RT 06 RW 04 Desa Bantulan,

berhubungan dengan prevalensi kejadian DBD tinggi, ada media
perkembangbiakan nyamuk, kelembaban lingkungan tinggi, dan lingkungan
kurang sehat dimanifestasikan oleh 20% warga terkena DBD / tahun, wabah DBD
selalu datang saat musim hujan maupun pergantian musim, lingkungan perumahan
dekat dengan persawahan, banyak terdapat genangan air di sekitar rumah,
lingkungan sekitar rumah warga basah dan lembab saat musim penghujan.

2. Rendahnya tingkat pengetahuan warga tentang kebersihan lingkungan di wilayah

RT 06 Desa Bantulan, berhubungan dengan PHBS rendah dimanifestasikan oleh
tidak ada kegiatan kerja bakti rutin oleh warga RT 06, kegiatan kerjabakti
dilakukan jika ada laporan warga yang terkena DBD

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS

Diagnosa
No Keperawatan A B C D E F G H I J K Total Prioritas
. Komunitas
1. Tingginya angka
5 4 3 3 3 2 4 4 5 4 4 41 1
kejadian DBD di
wilayah RT 06
RW 04 Desa
Bantulan,
berhubungan
dengan prevalensi
kejadian DBD
tinggi, ada media
perkembangbiaka
n nyamuk,
kelembaban
lingkungan tinggi,
dan lingkungan
kurang sehat
dimanifestasikan
oleh 20% warga
terkena DBD /
tahun, wabah
DBD selalu
datang saat musim
hujan maupun
pergantian musim,
lingkungan
perumahan dekat
dengan
persawahan,
banyak terdapat
genangan air di
sekitar rumah,
lingkungan sekitar
rumah warga
basah dan lembab
saat musim
penghujan.
2. Rendahnya
tingkat
pengetahuan
warga tentang
kebersihan
lingkungan di
wilayah RT 06
Desa Bantulan,
berhubungan
dengan PHBS
rendah
3 2 3 3 4 2 3 3 5 4 4 36 2
dimanifestasikan
oleh tidak ada
kegiatan kerja
bakti rutin oleh
warga RT 06,
kegiatan
kerjabakti
dilakukan jika ada
laporan warga
yang terkena
DBD

Keterangan :
A : ResikoTerjadi F : Sesuai dengan program
Pemerintah I. Dana
B : Resiko Keparahan G. Tempat
J. Fasilitas Kesehatan
C : Potensial untuk Pendkes H. Waktu
K. Sumber daya
D : Minat Masyarakat E : Kemungkinan diatasi
 FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Strateg Evaluasi
Dx. Kep Tujuan Tujuan i Rencana
No. Sumber Tempat PJ
Kom Umum Khusus Interve Kegiatan Kriteria Standar
nsi
1 Tingginya Setelah Setelah  Pem  Gotong  Media  Media  Mahasis  Wilayah  Bapak
dilakukan dilakuk berd royong perkemba perkembang wa dan RT 06 RW RT 06
angka
tindakan an ayaa ngbiakan biakan masyara 04 Desa Dan
kejadian DBD
keperawat tindaka n nyamuk di nyamuk di kat Bantulan, Amel
di wilayah RT an n mas RT 06 RT 06 RW Kecamatan
06 RW 04 komunitas kepera yara RW 04 04 Desa Sidoarum
Desa dalam 2 watan kat Desa Bantulan,
bulan, komun dan Bantulan, Kecamatan
Bantulan,
angka itas tenta Kecamata Sidoarum
berhubungan
DBD di dalam ng n turun dari
dengan RT 06 RW 2 bulan penc Sidoarum 30% menjadi
prevalensi 04 Desa  Tida egah 0% 0%
kejadian DBD Bantulan, k ada an  Pendidik  70 %  Aula RT

tinggi, ada Kecamata medi dan an Masyarakat  Mahasis 06 RW 04

n a cara kesehata  100 % RT 06 RW wa Desa  Niken
media
Sidoarum perk men n tentang Masyarak 04 Desa Bantulan,
perkembangbi menurun emba gata - Pengert at RT 06 Bantulan, Kecamatan
akan nyamuk, ngbi si ian RW 04 Kecamatan Sidoarum
kelembaban akan DB DBD Desa Sidoarum,

lingkungan nya D. - Penyeb Bantulan, mengerti

muk ab DBD Kecamata tentang
tinggi, dan
- Cara n - Pengertian
lingkungan
 Prev penular Sidoarum, DBD
 kurang sehat alens an DBD mengerti - Penyebab
i - Tanda tentang DBD
dimanifestasik
DBD  Pen dan - Pengerti - Cara
an oleh 20%
men didi gejala an DBD penularan
warga terkena urun kan DBD - Penyeb DBD
DBD / tahun, kese - Penceg ab DBD - Tanda dan
wabah DBD hata ahan - Cara gejala
n DBD penular DBD
selalu datang
kepa an DBD - Pencegaha
saat musim
da - Tanda n DBD
hujan maupun mas dan
pergantian yara gejala
musim, kat. DBD
- Pencega
lingkungan
han
perumahan
DBD
dekat dengan
persawahan,
banyak
terdapat
genangan air
di sekitar
rumah,
lingkungan
sekitar rumah
warga basah
dan lembab
saat musim
penghujan.

FORMAT RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

N Masalah Tujuan Rencana Sasaran Waktu Tempat Dana PJ

o. Kegiatan
1. Tingginya  Tidak  Gotong  Bapak-  Jum’at  Lingkung  Kas RT  Bapak RT
angka ada royong bapak di ,9 an RT 06 dan 06 RW 04
kejadian media RT 06 Januar RW 04 dana desa
DBD di perkem RW 04 i 2015 desa mahasis Bantulan
wilayah RT bangbi desa Sidoarum wa dan Amel
06 RW 04 akan Sidoarum
Desa nyamu  Jum’at  Aula RT  Niken
Bantulan, k  Pendidika  Ibu-ibu ,9 06 RW
berhubunga n di RT 06 Januar 04 desa  Kas RT
n dengan kesehatan RW 04 i 2015 Sidoarum dan
prevalensi tentang desa dana
kejadian  Preval - Pengertia Sidoarum mahasis
DBD tinggi, ensi n DBD wa
ada media DBD - Penyebab
perkembang menur DBD
biakan un - Cara
nyamuk, penularan
kelembaban DBD
lingkungan - Tanda
tinggi, dan dan
lingkungan gejala
kurang DBD
sehat  Pencegah
dimanifesta an DBD
sikan oleh
20% warga
terkena
DBD /
tahun,
wabah DBD
selalu
datang saat
musim
hujan
maupun
pergantian
musim,
lingkungan
perumahan
dekat
dengan
persawahan,
banyak
terdapat
genangan
air di sekitar
rumah,
lingkungan
sekitar
rumah
warga basah
dan lembab
saat musim
penghujan.